Jurusan. : FHISIP
NIM : 044323652
1. Konstruksi pengertian iman dalam Al-quran berkaitan dengan assyaddu hubban (QS. Al-Baqarah (2):
165), qalbu, mata, dan telinga (QS. Al-A’raaf (7):179).
1. Tuliskan ayat dan terjemah QS. Al- Baqarah (2) : 165 dengan teliti dan benar!
2. Jelaskan pengertian hubban dalam ayat tersebut?
3. Jelaskan pengertian iman kepada Allah SWT menurut ayat tersebut?
4. Tuliskan ayat dan terjemah QS. Al-A’raaf (7):179 dengan teliti dan benar!
5. Jelaskan pengertian iman kepada Allah SWT menurut ayat QS. Al-A’raaf (7):179 tersebut?
6. Jelaskan secara ringkas pengertian iman kepada Allah SWT dari kedua ayat tersebut?
2. Manusia berbeda dengan makhluk lainnya dari segi fisik, non fisik dan tujuan penciptaannya. Namun,
kesempurnaan manusia lebih ditekankan kepada aspek non fisik dan pencapaian tujuan penciptaan
tersebut daripada aspek fisik. Hal ini diantaranya diisyaratkan dalam kandungan ayat-ayat Q.S. Ali-Imran
(3): 190-191 dan Q.S. Qaaf (50):16.
A. Tuliskan terjemah Q.S. Ali-Imran (3): 190-191 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut
kedua ayat tersebut!
B. Tuliskan terjemah Q.S. Qaaf (50): 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat
tersebut!
B. Jelaskan asal-usul masyarakat menurut fitrah manusia dalam QS. Al-Hujuraat: 13 dan QS. Az-Zukhruf:
32
C. Jelaskan kriteria masyarakat beradab dan sejahtera dari sudut pandang masyarakat madani!
Jawaban
1. Dan di antara manusia ada orang yang menyembah tuhan selain Allah sebagai tandingan, yang
mereka cintai seperti mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman sangat besar cintanya kepada
Allah. Sekiranya orang-orang yang berbuat zalim itu melihat, ketika mereka melihat azab (pada hari
Kiamat), bahwa kekuatan itu semuanya milik Allah dan bahwa Allah sangat berat azab-Nya (niscaya
mereka menyesal).
2. QS. Al- Baqarah (2) : 165. kekuatan itu kepunyaan Allah dan sesungguhnya Allah itu sangat keras azab-
Nya (pasti mereka menyesal). Berdasarkan redaksi ayat tersebut, iman identik dengan asyaddu hubban
lillah. Hubban artinya kecintaan atau kerindu.
3. pengertian iman kepada Allah adalah membenarkan dengan hati bahwa Allah ada dengan segala sifat
keagungan dan kesempurnaannya, kemudian di akui dengan lisan dan dibuktikan dengan amal
perbuatan di dunia nyata, serta menjalankan Semua perintah Allah dan menjauhi semua segala
Larangan Allah SWT.
4.
َ ِولٓئ
ْك َكاأْل َ ْن ٰع ِم بَل ٰ ُان اَّل يَ ْس َمعُونَ بِهَٓا ۚ أ ِ س ۖ لَهُ ْم قُلُوبٌ اَّل يَ ْفقَهُونَ بِهَا َولَهُ ْم أَ ْعي ٌُن اَّل يُب
ٌ ْصرُونَ بِهَا َولَهُ ْم َءا َذ ْ
ِ َولَقَ ْد َذ َرأنَا لِ َجهَنَّ َم َكثِيرًا ِّمنَ ْال ِجنِّ َواإْل ِ ْن
َك هُ ُم ْال ٰغفِلُون ٓ ٰ ُضلُّ ۚ أ
َ ِولئ َ َهُ ْم أ
"Dan sungguh, akan Kami isi Neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki
hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata
(tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai
telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan
ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah."
5. Pengertian iman menurut Al-Quran Surah Al-A'raf ayat 179 bahwa iman adalah meyakini
dengan hati dan dibuktikan dalam amal perbuatan dengan menggunakan seluruh indera yang
ada. Manusia dan jin dianugerahkan Allah dengan hati, namun sayangnya hati tersebut tidak
digunakan untuk meyakini ayat-ayat Allah serta tidak mengimani Allah. Manusia dan jin lebih
mendahulukan hawa nafsunya sehingga tidak menggunakan segala pemberiannya untuk
semakin menguatkan keimanan dan ketakwaannya. Seharusnya dengan hati, akal, dan seluruh
anggota tubuh yang dianugerahkan oleh Allah, manusia dan jin dapat semakin yakin akan
beradaan Allah, kebesaran, dan kekuasaan Allah. Manusia dan jin akan semakin taat dan mau
beribadah hanya kepada Allah.
