Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA

A. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : 15 November 2021 Nomor Register : 191855
Ruang Rawat : Perawatan palm Diagnosa Medis : Schizophrenia
Tanggal Dirawat : 29 Oktiber 2021

1. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. B (L)
Umur : 54 Tahun
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku Bangsa : Makassar
Pendidikan : SMA
Alamat : Lamasi
Sumber Informasi : Pasien dan buku

2. ALASAN MASUK
Keluarga pasien mengatakan alasan klien diantar ke RSKD Dadi karena melempar
anaknya saat tidak di belikan rokok.
3. FAKTOR PREDISPOSISI
a. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu? () Ya ( ) Tidak
b. Pengobatan sebelumnya. ( ) berhasil () kurang berhasil
( ) tidak berhasil
c. Pelaku/Usia Korban/usia saksi/usia
Aniaya Fisik () ( ) ( ) ( )( ) ( )
Aniaya Seksual ( ) ( )( ) ( )( ) ( )
Penolakan ( ) ( )( ) ( )( ) ( )
Kekerasan dalam keluarga () ( ) ( ) ( )( ) ( )
Tindakan kriminal () ( ) ( ) ( )( ) ( )

Jelaskan a, b dan c :
a. Pasien pernah mengalami gangguan jiwa sebelumnya yaitu pada tahun lalu
dengan keluhan yang sama
b. Pengobatan sebelumnya kurang berhasil karna pasien tidak rutin minum obatnya.
c. berdasarkan data yang diproleh, keluarga mengatakan pasien pernah melakukan
kekerasan sebelumnya yaitu ia suka melempar menggunakan batu, memukul rumah

Masalah Keperawatan : Risiko Perilaku Kekerasan


d. adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa ( ) ya ()tidak
hubungan keluarga Gejala Riwayat pengobatan/perawatan
Pengalaman masa lalu yang tidak menyenagkan
Pasien mengatakan merasa sedih dan kehilangan ketika istrinya meninggal dunia
Masalah Keperawatan : Berduka disfungsional

4. PEMERIKSAAN FISIK
a. Tanda vital : TD : 120/80 mmHg N : 90x/i
S : 36 C P : 20x/i
b. Ukur : TB : 165 CM BB : 50 kg

Keluhan Fisik : ( ) Ya () Tidak


Jelaskan : klien mengatakan tidak memiliki keluhan fisik

Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

5. PSIKOSOSIAL
a. Genogram :

Ket.

: perempuan

: laki-laki

: garis perkawinan

: garis keturunan
: klien

? : umur tidak diketahui

jelaskan :
Pasien mengatakan ia adalah anak pertama dari 7 bersaudara. Yang terdiri dari 6
laki-laki dan 1 perempuan. Tinggal bersama 4 orang anaknya yaitu 3 laki-laki dan 1
perempuan. Pasien mengatakan didalam keluarganya tidak ada yang menderita
penyakit gangguan jiwa.
Masalah Keperawatan: masalah keperawatan tidak ada

b. Konsep diri
1) Gambaran diri :
Pasien mengatakan ia merasa bersyukur memiliki anggota tubuh yang lengkap
dan menyukai semua bagian tubuhnya.

2) Identitas :
Pasien mengatakan ia lulusan SMA dan tidak melanjutkan pendidikannya karna
terkendala biaya. Pasein mengatakan sebelum dirawat ia berkerja sebagai
petani

3) Peran :
Pasien mengatakan sebelum istrinya meninggal ia berperan sebagai kepala
keluarga, tapi setelah istrinya meninggal ia merasa tidak dapat memenuhi
tugasnya lagi sebagai kepala keluarga

4) Ideal diri :
Pasien mengatakan ia berharap bisa cepat sembuh dan pulang kerumahnya. Ia
ingin berkumpul bersama anaknya dan bisa lagi bekerja
5) Harga diri :
Pasien mengatakan malu dengan dirinya, karna mengalami gangguan jiwa.
Pasein merasa malu untuk bersosialisasi dengan teman-temannya karna
keadaanya seperti sekarang

