Anda di halaman 1dari 54

PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO

DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA


MUSYAWARAH KERJA KEPALA SEKOLAH
(MKKS) SMK KABUPATEN POHUWATO
Sekretriat : Jalan Trans Sulawesi DesaTerataiKec. Marisa, Kab. Pohuwato
Telpon 0443-2215561 Email:smk1_marisa2000@yahoo.co.id KodePos 96266
Identitas
Mata Pelajaran : PRODUKTIF/AGRIBISNBIS PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

Kurikulum : 2013

Nama Penulis Soal : 1. ABDUL WAHAB SAMADE, S.Pt


2. JIHAN SANDRA YUSUF , SP
3. JUNUNGSIH DJUNUS, SP

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat menerapkan pengendalian mutu bahan baku pengolahan hewani
LINGKUP MATERI :
Pengendalian mutu ikan

MATERI :
Kriteria mutu ikan

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan ( L2 )

INDIKATOR SOAL :
Disajikan naskah tentang criteria mutu ikan. Siswa dapat menentukkan terjadinya proses Hyperaemia pada
tahapan kemunduran kualitas ikan
SOAL :
1. Hyperaemia merupakan proses terlepasnya lendir dan kelenjar-kelenjar yang ada di dalam kulit,
Lendir terdiri dari glukoprotein dan merupakan substrat yang baik bagi pertumbuhan….
A. virus
B. bakteri
C. parasit
D. protozoa
E. jamur
KUNCI JAWABAN : B

PEMBAHASAN :
Ikan yang telah mati akan mengalami serangkaian tahapan kemunduran mutu salah satunya
Hyperaemia merupakan proses terlepasnya lendir dan kelenjar-kelenjar yang ada di dalam kulit,
Lendir terdiri dari glukoprotein dan merupakan substrat yang baik bagi pertumbuhan Bakteri
Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, penyusun Amrinarsih
“produk pengolahan hasil hewani” tahun 2018.
KOMPETENSI YANG DI UJI :
Peserta didik dapat menerapkan pengendalian mutu bahan baku pengolahan hewani
LINGKUP MATERI :
Pengendalian mutu ikan

MATERI :
Kriteria mutu ikan

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan ( L2 )

INDIKATOR SOAL :
Disajikan naskah tentang criteria mutu ikan. Siswa dapat menentukkan terjadinya proses Hyperaemia pada
tahapan kemunduran kualitas ikan
SOAL :
2. Hyperaemia merupakan proses terlepasnya lendir dan kelenjar-kelenjar yang ada di dalam kulit,
Lendir terdiri dari glukoprotein dan merupakan substrat yang baik bagi pertumbuhan….
F. Virus
G. Bakteri
H. Parasit
I. Protozoa
J. Jamur
KUNCI JAWABAN : B

PEMBAHASAN :
Ikan yang telah mati akan mengalami serangkaian tahapan kemunduran mutu salah satunya
Hyperaemia merupakan proses terlepasnya lendir dan kelenjar-kelenjar yang ada di dalam kulit,
Lendir terdiri dari glukoprotein dan merupakan substrat yang baik bagi pertumbuhan Bakteri
Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, penyusun Amrinarsih
“produk pengolahan hasil hewani” tahun 2018.
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep tentang Ternak sehat dan ternak sakit dalam menentukan ciri ciri
ternak sehat dan ternak sakit secara umum

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Kesehatan Ternak

MATERI :
Ternak sehat dan ternak sakit

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Ternak sehat dan ternak sakit. Peserta didik dapat menentukan ciri ciri ternak sehat
dan ternak sakit secara umum

SOAL :
1. Perhatikan ciri - ciri ternak berikut ini:
1) nafsu makan tinggi
2) depresi
3) lesu
4) mata bersinar
5) kulit pucat
6) bulu kusut/kusam atau tidak mengkilat
7) perubahan suhu tubuh
8) kadang-kadang disertai dengan peradangan

Yang termasuk dalam ciri - ciri ternak sehat adalah ...


A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 5
D. 3 dan 7
E. 6 dan 8

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Secara umum, ternak yang sakit memperlihatkan gejala-gejala sebagai berikut ini:
1) tidak ada atau kurangnya nafsu makan
2) depresi
3) lesu
4) mata tidak bersinar
5) kulit pucat
6) bulu kusut/kusam atau tidak mengkilat
7) perubahan suhu tubuh
8) kadang-kadang disertai dengan peradangan
Sedangkan ciri-ciri umum ternak yang sehat adalah :
1) keadaan badannya cukup berisi (tidak kurus)
2) bulu mengkilat (tidak kusam) dan lemas atau tidak kaku
3) lincah, aktif, berjalan dengan langkah yang mudah dan teratur
4) mata bersinar, terbuka dan bersih.
5) Selaput lendir mata tidak pucat dan tidak merah atau kuning
6) kulit halus dan mengkilap
7) nafsu makan baik, memamah biak dengan tenang (untuk ternak ruminansia)
8) panas tubuh normal
9) Pernapasan normal
10) denyut nadai /frekuensi pulsus normal
11) tidak ada tanda-tanda penyakit khusus seperti batuk, keluarnya ingus, bengkak, berak encer, perut
kembung, kencing keruh, nampak menderita nyeri dan sebagainya.
Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Kesehatan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai Metode Pengamatan Kondisi Ternak
untuk Menentukan Ternak Sehat atau Sakit

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Kesehatan Ternak

MATERI :
Ternak sehat dan ternak sakit

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Ternak sehat dan ternak sakit. Peserta didik dapat mengidentifikasi Metode
Pengamatan Kondisi Ternak untuk Menentukan Ternak Sehat atau Sakit

SOAL :
4. Metode yang digunakan dalam pengamatan Kondisi Ternak untuk menentukan Ternak Sehat atau Sakit
yaitu...
A. Inpeksi, Palpalasi, Perkusi dan Persisi
B. Palpalasi, Perkusi, Auskultasi dan Inpeksi
C. Perkusi, Auskultasi, Persisi dan inpeksi
D. Auskultasi, Palpalasi, Persisi dan Persuasi
E. Persisi, Palpalasi, Pariasi dan Inpeksi

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Untuk mengetahui gejala – gejala yang timbul sebagai akibat adanya kelainan pada suatu sistem organ dari
seekor ternak karena menderita suatu penyakit perlu dilakukan pemeriksaan. Pada umumnya pemeriksaan dapat
dilakukan dengan 4 (empat) macam cara, yaitu:
Inspeksi (Melihat), Palpalasi (meraba), Perkusi (mengetuk) dan Auskultasi (Mendengar)

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Kesehatan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep tentang Jenis jenis penyakit menular pada ternak dalam
menentukan Jenis jenis penyakit menular pada ternak ruminansia

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Kesehatan Ternak

MATERI :
Jenis jenis penyakit menular pada ternak

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Jenis jenis penyakit menular pada ternak. Peserta didik dapat menentukan Jenis jenis
penyakit menular pada ternak ruminansia

SOAL :
5. Berikut adalah jenis jenis penyakit pada ternak ruminansia :
1) Penyakit Mulut dan Kuku /PMK (Aphthae epizooticae/AE)
2) Penyakit Ingusan
3) Pneumonia
4) Foot Rot (Pododermatitis Necrotica)
5) Infectious Bovine Rhinotracheitis (IBR)/Rhinotracheatistis infectiosa Bovine
6) Bronchitis
7) Penyakit Jembrana
8) Endometritis
9) Kalibasilosis
10) Penyakit cacingan

Yang termasuk dalam jenis penyakit menular yaitu....


