Anda di halaman 1dari 5

Tugas Hari : Selasa

MK. Pendidikan Kewarganegaraan Tanggal : 18 September 2020

HAK DAN KEWAJIBAN PADA PELAJAR


Disusun oleh :
Kelompok 1
Anggi Rolanda (P032013411005)
Anisa Zulfitri (P032013411006)
Annisa Syahruni Rahmi (P032013411007)
Fira Aulia (P032013411015)
Jihan Shafira (P032013411019)
Nadila Khairulnisa (P032013411025)
Nisa Anggria (P032013411026)
Nur Fadilla (P032013411027)
Theresia Aliska (P032013411034)
Vidi Farhana (P032013411038)
Widya Gustia Sari (P032013411041)

DIII Gizi TK. 1A

Dosen Pengajar
Supentri,S.Pd,M.Pd

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES RIAU
JURUSAN GIZI

2020
HAK DAN KEWAJIBAN PELAJAR
(PESERTA DIDIK)
Pengertian peserta didik menurut Pasal 1 ayat 4 Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah “anggota masyarakat yang berusaha
mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang,
dan jenis pendidikan tertentu”

Hak Peserta Didik


Setiap peserta didik mempunyai hak, sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 12 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu:

1. Mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan
oleh pendidik yang seagama.
2. Mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai bakat, minat, dan kemampuannya.
3. Mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu
membiayai pendidikannya.
4. Mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu
membiayai pendidikannya.
5. Pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuan pendidikan lain yang setara.
6. Menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing
dan tidak menyimpang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan.

Kewajiban Peserta Didik


Peserta didik juga mempunyai kewajiban sebagaimana yang diatur dalam ketentuan Pasal 12
ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu: 

1. Menjaga norma-norma pendidikan untuk menjamin keberlangsungan proses dan


keberhasilan pendidikan.
2. Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali bagi peserta didik yang
dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.

Warga negara asing dapat menjadi peserta didik pada satuan pendidikan yang
diselenggarakan dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, hal ini disebutkan
dalam ketentuan Pasal 13 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional yang berbunyi :

1. Jalur pendidikan terdiri atas pendidikan formal, nonformal, dan informal yang dapat
saling melengkapi dan memperkaya.
2. Pendidikan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diselenggarakan dengan sistem
terbuka melalui tatap muka dan/atau melalui jarak jauh.
Mengenai hak dan kewajiban peserta didik berdasarkan Pasal 12 ayat (4) Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional akan diatur lebih lanjut dengan
peraturan Pemerintah.

Hak dan Kewajiban Pelajar


A. Hak dan Kewajiban Pelajar menurut PP No 28 tahun 1990 tentang
Pendidikan Dasar (Pasal 16 ayat 1 dan 17 ayat 1)

a. Pasal 16 (ayat 1)
    Setiap pelajar mempunyai hak :
1. Mendapatkan perlakuan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya.
2. Memperoleh pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya.
3. Mengikuti program pendidikan yang bersangkutan atas dasar pendidikan berkelanjutan baik untuk
mengembangkan kemampuan diri maupun untuk memproleh pengakuan tingkat pendidikan
tertentu yang telah dibakukan.
4. Mendapat bantuan fasilitas belajar, beasiswa, atau bantuan lain sesuai dengan persyaratan yang
berlaku.
5. Pindah ke sekolah yang sejajar atau yang tingkatnya lebih tinggi sesuai dengan persyaratan
penerimaan siswa pada sekolah yang hendak dimasuki.
6. Memperoleh penilaian hasil belajar.
7. Menyelesaikan program pendidikan lebih awal dari waktu yang ditentukan.
8. Mendapat pelayan khusus bilamana menyandang cacat.

b. Pasal 17 (ayat 1)
    Setiap pelajar berkewajiban untuk :
1. ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali siswa yang dibebaskan dari
kewajiban tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. mematuhi ketentuan peraturan yang berlaku
3. menghormati tenaga kependidikan
4. ikut memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan, ketertiban, dan keamanan sekolah yang
bersangkutan.

