Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

STUDY AL-QURAN

Disusun untuk memenuhi tugas

Mata Kuliah: Study Al Quran

Dosen Pengampu : DR. H . RIDWAN HAMBALI ,LC.MA

Disusun oleh :

1. Ilman Yahya
2. ahmad arif miftakhul jannah

KELAS B

STUDY AL QURAN

FAKULTAS SYARIAH dan ADAB

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SUNAN GIRI BOJONEGORO

2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum. Wr. Wb.

Segala puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT, shalawat dan salam

juga disampaikan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. Serta sahabat dan

keluarganya, seayun langkah dan seiring bahu dalam menegakkan agama Allah. Dengan

kebaikan beliau telah membawa kita dari alam kebodohan ke alam yang berilmu pengetahuan.

Dalam rangka melengkapi tugas dari mata kuliah Ulumul Quran pada Di Kampus

unugiri bojonegoro, dengan ini penulis mengangkat judul “Al-muhkam Wal Mutasyabih”. Dalam

penulisan makalah ini, penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,

baik dari cara penulisan, maupun isinya.

Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran-saran yang dapat

membangun demi kesempurnaan makalah ini. .

Akhirnya hanya kepada Allah SWT kita kembalikan semua,

karenakesempurnaanhanyamilik Allah SWT semata.

Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................ii


DAFTAR ISI ............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................1


A. Latar Belakang ..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah .........................................................................................1
BAB II PEMBAHSAN ............................................................................................2
A. Pengertian ijaaz Al-quran ……………. ........................................................2
B. Mengenal karakteristik mukjizat Al-quran .....................................................3
C. Alasan-alasan Al-quran di sebut sebagai mukjizat .........................................4
BAB III PENUTUP ..................................................................................................7
A. Kesimpulan ....................................................................................................7
B. Penutup ..........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................8
BAB1

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG
I’jāz Alqurān sebagai mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad
saw, menjadi populer untuk digunakan dalam menggungulkan Alqurān dari
teksteks lain pada budaya Arab bahkan mukjizat-mukjizat Nabi lain sebelum Nabi
Muhammad.1 Menurut Quraish Shihab, pembicaraan mengenai mukjizat Alqurān
adalah tentang bagaimana mukjizat (bukti kebenaran) itu datang dari dalam
Alqurān itu sendiri, bukan kebenaran yang datang dari luar atau faktor luar. Para
ulama berpendapat bahwa Alqurān dapat difahami sebagaimana keseluruhan dari
firman Allah tersebut, tetapi juga dapat bermakna dari sepenggal ayat-ayat dalam
Alqurān itu sediri.

Namun pada kenyataannya ada ulama lain yang berpendapat bahwa i’jāz
Alqurān juga datang dari luar Alqurān itu sendiri seperti yang dikemukakan oleh
Ibn Sayyār an-Nazzām yang berteolog Mu’tazilāh mengemukakan adanya ṣarfah
(pemalingan) dalam kemampuan manusia untuk tidak dapat menandingi bahasa
yang digunakan oleh Alqurān. Atau dalam redaksi lain adanya campur tangan
Allah (sebagai faktor luar dari teks Alqurān) untuk memalingkan kemampuan
bangsa Arab saat itu untuk membuat semisal Alqurān.

Sejak abad ke 3 H, pemikiran tentang i’jāz Alqurān masih terus


berkembang dengan gagasan dasar bahwa ia adalah salah satu bentuk mukjizat
yang menjadi bukti kenabian Muhammad saw. Akan tetapi segi-segi mukjizat ini
masih terus menjadi bahan perbincangan di antara pemikir Islam. Mukjizat yang
diturunkan kepada para rasul harus dapat difahami secara umum oleh para
umatnya namun tidak dapat mereka lakukan atau peroleh. Maka mukjizat
bukanlah sesuatu yang baru dan berada di luar jangkauan pemahaman dari
umatnya

B.RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian i’jaz
2. Karakteristik mukjizat
3. Kenapa Al-quran termasuk mukjizat
BAB 2
PEMBAHASAN

A.PENGERTIAN I’JAZ
Ijaz secara bahasa bermakna meringkas. dianggap berfaedah. Ijaz secara
leksikal bermakna meringkas. Sedangkan dalam terminologi ilmu balaghah, ijaz
adalah :

‫اإليجاز هو جميع المعاني المتكاثرة تحت اللفظ القليل الوافي بالغرض مع اإلبانة واإلفصاح‬

Artinya:

“Ijaz adalah mengumpulkan makna yang banyak dengan menggunakan lafaz yang
sedikit, akan tetapi tetap jelas dan sesuai dengan maksud pengungkapannya”.

Maksud definisi diatas, ijaz bermakna menghadirkan makna dengan lafaz yang
lebih sedikit, dari pada yang dikenal oleh orang-orang yang pemahamannya pada
tingkat sedang. Walaupun lafaznya lebih sedikit dari maknanya, akan tetapi pesan
yang akan disampaikan oleh mutakallim dapat terpenuhi. Suatu ungkapan yang
singkat, dan tidak memerlukan banyak kata-kata tidak dikatakan ijaz, jika pesan
yang disampaikannya belum terpenuhi. Efisiensi kata-kata dilakukan dengan tetap
memenuhi makna sebagai tujuan utama dari suatu tindak tutur.