- (QS. Al-A’raaf179:)7()و, Manusia dan jin dianugerahkan Allah dengan hati, namun sayangnya
hati tersebut tidak digunakan untuk meyakini ayat-ayat Allah serta tidak mengimani
Allah. Seharusnya dengan hati, akal, dan seluruh anggota tubuh yang dianugerahkan oleh
Allah,
Allah. manusia
Manusia dan
dan jin
jin dapat semakintaat
akan semakin yakin akan
dan mauberadaan Allah,
beribadah kebesaran,
hanya dan kekuasaan
kepada Allah.
2. a. Tuliskan terjemah Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia
menurut kedua ayat tersebut!
- Terjemahan : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam
dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (Ali‘وImranوAyat190)و
-Terjemahan : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya
berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau,
makaوpeliharalahوkamiوdariوsiksaوneraka.(وAli‘وImranوAyat191)و
وtanpaوyangوbumiوdanوlangitوpenciptaanوdalamوSesungguhnyaو(و190AyatوImran’وAli)و:وPenjelasan
ada contoh sebelumnya dan dalam pergantian malam dan siang dan perbedaan waktu keduanya dengan
memanjang dan memendek benar-benar merupakan petunjuk-petunjuk dan bukti-bukti yang agung atas
keesaan Allah bagi orang-orang yang mempunyai akal-akal yang selamat.(وAli‘وImranوAyat191و)وYaitu
وorang-orang yang mengingat Allah dalam semua kondisi mereka, baik berdiri,duduk dan dalam keadaan
mereka berbaring. Mereka mentadaburi dalam menciptakanوtidaklahوEngkauو,kamiوtuhanوwahai“
و,berkataوserayaوbumiوdanوlangitوpenciptaan makhluk ciptaan ini dengan sia-sia. Dan Engkah Maha
suci dari hal itu. Maka jauhkanlah dari kami siksaan neraka.
b. Tuliskan terjemah Q.S. Qaaf (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut
ayat tersebut!
-dibisikkan
Terjemahanoleh: Dan sungguh,
hatinya, Kamilebih
dan Kami telahdekat
menciptakan manusia
kepadanya danurat
daripada mengetahui
lehernya.apa yang
- Penjelasan : Sungguh Kami telah menciptakan manusia, dan Kami mengetahui apa yang
dibicarakan oleh hatinya. Kami lebih dekat kepadanya daripada hablil warid, yaitu urat lehernya
yang bersambung dengan hati.
daripada urat leher, yaitu urat yang mengalirkan darah yang terhubung kepada jantung, maka
tiada yang tersembunyi bagi Allah sesuatu pun selamanya.
Az-Zukhruf: 32
Melalui surat ini Allah SWT memberitahukan bahwa tujuan penciptaan Adam dan Hawa untuk
mewariskan keturunan yang tersebar di muka bumi ini.Kemudian Allah SWT menyebarkan laki-laki dan
perempuan dalam jumlah yang banyak serta menjadikan mereka berbangsa-bangsa dan bersuku-suku.
Tujuan mereka membentuk suku bangsa atau kelompok tertentu agar saling mengenal. Dengan
mengenal satu sama lain, mereka bisa saling tolongmenolong, bantu-membantu, dan saling memenuhi
hak-hak kerabat sekitar mereka.
Dapat disimpulkan melalui Surat Al Hujurat ayat 13, Allah SWT secara tegas melarang segala bentuk
tindakan kebencian kepada sesama manusia dengan mengatasnamakan suku, ras, agama, dan lain
sebagainya.Pentingnya kesadaran dan meningkatkan rasa toleransi terhadap sesama perlu diwujudkan
agar manusia tidak semena-mena melakukan tindakan diskriminasi, rasisme, atau tindakan sejenis
lainnya. Selain Islam melarangnya, tindakan ini justru akan memecah belah bangsa dan menimbulkan
kekacauan.
c. Jelaskan kriteria masyarakat beradab dan sejahtera dari sudut pandang masyarakat madani!
Kriterianya sebagai berikut :
1. Menjunjung tinggi nilai
Menjunjung tinggi nilai, norma, dan hukum yang ditopang dengan iman, ilmu, dan tekhnologi. Itu artinya
masyarakat madani hidup berdasarkan aturan-aturan yang berlaku, seperti nilai, norma, dan hukum.
Ketaatan tersebut dilandaskan pada ilmu dan tekhnologi yang telah dipelajari dan dikembangkannya
beserta kekuatan iman atau keyakinannya kepada Sang Maha Pencipta.