Masalah Keperawatan : Harga diri rendah

c. Hubungan Sosial
1) Orang yang berarti :
Pasien mengatakan ia sangat menyayangi istri dan anaknya

2) Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat :


Pasien mengatakan tidak pernah mengikuti kegiatan dalam lingkungannya

3) Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain :


Pasien mengatakan ia malas berkumpul dengan orang lain, pasein mengatakan
selama berada di RSKD DADI ia sering berada didalam kamar
Masalah Keperawatan : Isolasi sosial

d. Spiritual
1) Nilai dan keyakinan :
Pasein mengatakan ia beragama islam
2) Kegiatan ibadah :
Sebelum pasein sakit ia mengatakan melaksanakan sholat 5 waktu, namun
setelah sakit ia tidak sholat lagi
6. SATATUS MENTAL
a. Penampilan
( ) Tidak rapi ( ) Penggunaan pakaian tidak sesuai
( ) Cara berpakaian tidak seperti biasanya

Jelaskan : Pasein berpakaian sesuai dan rapih

Masalah Keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada


b. Pembicaraan
(  ) cepat (  ) keras ( ) gagap ( ) inkoheren ( ) apatis
( ) lambat ( ) membisu ( ) tidak mampu memulai pembicaraan

Jelaskan :
Pasein berbicara dengan keras dan pengkaji harus mengulang pertanyaan
Masalah Keperawatan : Resiko perilaku kekerasan

c. Aktivitas motorik
(  ) lesu ( ) tegang (  )gelisah ( ) agitasi
( ) tik ( ) grimesan ( ) tremor ( ) kompulsif
Jelaskan
Saat dilakukan pengkajian pasien tampak gelisah, mondar mandir di dalam ruangan
dan lesu
Masalah keperawatan : Kecemasan
d. Alam perasaan
(  ) sedih ( ) ketakutan ( ) putus asa
( ) khawatir ( ) gembira berlebihan
Jelaskan
Saat dilakukan pengkajian pasien tampak sedih saat menceritakan istrinya yang
sudah meninggal dan tidak ada lagi yang memeperhatikannya serta anaknya yang
membawanya ke rumah sakit jiwa.
Masalah Keperawatan : Isolasi Sosial
e. Afek
( ) datar ( ) tumpul (  ) labil ( ) tidak sesuai
Jelaskan
Jika diajak bicara, ekspresi klien merubah-ubah sesuai dengan jawaban yang
diberikan
Masalah Keperawatan : Resiko perilaku kekerasan

f. Interaksi selama wawancara


(  ) bermusuhan ( ) tidak koopratif ( ) mudah tersinggung
( ) kontak mata kurang ( ) defenitif ( ) curiga
Jelaskan
Saat dilakukan pengkajian klien hanya memliki satu teman dalam ruangan
perawatan dan tampak tidak bersahabat dengan teman yang lain dan selalu berada
di kamarnya.
Masalah keperawatan : resiko perilaku kekerasan dan harga diri rendah
g. Presepsi halusianasi
( ) pendengaran ( )penglihatan ( ) perabaan
( ) pengecapan ( ) penghidu
Jelaskan
Pasein mengatakan tidak mengalami halusinasi baik itu pendengaran, penglihatan,
perabaan, pengecapan, dan penciuman.
Masalah Keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada
h. Proses pikir
( ) sirkumentasi ( ) tangensial ( ) kehilangan asosiasi
( ) flight idea (  ) bloking
( ) pengulangan pembicaraan/persevarasi
Jelaskan
Pembicaraan berhenti tiba-tiba tanpa ada gangguan eksternal kemudian dilanjutkan
kembali.
Masalah Keperawatan : gangguan komunikasi verbal
i. Isi pikir
( ) obsesi ( ) fobia ( ) hipokondria
( ) depersonalisasi ( ) ide yang terkait ( ) pikiran magis

