Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

BIMBINGAN KONSELING
BIDANG PELAYANAN BIMBINGAN
KONSELING

Dosen Pengampu : Dra.Rahmulyani MP.d

Disusun Oleh :
FADHILAH SALMA FAUZIAH (1212413004)
MUFTILA ALSIANA PUTRI. (1213313009)
ELSA PRETTY SIMANJUNTAK (1213313011)
EGA YOLANDA

PRODI PENDIDIKAN GURU ANAK USIA DINI


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
karuniaNya kami dapat menyelesaikan makalahn ini.
Pada kesempatan ini kami berterima kasih kepada ibu Dra.rahmulyani.M.pd karena telah
memberikan tugas kepada kami. Makalah ini telah kami susun secara maksimal dengan bantuan
dan arahan dari banyak pihak sehingga makalah ini bisa selesai dengan baik dan tepat pada
waktunya. Untuk itu, kami selaku penyusun, turut berterima kasih kepada semua pihak yang
membantu.

Kami selaku penyusun juga menyadari, makalah yang kami susun masih jauh dari kata
sempurna dan masih banyak kekurangan di dalamnya. Oleh sebab itu, kami mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca. Kami berharap makalah ini dapat di pahami dan
berguna bagi pembaca.

Medan, 26 Agustus 2021

Kelompok 6

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................ii
BAB 1.....................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................................1
1.3 Tujuan Hakekat Perkembangan................................................................................................2
1.4 Manfaat Hakikat Perkembangan...............................................................................................2
BAB 2.....................................................................................................................................3
PEMBAHASAN.....................................................................................................................3
1.Pengertian layanan BK
2.Layanan BK
3 fungsi Layanan BK
BAB 3.....................................................................................................................................9
PENUTUP..............................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan.................................................................................................................................9
3.2 Saran.........................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................11

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bimbingan konseling di sekolah merupakan bagian terpenting dari pendidikan di indonesia.


Sebagai layanan yang profesional bimbingan konseling harus dilakukan dengan cara teratur,
harus didasarkan pada landasan yang kokoh dan didasarkan pada hasil pemikiran dan penelitian
yang mendalam. Layanan bimbingan dan konseling tidak lepas dari kegiatan belajar di sekolah,
karena dengan adanya bimbingan dan konseling di sekolah siswa dapat mengenal potensi diri
mereka masing-masing.
Bimbingan dan konseling adalah salah satu komponen sekolah yang membantu
menyelesaikan masalah. Khususnya membantu menyelesaikan masalah pribadi, keluarga,
maupun sosial masyarakat sehingga dapat mencapai tujuan pendidikan. Secara formal
kedudukan bimbingan konseling dalam sistem pendidikan indonesia di dalam undang-undang
No. 28/1999 tentang pendidikan dasar bab X. Pada pasal 25 ayat 1 dikatakan bahwa,
1. bimbingan konseling merupakan bantuan yang diberikan kepada siswa dalam rangka upaya
menemukan pribadi, mengenal lingkungan dan merencanakan masa depan.
2. bimbinga diberikan oleh guru pembimbing.
Peraturan pemeintahan tersebut menyatakan bahwa layanan bimbingan konseling di sekolah
dasar sangat penting untuk dilaksanakan secara khusus, terprogram dan ditangani dengan baik
oleh guru yang bersangkutan agar siswa-siswanya dapat mengembangkan kemampuan yang
dimiliki dapat berkembang dengan baik. Dalam bimbingan konseling terdapat beberapa bidang
di dalamnya antara lain: bidang bimbingan pribadi, bidang bimbingan sosial, bidang bimbingan
akademik, dan bidang bimbingan bimbingan.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang di rumuskan sebagai berikut :


1. Apa saja bidang-bidang dalam bimbingan konselig ?

1
2. Bagaimana layanan bimbingan dan konseling dalam bidang bimbingan pribadi ?
3. Bagaimana layanan bimbingan dan konseling dalam bidang bimbingan sosial ?
4. Bagaimana layanan bimbingan dan konseling dalam bimbingan akademik ?
5. Bagaimana layanan bimbingan dan konseling dalam bimbingan karier ?

