Anda di halaman 1dari 6

RESUME KEPERAWATAN

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Stage Keperawatan Medikal Bedah

Disusun Oleh :

Aan Suhardiyani
2014901110001

Preseptor Akademik:
Linda, Ns., M. Kep

Preseptor Klinik:
Norzainah, S.Kep., Ns

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
2020/2021
RESUME KEPERAWATAN

1. Nama Mahasiswa : Aan Suhardiyani


NPM : 2014901110001
Hari/Tanggal/Shift : Selasa/09-03-2021/Siang
Rumah Sakit/Ruangan : Islam Banjarmasin/ Hemodialisa

2. Nama Pasien/Usia : Ny. L


Tanggal Masuk RS : 09-03-2021
Diagnosa Medis : CKD V
Tanggal Pengkajian : 09-03-2021

3. Keluhan Utama
Klien datang ke Ruang Hemodialisa untuk melakukan cuci darah rutin yang
dilakukan setiap hari selasa dan jum’at.

4. Data Fokus
Pre Hemodialisis
a. DS: keluarga pasien mengatak pasien tidak bisa berdiri dan berjalan
b. DO:
Inspeksi:
- Pasien datang menggunakan kursi roda
- Meminta bantuan perawat untuk membalikkan badan
- pasien tidak melakukan timbang berat badam pre dan post HD

Data tambahan : BB post HD yg lalu : tidak ada


BB pre HD : tidak ada
BB Post HD : tidak ada
Program HD : Rutin, Time Dialisis: 4 jam
UF Goal :
UF Rate : 370 ml
QB : 150ml
QD : 400ml
Heparinisasi : 5000 iu
Contineu : 1000 iu

Intra Hemodialisis :
a. Data Subjektif : pasien mengatakan sesak saat bernapas
b. Data Objektif :
- Diberikan terapi oksigen 3L
- Pasien tampak gelisah
Data Tambahan :
Jam QB UF TD Nadi Suhu Resp UF Keterangan
rate Volume lain
Pre 12.50 197/126 71
HD
Intra 13.25 150 370 161/75 68 30
HD 14.49 150 370 205/87 77 510 Nepedipine
10mg
15.48 150 370 221/90 77 900
16.07 150 370 226/96 77 1004 Isisorbide
5mg (sub
lingual&oral)
16.47 150 370 199/88 75 1250
Post 17.27 224/93 75
HD

5. Analisa Data
No Data Problem Etiologi
1. Pre Hemodialisa Gangguan Kekuatan otot
a. DS: mobilitas fisik menurun
Keluarga pasien mengatak (D.0054, hal. 124)
pasien tidak bisa berdiri
dan berjalan.
b. DO:
Inspeksi:
- Pasien datang
menggunakan kursi
roda
- Meminta bantuan
perawat untuk
membalikkan badan
- Pasien tidak
melakukan timbang
berat badam pre dan
post HD
2. a. Data Subjektif : Gangguan
pasien mengatakan sesak pertukaran gas
saat bernapas (D.0003, hal. 22)
b. Data Objektif :
- Diberikan terapi
oksigen 3L
- Pasien tampak gelisah
- Pusing
- Tanda-tanda vital intra
HD per jam
14.49: 205/87
15.48: 221/90
16.07: 226/96

6. Diagnosa Keperawatan
a. Gangguan pertukaran gas (D
Tujuan:
Pertukaran gas (L.01003, hal 94)
Setelah dilakukan tindakan keperawatan pernafasan pasien kembali normal
dan tidak merasa sesak.
Kriteria hasil dari meningkat menjadi menurun:
1) Pusing menurun (5)
2) Gelisah menurun (5)
Intervensi:
Terapi oksigen (I,01026, hal.430)
1) Mengatur kecepatan aliran oksigen
2) Monitor posisi alat terapi oksigen
3) Monitor kecemasan akibat terapi oksigen
4) Monitor integritas mukosa hidung akibat pemmasangan oksige
5) Pertahankan kepatenan jalan napas
6) Kolaborasi penentuan dosis oksigen
b. Gangguan mobilitas fisik (D.0054, hal.124)
Tujuan:
Mobilitas Fisik (L.05042, hal65)
Setelah dilakukan tindakan keperawatan mampu menggerakkan
ekstermitas terutama ekstermitas bagian bawah.
Kriteria hasil dari menurun menjadi meningkat:
1) Kekuatan otot meningkat (5)
2) Rentan gerak (ROM) meninggat (5)
Intervensi:
pengaturan posisi (I.01019, hal.293)
1) Monitor status oksigenasi sebelum dan sesudah mengubah posisi
2) Atur posisi untuk mengurangi sesak
3) Ubah posisi setiap 2 jam

7. Implementasi dan Evaluasi tindakan


Diagnos Implementasi Evaluasi tindakan
a
1. 1) Mengatur kecepatan aliran 1) Terpasang oksigen dengan
oksigen kecepatan aliran 3 liter
2) Monitor posisi alat terapi 2) Letak tabung oksigen didkat
oksigen pasien, posisi selang pasien di
hidung pasien
3) Monitor kecemasan akibat 3) Gelisah pasien sedikit berkurang
terapi oksigen
4) Monitor integritas mukosa 4) Hidung pasien masih dalam
hidung akibat pemasangan keadaan lembab
oksige
5) Pertahankan kepatenan jalan 5) Mengatur posisi pasien semi
napas fowler
6) Kolaborasi penentuan dosis 6) Diberikan oksigen 3L
oksigen
2. 1) Monitor status oksigenasi 1) Passien tidak sesak
sebelum dan sesudah
mengubah posisi
2) Atur posisi untuk mengurangi 2) Posisi pasien semi fowler
sesak
3) Ubah posisi setiap 2 jam 3) Memiringkan pasien sedikit
dengan bantuan

8. Evaluasi Akhir
S: pasien telah menyelesaikan HD
O:
- HD dilakukan hingga akhir
- Pasien tidak sesak lagi
A: Masalah teratasi sebagian

P: Intervensi dilakukan mandiri


- Pasien melakukan cuci darah kembali pada hari jum’at

Anda mungkin juga menyukai