A. 1 dan 2
B. 3 dan 4
C. 5 dan 6
D. 7 dan 8
E. 9 dan 10

KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :
Jenis jenis penyakit menular : Penyakit Mulut dan Kuku /PMK (Aphthae epizooticae/AE) Penyakit Ingusan,
Infectious Bovine Rhinotracheitis (IBR)/Rhinotracheatistis infectiosa Bovine, Penyakit Jembrana, Penyakit
cacingan, Penyakit Ingusan
Jenis jenis penyakit tidak menular :
Kalibasilosis, Ketosis, Milk Fever, Timpani, Indigesti, Tetani Rumput, Gondok, Icterus, Anemia, Avitaminosis

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Kesehatan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang mengidentifikasi Jenis jenis penyakit tidak
menular pada ternak yang disebabkan oleh infeksi

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Kesehatan Ternak

MATERI :
Jenis jenis penyakit tidak menular pada ternak

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Jenis jenis penyakit tidak menular pada ternak. Peserta didik dapat mengidentifikasi
Jenis jenis penyakit tidak menular pada ternak ruminansia yang disebabkan oleh infeksi

SOAL :
6. Jenis jenis penyakit tidak menular pada ternak ruminansia yang disebabkan oleh infeksi adalah ...
A. Favus
B. Aspergillosis
C. Actinomicosis
D. Ringworm
E. Foot Rot

KUNCI JAWABAN : E
PEMBAHASAN :

Penyakit yang tidak menular karena infeksi :


a) Foot Rot (Pododermatitis Necrotica)
b) Bronchitis
c) Pneumonia
d) Endometritis
e) Kalibasilosis

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Kesehatan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang identifikasi bahan pakan berdasarkan sumber
atau asalnya

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Melakukan Identifikasi Jenis Jenis Bahan Pakan dan Pakan Ternak

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Jenis Bahan Pakan dan Pakan Ternak. Peserta didik dapat mengidentifikasi bahan
pakan berdasarkan sumber atau asalnya

SOAL :
7. Berdasarkan sumber atau asalnya, bahan pakan dapat digolongkan menjadi beberapa bagian diantaranya
yaitu ....
A. Bahan pakan yang berasal dari tanaman beserta hasil ikutannya, bahan pakan untuk campuran utama dan
bahan pakan tambahan
B. Bahan pakan yang berasal dari hewan beserta hasil ikutannya, bahan pakan untuk campuran utama dan
bahan pakan tambahan
C. Bahan pakan yang berasal dari tanaman dan hewan beserta hasil ikutannya, bahan pakan untuk campuran
non utama dan bahan pakan tambahan
D. Bahan pakan yang berasal dari tanaman dan hewan beserta hasil ikutannya, bahan pakan untuk campuran
utama dan bahan pakan tambahan
E. Bahan pakan yang berasal dari tanaman dan hewan beserta hasil ikutannya, bahan pakan untuk campuran
utama dan bahan pakan selingan

KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Berdasarkan sumber atau asalnya, bahan pakan dapat digolongkan menjadi:
a. Bahan pakan yang berasal dari hewan dan hasil ikutannya (by product), sepert : bahan pakan asal ternak dan
limbahnya, susu dan limbah pengolahannya, limbah peternakan ayam, dan bahan pakan asal ikan dan udang
b. Bahan pakan yang berasal dari tanaman dan hasil ikutannya (by product). seperti: butir-butiran dan
limbahny,a, , umbi-umbian dan limbahnya, limbah industry perkebunan, limbah pertanian, dan hijauan
c. Bahan pakan untuk campuran utama, seperti tepung tulang
d. Bahan pakan tambahan, seperti premik (produk campuran vitamin, mineral, asam amino dan lainnya).

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang identifikasi bahan pakan dan pakan ternak
ruminansia berdasarkan kandungan nutrisi

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Melakukan identifikasi bahan pakan dan pakan ternak ruminansia

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Jenis Jenis Bahan Pakan dan Pakan Ternak. Peserta didik dapat mengidentifikasi
bahan pakan dan pakan ternak ruminansia berdasarkan kandungan nutrisi

SOAL :
8. Berdasarkan kandungan nutrisinya, bahan pakan dapat digolongkan menjadi empat macam, yaitu:
A. Bahan pakan sumber energi, protein, mineral dan vitamin
B. Bahan pakan sumber karbohidrat, protein, kalsium dan vitamin
C. Bahan pakan sumber kalsium, energi, protein hewani dan nabati
D. Bahan pakan sumber vitamin, natrium, kalsium dan kalium
E. Bahan pakan sumber karbohidrat, energi, nabati dan hewani

KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :
Berdasarkan kandungan nutrisinya, bahan pakan dapat digolongkan menjadi beberapa macam, yaitu: 1. bahan
pakan sumber energi, 2. bahan pakan sumber protein, 3. bahan pakan sumber mineral, dan 4. bahan pakan
sumber vitamin.

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang persyaratan bahan pakan secara fisik

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Uji kualitas bahan pakan dan pakan secara organoleptik

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Uji kualitas bahan pakan dan pakan secara organoleptik. Peserta didik dapat
mengidentifikasi persyaratan bahan pakan secara fisik

SOAL :
9. Bahan pakan dan pakan dikatakan berkualitas secara fisik apabila memenuhi beberapa persyaratan
diantaranya yaitu ...
A. Berat bahan baku, ukuran, warna, bau, suhu, kelembaban, pH dan rasa
B. Tidak tercampur dengan bahan lain, tidak berbau dan suhunya panas
C. Bentuk, ukuran, warna, bau, rasa, tidak tercampur dengan benda asing
D. Tidak terkontaminan oleh sampah, berkutu, tidak berjamur dan berbau khas
E. Tidak saling tercampur dengan bahan pakan lain di dalam gudang pakan

KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :

Uji kualitas secara fisik dilakukan dengan cara pemeriksaan terhadap bahan pakan dan pakan dari kondisi
fisiknya. Bahan pakan dan pakan dikatakan berkualitas secara fisik apabila memenuhi beberapa persyaratan
diantaranya:
1) Bentuk dan ukuran
2) Warna, bau dan rasa
3) Tidak tercampur dengan benda asing / kontaminan/sampah
4) Tidak berkutu
5) Tidak berjamur
6) Tidak tercampur dengan bahan pakan lain

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengapikasikan Tahapan Uji Kualitas Bahan Pakan dan Pakan dalam melakukan tahapan uji
kualitas bahan pakan secara organoleptik

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Uji kualitas bahan pakan dan pakan secara organoleptik

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Tahapan Uji Kualitas Bahan Pakan dan Pakan. Peserta didik dapat melakukan tahapan
uji kualitas bahan pakan secara organoleptik

SOAL :
10. Perhatikan tahapan uji kualitas bahan pakan secara organoleptik di bawah ini!
1) Proses produksi, selama proses produksi hendaknya dilakukan juga kontrol kualitas berupa pengambilan
sampel, terutama selama proses produksi dan sebelum pengemasan
2) Bahan pakan, jika bahan baku pakan tersebut disimpan selama periode waktu tertentu, kontrol kualitas
hendaknya dilakukan secara periodik, misalnya 1 bulan sekali. Hal ini untuk melihat penurunan kualitas
selama penyimpanan.
3) Pakan jadi, kontrol kualitas pakan jadi dilakukan setelah pakan dikemas dan disimpan di gudang
penyimpanan

Urutan yang benar dan tepat dalam tahapan uji kualitas bahan pakan secara organoleptik adalah ....

A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 2
C. 2, 3 dan 1
D. 2, 1 dan 3
E. 3, 1 dan 2

KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Uji kualitas dilakukan dengan tahapan mulai dari uji kualitas bahan baku, proses produksi, dan pakan jadi.

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang kebutuhan pakan ternak ruminansia dalam
mengidentifikasi kebutuhan nutrisi ternak ruminansia

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Menghitung Formulasi Pakan Ternak Secara Sederhana

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang kebutuhan pakan ternak ruminansia. Peserta didik dapat mengidentifikasi kebutuhan
nutrisi ternak ruminansia

SOAL :
11. Kebutuhan nutrisi untuk hidup dan produksi ternak ruminansia dipenuhi dengan memberikan pakan yang
berupa ....
A. Pakan utama hijauan
B. Hijauan dan Konsentrat
C. Pakan utama konsentrat
D. Konsentrat dan vitamin
E. Hijauan dan biji-bijian

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Kebutuhan nutrisi untuk hidup dan produksi ternak ruminansia dipenuhi dengan memberikan pakan yang berupa
hijauan dan konsentrat. Hijuan terdiri dari rumput dan leguminosa. Pakan konsentrat di susun dari beberapa
bahan pakan semacam biji-bijian, bungkil kedelai, tepung limbah ternak, lemak dan campuran vitamin-mineral.
Bahan pakan tersebut dengan bantuan mikroba didalam perut akan menghasilkan energi dan nutrisi yang
penting untuk pertumbuhan, reproduksi dan kesehatan ternak.

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan perhitungan pemenuhan kebutuhan ruminansia dalam menghitung
kebutuhan nutrisi ruminansia

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Menghitung Formulasi Pakan Ternak Secara Sederhana

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi /menghitung

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang perhitungan pemenuhan kebutuhan ruminansia. Peserta didik dapat menghitung
kebutuhan nutrisi ruminansia

SOAL :
12. Seekor ternak sapi dengan bobot badan 400 kg membutuhkan TDN = 3,15 kg dan untuk produksi susu
sebanyak = 20 kg air susu dengan kadar lemak= 3 % adalah 0,282 kg TDN. Jika produksi susu 20 kg, maka
TDN yang diperlukan adalah ...
A. 4, 50 kg
B. 5,76 kg
C. 7,11 kg
D. 8,79 kg
E. 9, 29 kg

KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Untuk bobot badan ternak 400 kg, membutuhkan TDN = 3,15 kg dan untuk produksi susu sebanyak = 20 kg air
susu dengan kadar lemak= 3 % adalah 0,282 kg TDN. Jika produksi susu 20 kg, maka TDN yang diperlukan =
3,15 kg + 0,282 x 20 kg = 8,79 kg. Semakin banyak produksi dan semakin tinggi kadar lemak susu, maka
semakin banyak pakan yang diperlukan sapi perah.

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan Formulasi konsentrat ruminansia dalam menentukan Formulasi konsentrat
untuk ternak ruminansia

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pakan Ternak

MATERI :
Menghitung Formulasi Pakan Ternak Secara Sederhana

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Formulasi konsentrat ruminansia. Peserta didik dapat membuat Formulasi konsentrat
untuk ternak ruminansia

SOAL :
13. Perhatikan formulasi konsentrat di bawah ini !
1) Dedak padi 11 kg
2) Jagung 9 kg
3) Bungkil kedelai 4,5 kg
4) Onggok 15 kg
5) Bungkil kelapa 5 kg
6) Bungkil kelapa sawit 2,5 kg
7) Tetes tebu 3 kg
8) CaCO3 0,4 kg

Jika penyusunan ransum konsentrat menggunakan metode manual, maka urutan pencampuran bahan formula
konsentrat yang tepat adalah ....

A. 1,2,3,4,5,6,7 dan 8
B. 2,1,3,4,8,7,5 dan 6
C. 4,1,2,5,3,7,6 dan 8
D. 7,1,2,3,8,5,4 dan 6
E. 8,7,6,5,4,3,2 dan 1

KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pakan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang Menerapkan kaidah dan aturan kesehatan
Dan keselamatan kerja (k3) dalam mengidentifikasi sistem manajemen k3

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Menerapkan kaidah dan aturan kesehatan Dan keselamatan kerja (k3)

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Menerapkan kaidah dan aturan kesehatan Dan keselamatan kerja (k3). Peserta didik
dapat mengidentifikasi sistem manajemen k3

SOAL :
14. Yang tidak termasuk dalam sistem manajemen secara keseluruhan yaitu ...
A. Struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan prosedur, proses
B. Sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian
C. Penerapan sistem manajemen (K3) dapat menjamin keselamatan dan kesehatan tenaga kerja maupun
orang yang berada di tempat kerja
D. Pengkajian dan pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian
resiko
E. Pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptannya tempat kerja yang aman,
efesien dan efektif

KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Sistem manajemen (K3) adalah bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang meliputi: struktur
organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan prosedur, proses, dan sumber daya yang dibutuhkan bagi
pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan
kerja dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptannya tempat kerja
yang aman, efesien dan efektif.

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar-Dasar Pemeliharaan ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina dalam
menentukan Anatomi (bentuk) reproduksi ternak jantan

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina. Peserta didik dapat
menentukan Anatomi (bentuk) reproduksi ternak jantan

SOAL :
15. Perhatikan gambar anatomi reproduksi ternak jantan di bawah ini!

Anatomi reproduksi ternak ruminansia jantan yang ditunjukan pada huruf a adalah ....

A. Penis
B. Testis
C. Scrotum
D. Epididimis
E. infundibulum

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :

Anatomi reproduksi ternak ruminansia jantan yang ditunjukan pada huruf a adalah testis.

Sumber
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia, Jilid 2, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

KARTU SOAL PILIHAN GANDA


KOMPETENSI YANG DI UJI :
Peserta didik dapat mengaplikasikan Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina dalam
menentukan Anatomi (bentuk) reproduksi ternak betina

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina. Peserta didik dapat
menentukan Anatomi (bentuk) reproduksi ternak betina

SOAL :
16. Perhatikan gambar di bawah ini!

anatomi reproduksi ternak ruminansia yang ditunjukan pada no 1 adalah ....


A. Vagina
B. Uterus
C. Vulva
D. Tubba Fallopi
E. Servik

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :

1. Uterus
2. Bladder
3. Vagina

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia, Jilid 2, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang Perkandangan ternak dalam mengidentifikasi
persyaratan kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Perkandangan dan peralatan kandang ternak

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Perkandangan dan peralatan kandang ternak. Peserta didik dapat mengidentifikasi
persyaratan kandang

SOAL :
17. Perhatikan persyaratan kandang di bawah ini
1) Luas kandang cukup. Luas kandang disesuaikan dengan jumlah sapi perah yang dipelihara
2) Alas kandang tidak padat dan tidak terlalu keras. Kandang tidak perlu dilapisi alas tidur jerami.
3) Ventilasi kandang berfungsi dengan baik. Udara masuk dan keluar kandang dengan lancar. Hindarkan
angin bertiup langsung ke arah sapi perah.
4) Kandang harus terang. Usahakan matahari pagi masuk ke dalam kandang
5) Kandang selalu kering dan bersih. Peternak sebaiknya lebih memperhatikan lagi keadaan ini. Kandang
dan sekitarnya tetap tenang dan aman. Hindarkan gangguan yang mungkin timbul di kandang.
Yang tidak termasuk dalam persyaratan kandang adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Kandang adalah tempat ternak beristirahat dan berteduh dari panas dan hujan. Kandang didirikan dengan
memperhatikan persyaratan sebagai berikut:
1) Luas kandang cukup. Luas kandang disesuaikan dengan jumlah sapi perah yang dipelihara.
2) Alas kandang padat dan tidak terlalu keras. Jika perlu kandang dilapisi alas tidur jerami.
3) Ventilasi kandang berfungsi dengan baik. Udara masuk dan keluar kandang dengan lancar. Hindarkan
angin bertiup langsung ke arah sapi perah.
4) Kandang harus terang. Usahakan matahari pagi masuk ke dalam kandang
5) Kandang selalu kering dan bersih. Peternak sebaiknya lebih memperhatikan lagi keadaan ini.
6) Kandang dan sekitarnya tetap tenang dan aman. Hindarkan gangguan yang mungkin timbul di kandang.