B. Hak dan Kewajiban Pelajar menurut UU No 20 tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (Pasal 12 ayat 1 dan 2)

a). Pasal 12 ayat 1


    Setiap siswa pada satuan pendidikan berhak:
1. mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh
pendidik yang seagama.
2. mendapatkan pelayanan pendidkan sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya.
3. mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu membiayai
pendidikannya.
4. mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu membiayai
pendidikannya.
5. pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuan pendidikan lain yang setara.
6. menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing dan tidak
menyimpang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan.

 b). Pasal 12 ayat 1


      Setiap siswa berkewajiban :
1.  Menjaga norma-norma pendidikan untuk menjamin keberlangsungan proses dan keberhasilan
pendidikan.
2. ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali bagi peserta didik yang dibebaskan
dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

c). Pasal 12 ayat 3


Warga negara asing dapat menjadi peserta didik pada satuan pendidikan yang diselenggarakan
dalam wilayah negara kesatuan republik indonesia.

d) Pasal 12 ayat 4
ketentuan mengenai hak dan kewajiban peserta didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2),
dan ayat (3) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintahan.

KESEIMBANGAN ANTARA HAK DAN KEWAJIBAN PELAJAR


Untuk mencapai yang namanya keseimbangan antar hak dan kewajiban sebagai seorang
pelajar, pelajar haruslah memiliki hak dan kewajiban yang sesuai dengan UUD 1945, contohnya:
-Hak sebagai pelajar : mendapatkan pendidikan terbaik oleh pendidik, mendapatkan fasilitas terbaik
dari institusi/sekolah tersebut (disesuiakan), mendapatkan solusi dari pengajar (BK) jika terjadi
masalah dalam belajar atau lainnya yang terkait di sekolah, dsb
-Kewajiban sebagi pelajar : mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan baik, mengerjakan tugas
yang diberikan tugas oleh guru dengan baik, menaati segala peraturan institusi/sekolah yang
berlaku, membayar iuran sekolah (disesuaikan), dsb

Jika dua hal diatas, telah terlaksana dalam lingkungan sekolah, maka dapat dikatakan suatu
keseimbangan antara hak dan kewajiban dari pelajar tersebut telah tercapai

KESIMPULAN
Sesuai pasal 31 ayat (1) menyatakan, bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak mendapat
pengajaran”. Dan pada pasal 31 ayat (2) menyatakan bahwa “Pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistim pengajaran nasional, yang diatur dengan undang-undang”.Dapat
disimpulkan bahwa setiap warga negara memiliki hak memperoleh kesempatan pendidikan pada
segala tingkat, baik umum maupun kejuruan, hak menikmati dan mengembangkan kebudayaan
nasional dan daerah, kewajiban mematuhi peraturan-peraturan dalam bidang kependidikan,
kewajiban memelihara alat-alat sekolah, kebersihan dan ketertibannya, dan kewajiban ikut
menanggung biaya pendidikan dari pemerintah selaku penyelenggara pendidikan.

Sebagai seorang pelajar kita berhak untuk mendapatkan fasilitas belajar, medapatkan pelayanan
yang memadai, mendapatkan pembinaan yang baik, memakai saran pendidikan yang layak,
mengutarakan pendapat dan berbicara, berorganisasi, serta mendapatkan bantuan biaya sekolah
dari pemerintah. Selain hak, tentunya kita memiliki kewajiban yang wajib kita laksanakan seperti
kewajiban untuk belajar dengan rajin, menjaga nama baik sekolah, mentaati tata tertib yang berlaku,
membayar biaya sekolah kecuali bagi pelajar yang dibebaskan dari kewajiban tersebut, dan ikut
memilihara saran dan prasarana yang ada disekolah, serta menjaga kebersihan, ketertiban, dan
keamanan satuan pendidikan yang bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai