Anda di halaman 1dari 11

LK 1 MODUL 1

Judul Modul PEMBELAJARAN IPA DAN KONSEP IPBA


Judul Kegiatan Belajar 1. Karakteristik Pembelajaran dan Evaluasi dalam
(KB) Pembelajaran IPA
2. Inkuiri dalam Pembelajaran IPA, Manajamen
Lab. IPA, dan PTK
3. Struktur Bumi dan Mitigasi Bencana Kebumian
4. Tata Surya dan Pemanasan Global

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Daftar peta konsep KB-1
(istilah dan definisi) KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN DAN EVALUASI
di modul ini DALAM PEMBELAJARAN IPA

1. DEFINISI BELAJAR
Suatu perubahan perilaku sebagai akibat dari
pengalaman.

2. LIMA JENIS TEORI BELAJAR, yaitu:


1. Teori behaviorisme,
Perbubahan tingkah laku.
Hukum belajar yang dihasilkan dari pendekatan
behaviorisme stimulus-respon.

2. Teori belajar kognitif menurut Piaget.


Proses pembentukan pengetahuan berasal dari diri
sendiri. Teori belajar kognitif menurut piaget,
proses belajar dikendalikan otak, sehingga dari
perspektif kognitivis, belajar melibatkan proses
bagaimana pembelajaran menerima, memprose
dan mengolah informasi.

3. Teori pemrosesan informasi dari Gagne,


proses pembelajaran meliputi delpan fase yaitu, (1)
motivasi, (2) Pemahaman (3) pemerolehan (4)
penyimpanan, (5) ingatan kembali (6) generalisasi,
(7) perlakuan dan (8) umpan balik

4. Teori belajar alternative Konstruktivis


Teori ini memberikan kebebasan terhadap
manusia untuk belajar menemukan sendiri
kompetensi, pengetahuan atau teknologi dan
hal lain yang diperlukan guna mengembangkan
dirinya sendiri
5. Teori belajar Gestalt
gestalt, perkembangan itu adalah proses
diferensiasi, Artinya gestalt adalah keseluruhan
lebih berarti dari bagian- bagian

3. KONSEP INTEGRASI DALAM PEMBELAJARAN IPA


Model pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty
(1991)
1. Fragmented
2. Connected
3. Nested
4. Sequenced
5. Shared
6. Webbed
7. Threaded
8. Integrated
9. Immersed
10. Networked

4. PENDEKATAN, STRATEGI, METODE DAN MODEL


PEMBELAJARAN

1.Pendekatan pembelajaran merupakan aktifitas


guru dalam memilih kegiatan pembelajaran.
Pendekatan Pembelajaran Menurut Khatib Thaha
sebagaimana dikutip oleh Ramayulis,
mendefinisikan bahwa pendekatan adalah cara
pemprosesan subjek atas objek untuk mencapai
tujuan

2.Strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai


perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan
yang didisain untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.

3.Metode pembelajaran adalah suatu ilmu


pengetahuan yang membahas tentang bagaimana
cara-cara atau teknik yang perlu ditempuh atau
dipergunakan dalam upaya menyampaikan materi
atau bahan ajar kepada obyeknya yaitu peserta
didik.

4.Model pembelajaran adalah kerangka konseptual


yang melukiskan prosedur pembelajaran yang
sistematis dalam pengorganisasian pengalaman
belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran
tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi
perangcang pembelajaran dan para guru dalam
merancang dan melaksanakan proses belajar
mengajar.

5. MODEL PEMBELAJARAN DALAM PEMBELAJARAN


IPA DI SEKOLAH MENENGAH
1. Model pembelajaran langsung adalah suatu model
pengajaran dalam bentuk penekanan proses
pembelajaran yang dikembangkan dengan baik dan
direncanakan dengan hati-hati dalam cakupan
pemerolehan pembelajaran yang tertentu dan tugas-
tugas mengajar yang didefinisikan dan ditentukan
dengan jelas.

2..Model pembelajaran inquiri adalah rangkaian


kegiatan pembelajaran yang menekankan pada
proses berpikir secara kritis dan analisis untuk
mencari dan menemukan sendiri jawaban dari
suatu masalah yang dipertanyakan.

