NAMA : MERDAYANA

NIM : 1910911320052
KELOMPOK : 5

ANAMNESIS MATA
A.Identitas Pasien
Nama : Tn. Karsa Yuda
Usia : 28 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Pelabuhan speed
Pekerjaan : Pengusaha

B.Keluhan Utama : Mata perih dan berair

C.Riwayat Penyakit Sekarang :
-Onset : 1 minggu yang lalu
-Frekuensi : sering
-Sifat muncul : perlahan-lahan
-Durasi : satu minggu
-Sifat keluhan : Mata perih seperti tergores bulu mata. Sangat terasa perih ketika bangun
tidur. Mata berair (sepetrti air mata biasa). Sakit tidak sampai nyutnyutan.
-Lokasi : mata kiri
-Hal memperberat : saat bangun tidur
-Hubungan fungsi fisiologis : tidur terganggu, nafsu makan tidak terganggu.
-Hubungan Aktivitas :-
-Upaya :-
D.RiwayatPenyakitDahulu :-
Riwayat Penyakit serupa :-
Riwayat penggunaan kacamata: -
E.Riwayat Penyakit Keluarga : -
F.Riwayat Penyakit Sistemik : hipertensi (-), DM (-)
G.Keluhan penyerta : mata berair
RESUME ANAMNESIS
Tn. Karsa Yuda, 28 tahun, Pengusaha , Jalan Pelabuhan Speed. Mata kiri perih sejak 1 minggu yang
lalu, , mata terasa seperti tergores bulu mata, mata berair (+), upaya (-), RPD (-), Riwayat penggunaan
kacamata(-), RPK (-), Hipertensi (-), DM (-), Alergi (-).

HASIL PEMERIKSAAN MATA

Pemeriksaan Visus :
VOD : 6/6
VOS : 6/6

Pemeriksaan Palpebra dan apparatus lakrimalis :

Palpebra tidak edema dan tidak hiperemis
Silia normal dan simetris
Apparatus lakrimalis dalam batas normal
Kulit tidak ada benjolan dan nyeri tekan

Pemeriksaan Segmen Anterior

Konjungtiva bulbi : dalam batas normal ,tidak ditemukan hiperemis
Konjungtiva palpebra : dalam batas normal,tidak ditemukan hiperemis
Kornea : jernih, tidak ada infiltrat dan sikatriks
KOA : KOA dalam, sinar sampai ke ujung iris bagian nasal
Refleks Pupil : direct normal, indirect normal
Lensa : lensa sedikit keruh, shadow test negatif

Pemeriksaan Tekanan Intra Okular : normal

Pemeriksaan Segmen Posterior

Refleks fundus cemerlang
Funduskopi normal
DIAGNOSIS
Diagnosis Banding :
Trichiasis, Entropion, dan Distikiasis

Diagnosis Kerja :
Trichiasis palpebra oculi sinistra inferior

STATUS OFTALMOLOGIS
No Pemeriksaan Oculi dextra Oculi sinistra
1 Visus 6/6 6/6
2 Palpebrae
Hematom (-) (-)
Edema (-) (-)
Hiperemis (-) (-)
Benjolan (-) (-)
Ulkus (-) (-)
Fistula (-) (-)
Hordeolum (-) (-)
Kalazion (-) (-)
Ptosis (-) (-)
Ektropion (-) (-)
Secret (-) (-)
 Trikiasis (-) (+)
Madarosis (-) (-)
3 Punctum lakrimalis
Edema (-) (-)
Hiperemis (-) (-)
Benjolan (-) (-)
Fistula (-) (-)
4 Konjungtiva palpebral superior (-) (-)
Edema (-) (-)
Hiperemis (-) (-)
Secret (-) (-)
Epikantus (-) (-)
5 Konjungtiva palpebral inferior
Kemosis (-) (-)
Hiperemis (-) (-)
Anemis (-) (-)
Folikel (-) (-)
Papil (-) (-)
Lithiasis (-) (-)
Simblefaron (-) (-)
6 Konjungtiva bulbi

Kemosis (-) (-)

Pterigium (-) (-)
Perdarahan subkonjungtiva (-) (-)
7 Kornea
Kejernihan Jernih Jernih
Edema (-) (-)
Ulkus (-) (-)
Erosi (-) (-)
Infiltrate (-) (-)
 Leukoma (-) (-)
8 Kamera okuli anterior
Kedalaman Dalam Dalam
Kejernihan Jernih Jernih
9 Pupil
Bentuk Bulat Bulat
Besar Cukup Cukup
Regularitas Regular Regular
Letak Sentral Sentral
Reflex cahaya langsung (+) (+)
Reflex cahaya tidak langsung (+) (+)
10 Lensa
Kejernihan Keruh Keruh
11 Funduskopi
Refleks fundus cemerlang cemerlang