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia Perah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan Perkandangan dan peralatan kandang ternak dalam menentukan kebutuhan
peralatan sanitasi kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Perkandangan dan peralatan kandang ternak

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep Perkandangan dan peralatan kandang ternak. Peserta didik dapat menentukan kebutuhan
peralatan sanitasi kandang

SOAL :
18. Peralatan kandang yang digunakan dalam kegiatan sanitasi kandang adalah....
A. Sapu, selang air, sekop, milk can, sikat, dan chopper
B. Argo/kereta dorong, selang air, ember, chopper dan sekop
C. Dushmil, ember, selang air, sapu, sekop, sepatu bot dan sikat
D. Sepatu bot, masker, baju kerja, sapu, sekop, dan milk can
E. Ember, sekop, sapu,argo/kereta dorong, dan selang air

KUNCI JAWABAN : E
PEMBAHASAN :
Sarana dan peralatan kandang yang digunakan dalam kegiatan kebersihan kanang dan sanitasi kandang
diantranya adalah Ember, sekop, sapu,argo/kereta dorong, selang air dan sikat

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia Perah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan tentang Mengatur lingkungan dan iklim mikro kandang dalam
mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi iklim mikro kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Mengatur lingkungan dan iklim mikro kandang

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Mengatur lingkungan dan iklim mikro kandang. Peserta didik dapat mengidentifikasi
faktor-faktor yang mempengaruhi iklim mikro kandang

SOAL :
19. Iklim mikro kandang dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah ....
A. Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara,
cahaya matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jenis, model dan
tipe kandang
B. Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara,
cahaya matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jenis atap dan
dinding kandang
C. Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara,
cahaya matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jenis ternak yang
dipelihara
D. Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara,
cahaya matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jenis bahan pakan
ternak
E. Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara,
cahaya matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jumlah kotoran /
limbah ternak

KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
faktor-faktor yang dapat mempengaruhi iklim mikro dalam kandang antara lain sebagai berikut:
Temperatur/suhu, kelembaban, curah hujan, angin, komposisi udara dalam kandang, ventilasi udara, cahaya
matahari/sinar matahari, kepadatan kandang, konsentrasi debu dalam kandang, jenis atap dan dinding kandang

Sumber:
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan tentang Sanitasi kandang dalam menentukan langkah langkah dalam
melakukan sanitasi kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Sanitasi kandang

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Sanitasi kandang. Peserta didik dapat menentukan langkah langkah dalam melakukan
sanitasi kandang

SOAL :
20. Perhatikan langkah langkah dalam kegiatan sanitasi kandang di bawah ini!
1) Mengapur kandang
2) Mencuci kandang, peralatan dan lingkungannya
3) Membersihkan kandang, peralatan dan lingkungannya
4) Menyemprot dengan desinfektan
5) Pembersihan kotoran dan litter
6) Menyemprot dengan desinfektan kembali
Urutan langkah langkah dalam melakukan sanitasi kandang yang tepat adalah ....
A. 1,2,3,4,5 dan 6
B. 2,4,6,5,1 dan 3
C. 3,2,1,4,5 dan 6
D. 4,6,2,1,3 dan 5
E. 5,3,2,4,1 dan 6

KUNCI JAWABAN : E
PEMBAHASAN :
Langkah langkah dalam melakukan sanitasi kandang
1) Pembersihan kotoran dan litter
2) Membersihkan kandang, peralatan dan lingkungannya
3) Mencuci kandang, peralatan dan lingkungannya
4) Menyemprot dengan desinfektan
5) Mengapur kandang
6) Menyemprot dengan desinfektan kembali

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

KARTU SOAL PILIHAN GANDA


KEMPOTENSI YANG DI UJI :
Peserta didik dapat Menerapkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

LINGKUP MATERI :
Potensi yang membahayakan K3 di peternakan

MATERI :
Suhu lingkungan kerja yang membahayakan K3 di peternakan

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep suhu lingkungan kerja yang berpotensi membahayakan K3. Peserta didik dapat
menentukan

SOAL :
21. Jika suhu lingkungan kerja melebihi 40,50C, maka pekerja akan mengalami ...
A.Penurunan kesadaran
B. Mual dan muntah
C.Pekerja tidak nyaman dengan tempat kerjanya
D.Spasme otot/kram
E. Biang keringat

KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :
Penurunan kesadaran diakibatkan suhu lingkungan kerja yang ekstrim dan terlalu panas melebihi
40,50C disebut Heat stroke.

Sumber :
Modul bahan ajar siswa Kesehatan dan Keselamatan Kerja
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memahami anatomi dan fisioogi reproduksi ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak unggas

MATERI :
Sistem organ reproduksi ternak unggas jantan dan betina

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan gambar sistem organ reproduksi ayam betina

SOAL :
22. saluran reproduksi ayam betina

4 2

5 3

1
6

organ yang berfungsi membentuk selaput telur dan kerabang telur secara berurut adalah...

A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 5 dan 6

KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Organ reproduksi ayam betina
Isthmus berfungsi membentuk selaput telur
Shell gland berfungsi membentuk kerabang telur

Sumber :
Buku : 71 Mengatasi Penyakit pada Ayam oleh Ir. Roni Fadilah dan
Drh. Agustin Polana
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami perkandangan ternak unggas

LINGKUP MATERI :

Persyaratan kandang

MATERI :
Persyaratan kandang dari aspek kesehatan dan kemudahan peternak dalam pengelolaan

LEVEL KOGNITIF :
Menjelaskan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang persyaratan kandang. Peserta diddik dapat menentukan persyaratan
kandang ternak unggas dari aspek kesehatan dan kemudahan dalam pengelolaan.

SOAL :
23. Dalam merancang dan membangun kandang ternak harus memenuhi persyaratan-persyaratan
kesehatan bagi ternak yang akan dipelihara diantaranya:
A. Ventilasinya lancar, sinar matahari pagi dapat masuk ke dalam kandang mudah dibersihkan
dan lokasi kandang tidak ada genangan air.
B. Drainase dilingkungan kandang baik, jauh dari pemukiman penduduk, ventilasi baik dan
sinar matahari pagi masuk ke dalam kandang
C. Ventilasinya bagus, sinar matahari pagi masuk ke dalam kandang
D. Ventilasinya bagus, sinar matahari pagi dapat masuk ke dalam kandang, kandang harus
mudah dibersihkan, jauh dari pemukiman penduduk dan bebas dari pengaruh hujan serta
angin
E. Kandang harus mudah dibersihkan, sinar matahari pagi masuk ke dalam kandang, jauh dari
pemukiman penduduk
KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :
Merancang dan membangun kandang ternak harus memenuhi persyaratan-persyaratan kesehatan bagi
ternak yang akan dipelihara diantaranya; Ventilasinya lancar, sinar matahari pagi dapat masuk ke
dalam kandang, mudah dibersihkan dan lokasi kandang tidak ada genangan air.
Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemelihraan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan pengaturan lingkungan dan iklim mikro kandang ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Pengaturan iklim mikro kandang unggas

MATERI :
Iklim mikro di dalam kandang unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang pengaturan lingkungan dan iklim mikro kandang ternak unggas

SOAL :
24. Desain kandang dan pengaturan temperatur merupakan cara untuk mengatur iklim mikro di dalam
kandang. Pengaturan temperatur dapat dilakukan dengan cara ....
A. Mengatur letak kandang, kelembaban, dan temperatur
B. Mengatur jarak kandang, mengatur temperatur dan kelembaban
C. Mengatur kelembaban, menurunkan dan menaikkan temperatur
D. Mengatur kelembaban dan menaikkan temperatur
E. Mengatur kelembaban dan menurunkan temperatur
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Pengaturan temperatur merupakan salah satu cara untuk mengatur iklim mikro di dalam kandang, hl
ini dapat dilakukan dengn cara mengatur kelembaban, menurunkan dan menaikkan temperatur.

Sumber :
Buku : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan sanitasi kandang peralatan dan lingkungan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Sanitasi kandang, peraatan dan ingkungan ternak unggas

MATERI :
Cara melakukan sanitasi kandang, peralatan dan

LEVEL KOGNITIF :
Menjelaskan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan urutan cara melakukan sanitasi kandang, peralatan dan lingkungan ternak unggas

SOAL :
25. Cara melakukan sanitasi kandang, peralatan, dan lingkungan pada ternak unggas (ayam pedaging)
yaitu:
1) Membersihkan kandang, peralatan, dan lingkungannya
2) Menyemprot dengan desinfektan
3) Mencuci kandang, peralatan dan lingkungannya
4) Menyemprot dengan desinfektan kembali
5) Pembersihan kotoran dan litter
6) Mengapur kandang
Urutan yang tepat dalam kegiatan sanitasi tersebut diatas adalah ...
A. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6
B. 1 – 6 – 2 – 3 – 5 – 4
C. 3 – 5 – 4 – 1 – 2 – 6
D. 4 – 6 – 2 – 3 – 5 – 1
E. 5 – 1 – 3 – 2 – 6 – 4
KUNCI JAWABAN : E
PEMBAHASAN :
Cara melakukan sanitasi kandang, peralatan dan lingkungan secara berurutan adalah : membersihkan
kotoran dan litter, membersihkan kandang, peralatan dan lingkungan mencuci kandang, peraltan dan
lingkungan menyemprot dengan desinfektan, mengpur kandang, dan menyemprot dengan desinfektan
kembali.