3.Model Pembelajaran Cooperatif


adalah suatu model pembelajaran dimana sistem
belajar dan bekerja pada kelompok kelompok kecil
yang berjumlah 4-6 orang secara kolaboratif
sehingga dapat merangsang siswa lebih bergairah
dalam bekerja.

4.Model Pembelajaran PJBL /Model pembelajaran


berbasis proyek adalah suatu perencanaan yang
melukiskan prosedur sistematik dalam aktivitas
belajar mengajar dan digunakan sebagai pedoman
oleh perancang pembelajaran atau para guru
untuk mencapai tujuan belajar tertentu.

6. EVALUSIS DALAM PEMBELAJARAN IPA


Penilaiaan adalah proses pengumpulan dan
pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian
hasil belajar peserta didik.
KB-2
Inkuiri dalam Pembelajaran IPA, Manajamen Lab.
IPA, dan PTK

1. Pembelajaran IPA Penugasan adalah pengetahuan


yang sistematis dan tersusun secara teratur,
berlaku umum (universal), dan berupa kumpulan
data hasil observasi dan eksperimen dengan
hakikat IPA meliputi Sikap (rasa ingin Tahu)
proses (prosedur pemecahan masalah)
produk (berupa fakta) aplikasi (penerapan)

2. Tiga kemampuan dalam IPA:


1. Kemampuan untuk mengetahui apa yang diamati
2. Kemampuan untuk memprediksi apa yang belum
diamatidan kemampuan untuk menguji tindak
lanjut hasil eksperimen
3. Dikembangkannya sikap ilmiah

3. Tujuan Pembelajaran IPA Terpadu:


1.Meningkatkan efisiensi dan efektivitas
pembelajaran
2.Meningkatkan minat dan motivasi
3.Beberapa kompetensi dasar dapat dicapai
sekaligus

4. Konsep pembelajaran Terpadu dalam IPA

5. Strategi Pelaksanaan IPA terpadu


1.perencanaan
2.model pelaksanaan pembelajaran
3.penilaian

6. Pengelolaan Laboratorium IPA untuk Pembelajaran


Laboratorium adalah tempat untuk
mengaplikasikan teori keilmuan, pengujian teoritis,
pembuktian uji coba, penelitian, dan sebagainya
dengan menggunakan alat bantu yang menjadi
kelengkapan dari fasilitas dengan kuantitas dan
kualitas yang memadai. Bekerja di laboratorium
mengutamakan keselamatan peserta didik. Tugas
Guru untuk Menjaga Keselamatan Siswa di
Laboratorium, ialah Guru wajib selalu
mengingatkan siswa untuk selalu berhati-hati
dalam bekerja. Siswa diberi pengetahuan tentang
symbol-symbol tanda bahaya berikut artinya, siswa
juga diberi pengetahuan akan bahan-bahan kimia
berbahaya
7. Penelitian Tindakan Kelas
Merupakan Penelitian tindakan yang dilakukan
oleh guru ditujukan untuk meningkatkan kualitas
situasi pembelajaran yang menjadi tanggung
jawabnya. PTK terdiri dari empat tahap besar
yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan,
dan refleksi. Selain menunjukkan empat tahap
besar tersebut, PTK juga menunjukkan adanya
siklus atau pengulangan dari tahapan-tahapan
tersebut.

KB-3
STRUKTUR BUMI DAN MITIGASI BENCANA
KEBUMIAN
1. Struktur Bumi
1) Lapisan Barisphere : Lapisan inti bumi yang
terletak di bagian tengah/pusat Bumi.
2) Lava: magma dari dalam Bumi yang keluar ke
permukaan.
3) Inti Bumi : bagian bumi yang paling dalam.
4) Mantel Bumi: lapisan bagian dalam Bumi yang
menyelimuti inti Bumi.
5) Mesosfer : mantel Bumi yang paling dalam
(dekat dengan inti Bumi)dengan ketebalan
sekitar 2.400 – 2.700 km dan disusun dari
campuran batuan basa dan besi.
6) Asthenosfer : mantel Bumi yang paling atas
(dekat dengan kerak Bumi) yang posisinya
terletak tepat di bawah lapisan lithosfer
denganketebalan 100 – 400 km.
7) Lithosfer : kerak Bumi yang sering disebut
lapisan batuan.
8) Kerak benua : Kerak Bumi yang berupa daratan
memiliki ketebalan rata-rata sekitar 35 km.
9) Kerak samudera : kerak bumi yang tertutupi oleh
perairan memiliki ketebalan rata-rata sekitar 7 km.
10) Teori pergerakan benua(Continental drift) :
teori yang diajukan Alfred Wegener yang
menjelaskan bahwa pada zaman dahulu,semua
benua di Bumi menyatu membentuk sebuah
daratan yang sangat luas(Pangeae) Sekitar 200
juta tahun lalu benua tersebut terpisah dan
bergerak menjauhsecara perlahan.
11) Mesosaurus: jenis reptil yang hidup di darat
dan di air tawar.
12) Teori Seafloor spreading : teori pergerakan
dasar laut yang diajukan Harry Hess.
13) Convergent : pergerakan 2 lempeng yang
saling mendekat.
14) Divergent : pergerakan 2 lempeng yang saling
menjauh.