Contoh ijaz:

ِ ْ‫ُخ ِذ ْال َع ْف َو َو ْأ ُمرْ بِ ْالعُر‬


َ‫ف َوأَ ْع ِرضْ َع ِن ْال َجا ِهلِين‬

Artinya :
Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang maaruf, serta
berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh”. (Surah Al A’raaf ayat 199)

Ayat diatas cukup pendek dan kata-katanya sedikit, akan tetapi mengandung
makna yang luas. Serta menghimpun akhlak-akhlak mulia secara keseluruhan.

Contoh lain :

ِ ‫اص َحيَاةٌ يَا أُولِي اأْل َ ْلبَا‬


َ‫ب لَ َعلَّ ُك ْم تَتَّقُون‬ ِ ‫ص‬َ ِ‫َولَ ُك ْم فِي ْالق‬

Dan dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, hai orang-
orang yang berakal, supaya kamu bertakwa (Surah Al Baqarah ayat 179)
Pada ayat Al-Quran tersebut Allah menyatakan qishash itu menjadi kehidupan,
padahal qishash itu menghukum setimpal, membunuh dengan membunuh,
melukai dengan melukai. Kalau ditinjau dari sepintas kilas, qishash itu akan cepat
mengurangi banyaknya orang. Akan tetapi hikmahnya adalah bila orang-orang
mengetahui bahwa setiap orang yang membunuh akan dibunuh lagi, dengan
demikian tentu semua akan takut membunuh orang lain sebab takut qishash.
Akhirnya menimbulkan kehidupan yang aman, tenang, dan tentram, tidak terjadi
kejahatan dan pembunuhan1.

1. TUJUAN IJAZ QURAN


Tujuannya adalah: Pertama; untuk membuktikan bahwa nabi Muhammad
saw yang membawa al-Qur'an itu benar-benar seorang utusan Allah Swt.
Kedua; untuk membuktikan bahwa al-Qur'an itu adalah benar-benar
wahyu Allah Swt, bukan buatan malaikat Jibril atau bukan karangan nabi
Muhammad saw.

2. MACAM MACAM IJAZ AL QURAN


Macam-macam i’jaz al-Qur’an yang terungkap antara lain: i’jaz balaghi
berita mengenai hal ghaib, i’jaz tasyri’ perundang-undangan, i’jaz ilmi,
i’jaz lughawi keindahan redaksi Al-Qur’an, i’jaz thibby kedokteran, i’jaz
falaky astronomi, i’jaz adady angka-angka, i’jaz i’lami informasi, i’jaz
thabi’i fisika dan lain sebagainya2.

B. MENGENAL KARAKTERISTIK MUKJIZAT AL-QURAN


Kenapa al-Qur’an dikatakan sebagai mukjizat bahkan mukjizat terbesar
dalam sejarah kenabian?

Al-Qur’an merupakan mukjizat yang diberikan kepada Nabi Muhammad Saw


juga sebagai kitab suci pedoman umat Islam. Di dalamnya banyak menjelaskan
tentang kisah-kisah inspiratif yang mengharukan dan dijadikan pijakan dalam
mengarungi bahtera kehidupan sehingga akan termotivasi menjadi lebih baik.

Syeh Muhammad Ibrahim al-Hafnawi dalam Kitab Dirasat Usuliyah Fi Al-Qur’an


menjelaskan tentang rahasia yang terkandung di dalam Al-Qur’an, di antaranya:
1. Al-Qur’an merupakan Kalamullah atau firman Allah yang tak tercampur
sedikitpun oleh perkataan manusia dan malaikat Jibril sekedar
menyampaikan Wahyu saja. Sedangkan Nabi Muhammad hanya
menerima Wahyu dan menghafalnya.

1
https://rezaervani.com/2018/02/15/pengertian-ijaz/
2
https://text-id.123dok.com/document/9yng139jz-macam-macam-i-jaz-al-qur-an.html
2. Al-Qur’an merupakan Firman Allah yang tersusun dari lafadz dan arti.
Lafadznya menggunakan bahasa Arab. Dari sini Hadist Qudsi tak
termasuk Al-Qur’an walau Isinya dari sisi Allah namun Lafadznya dari
Nabi, begitu juga Tafsirnya bukan termasuk Al-Qur’an.
3. Salah satu keistimewaan Al-Qur’an adalah mudah dibaca dan dipelajari,
juga mudah dihafal dan dipraktekkan bagi orang yang ingin
mengamalkannya isinya.
4. Turunnya Al-Qur’an secara Mutawatir, ini membuktikan bahwa Al-Qur’an
tak mungkin ada kesalahan, atau kebohongan, juga periwayatannya sampai
Nabi Muhammad.
5. Al-Qur’an kitab suci yang dijamin langsung oleh Allah melalui para
penghafalnya, juga para ulama.
6. Al-Qur’an kitab yang suci yang menyeluruh dan mendasar isinya dalam
menuntun umat manusia, didalamnya tidak hanya membahas akidah saja,
namun juga menyoroti kaitan aturan-aturan hukum dalam Islam, juga yang
berkaitan dengan hubungan muamalah sesama manusia.