Sumber :
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan perencanaan pemberian pakan dan air minum pada ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Perencanaan pemberian pakan dan air minum pada ternak unggas

MATERI :
Peranan pakan bagi ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep perencanaan pemberian pakan dan air minum pada ternak unggas. Peserta didik
dapat menentukan peranan pakan bagi ternak unggas.

SOAL :
26. Perhatikan pernyataan berikut.
1) Untuk memenuhi kebutuhan hidup pokok
2) Untuk bergerak dan bernapas
3) Untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh
4) Untuk produksi
5) Untuk reproduksi
Peranan pakan bagi ternak adalah ....
A. 1,2,3,4
B. 2,3,4,5
C. 3,4,5,1
D. 4,5,1,2
E. 5,1,2,3
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Peranan pakan bagi ternak adalah : untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh, untuk produksi
untuk reproduksi dan untuk memenuhi kebutuhn hidup pokok

Sumber :
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan penanganan/handling ternak unggas

LINGKUP MATERI :
penganan/handling ternak unggas

MATERI :
Tahapan menangkap ayam broiler pada saat panen

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan urutan tahapan menangkap ayam broiler pada saat panen

SOAL :
27. Perhatikan pernyataan berikut
1. Mengeluarkan peralatan kandang
2. Menyekat kandang dengan menggunakan kawat sekat
3. Menimbang ayam
4. Menangkap ayam dengan benar(menghindari perlakuan kasar)
5. Memasukan ayam kedalam krat
6. Mencatat dan menghitung total ayam dan berat keseluruhan
Urutan tahapan pemanenan ayam yang benar adalah
1. 1-2-3-4-5-6
2. 1-2-4-3-5-6
3. 2-1-1-5-3-6
4. 2-1-3-4-5-6
5. 6-1-2-3-5-4
KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Tahapan dlam pemanenan ayam secara berurutan adalah ; 1. mengeluarkan peralatan kandang, 2.
menyekat kandng dengan menggunakan kawat sekat, 4. menangkap ayam dengan benar (menghindari
perlakuan kasar), 3. Menimbang ayam, 5. memasukan ayam ke dalam krat, 6. Mencatat dab
menghitung totl ayam dan berat keseluruhan.

Sumber

Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menganalisis hasil pencatatan/recording pemeliharaan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Pencatatan/recording ternak unggas

MATERI :
Data teknis administrasi ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menganalisis

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang pencatatan/Recording. Peserta didik dapat menentukan data teknis
administrasi ternak unggas.

SOAL :
28. Data administrasi usaha peternakan yng menyangkut aspek teknis adalah ....
A. Pemeliharaan, produktivitas
B. Pemeliharaan, investasi
C. Pendapatan, kelayakan usaha
D. Izin mendirikan bangunan, izin tempat usaha
E. Keuntungan, izin lokasi
KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :
Data administrasi usaha peternakan yng menyangkut aspek teknis adalah data Pemeliharaan dan data
produktivitas.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami karakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Karakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas

MATERI :
Ciri-ciri bahan pakan dan pakan ternak

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep krakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan
jenis – jenis bahan pakan ternak unggas yang berasal dari hewani.

SOAL :
29. Disajikan beberapa jenis bahan pakan ternak :
1) Jagung kuning
2) Dedak padi
3) Tepung tulang
4) Bungkil kelapa
5) Tepung ikan
Jenis bahan pakan yang berasal dari hewani adalah ....
a. 1 dan 3
b. 2 dan 4
c. 3 dan 5
d. 4 dan 1
e. 5 dan 2
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Jenis bahan pakan ternak yang berasal dari hewani adalh tepung tulang dan tepung ikan.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami karakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Karakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas

MATERI :
Persyaratan bahan pakan tenak

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang karakteristik bahan pakan dan pakan ternak unggas. Peserta didik dapat
menentukan persyaratan bahan pakan ternak unggas.

SOAL :
30. Perhatikan pernyataan berikut!
1) mudah diperoleh
2) bersaing dengan kebutuhan pangan manusia
3) tersedia secara musiman
4) harga relatif murah
5) tersedia dalam jumlah memadai
Yang termasuk dalam persyaratan bahan pakan adalah ....
A. 1 ,2 ,3
B. 1, 3, 4
C. 1, 4, 5
D. 2, 3, 4
E. 2, 4, 5
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :

Persyaratan bahan pakan adalah mudah diperoleh, haarga relatif murah, dan tersedia dlam jumlah
memadai.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapatMengevaluasi kualitas bahan pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :

Bahan pakan ternak

MATERI :
Uji kualitas bahan pakan ternak

LEVEL KOGNITIF :
Mengevaluasi

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep uji kualitas bahan pakan ternak. Peserta didik dapat menentukan jenis uji kulitas
bahan pakan ternak unggas secara organoleptik.

SOAL :
31. Analisis fisik bahan pakan ternak, dengan melihat bentuk, warna, aroma, bau, dan lainnya agar
tidak menyimpang dari yang diisyaratkan, disebut ....
A. Uji kimias
B. Uji organoleptik
C. Percobaan daya cerna dan keseimbangan zat makanan
D. Uji biologis
E. Uji keseimbangan zat nutrisi
KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Analisis fisik bahan pakan ternak, dengan melihat bentuk, warna, aroma, bau, dan lainnya agar tidak
menyimpang dari yang diisyaratkan, disebut uji organoleptik

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan penggunaan peralatan untuk pembuatan pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Peralatan untuk pembuatan pakan ternak unggas

MATERI :
Peralatan pembuatan pakan ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang peralatan pembuatan pakan ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan
jenis peralatan yang digunakan untuk menggiling bahan pakan (grinder).

SOAL :
32. Peralatan di bawah ini yang dapat digunakan untuk menggiling pakan (grinder) adalah...
A. Pelletizer dan disk mill
B. Silo dan mixer
C. Mixer dan stamer
D. Disk mill dan hammer mill
E. Steamer dan disk meill
KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Peralatan yang dapat digunakan untuk menggiling pakan (grinder) adalah disk mill dan hammer
mill.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami kaidah tabel komposisi bahan pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Kaidah tabel komposisi bahan pakan ternak unggas

MATERI :
Tabel komposisi bahan pakan ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan tabel komposisi bahan pakan ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan kandungan
protein dan energi metabolisme dalam bahan pakan jagung.

SOAL :
33. Perhatikan tabel berikut!
No. Bahan Pakan BK ME CP Lisin Meth M+C SK Lemak Ca P

(%) (Kkal/kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%)

1 dedak padi 89.9 2,950 13.6 0.65 0.27 0.54 6.10 15.60 2.33 1.57
2 jagung kuning 89.0 3,350 8.5 0.22 0.20 0.35 2.10 3.80 0.02 0.28

3 bungkil kedelai 86.6 2,120 43.0 2.75 0.65 1.33 6.50 1.80 0.30 0.65
Dari data tabel diatas kandungan Metabolsime Energi dan Protein yang terkandung dalam bahan
pakan jagung kuning adalah...
A. 3.350 Kkal/kg dan 43,0 %
B. 3.350 Kkal/kg dan 13,6 %
C. 3.350 Kkal/kg dan 8,5 %
D. 2.950 Kkal/kg dan 13,6 %
E. 2.120 Kkal/kg dan 43,0 %
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
kandungan Metabolsime Energi dan Protein yang terkandung dalam bahan pakan jagung kuning
adalah 3,350 Kkal/kg dan 8.5 %.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharan Ternak

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan pemanfaatan tabel kebutuhan nutrisi ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Pemanfaatan tabel kebutuhan nutrisi ternak unggas

MATERI :
Tabel kebutuhan nutrisi

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan tabel kebutuhan nutrisi ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan kebutuhan energi
metabolisme (EM) dan protein kasar (PK) pada masa awal pemelihraan broiler.