2. Gempa Bumi dan Gunung Berapi


1) Adanya jarak antara gelombang primer dan
sekunder menggambarkan adanya perbedaan
waktu datangnya gelombang. Semakin jauh
perbedaan waktu datangnya gelombang, maka
semakin jauh pula letak episentrumnya.
2) Ahli seismologi menggambarkan lingkaran
dengan radius yang sama dengan jarak gempa
untuk 3 stasiun seismik.Titik temu dari 3
lingkaran tersebut merupakan episentrum.
3) Kekuatan gempa (magnitude) pada sebuah
daerah dinyatakan dengan Skala Richter.
4) Skala Richter antara 1,0 – 10,0. Setiap
kenaikan 1,0 skala, energi gempa yang
dihasilkan 32 kali lebih besar.
5) Semakin besar magnitude sebuah gempa, maka
energi yang dilepaskan juga semakin besar.
6) Tsunami adalah gelombang besar yang terjadi
akibat adanya gempa yang episentrumnya ada
di dasar laut.
7) Pusat gelombang tsunami adalah episentrum
yang berada di laut yang jauh dari pantai.
8) Erupsi merupakan keluarnya magma dan
material lainnya dari dalam Bumi oleh letusan
gunung berapi.
9) Magma yang keluar dan mengalir di
permukaan Bumi saat terjadi erupsi disebut
lava.
10) Gunung berapi memiliki lubang yang
berbentuk melingkar di daerah puncaknya yang
disebut kawah.
11) Lahar merupakan lava yang telah
bercampur dengan batuan, air, dan material
lainnya.
12) Solfatar : adalah gas sulfur/belerang yang
keluar dari dalam bumi.
13) Fumarol: adalah uap air yang keluar dari
rekahan-rekahan bumi.
14) Mofet: adalah gas asam arang (CO2) yang
keluar dari kawasan gunung api.
15) Geyser: adalah semburan air panas yang
berasal dari dalam perut bumi.
3. ATMOSFER
1. Atmosfer adalah lapisan uap yang menyelimuti
Bumi.
2. Atmosfer sebagian besar tersusun atas gas nitrogen,
yakni sebesar 78%. Oksigen menyusun 21% atas
atmosfer. Karbon dioksida, argon, dan beberapa gas
lain menyusun sebagian kecil dari atmosfer.
3. Lapisan Atmosfer
1) Troposfer, 0-10 km dpl. Troposfer merupakan
tempat berlangsungnya sistem Bumi, seperti
hujan, angin, salju, dan awan.
2) Stratosfer, 0-50 km dpl. Lapisan stratosfer
memiliki sedikit awan, namun tidak ada
aktivitas cuaca, sehingga tidak mengganggu
penerbangan. Sebagian besar stratosfer terdiri
atas gas ozon (O3).
3) Mesosfer, 50-85 km dpl. Lapisan ini menjadi
lapisan pelindung Bumi dari benda-benda luar
angkasa. Kebanyakan meteor yang menuju Bumi
akan terbakar habis di mesosfer.
4) Termosfer, 85-500 km dpl. Dinamakan termosfer
karena suhu yang sangat panas yakni pada
lapisan ini mencapai 1.982OC. Tempat
mengorbitnya teleskop Hubble dan pesawat
ulang-alik, termosfer juga berfungsi sebagai
pelindung Bumi dari radiasi ultraviolet. Pada
mesosfer dan termosfer terdapat lapisan yang
memiliki partikel ion (bermuatan) yang disebut
ionosfer. Gelombang radio dipantulkan pada
ionosfer
5) Eksosfer, lebih dari 500 km dpl. pesawat luar
angkasa maupun satelit yang mengorbit di
eksosfer tidak dapat bergerak bebas seperti
pesawat yang biasa Anda lihat. Hal ini
disebabkan eksosfer memiliki sedikit molekul,
sehingga gaya tekan udara sangat rendah, dan
mengakibatkan sayap dari pesawat luar angkasa
tidak berfungsi. Pergerakan dari satelit atau
pesawat luar angkasa tersebut bergantung pada
mesin pendorongnya.
4. Tekanan Udara adalah: Udara yang memiliki
kerapatan tinggi akan menghasilkan gaya tekan
yang besar.

