Penyambutan
• Verbal
• Konselor member atau menjawab salam,
menyebutkan nama klien, mempersilahkan duduk
dll
• Non verbal
• Konselor segera membuka pintu ruang konseling,
jabat tangan, senyum dengan ceri, mendampingi
mengiringi klien saat menuju tempat duduk
menempatkan klien pada tempat duduk yang lebih
baik, duduk sesudah klien duduk dll.
Secara umum, sambutan adalah jenis pidato yang dapat disampaikan secara tertulis atau lisan.
Kompetensi dalam memberikan pidato sangat penting bagi semua orang.
Ada juga kata sambutan yang merupakan kumpulan kalimat atau kata-kata yang dikirimkan oleh seseorang sebagai
ungkapan terima kasih dan terima kasih atas kehadirannya, dan permintaan maaf atas hilangnya struktur, makanan, dll.
Salam umumnya disampaikan di awal acara dan lamanya tidak sekitar 5-10 menit.
Jarak duduk antara konselor dank lien, akan mempengaruhi situasi dan suasana dan
konseling. Jarak duduk yang terlalu jauh akan memberikan kesan kurang akrab.
Sedangkan jarak duduk yang terlalu dekat akan menjadikan klienmaupun konselor
terasa tergangu yang akhirnya dapat menjadi salah tingkah.
Posisi duduk antara konselor dan klien haruslah berhadapan secara sejajar. Dalam
penyelenggaraan konseling, jarak duduk yang sebaiknya adalah 80-100 cm, dengan
tidak memakai pembatas atau meja. Tujuan jarak duduk yang demikian adalah agar
konselor dapat dengan mudah menangkap isyarat yang ditampilkan klien, baik
gerakan-gerakan atau isyarat non verbal, sehingga konselor dapat memberikan respon
secara tepat, mulai dari awal konseling sampai berakhirnya konseling.
Jarak dan sikap duduk
Kontak mata adalah pusat pandangan konselor yang tertuju pada sasaran yang tepat
pada klien. Sasaran yang tepat adalah apabila pandangan konselor ditujukan pada sesuatu
secara wajar, sehingga menimbulkan kesan bahwa konselor menaruh perhatian penuh pada
klien.
Kontak mata yang baik berlangsung dengan melihat klien pada waktu dia ber-bicara
kepada konselor dan sebaliknya. Kontak mata harus dipertahankan atau dipelihara dengan
menggunakan pandangan spontan yang mengekspresikan minat dan keinginan
mendengarkan serta merespon klien
Kontak Mata
Melihat sebatas
pas photo
Teknik dasar yang dapat digunakan untuk membantu konselor dalam menggali
perasaan-perasaan konseli baik dari tingkah laku verbal maupun non verbal sebagai
usaha untuk memahami dirinya sendiri dan memahami perubahan yang terjadi di dalam
kehidupannya. Teknik dasar dalam komunikasi konseling terdiri attending, opening
acceptance dll. Teknik tersebut dapat dilakukan baik verbal maupun non verbal guna
membantu klien mengentaskan masalahnya. Konselor harus mengetahui bagaimana
cara membuat klien merasa nyaman agar dapat mengekspesikan masalah apa yang dia
hadapai. Serta konselor harus mempunyai keterampilan dalam menggunakan teknik
opening karena opening yang baik dan tepat dapat menciptakan suasana yang nyaman
bagi klien. Serta dalam diri konselor harus mempunyai jiwa penerimaan yang baik akan
diri klien hal ini diperlukaan agar klien tak sngkan dalam mengunggapkan apa yang ia
dia rasakan.
THANK YOU