1.3 Tujuan Bindang Pelayanan Bk

Adapun beberapa tujuan dari hakikat perkembangan, yakni :


1. Memberikan, mengukur, dan menerangkan perubahan dalam tingkah laku serta
kemampuan yang sedang sesuai dengan tingkat usia yang mempunyai ciri-ciri universal,
dalam artian yang berlaku bagi anak-anak di mana saja dan dalam lingkungan sosial-
budaya mana saja.
2. Mempelajari karateristik umum perkembangan peserta didik, baik secara fisik, kognitif,
maupun psikososial.
3. Mempelajari perbedaan-perbedaan yang bersifat pribadi pada tahapan atau masa
perkembangan tertentu.
4. Mempelajari penyimpangan tingkah laku anak pada lingkungan tertentu yang
menimbulkan reaksi yang berbeda.

1.4 Manfaat Bidang Pelayanan Bk

Berikut beberapa manfaat dari Bidang Pelayanan Bk:

1.Manfaat bidang pelayanan bk


Membantu menurunkan bahkan menghilangkan tingkat tingkat stress dan depresi yang
kita alami karena kita dibantu untuk mencari sumber stress tersebut serta dibantu pula
mencari cara penyelesaian terbaik dari permasalahan yang belum terselesaikan itu.

2.Membuat diri kita merasa lebih baik, merasa lebih bahagia, tenang dan nyaman.

2
3.Membantu kita untuk dapat memahami dan menerima diri sendiri dan orang lain
sehingga akan meningkatkan hubungan yang efektif dengan orang lain serta dapat
berdamai dengan diri sendiri.

4.Perkembangan personal akan meningkat secara positif.

3
BAB 2

PEMBAHASAN

1. Pengertian layanan bk

Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, layanan berasal dari kata layan yang kata kerjanya
adalah melayani yang mempunyai arti membantu menyiapkan (mengurus) apa-apa yang
diperlukan seseorang; meladeni, menerima (menyambut) ajakan (tantangan, serangan, dsb).

Sedangkan pengertian Bimbingan secara harfiyyah .Bimbingan adalah menunjukkan,


memberi jalan, atau menuntun orang lain ke arah tujuan yang bermanfaat bagi hidupnya di
masa kini, dan masa mendatang.

Secara etimologis, istilah Konseling berasal dari bahasa latin, yaitu consilium yang berarti
dengan atau bersama yang dirangkai menerima atau memahami.

2. Layanan Bimbingan Dan Konseling

Berikut ini terdapat beberapa layanan bimbingan konseling, antara lain :

•Layanan konseling kelompok

Layanan Konseling Kelompok mengacu kepada pemberian layanan untuk membantu konseli
dalam pembahasan dan pengentasan masalah yang dialami konseli melalui dinamika
kelompok secara bersama-sama.

•Layanan Orientasi

Layanan Orientasi merupakan layanan bimbingan dan konseling yang membantu


peserta didik memahami lingkungan baru disekolah atau masa pengenalan lingkungan
baru terhadap peserta didik.

•Layanan Informasi

3
Layanan Informasi merupakan sebuah layanan bimbingan dan konseling yang membantu
peserta didik menerima dan memahami berbagai informasi diri, sosial, belajar, karier dan
pendidikan lanjutan secara terarah dengan baik.

•Layanan Penempatan dan Penyaluran

Layanan Penempatan dan Penyaluran merupakan layanan bimbingan dan konseling yang
sangat penting untuk membantu peserta didik memperoleh penempatan dan penyaluran yang
tepat sesuai dengan kompetensi /keahlian yang dimilikinya ,misalnya seseorang yang
mempunyai hobby dan bakat dalam bidang menari akan disalurkan dalam ekstrakulikuler tari.

•Layanan Penguasaan Perseorangan

Layanan Penguasaan Perseorangan merupakan sebuah layanan bimbingan dan konseling yang
membantu peserta didik dalam mengentaskan masalah pribadinya melalui prosedur
perseorangan.

3. Fungsi Layanan Bimbingan Konseling

Berikut ini terdapat beberapa fungsi bimbingan konseling, antara lain:

•Fungsi Pemahaman

Fungsi Pemahaman adalah fungsi bimbingan dan konseling membantu konseli agar memiliki
pemahaman terhadap dirinya (potensinya) dan lingkungannya (pendidikan, pekerjaan, dan
norma agama). Berdasarkan pemahaman ini, konseli diharapkan mampu mengembangkan
potensi dirinya secara optimal, dan menyesuaikan dirinya dengan lingkungan secara dinamis
dan konstruktif.

•Fungsi Preventif

Fungsi Preventif adalah fungsi yang berkaitan dengan upaya konselor untuk senantiasa
mengantisipasi berbagai masalah yang mungkin terjadi dan berupaya untuk mencegahnya,
supaya tidak dialami oleh konseli. Melalui fungsi ini, konselor memberikan bimbingan

4
kepada konseli tentang cara menghindarkan diri dari perbuatan atau kegiatan yang
membahayakan dirinya.

•Fungsi Pengembangan

Fungsi Pengembangan adalah fungsi bimbingan dan konseling yang sifatnya lebih proaktif
dari fungsi-fungsi lainnya. Konselor senantiasa berupaya untuk menciptakan lingkungan
belajar yang kondusif, yang memfasilitasi perkembangan konseli.

•Fungsi Penyembuhan

Fungsi Penyembuhan adalah fungsi bimbingan dan konseling yang bersifat kuratif. Fungsi ini
berkaitan erat dengan upaya pemberian bantuan kepada konseli yang telah mengalami
masalah, baik menyangkut aspek pribadi, sosial, belajar, maupun karir. Teknik yang dapat
digunakan adalah konseling, dan remedial teaching.

•Fungsi Penyaluran

Fungsi Penyaluran adalah fungsi bimbingan dan konseling dalam membantu konseli memilih
kegiatan ekstrakurikuler, jurusan atau program studi, dan memantapkan penguasaan karir atau
jabatan yang sesuai dengan minat, bakat, keahlian dan ciri-ciri kepribadian lainnya. Dalam
melaksanakan fungsi ini, konselor perlu bekerja sama dengan pendidik lainnya di dalam
maupun di luar lembaga pendidikan.

•Fungsi Adaptasi

Fungsi Adaptasi adalah fungsi membantu para pelaksana pendidikan, kepala


Sekolah/Madrasah dan staf, konselor, dan guru untuk menyesuaikan program pendidikan
terhadap latar belakang pendidikan, minat, kemampuan, dan kebutuhan konseli.

5
BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang ada pada bab sebelumnya maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan sebagai berikut :

1. Konseling adalah upaya membantu individumelalui proses interaksi yang bersifat


pribadi antara konselor dan konseli agarkonseli mampu memahami diri dan
lingkungannya, mampu membuat keputusandan menentukan tujuan berdasarkan nilai
yang diyakininya sehingga konseli merasa bahagia dan efektif perilakunya .

2. Peran layanan konseling dalam meningkatkan mutu pendidikan terletak pada


bagaimana bimbingan dan konseling itu membangun manusia yang seutuhnya dari
berbagai aspek yang ada di dalam diri peserta didik.

3.2 Saran

Dengan adanya bidang ini diharapkan lebih dapat memahami materi tentang bidang-
bidang dalam bimbingan dan konseling semoga makalah ini bermanfaat, jika terdapat kesalahan
dalam materi ataupun pengetikkanya mohon maaf.

6
DAFTAR PUSTAKA

HTTPS://PAKDOSEN.CO.ID
HTTPS://JURNAL.UMPAR.AC.ID
Giyono.2014.BimbinganKonseling.BandarLampung.MediaAkademik.

Anda mungkin juga menyukai