JUDUL PROGRAM:
BIDANG KEGIATAN:
DIUSULKAN OLEH:
Ida Bagus Putu Putra Cahyana /1707031014 /TA 2017
Gede Elga Krisna Gita /1707031015 /TA 2017
Komang Ayu Ani Savitri /1517051094 /TA 2015
Kadek Yanti Kusuma Dewi /1517051237 /TA 2015
i
LEMBAR PENGESAHAN
USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................iii
DAFTAR TABEL........................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR...................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN............................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................2
1.3 Tujuan...............................................................................................2
1.4 Luaran yang Diharapkan...................................................................2
1.5 Manfaat.............................................................................................3
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA................................4
2.1 Jenis Usaha........................................................................................4
2.1.2 Analisis Kelayakan Usaha..............................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN........................................................7
BAB IV BIAYADANJADWAL KEGIATAN............................................11
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tabel 1. Rencana Biaya Tetap Produksi Keripik Pepaya………………5
Tabel 2. Anggaran biaya ....................................................................................11
iv
DAFTAR GAMBAR
v
1
BAB 1 PENDAHULUAN
1
pengolahan buah agar dapat dikonsumsi oleh masyarakat umum. Pengolahan
pepaya menjadi sebuah keripik papaya yang memiliki peluang usaha yang
tinggi karena belum banyak diproduksi keripik yang terbuat dari buah. Selain
itu kemasan yang menarik dan harga yang terjangkau lebih digemari oleh
kalangan umum yaitu bagi anak-anak dan orang dewasa.
2
1.5 Manfaat Penelitian
1. Bagi Tim Penyusun
Agar tim penyusun dapat memahami cara pembuatan keripik pepaya
berbahan pepaya tanpa campuran bahan pengawet. Dengan demikian
dapat menjadi salah satu usaha yang dapat mendatangkan keuntungan
bagi tim penyusun dalam memanfaatkan peluang pasar.
2 Bagi Masyarakat
Dengan adanya PKM kami, masyarakat akan memproleh produk
makanan yang bebas dari bahan pengawet dan bagi masyarakat yang
bermata pencaharian sebagai petani atau pekebun dapat meningkatkan
penghasilan, karena kami tim penyusul akan memanfaatkan pepaya
sebagai bahan dasar keripik pepaya ini.
3 Bagi Pemerintah
Pemerintah dapat mengurangi beredarnya makanan berbahan dasar
pengawet yang dapat membahayakan kesehatan manusia, dan tidak
perlu khawatir terhadap keracunan bagi masyarakatnya akibat makanan
yang kurang sehat.
.
3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
4
2.2.2 Analisisi Ekonomi Usaha
A. Biaya Produksi (BP)
1) Biaya Tetap (BT)
Adapun perincian biaya tetap yang diperlukan dalam usaha
pembuatan 600 kg keripik pepaya.
5
9 Plastic pembungkus 1 kg 25,000 25,000
Peralatan lain yang
10 430,000
diperlukan sewaktu-waktu
Total Modal Operasional 4,500,000
6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahap Pelaksanaan Program Kreaktivitas
Berdasarkan alur metode diatas ada tujuh tahap yang harus dilakukan yaitu:
1. Identifikasi Masalah
Masalah utama yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah
banyaknya makanan Indonesia yang menggunakan bahan pengawet
berbahaya bagi kesehatan misalnya snack dan camilan. Keripik Pepaya ini
dapat dijadikan pengganti snack dan camilan sebagai alternatife makanan
ringan tanpa bahan pengawet. Cara ini dapat berguna untuk mendapatkan
profit.
2. Menentukan Tujuan
Dalam program ini tujuan utama yang ingin dicapai adalah mengurangi
penggunaan bahan pengawet berbahaya yang sangat membahayakan bagi
kesehatan masyarakat, selain itu buah pepaya sangat mudah kita jumpai di
Indonesia.
3. Analis Kebutuhan
Dalam kegiatan ini faktor yang dapat penghambat maupun pendukung
sangat diperhatikan dalam kegiatan ini, faktor penghambat salah satunya
adalah kebiasaan masyarakat lebih senang membeli makanan instan.
Faktor pendukungnya adalah ketersediaannya piranti-piranti pendukung
antara lain alat-alat produksi maupun dari segi sumber daya manusianya.
4. Cara Memproduksi
Berikut cara pembuatan Keripik Pepaya :
a) Buah pepaya dikupas, dibelah dan dibuang bijinya. Setelah itu buah
dicuci sampai bersih.
7
b) Buah diiris-iris dengan ketebalan 5 mm. Setelah itu, irisan pepaya di-
blanching, yaitu dengan mencelupkan buah ke dalam air panas (95-98
0
C) selama 3 menit sambil diaduk-aduk dengan pelan. Untuk blanching
ini, setiap 1 kg irisan buah diperlukan 2 liter air panas.
c) Irisan buah lalu dijemur dibawah sinar matahari sampai tampak kering
dan mudah dipatahkan.
d) Setelah kering, irisan buah dapat langsung digoreng atau disimpan.
Jika disimpan terlebih dahulu, harus digunakan wadah yang tidak
dapat dilewati udara dan uap air serta tertutup rapat.
e) Campur irisan pepaya dengan tepung, sedikit merica dan garam.
f) Goreng campuran tersebut hingga matang
8
pemasangan iklan. Selain itu kami juga mencoba mengirimkan penawaran
produk kepada pelanggan serta memberikan potongan harga untuk paket
pembelian tertentu. Dan memperkenalkan produk dan usaha melalui
media gratis, hal ini akan membantu pencarian para konsumen tentang
produk yang kami tawarkan. Misalnya saja publikasi melalui internet. Dan
melibatkan lingkungan yang ada disekitar kami, dalam salah satu kegiatan
yang usaha kami laksanakan. Ini dapat dijadikan sebagai salah satu cara
publikasi gratis kepada masyarakat sekitar.
Selain itu beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun strategi
pemasaran yang harus kami perhatikan untuk usaha kecil kami yaitu
sebagai berikut :
1. Konsistensi
Dengan adanya konsistensi terhadap semua area marketingnya,
dapat membantu mengurangi biaya marketing dan meningkatkan
efektivitas penciptaan merek.
2. Perencanaan
Perencanaan konsep marketing yang akan dijalankan usaha kecil
sangat mempengaruhi banyaknya pelanggan yang diperoleh. Oleh
karena itu luangkan waktu untuk merencanakan strategi marketing,
anggaran marketing, serta konsep lainnya yang berhubungan
dengan pemasaran.
3. Strategi
Strategi merupakan dasar untuk kelanjutan kegiatan marketing
yang telah direncanakan, misalnya siapa target pasar, bagaimana
usaha kecil membidik pelanggan, dan bagaimana cara menjaga
konsumen yang ada sebagai pelanggan tetap.
4. Target-Market
Mendefinisikan secara tepat pangsa pasar yang dituju, dengan
memilih satu atau lebih dari segmen pasar yang akan dimasuki.
Target pasar yang jelas akan membuat konsep marketing lebih
mudah dilaksanakan.
5. Anggaran
Menghitung anggaran marketing merupakan bagian yang berat dan
membutuhkan keakuratan hasil hitungan. Dari anggaran yang
dibuat, dapat dipersipkan dana yang akan dibutuhkan untuk
pemasaran. Biasanya usaha kecil membuat anggaran dengan tidak
terlalu akurat, sehingga terjadi pemborosan.
6. Marketing-Mix
Marketing mix biasanya dijelaskan sebagai produk, harga, tempat,
dan promosi. Sebagai pengusaha kecil, perlu memutuskan dengan
spesifik produk (atau jasa), harga yang sesuai, dimana dan
9
bagaimana kami akan mendistribusikan produk kami, dan
bagaimana orang lain dapat mengetahui tentang produk yang kami
ditawarkan.
7. Website
Saat ini bisnis apapun termasuk usaha kecil usahakan memiliki
website, karena hampir 60% konsumen datang dari informasi dari
internet. Sehingga informasi produk melalui website pun sangat
mendukung peningkatan jumlah pelanggan yang tertarik dengan
produk kami.
8. Branding
Branding adalah bagaimana konsumen menerima produk dan
perusahaan yang membuat produk tersebut. Terkadang usaha kecil
selalu melupakan kebutuhan brand atau pengenalan gambar, logo,
bahkan produk yang usaha kecil hasilkan.
9. Promosi&iklan
Promosi dan iklan merupakan konsep marketing yang harus
dipertimbangkan pada berbagai bsnis dan produk, termasuk pada
usaha kecil. Promosi dan iklan yang baik akan menghasilkan
pengakuan brand yang efektif hingga mampu meningkatkan
penjualan.
10. Customer Relationship Management
Pengelolaan hubungan dengan pelanggan yang tepat menjadi salah
satu hal penting untuk menciptakan konsumen yang loyal dan
konsisten. Misalnya saja dengan membuat kartu membership, dan
memberikan potongan harga tertentu bagi para member.
6. Pengamatan Pemasaran
Setelah beberapa cara atau metode pemasaran dilakukan kemudian
diperlukan aktifitas pengamatan terhadap metode tersebut dengan harapan
dapat ditemukan metode yang lebih tepat dalam proses pemasarannya dan
juga agar diketahui peluang-peluang baru yang dapat di akses sehingga
didapatkan hasil yang sangat memuaskan pemasaran ini.
7. Evaluasi Pemasaran
Evaluasi dapat dilakukan dengan tujuan untuk mencari kelebihan dan
kekurangan metode pemasaran yang dipakai dan untuk mengetahui apakah
produk Keripik Pepaya ini diminati masyarakat atau tidak dan bagaimana
perkembangan pemasarannya.
8. Kesimpulan
Setelah dilakukannya berbagai evaluasi terhadap alur metode yang telah
dilaksanakan dapat diambil kesimpulan berupa bagaimana respon
masyarakat terhadap Keripik Pepaya ini.
10
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 1. Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya
1 Peralatan Penunjang Rp. 4,500,000
2 Bahan Habis Pakai Rp. 3,313,000
3 Perjalanan Rp. 250,000
4 Administrasi, Publikasi, Seminar, dan Lainnya Rp. 106,500
Total Rp.8,169,500
11
1