Waham :
( ) agama ( ) somatik ( ) kebesaran ( ) curiga
( ) nihilistik ( ) sisip pikir ( ) siar pikir ( )kontrol pikir
Jelaskan :
Pasein tidak mengalami fobia dan gangguan isi pikir lainnya
Masalah Keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada
j. Tingkat Kesadaran
( ) bingung ( ) sedasi ( )stupor
Disorientasi :
( ) waktu ( ) tempat ( ) orang
Memori
( ) gangguan daya ingat jangka panjang
( ) gangguan daya ingat jangka pendek
( ) gangguan daya ingat saat ini
( ) konfabulasi
Jelaskan :
Pasein tidak mengalami fobia gangguan memori, pasien mengingat peristiwa yang
terjadi pada dirinya dan pasien dapat menjawab dengan baik semua pertanyaan.
Masalah Keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada
j. Tingkat Konsetrasi dean berhitung
( ) mudah berslih ( ) tidak mampu berkonsentrasi
( ) tidak mampu berhitung sederhana
Jelaskan :
Saat dilakukan pengkajian, pasien berkonsetrasi yang baik, pasien bisa berhitung
Masalah Keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada
k. Kemampuan penilaian
(  ) gangguan ringan ( ) gangguan bermakna
Jelaskan :
Pasien dapat mengambil keputusan yang sederhana dengan bantuan orang lain.
Contoh : pasien memilih mandi dulu sebelum makan ataun makan dulu sebelum
mandi, jika diberi penjelasan pasien dapat mengambil keputusan
Masalah Keperawatan : gangguan presepsi
l. Daya tilik diri
( ) mengingkari penyakit yang di derita
( ) menyalahkan hal yang diluar dirinya
Jelaskan :
Pasein mengetahui penyakitnya dan alasan mengapa ia dirawat di RSKD DADI
Masalah keperawatan : Masalah keperawatan tidak ada
7. MEKANISME KOPING
Adaptif Maladaptif
(  ) bicara dengan orang lain ( ) minum alkohol
( ) mampu menyelesaikan masalah ( ) reaksi lambat/berlebih
( ) teknik relaksasi ( ) bekerja berlebihan
( ) aktivitas konstruktif ( ) menghindar
(  ) olahraga ( ) mencederai diri
(  ) lainnya.................................. (  ) lainnya.............................
Jelaskan
Pasien hanya berbicara seperlunya
Masalah Keperawatan : komunikasi tidak efektif
8. PENGETAHUAN KURANG TENANG:
( ) penyakit jiwa ( ) sikap pendukung (  ) faktor presipikasi
( ) penyakit fisik ( ) koping (  ) obat-obatan (  ) lainnya
Masalah Keperawatan : Defisit pengetahuan
9. ASPEK MEDIK
Diagnosa medik : Schizophrenia
Terapi medik : Risperidone 2 mg 2x1
Clozapine 25 mg 1x1
Dexamethasone 3x1
Zinc 20 mg 1x1
Ranitidine 3x1

Mamuju,......................2020
mahasiswa

(...........................)
10. ANALISA DATA
Initial Nama : Tn.B Ruangan : Perawatan Palm No. RM : 191855

TANGGAL MASALAH
DATA FOKUS
/ JAM KEPERAWATAN
15 Ds : Risiko perilaku kekerasan
Novembe Keluarga pasien mengatakan
r 2021 alasan dibawa ke rs dadi
08.00 karena melempar anaknya
Do :
Nada bicara keras
Mata melotot
mondar-mandir
gelisah

08.15 Ds : Perilaku kekerasan


Keluarga pasien mengatakan
alasan dibawa ke rs dadi
karena melempar anaknya
Do :
Nada bicara keras
Mata melotot
mondar-mandir
gelisah

08.30 Ds : Harga diri rendah


Pasien mengatakan dia tidak
dihargai dalam keluarganya
Pasien mengatakan malas
berkumpul dengan orang lain
Do :
sering menyendiri
jarang keluar dari kamar

11. POHON MASALAH


Resiko perilaku kekerasan Effek

Perilaku kekerasan care problem

Harga diri rendah causa

12. DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Perilaku kekerasan
13. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Initial Nama : Tn. B Ruangan : Perawatan Palm No. RM : 191855