SOAL :
34. Tabel kebutuhan nutrisi unggas

Jenis unggas/ Kebutuhan nutrisi


periode (umur)
EM PK LK SK Ca P
(Kkal/ (%) (%) (%) (%) (%)
kg)

Broiler Starter 2900 22 5-8 3-5 0.9-1.1 0.7-0.9

Broiler finisher 3100 20 5-8 3-5 0.9-1.1 0.7-0.9

Petelur starter 2800 19 4-6 4-5 0.9-1.1 0.6-0.8

Petelur grower 2600 16 4-6 5-6 0.9-1.1 0.6-0.8

Petelur layer1 2650 17 4-6 4-6 3.3-3.8 0.7-0.9

Petelur layer 2 2650 15,5 4-6 4-6 3.5-3.8 0.7-0.9

Berdasarkan tabel diatas Kebutuhan Energi Metabolisme dan Protein Kasar pada masa awal
pemeliharaan broiler adalah ....
a. 2600 Kkal/kg, 16 %
b. 2650 Kkal/kg, 17 %
c. 2800 Kkal/kg, 19 %
d. 2900 Kkal/kg, 22 %
e. 3100 Kkal/kg, 20 %
KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Kebutuhan Energi Metabolisme dan Protein Kasar pada masa awal pemeliharaan broiler adalah
2900 Kkal/kg, 22 %.
Sumber

Modul : Dasar-dasar Pakan Ternak 1

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menganalisis hasil formulasi pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Hasil formulasi pakan ternak unggas

MATERI :
Formulasi pakan ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menganalisis

INDIKATOR SOAL :
Disajikan data formulasi ransum. Peserta didik dapat menghitung formulasi ransum menggunakan
square methode.

SOAL :
35. Menggunakan bahan bekatul (protein 13%) dan konsentrat (protein 32%), bila akan menyusun
ransum sebanyak 100 kg dengan protein 16 %, maka jumlah bahan yang harus disiapkan
adalah ....
a. Bekatul 15,8 kg, konsentrat 84,2 kg
b. Bekatul 84,2 kg, konsentrat 15,8 kg
c. Bekatul 78,2 kg, konsentrat 21,8 kg
d. Konsentrat 48,2 kg, bekatul 51,8 kg
e. Konsentrat 78,2 kg, bekatul 21,8 kg
Cacat KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :
Menggunakan bahan bekatul (protein 13%) dan konsentrat (protein 32%), bila akan menyusun ransum
sebanyak 100 kg dengan protein 16 %, maka jumlah bahan yang harus disiapkan adalah Bekatul 84,2
kg, konsentrat 15,8 kg.
Menggunakan etode segi empat (squer metod)
Bekatul 13% 16 bagian

16%
konsentrat
32% 3 bagian +
19 bagian
Persentasi masing-masing bahan pakan:
 Bekatul : 16/19 x 100% = 84.2 %
 Konsentrt : 3/19 x 100% = 15.8 %
Jumlah masing-masing bahan pakan dalam 100 kg ransum yang harus disiapkan adalah :
 Bekatul = 84.2 % x 100 kg = 84.2 kg
 Konsentrat = 15.8 % x 100 kg = 15.8 kg
Sumber : Modul Dasar-dasar Pakan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menganalisis hasil formulasi pakan ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Hasil formulasi pakan ternak unggas

MATERI :
Formulasi pakan ternak unggas

LEVEL KOGNITIF :
Menganalisis

INDIKATOR SOAL :
Disajikan tabel formulasi ransum. Peserta didik dapat menghitung kebutuhan Protein Kasar dan
Energi Metabolisme.

SOAL :
36. Disajikan tabel formulasi ransum

Bahan pakan (BP) Komposisi PK (%) EM (Kkal/kg)


(KG)

Jagung kuning 45 8.6 3370

Bekatul 35 12 2860

Bungkil kc. Kedelai 10 48 2240

Tepung ikan 9 63.6 2830

Premix 1 - -

.... ....
100
18 – 19 2900 – 3000

Berdasarkan tabel formulasi pakan. Maka kebutuhan PK dan EM adalah ....


a. 19 % dan 2771,4 Kkal.kg
b. 19,3 % dan 2880 Kkal/kg
c. 18 % dan 2800 Kkal/kg
d. 18,2 % dan 2900 Kkal/kg
e. 18,5 % dan 2996,2 Kkal/kg
KUNCI JAWABAN : E

PEMBAHASAN :
Rumus
menentukan nilai PK (%) = komposisi BP x % PK dalam bahan pakan
100

menentukan nilai EM (Kkal/kg) = komposisi BP x EM (Kkal/kg) dalam bahan pakan


100
Bahan pakan (BP) Komposisi PK (%) EM (Kkal/kg)
(KG)

Jagung kuning 45 3.87 1516.5

Bekatul 35 4.2 1001

Bungkil kc. Kedelai 10 4.8 224

Tepung ikan 9 5.724 254.7

Premix 1 - -

18.594 2996.2
100
18 – 19 2900 – 3000

Sumber

Modul : Dasar-dasar Pakan Ternak 1


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menerapkan proses Biosecurity

LINGKUP MATERI :

Proses Biosecurity

MATERI :
Penceghan penyakit

LEVEL KOGNITIF :
Menerapkan

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang pencegahan penyakit. Peserta didik dapat menentukan tindakan pencegahan
penyakit di kawasan peternakan.

SOAL :
37. Yang tidak termasuk dalam program biosecurity di kawasan peternakan unggas sebagai upaya
pencegahan penyakit adalah ....
1. Pengawasan terhadap lalu lintas ternak dalam farm
2. Isolasi ternak
3. Pengobatan terhadap ternak yang sakit
4. Desinfektan di pintu gerbang
5. Sanitasi kawasan peternakan

KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :
Biosecurity adalah semua tindakan yang merupakan pertahanan pertama untuk pengendalian wabah
penyakit dan dilakukan untuk mencegah semua kemungkinan kontak/penularan dengan peternakan
tertular dan mencegah penyebaran penyakit. Selain desinfeksi, program biosecurity mencakup isolasi,
pengawasan lalu lintas ternak dalam farm, dan sanitasi.

Sumber

Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1

https://bbppbatu.bppsdmp.pertanian.go.id BIOSECURITY PADA PETERNAKAN SAPI PERAH


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Menganalisis perbedaan ternak sehat dan sakit (unggas)

LINGKUP MATERI :
Perbedaan ternak sehat dan sakit (unggas)

MATERI :
Ciri-ciri ternak sehat dan sakit

LEVEL KOGNITIF :
Menganlisis

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang perbedaan ternak sehat dan sakit. Peserta didik dapat membedakan ciri-ciri
ternak sehat dan sakit (unggas).

SOAL :
38. Perhatikan pernyataan di bawah ini !
1. Panas tubuh normal
2. Perubahan suhu tubuh
3. Depresi
4. Lincah dan aktif
5. Kurang nafsu makan
6. berjalan dengan langkah yang mudah dan teratur
Ciri-ciri ternak sakit yaitu...
A. 1,4,5 D. 3,5,6
B. 1,2,4 E. 4,5,6
C. 2,3,5
KUNCI JAWABAN : C
PEMBAHASAN :

Ciri-ciri ternak sakit : perubahan suhu tubuh, depresi, dan kurang nafsu makan.

Sumber

Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami jenis penyakit Infectius pada ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Jenis penyakit infectius pada ternak unggas

MATERI :
Agen penyebab penyakit Infectius (menular)

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang jenis penyakit Infectius/menular pada ternak unggas. Peserta didik dapat
menentukan agen penyebab penyakit menular pada ternak unggas.

