Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP N 29 Kabupaten Tebo


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi
3. Memahami wujud zat dan perubahannya.
Kompetensi Dasar
3.3 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari

Indikator
 Menyelidiki proses pemuain pada zat padat, cair dan gas
 Merencanakan percobaan sederhana untuk menunjukkan pemuaian zat cair dan zat padat

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian pemuaian .
2. Menentukan koefisien muai suatu benda
3. Mengaplikasikan konsep pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
 Karakter siswa yang diharapkan
Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
B. Materi Pembelajaran
Pemuaian Zat
Sub materi
Pengertian pemuaian

C. Metode Pembelajaran
Model:-Direct Instruction (DI)
-Cooperative Learning
Metode:-Diskusi kelompok
-Eksperimen

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Kegiatan Pendahuluan
 Apersepsi
- Guru membahas pelajaran minggu lalu mengenai zat dan perubahannya
 Motivasi
- Mengapa panas dapat menyebabkan pemuaian?
- Samakah muai panjang berbagai zat padat?
- Manakah yang lebih besar: pemuaian zat padat atau cair?
 Prasyarat pengetahuan
- Faktor apakah yang mempengaruhi pemuaian?
- Alat apakah yang dapat digunakan untuk menyelidiki muai panjang zat padat?
- Mengapa pemuaian zat cair lebih besar daripada pemuaian zat padat?
 Pra eksperimen
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.

2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Menggali pengetahuan siswa mengenai pemuaian dengan menanyakan pengertian
pemuaian.
 Bertanya kepada siswa tentang jenis-jenis zat
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain
 memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium

 Elaborasi
 Guru menjelaskan pengertian pemuaian
 Menjelaskan pengertian koefisien muai panjang
 Menjelaskan factor yang mempengaruhi besarnya perubahan panjang benda bila
dipanaskan
 Guru bertanya kepada siswa tentang benda disekitar siswa yang mengalami
Pemuaian panjang
 Siswa menjawab pertanyaan guru
 Guru memberi penguatan berupa senyum
 Guru menjelaskan tentang persamaan koefisien muai panjang
 Guru bertanya kepada siswa tentang volume suatu benda
 Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan guru
 Guru memberikan penguatan kepada siswa yang menjawab berupa jempol
 Guru menjelaskan pengertian koefisien muai ruang
 Guru menjelaskan persamaan koefisien muai volum suatu benda
 Guru member kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan
 Guru menjawab pertanyaan yang diajukan siswa
 Guru menjelaskan pengertian koefisien muai luas
 Guru menjelaskan persamaan koefisien muai luas
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa

 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,


memberikan penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman pelajaran
 melakukan penilaian terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten
dan terprogram
 memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran

E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b.
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
 Menyelidiki proses Observasi Uraian  Sebutkan perngertian
pemuain pada zat pemuaian ?
padat, cair dan gas  Sebuah benda memiliki
 Merencanakan Tes Unjuk panjang 500 cm pada suhu 00
percobaan sederhana kerja C dan koefisien muai panjang
untuk menunjukkan logam 0,000012¿0 C , bila
pemuaian zat cair dan logam dipanaskan hingga
zat padat Tes suhu 600 C, maka hitunglah
 Menunjukkan prinsip tertulis panjang logam sekarang!
pemuian dalam
 Sebutkan beberapa benda
teknologi misalnya
yang mengalami pemuaian
Bimetal
disekitar anda !
KUNCI JAWABAN

1. Pemuaian adalah bertambahnya ukuran benda akibat kenaikkan suhu benda


tersebut.
2. Sebuah benda memiliki panjang 500 cm pada suhu 00 C dan koefisien muai
panjang logam 0,000012¿0 C , bila logam dipanaskan hingga suhu 600 C, maka
hitunglah panjang logam sekarang!

Diket : l 0=500 cm
0
α =0,000012 ¿ C
t 0=0 0 C
t 1=600C

Tanya : l 1=… ?
Jawab : l 1=l 0 { 1+ α . ∆ t }
¿ l0 ¿
¿ 500 { 1+ ( 60−0 ) }
¿ 500 { 1+ 0,00072 }
¿ 500,36 cm
3. Contoh pemuaian benda disekitar kita adalah :
1. Rel kereta api bertambah panjang pada siang hari
2. Konsen kaca dibuat renggang karena ketika terkena sinar matahari kaca
akan memuai ke setiap sisinya (pemuaian Luas)

Mengetahui, Jumat , 21 Agustus 2015


Kepala Sekolah SMP N 29 Kabupaten Tebo Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(TAZAR ILYAS, S.Pd) (YULIANA WAHYU NENGSIH)


NIP. 19610101 1984121 1 003 NIP. 19910719 201503 2 007

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMP N 29 Kabupaten Tebo


Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi
3.Memahami wujud zat dan perubahannya.

Kompetensi Dasar
3.3 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehi-dupan sehari-hari.

Indikator
 Menyelidiki proses pemuain pada zat padat, cair dan gas
 Merencanakan percobaan sederhana untuk menunjukkan pemuaian zat cair dan zat padat
 Menunjukkan prinsip pemuian dalam teknologi misalnya Bimetal

A.Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1 Menentukan koefisien muai gas
2 Menjelaskan pengertian anomaly air
3 Menyebutkan manfaat keping bimetal

 Karakter siswa yang diharapkan


Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Pemuaian Zat
Sub Materi
Koefisien Muai gas

C. Metode Pembelajaran
Model:-Direct Instruction (DI)
-Cooperative Learning
Metode:-Diskusi kelompok
-Eksperimen

D. Langkah-langkah kegiatan

1 Kegiatan Pendahuluan
 Apersepsi
- Guru membahas pelajaran minggu lalu mengenai koefisien muai Luas
 Motivasi
- Pernahkah anda melihar balon pecah apabila dipanaskan ?
 Prasyarat pengetahuan
- Faktor apakah yang menyebabkan gas dapat memuai dan menyusut?
- Bagaimana aplikasi konsep pemuaian dalam kehidupan sehari-hari?
 Pra eksperimen
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
2 Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Menyelidiki jenis pemuaian yang dapat dilakukan oleh zat gas.
 Mengaplikasikan konsep pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain

 Elaborasi
 Guru menjelaskan pengertian koefisien muai gas
 Guru menjelaskan persaman koefisien muai gas melalui char
 Guru menjelaskan persamaan koefisien muai gas melalui suatu contoh soal
 Guru menjelaskan pengertian anomaly
 Guru menjelaskan akibat yang ditimbulka oleh peristiwa anomaly
 Guru bertanya kepada siswa tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan
Sehari-hari
 Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru
 Guru menjelaskan pengertian Bimetal
 Guru menjelaskan manfaat dari keping bimetal

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa

 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,


memberikan penguatan dan penyimpulan
3 Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 Guru memberi penghargaan kepada peserta didik yang dapat menjawab soal
dengan benar.
 Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
 Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu

F.Penilaian Hasil Belajar


Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
 Menyelidiki proses Observasi Uraian  Sebuah gas pada tekana tetap
pemuain pada zat memiliki volume 20 cm3
padat, cair dan gas dengan suhu 00 C. bila gas itu
 Merencanakan Tes Unjuk dipanaskan hingga suhu 5460
percobaan sederhana kerja C , maka berapa volume gas
untuk menunjukkan sekarang ?
pemuaian zat cair dan
 Jelaskan pengertian anomali
zat padat Tes
air ?
 Menunjukkan prinsip tertulis
 Sebutkan 3 manfaat keping
pemuian dalam
bimetal ?
teknologi misalnya
Bimetal
KUNCI JAWABAN

1. Sebuah gas pada tekana tetap memiliki volume 20 cm3 dengan suhu 00 C. bila gas itu
dipanaskan hingga suhu 5460 C , maka berapa volume gas sekarang ?
Diket : V 0=10 cm3
t 0=0 0 C
t 1=5460 C
1 0
g= ¿C
273
Tanya : V 1=……?
Jawab : V 1=V 0 { 1+γx ∆ t }

{ 2731 x (546−0)}
¿ 25 1+

564
¿ 25 {1+
273 }
¿ 75
2. Anomali air adalah keanehan sifat pada air.
Akibat terjadinya anomali air :
a. Menyusut ketika suhunya diturunkan dengan 4 0 C
b. Memuai apabila suhunya diturunkan dari 4 0 C sampai 00 C .
3. 3 manfaat keeping Bimetal :
a. Thermometer Bimetal
b. Thermostat , missal pada setrika listrik
c. Alarm kebakaran

Mengetahui, Jumat , 21 Agustus 2015


Kepala Sekolah SMP N 29 Kabupaten Tebo Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam
(TAZAR ILYAS, S.Pd) (YULIANA WAHYU NENGSIH)
NIP. 19610101 1984121 1 003 NIP. 19910719 201503 2 007

Anda mungkin juga menyukai