HARI NO. TINDAKAN EVALUASI NAMA/


DX. KEPERAWATAN FARAF
TGL/JAM KEP/
SP
15 SP 1 1. Mengidentifikasi S:
november penyebab PK Keluarga pasien
2021 2. Pengidentifikasi mengatakan alasan
08.00 tanda dan gejala PK dibawa ke rs dadi
3. Pengidentifikasi PK karena melempar
yang dilakukan anaknya
4. Mengidentifikasi O:
akibat PK Nada bicara keras
5. Menyebutkan cara Mata melotot
mengontrol PK Mondar-mandir
6. Membantu cara Gelisah
pasien A:
mempraktikkan Perilaku kekerasan
layihan cara fisik I : P:
nafas dalam 1. Mengidentifikasi
7. Menganjurkan penyebab PK
pasien memasukkan 2. Pengidentifikasi
dalam kegiatan tanda dan gejala PK
harian 3. Pengidentifikasi PK
yang dilakukan
4. Mengidentifikasi
akibat PK
5. Menyebutkan cara
mengontrol PK
6. Membantu cara
pasien
mempraktikkan
layihan cara fisik I :
nafas dalam
7. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam kegiatan
harian

16 SP II 1. Mengevaluasi S:
November jadwalkegiatan Pasien mengatakan
2021 harian pasien kegiatan hariannya
2. Melatih pasien makan, mandi dan
mengontrol PK beribadah
dengan cara fisik II :
pukul bantal dan O:
kasur Nada bicara keras
3. Menganjurkan Mata melotot
pasien memasukkan Mondar-mandir
dalam jadwal Gelisah
kegiatan harian
A:
Perilaku kekerasan
P:
1. Mengevaluasi
jadwalkegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien
mengontrol PK
dengan cara fisik II :
pukul bantal dan
kasur
3. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam jadwal
kegiatan harian

17 SP III 1. Mengevaluasi jadwal S:


November kegiatan hariann Pasien mengatakan
2021 pasien kegiatan hariannya
2. Melatih pasien adalah makan, mandi
mengontrol PK tidur
dengan cara verbal : O:
meminta/ menolak Nada bicara keras
mengungkapkan Gelisah
dengan asereif A:
3. Menganjurkan Perilaku kekerasan
pasien memasukkan P:
kedalam jadwal 1. Mengevaluasi jadwal
kegiatan harian kegiatan hariann
pasien
2. Melatih pasien
mengontrol PK
dengan cara verbal :
meminta/ menolak
mengungkapkan
dengan asereif
3. Menganjurkan
pasien memasukkan
kedalam jadwal
kegiatan harian

18 SP IV 1. Mengevaluasi jadwal S:
November kegiatan harian Pasien mengatakan
2021 pasien kegiatan hariannya
2. Melatih pasien adalah makan, mandi
mengontrol PK tidur
dengan cara spiritual
3. Menganjurkan O:
pasien memasukkan Nada bicara keras
dalam jadwal Gelisah
kegiatan harian
A:
Perilaku kekerasan

P:
1. Mengevaluasi
jadwal kegiatan
harian pasien
2. Melatih pasien
mengontrol PK
dengan cara
spiritual
3. Menganjurkan
pasien
memasukkan dalam
jadwal kegiatan
harian

19 SP V 1. Mengevaluasi jadwal S:
November kegiatan harian Pasien mengatakan
2021 pasien kegiatan hariannya
2. Menjelaskan cara adalah makan, mandi
mengontrol PK tidur, minum obat dan
dengan berbicara dengan
memanfaatkan/min temanya
um obat
3. Menganjurkan O:
pasien memasukkan Nada bicara keras
dalam jadwal Gelisah
kegiatan harian
A:
Perilaku kekerasan
P:
1. Mengevaluasi jadwal
kegiatan harian
pasien
2. Menjelaskan cara
mengontrol PK
dengan
memanfaatkan/min
um obat
3. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam jadwal
kegiatan harian

 .

Anda mungkin juga menyukai