Menurut imam al-Asfihani dalam Muqaddimah Tafsirnya menjelaskan bahwa


mukjizat para Nabi terbagi menjadi dua kategori.
1. Mukjizat yang kongkrit atau nyata (hissi)yaitu sesuatu yang bisa dilihat
dan dirasa seperti untanya Nabi Shaleh, tongkat Nabi Musa.
2. Mukjizat yang bisa dicerna oleh akal manusia seperti kabar hal-hal ghaib
maupun hakikat sesuatu3.

C. ALASAN-ALASAN AL-QURAN DI SEBUT SEBAGAI MUKJIZAT

Di Indonesia sudah menjadi kebiasaan setiap 17 Ramadan diadakan


peringatan malam turunnya Alquran. Perayaan itu salah satunya karena Alquran
merupakan mukjizat terbesar yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Lalu, apa itu mukjizat? Mukjizat secara etimologi diartikan sebagai sesuatu yang
dapat digunakan untuk membungkam lawan/musuh. Oleh para ulama, mukjizat
diartikan sebagai sesuatu yang terjadi atau muncul di luar kebiasaan yang disertai
adanya tantangan dari pihak lawan yang mungkin dapat menyamai atau
menyerupainya.

Di dalam Ensiklopedia Al-Quran: Kajian Kosakata dijelaskan bahwa sebagai


mukjizat, Alquran merupakan suatu kitab yang diturunkan kepada Nabi
Muhammad yang tidak mungkin dapat dibuat oleh orang lain, kitab yang sama
atau serupa dengan Alquran.

3
[ CITATION moh20 \l 1033 ]
Menurut Hassan Diya'uddin Attar, suatu mukjizat harus memenuhi beberapa
syarat. Jika tak memenuhi syarat di bawah ini, maka bukan suatu mukjizat.
1. sesuatu yang luar biasa itu datangnya dari Allah.
2. berbeda dengan adat kebiasaan.
3. tidak mungkin dapat ditantang dengan mendatangkan hal yang sama atau
atau serupa dengannya.
4. berada di tangan para utusan Allah.
5. sebagai pembenaran terhadap kenabian/kerasulan utusan Allah4.

BAB 3
PENUTUP
4
https:/ read/4543520/alasan-alasan-alquran-disebut-sebagai-mukjizat
A. KESIMPULAN
Ijaz secara bahasa bermakna meringkas. dianggap berfaedah. Ijaz
secara leksikal bermakna meringkas. Sedangkan dalam terminologi ilmu
balaghah. Ijaz adalah mengumpulkan makna yang banyak dengan
menggunakan lafaz yang sedikit, akan tetapi tetap jelas dan sesuai dengan
maksud pengungkapannya
Al-Qur’an merupakan mukjizat yang diberikan kepada Nabi
Muhammad Saw juga sebagai kitab suci pedoman umat Islam. Di
dalamnya banyak menjelaskan tentang kisah-kisah inspiratif yang
mengharukan dan dijadikan pijakan dalam mengarungi bahtera kehidupan
sehingga akan termotivasi menjadi lebih baik.
Suatu mukjizat harus memenuhi beberapa syarat. Jika tak memenuhi
syarat di bawah ini, maka bukan suatu mukjizat.
Pertama, sesuatu yang luar biasa itu datangnya dari Allah. Kedua, berbeda
dengan adat kebiasaan. Ketiga, tidak mungkin dapat ditantang dengan
mendatangkan hal yang sama atau atau serupa dengannya. Keempat,
berada di tangan para utusan Allah. Kelima, sebagai pembenaran terhadap
kenabian/kerasulan utusan Allah.

DAFTAR PUSTAKA
ervani, r. (2017). ijaz al quran. 1-2.

komarudin. (2021, april 27). Alasan-Alasan Alquran Disebut Sebagai Mukjizat. Diambil
kembali dari Alasan-Alasan Alquran Disebut Sebagai Mukjizat:
https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4543520/alasan-alasan-alquran-
disebut-sebagai-mukjizat

lampung, i. a. (2010). analisis jurnal studi keislaman. lampung: ali usman.

rezaervani. (2018, februari 15). pengertiam ijaz. Retrieved from pengertian ijaz:
https://rezaervani.com/2018/02/15/pengertian-ijaz/

rezaervani. (2018, februari 15). pengertian ijaz. Diambil kembali dari pengertian ijaz:
https://rezaervani.com/2018/02/15/pengertian-ijaz/

soleh, m. a. (2020, juni 12). Mengenal Karakteristik Mukjizat Al-Qur’an. Diambil kembali
dari Mengenal Karakteristik Mukjizat Al-Qur’an:
https://islamkaffah.id/mengenal-karakteristik-mukjizat-al-quran/

Anda mungkin juga menyukai