5. Suhu di Atmosfer,
1) troposfer ; -52 0C – 17 0C
2) stratosfer semakin tinggi seiring dengan
bertambahnya ketinggian.
3) mesosfer memiliki karakteristik seperti
troposfer, yakni semakin tinggi maka
temperaturnya semakin rendah.
4) termosfer dan eksosfer merupakan lapisan
pertama yang menerima radiasi energi
Matahari, Akibatnya, semakin tinggi
ketinggiannya semakin besar pula
temperaturnya.

6. Lapisan Ozon, jumlah radiasi ultraviolet yang


sampai ke permukaan Bumi hanya 1-3%, karena
97-99% radiasi ultraviolet diserap oleh lapisan ozon.
Salah satu faktor yang memengaruhi konsentrasi
ozon adanya gas klorofluorokarbon (CFC). Gas CFC
berasal dari pendingin lemari es, air conditioning
(AC), dan parfum. CFC mampu memecah molekul
ozon yang ada di atmosfer.

4. HIDROSFER
1. Hidrosfer merupakan lapisan air yang
menyelimuti Bumi.
2. Hidrosfer tidak hanya meliputi perairan yang
luas seperti laut dan samudera. Hidrosfer juga
meliputi air di danau, sungai, air tanah, dan
uap air yang ada di udara.
3. Banjir adalah Aliran air yang berlebihan hingga
meluap ke daratan.
4. Banjir dapat diakibatkan oleh beberapa hal:
1) tingginya curah hujan
2) sistem pengelolaan lingkungan yang
buruk
3) akibat perilaku manusia