SOAL :
39. Berikut ini merupakan beberapa gejala penyakit pada ayam.
1. Kepala berputar
2. Pembengkakan pada sendi kaki
3. Bursa fabricius membengkak
4. Kotoran berdarah
5. Kotoran putih seperti pasta
Gejala klinis penyakit pullorum adalah ...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 2 dan 5
E. 3 dan 4
KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :
Gejala klinis penyakit pullorum adalah Pembengkakan pada sendi kaki dan Kotoran putih seperti
pasta.

Sumber:
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Memahami jenis penyakit Non Infectius pada ternak unggas

LINGKUP MATERI :
Jenis penyakit Non Infectius pada ternak unggas

MATERI :
Penyebab penyakit Non Infectius (tidak menular)

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang jenis penyakit Non Infectius/ tidak menular pada ternak unggas. Peserta
didik dapat menentukan agen penyebab penyakit tidak menular pada ternak unggas.

SOAL :
40. Yang termasuk jenis penyakit tidak menular pada ternak unggas adalah ...
A. Marek’s
B. Omphalitis
C. Coccidiosis
D. Newcastle Disease
E. Infectious Bronchitis
KUNCI JAWABAN : B
PEMBAHASAN :

Omphalitis atau radang pusar yang tidak menula, disebabkan oleh infeksi kuman. Terjadi pada anak
aam dan uanggas lainnya yang menetas di dalam mesin tetas yang kondisinya kurang baik, terutama
kelembabannya rendah dan sanitasinya buruk.

Sumber

Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1

KARTU SOAL PILIHAN GANDA CADANGAN


KEMPOTENSI YANG DI UJI :
peserta didik dapat memahami berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas
LINGKUP MATERI :
berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas

MATERI :
Jenis Vaksin Obat, Vitamin, Desinfektan

LEVEL KOGNITIF :
Memahami

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas. Peserta didik dapat
menentukan jenis Obat Vaksin, Vitamin dan Desinfektan yang digunakan untuk ternak unggas.

SOAL :
13. Ayam petelur yang dipelihara menunjukkan gejala :
 Lesu dan lemas
 Sulit bernafas
 Gangguan pencernaan
 Kelumpuhan syaraf yang mengakibatkan leher terputar
 Jengger berwarna biru dan sayap menurun
Jenis penyakit dan cara penanganan sesuai dengan gejala tersebut adalah ...
A. Newcastle Deases dan vaksin ND
B. Pullorum dan obat sulfaquinoxaline
C. Aspergilosis dan obat enheptin
D. Avian influenza dan vaksin AI
E. Chronic respiratory disease dan obat erithromicin

KUNCI JAWABAN : A
PEMBAHASAN :

Jenis penyakit Newcastle Deases pada unggas menunjukkan gejala sebagai berikut; Lesu dan lemas,
Sulit bernafas, Gangguan pencernaan, Kelumpuhan syaraf yang mengakibatkan leher terputar,
Jengger berwarna biru dan sayap menurun.
Penyakit ini dpat menular yang disebabkan oleh virus dan belum ada obat yang dapat digunakan
untuk menyembuhkan. Sehingga penanganannya dilakukan dengan vaksinasi menggunakan vaksin
ND.
sSumber

Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KEMPOTENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat Mengevaluasi program pencegahan penyakit Infectius pada ternak unggas

LINGKUP MATERI :

program pencegahan penyakit Infectius/ menular pada ternak unggas

MATERI :
Kegiatan sanitasi dan desinfeksi/biosecurity, vaksinasi.

LEVEL KOGNITIF :
Mengevaluasi

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang program pencegahan penyakit Non Infectius/ tidk menular pada ternak
unggas

SOAL :
14. Kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui status kesehatan di kawasan peternakan adalah ...
A. Biosecurity
B. Depopulasi
C. Restocking
D. Surveilans
E. Vaksinasi

KUNCI JAWABAN : D
PEMBAHASAN :

Surveilans merupakan kegiatan yang dilakukan secara teratur untuk mengetahui status kesehatan
hewan pada suatu populasi peternakan.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1
https://bingkaipetani.blogspot.com pencegahan, pengendalian dan pemberantasan penyakit hewn
menular-BINGKAI PETANI
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

Kompetensi yang diuji


Pesert didik dapat Mengevaluasi progrm penceghan penyakit Non Infectius pada ternak unggas

Lingkup Materi
Potensi Sektor Peternakan

Materi:
Potensi ternak di Indonesia

Level Kognitif
Mengevaluasi

Indikator Soal :
Disajikan konsep tentang program pencegahan penyakit Non Infectius/tidak menular pada ternak
unggas

Soal:
15. Menghindari defisiensi nutrisi pada ternak unggas maka dilakukan tindakan ...
A. Pemberian vitamin
B. Perbaikan kualitas dan kuantitas ransum
C. Pemberian ransum adlibitum
D. Perbaikan manajemen pemeliharaan
E. Meningkatkan SDM

Kunci Jawaban B
Pembahasan:
Menghindari defisiensi nutrisi pada ternak unggas maka dilakukan tindakan Perbaikan kualitas dan
kuantitas ransum.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

Kompetensi yang diuji


Peserta didik dapat Mengnalisis hasil bedah bangkai pada ternak sakit

Lingkup Materi
Hasil bedah bangkai pada ternak sakit

Materi:
Bedah bangkai ternak unggas yang sakit

Level Kognitif
Menganalisis

Indikator Soal :
Disajikan gambar tentang bedah bangkai pada ternak unggas yang sakit. Peserta didik dapat
menentukan jenis penyakit pada unggas sakit .

Soal:
16. Pada saat ayam dilakukan bedah bangkai, organ hati berwarna pucat dengan lesi nekrotik dan
konsistensi hati yang lunak, bagian dalam hati terdapat pendarahan berbintik. Jenis penyakit
berdasarkan gejala tersebut adalah ...
A. Flu burung
B. Kolera unggas
C. Tetelo
D. Pullorum
E. Snot

Kunci Jawaban B
Pembahasan:
Bedah bangkai adalah cara yang dilakukan untuk mengetahui lebih dalam tentang dugaan penyakit
pada ternak dengan mengamati organ dalam tubuhnya. Bedah bangkai ini dilakukan pada ternak yang
baru saja mati atau ternak sakit yang sengaja dimatikan terlebih dahulu.
Pada saat ayam dilakukan bedah bangkai, organ hati berwarna pucat dengan lesi nekrotik dan
konsistensi hati yang lunak, bagian dalam hati terdapat pendarahan berbintik. Jenis penyakit
berdasarkan gejala tersebut adalah kolera unggas

Sumber
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1

KARTU SOAL PILIHAN GANDA

Kompetensi yang diuji


Peserta didik dapat Menerapkan pengambilan sampel drah pada ernak sakit

Lingkup Materi
pengambilan sampel darah pada ernak sakit
Materi:
Sampel darah unggas pada ternak unggas

Level Kognitif
Menerapkan

Indikator Soal :
Disajikan konsep tentang sampel darah pada ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan teknik
pengambilan sampel darah pada ternak unggas.

SOAL:
17. Pengambilan sampel darah pada sayap unggas tepat pada vena ...
A. Jugularis
B. Cephalica antibrachii anterior
C. Saphena magna
D. Femoralis
E. Brakhialis

Kunci Jawaban E
Pembahasan:
Sampel darah unggas dapat diambil melalui sayap unggas tepat pada vena Brakhialis.

