DOKTER INTERNSIP
ASMA BRONKIALE
Disusun oleh:
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn.SM
Usia : 35 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Ubung Kaja, Denpasar
Agama : Katolik
Status : Sudah Menikah
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Tanggal Periksa : 23 Agustus 2020
II. ANAMNESIS
a. Keluhan utama
- Sesak
b. Keluhan tambahan
- Nyeri di dada
e. Riwayat Keluarga
Ayah pasien memiliki Riwayat Asma
Ibu pasien memiliki Riwayat hipertensi yang terkontrol
f. Riwayat Alergi
Alergi dingin dan debu +, Alergi obat dan makanan disangkal
g. Riwayat Kebiasaan
Pasien memiliki kebiasaan makan makanan yang pedas dan kurang konsumsi air
minum.
h. Riwayat Sosial
Di dekat rumah pasien sedang ada pekerjaan renovasi
b. Kesadaran
Compos Mentis (GCS 456)
c. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 140/90 mmHg
Nadi : 115 x/mnt
Respiratory Rate : 28 x/mnt
Suhu : 36.8 C
BB : 70 Kg
SpO2 : 91%
d. Status Generalis
Kepala : normocephal
Mata : Anemis (-/-), icterus (-/-), refleks pupil (+/+) ishokor, edema palpebra
(-/-)
Telinga : Neri tekan tragus (-/-), secret (-/-)
Hidung : Dyspneu (+), anosmia (-)
Mulut : Mukosa bibir basah, Sianosis (-), faring hiperemis (-), tonsil T1/T1
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan KGB
Thorax :
Cor : Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis terasa di ICS V Anterior
Axilla Line Sinistra, thrill (-)
Perkusi : Batas atas jantung ICS III Parasternal
line Sinistra
Batas kiri jantung ICS V Anterior Axilla
Line Sinistra
Batas kanan jantung ICS IV parasternal
line Dextra
Pulmo: Inspeksi : Gerak nafas tampak simetris, Retraksi
otot pernafasan (+)
Palpasi : Gerak nafas simetris
Perkusi : Sonor pada seluruh lapang paru
Auskultasi : Vesikuler (+/+), wheezing inspirasi (+/
+), ronchi -/-
Abdomen : Inspeksi : Tampak datar
Auskultasi : Bising usus (+) dalam batas normal
Palpasi : Soefl, tidak terasa massa, nyeri tekan (-),
defans muskuler (-)
Perkusi : Timpani seluruh lapang abdomen
Ekstremitas : Akral hangat (+/+), edem (-/-)
V. DIAGNOSA KERJA
Asma Bronkiale
VI. PENATALAKSANAAN
O2 nasal canule 5 lpm
Nebul Ventolin + Pulmicort
Obat pulang:
Salbutamol 2 mg 3 dd I
Dexamethason 0.5 mg 3 dd I
VII. PROGNOSIS
Dubia ad bonam, dengan diagnosis dan penanganan dini. Namun bila terlambat ditangani
akan meningkatkan resiko komplikasi bahkan sampai gagal nafas.