KB-4
Tata surya dan pemanasan Global

1. Tata surya adalah sistem interaksi benda-benda


langit yang terdiri atas Matahari sebagai
pusatnya dengan benda-benda angkasa lain
(planet, planet kerdil, Satelit,dan benda-benda
kecil tata surya lainnya) yang mengelilingi
Matahari.
2. Bidang Ekliptika adalah bidang edar Bumi
mengelilingi Matahari.
3. Planet adalah benda angkasa yang mengorbit
mengelilingi sebuah bintang dalam hal ini adalah
matahari.
4. Planet inferior adalah planet yang orbitnya
berada di dalam orbit bumi
5. Planet superior adalah planet yng orbitnya
berada di luar orbit bumi
6. Planet terrestrial adala planet yang memliki
ukuran dan komposisi yang sama dengan bumi.
7. Planet jovian adalah planet yang memliki ukuran
sangat besar dan komposisi penyusunnya
hampir sama dengan Jupiter.
8. Dwarf planet ( planet kerdil ) adalah planet
berukuran lebih kecil yang tidak memiliki zonasi
orbit khusus, teratur maupun beraturan.
9. Satelit adalah benda angkasa pengiring benda
langit dalam mengelilingi matahari.
10. Asteroid adalah obyek tata surya yang terdiri
dari batuan dan mineral logam beku yang
terletak diantara orbit Mars dan Jupiter.
11. Komet ( bintang berekor ) adalah anggota
sistem tata surya yang mempunyai lintasan yang
sangat lonjong.
12. Meteor adalah benda angkasa yang nasuk
dalam atmosfr bumi dan berpijar karena
bergesekan dengan atmosfer.
13. Meteorit adalah bagian pecahan meteor yang
habis terbakar dalam atmosfer dan dapat
mencapai permukaan bumi.
14. Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada
porosnya.
15. Revolusi bumi adalah perputaran bumi
mengelilingi matahari.
16. Pasang adalah peristiwa naiknya permukaan
air laut.
17. Surut adalah peristiwa turunnya permukaan
air laut.
18. Bulan purnama terjadi ketika semua bagian
bulan terkena snar matahari.
19. Gerhana matahari terjadi ketika bayangan
bulan bergrak menutupi permukaan bumi.
Dimana psisi bulan berada di antara matahari
dan bumi , dan ketiganya terletak dalam satu
garis.
20. Umbra adalah bayangan gelap yang
terbentukselama trjadinya gerhana.
21. Penumbra adalah bayangan kabur ( remang-
remang) yang terbentuk selama terjadinya
gerhana.
22. Gerhana matahari total terjadi pada daerah –
daerah yang berada di bayangan inti (umbra)
sehingga cahaya matahri tidak nampak sama
sekali.
23. Gerhana matahari cincin terjadi pada daerah
yang terkena lanjutan. Sehingg matahari
kelihatan sepert cincin.
24. Gerhana matahari sebagian terjadi pada daerah
yang terletak antara umbra dan penumbra
sehingga matahari nampak sebagian.
25. Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau
keseluruhan penampang bulan tertutup oleh
bayangan bumi.
26. Pada waktu seluruh bagian bulan masuk dalam
daerah umbra bumi , maka terjadi gerhana bulan
total.
27. Pada gerhana bulan sebagian bumi tidak
seluruhnya menghalangi bulan dari sinar
matahari.
28. Pada gerhana bulan penumbra seluruh bagian
bulan berada di bagian penumbra , sehingga
bulan masih dapat terlihat dengan warna yang
suram.
29. Efek rumah kaca adalah proses pemanasan
yang terjadi ketika
30. Global warming ( pemanasan global) adalah
peningkatan suhu rata – rata atmosfer bumi
karena emisi CO2 , emisi metana, pembakaran
lahan, penggunaan CFCs dan pupuk kimia
pertanian.
31. Dampak pemanasan global :
1. Tempertur bumi semakin tinggi
2. Tinggi temperatur bumi dapat menyebabkan
lebih banyak penguapan dan curah hujan
3. Mencairnya gletser yang menyebabkan kadar
air laut meningkat
4. Hilangnya trumbu karang.
5. Kepunahan spesies yang semakin meluas.
6. Kegagalan panen besar – besaran.
7. Mencairnya permafrost.
32. Permafrost adalah lapisan tanah beku di
bawah permukaaan bumi.
33. Usaha menanggulangi pemanasan global :
1. Menggunakan energi terbarukan dan
mengurangi pengggunaan batu bara, gasoline,
kayu, dan bahan bakar organik lainnya.
2. Meningkatkan efisiensi bahan bakar
kendaraan.
3. Mengurangi deforestasi.
4. Mengurangi pengggunaan produk- produk
yang mengandung CFCs dan menggunakan
produk – produk yang ramah lingkungan.
5. Mendukung dan ikut serta dalam kegiatan
penghijauan.

2 Daftar materi yang KB-1


sulit dipahami di 1. Teori belajar
modul ini
KB-2
1. Model-model pembelajaran
2. Pengelolaan Laboratorium IPA
KB-3
1. Teori pergerakan benua
2. Teori Seafloor spreading atau pergerakan dasar
laut
3. Teori tektonik lempeng
4. Mitigasi saat banjir dan setelah banjir
KB-4
1. Fase – fase bulan
2. Rotasi dan revolusi
3. Gerhana matahari
4. Gerhana bulan

3 Daftar materi yang KB-1


sering mengalami 1. Pengetahuan faktual, pengetahuan konseptual,
miskonsepsi pengetahuan prosedural, dan pengetahuan
metakognitif
KB-2
2. Pengelolaan Laboratorium IPA Untuk Pembelajaran
KB-3
1. Gunung Berapi: magma, lava, dan lahar
2. Reaksi antara CFC dengan ozon
3. Suhu pada atmosfer
KB-4
1. Gerhana
2. Umbra, penumbra

Anda mungkin juga menyukai