Sumber
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1

KARTU SOAL ESSAY UTAMA


KOMPETENSI YANG DIUJI
Peserta didik dapat mengaplikasikan tentang Pengoperasian peralatan farm dalam mengidentifikasi fungsi
peralatan pengolahan pakan

LINGKUP MATERI
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI:
Pengoperasian peralatan farm

LEVEL KOGNITIF
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)
INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Pengoperasian peralatan farm. Peserta didik dapat mengidentifikasi fungsi peralatan
pengolahan pakan

SOAL:
1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Gambar diatas merupakan salah satu mesin pengolah pakan, uraikan fungsi dari mesin tersebut
KUNCI JAWABAN / PEMBAHASAN:
Mesin pencacah rumput (Chopper)
Mesin ini berfungsi untuk memotong/mencacah rumput baik kering maupun basah. Panjang potongan dapat
diatur dari 3 -10 cm, sesuai dengan kebutuhan ternak sapi perah yang di pelihara

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

KARTU SOAL ESSAY

KOMPETENSI YANG DIUJI


Peserta didik dapat mengaplikasikan Anatomi dan fisiologi ternak jantan dan betina dalam menentukan fisiologi
(fungsi) reproduksi ternak jantan

LINGKUP MATERI
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI:
Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina

LEVEL KOGNITIF
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina. Peserta didik dapat
menentukan fisiologi (fungsi) reproduksi ternak betina
SOAL:
2. Salah satu organ reproduksi yang terdapat pada ternak betina (ruminansia) adalah ovarium, uraikan fungsi
dari ovarium tersebut ?

KUNCI JAWABAN / PEMBAHASAN:


Ovarium yaitu organ reproduksi utama/primer yang terdapat pada ternak betina yang berfungsi sebagai
penghasil sel telur dan hormon betina

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia, Jilid 2, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

KARTU SOAL ESSAY

Kompetensi yang diuji


peserta didik dapat memahami berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas

Lingkup Materi

Berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas

Materi:
Dosis Vaksin, Obat, Vitamin, Desinfektan

Level Kognitif
Memahami

Indikator Soal :
Disajikan konsep tentang berbagai VOVD yang digunakan untuk ternak unggas. Peserta didik dapat
menentukan dosis Vaksin, Obat, Vitamin dan Desinfektan yang digunakan untuk ternak unggas.
SOAL:

3. Dosis pemberian desinfektan pada kandang 1 ml : 5 liter air. Jika dilakukan desinfektan dengan
kebutuhan air 20 liter, berapa jumlah desinfektan yang harus digunakan ?

Kunci Jawaban
Pembahasan:
Dosis desinfektan 1 ml : 5 liter air
Jika air yang digunakan 20 liter maka jumlah desinfektan yang akan digunakan sebanyak = 20
liter
5 liter/ml
= 4 ml

Sumber
Modul : Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1

KARTU SOAL ESSAY

Kompetensi yang diuji


Peserta didik dapat Menerapkan perencanaan pemberian pakan dan air minum pada ternak unggas

Lingkup Materi

Perencanaan pemberian pakan dan air minum pada ternak unggas

Materi:
Kebutuhan pakan ternak unggas

Level Kognitif
Menerapkan

Indikator Soal :
Disajikan konsep perencanaan pemberin pakan dan air minum pada ternak unggas. Peserta didik
dapat menentukan kebutuhan pakan bagi ternak unggas sesuai fase pemeliharaan.

SOAL:

4. Ayam broiler yang dipelihara di Mix Farm Unggul umur 24 hari sebanyak 15.000 ekor dengn
mortalitas 1%. Berapa jumlah pakan yang akan diberikan jika kebutuhan pakan 120
gram/ekor/hari ?
Kunci Jawaban
Pembahasan:
Jumlah ayam broiler 5.000 ekor
Mortalitas 1% x 5.000 ekor = 50 ekor
Jumlah ayam yang hidup = 5.000 ekor – 50 ekor = 4.950 ekor
Kebutuhan pakan umur 24 hari = 120 gram/ekor/hari
Jumlah pakan yang akan diberikan = 120 gram/ekor/hari x 4.950 ekor
= 594.000 gram/hari atau
= 594 kg/hari

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1

KARTU SOAL ESSAY

Kompetensi yang diuji


Peserta didik dapat Menerapkan penanganan/handling ternak unggas

Lingkup Materi

penganan/handling ternak unggas

Materi:
Tahapan potong paruh

Level Kognitif
Menerapkan

Indikator Soal :
Disajikan konsep tentang penanganan/handling ternak unggas. Peserta didik dapat menentukan
tahapan potong paruh.

SOAL:

5. Secara berurutan bagaimana langkah-langkah kegiatan potong paruh pada ayam petelur fase
grower?

Kunci Jawaban
Pembahasan:
Langkah-langkah kegiatan potong paruh secara berurutan adalah
a. Puasakan ayam ± 2 jam
b. Pilih diameter lubang alat potong pruh (debeaker) yang sesuai, sehingga dapat memotong
pada posisi 2 mm dari lubang hidung
c. Pegang anak ayam dengan satu tangan, ibu jari di belakang kepala pegang dengan lembut
dengan posisi telunjuk di bawah paruh
d. Potong paruh dengan sudut kemiringan 15 derajat
e. Kontak dengan besi pemanas selama 2 – 2,5 detik
f. Jika terjadi pendarahan tempelkan kembali pada bara panas pada debeaker untuk
mempercepat penghentian pendarahan
g. Berikan vitamin K
h. Pakan diberikan secara penuh dalam tempt pakan

Sumber
Modul : Dasar-dasar Pemeliharaan Ternak 1

KARTU SOAL ESSAY CADANGAN

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat mengaplikasikan tentang Sanitasi kandang dalam menentukan sifat dari bahan-bahan sanitasi
kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Sanitasi kandang

LEVEL KOGNITIF :
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Sanitasi kandang. Peserta didik dapat menentukan sifat dari bahan-bahan sanitasi
kandang

SOAL :
18. Sebutkan dan tuliskan sifat – sifat yang harus dimiliki oleh bahan-bahan sanitasi.

KUNCI JAWABAN / PEMBAHASAN :


Adapun sifat yang lain bahwa bahan sanitasi kandang, peralatan dan lingkungan tersebut harus mempunyai
sifat : membunuh mikroorganisme, mempunyai sifat membersihkan yang baik, mudah digunakan, mudah
didapat, bau yang ditimbulkan dapat diterima.

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL ESSAY

KOMPETENSI YANG DI UJI :


Peserta didik dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang Pengoperasian peralatan farm dalam
mengidentifikasi Peralatan Kandang Ternak Dan Sarana Pendukung Kandang

LINGKUP MATERI :
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI :
Pengoperasian peralatan farm

LEVEL KOGNITIF :
Pengetahuan dan pemahaman (Mengidentifikasi)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Pengoperasian peralatan farm. Peserta didik dapat mengidentifikasi Peralatan
Kandang Ternak Dan Sarana Pendukung Kandang

SOAL :
19. Sebutkan dan tuliskan peralatan Kandang Ternak Dan Sarana Pendukung Kandang secara umum.

KUNCI JAWABAN / PEMBAHASAN :


Peralatan Kandang Ternak Dan Sarana Pendukung secara umum dibagi menjadi :
Kebersihan / sanitasi: ember, sekop, argo / kereta dorong, sikat, selang air, sapu
Kesehatan : trokar, alat suntik, drencing gun, timbangan badan,
Pengolahan pakan : chopper, mixer, dushmil, timbangan pakan, argo/kereta dorong
Alat tranportasi : bejing, open cup, truk, motor
Alat pemerahan : mesin perah, ember susu, milk can, saringan, tabung reaksi

Sumber

Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan
KARTU SOAL ESSAY

KOMPETENSI YANG DIUJI


Peserta didik dapat mengaplikasikan Anatomi dan fisiologi ternak jantan dan betina dalam menentukan fisiologi
(fungsi) reproduksi ternak jantan

LINGKUP MATERI
Dasar Dasar Pemeliharaan Ternak

MATERI:
Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina

LEVEL KOGNITIF
Aplikasi (Menentukan)

INDIKATOR SOAL :
Disajikan konsep tentang Anatomi dan fisiologi reproduksi ternak jantan dan betina. Peserta didik dapat
menentukan fisiologi (fungsi) reproduksi ternak jantan

SOAL:
20. Jelaskan dan tuliskan fungsi testis.

KUNCI JAWABAN / PEMBAHASAN:


Testis yaitu organ reproduksi utama/primer yang terdapat pada ternak jantan yang berfungsi sebagai penghasil
sel sperma dan hormon jantan

Sumber :
Buku Teks Bahan Ajar Siswa, Agribisnis Ternak Ruminansia, Jilid 2, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan

Anda mungkin juga menyukai