Anda di halaman 1dari 7

RESUME

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. S


DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)
DI RUANG HEMODIALISA RS PERMATA BUNDA PURWODADI

DISUSUN OLEH :
DELLA AYU SASMITA
72020040388

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
2021
RESUME
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. S
DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)
DI RUANG HEMODIALISA RS PERMATA BUNDA PURWODADI

A. Identitas Klien
Nama : Ny. S
Umur : 51 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Status Perkawinan : Menikah
Alamat : Warukidul 04/04 Karanganyar
Tanggal : 03 Mei 2021 pukul 14.00 WIB
Diagnosa Medis : CKD

B. Pengkajian
1. Fase Pre Hemodialisa
Status kesehatan saat ini
a. Alasan kunjungan ke rumah sakit :
Klien mengatakan melakukan hemodialisa rutin 2x dalam seminggu.
b. Keluhan saat ini
Klien mengatakan merasa lemas
c. Riwayat penyakit sebelumnya
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit yang sama sebelumnya
d. Riwayat penyakit keturunan
Klien mengatakan memiliki riwayat penyakit hipertensi
e. Dialysis
Pertama HD : 14 Januari 2021
Jenis : Biocarbonat
Uf Goal : 2 liter
f. Pemeriksaan fisik
- Keadaan umum
Baik, wajah tidak pucat, konjungtiva tidak anemis, warna kulit gelap sawo
matang.
- Kesadaran
Composmentis, GCS E4 M6 V5
- TTV :
TD :164/83 mmHg
Nadi : 76 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,2 0C
Hb : 8,7 gr%
BB : 52 kg

2. Fase Intra Hemodialisa


Keluhan saat ini :
Ds : Klien mengatakan merasa lemas dan menggigil saat proses hd
Do : Klien tampak menggigil dan sesekali makan minum.
a. Waktu dialysis
Mulai : 14.00 WIB
Ur Target : 2 liter
b. Akses dialysis
Akses : A-V shunt
c. Heparinisasi
Awal : 1000 unit
Continue : 500 µ/4 jam

3. Fase Post Hemodialisa


Keluhan saat ini :
DS : Klien mengatakan merasa lemas saat proses hd
DO : Klien tampak tenang, konjungtiva tidak anemis, klien berjalan tanpa bantuan
a. Pemeriksaan fisik
- Keadaan umum
Baik, wajah tidak pucat, konjungtiva tidak anemis.
- Kesadaran
Composmentis, GCS E4 M6 V5
- TTV
TD :176/92 mmHg
Nadi : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,2 0C
BB : 52 kg
b. Waktu dialysis
- Selesai : 18.00 WIB
- UF Goal : 2 Liter

4. Analisa Data

No Tanggal Data Fokus Etiologi Problem


1. 03-05-2021 DS : Mekanisme Risiko
(Pre) Klien mengatakan badan peredaran Kelebihan
terasa lemas dan berat darah/cairan Volume cairan
badan naik 1 kg setelah tidak efektif
HD terakhir
DO :
Klien nampak tenang,
BB sekarang 52 kg. tidak
terdapat odema
2. 03-05-2021 DS : Mekanisme Resiko deficit
peredaran volume cairan
(Intra) Klien mengatakan sedikit
darah/cairan
agak lemas saat proses tidak efektif
HD
DO :
Klien nampak tenang,
klien sesekali tampak
makan dan minnum
3. 03-05-2021 DS : Keletihan Resiko jatuh
(Post) Klien mengatakan sedikit
agak lemas setalah HD
DO :
Klien nampak tenang,
konjungtiva tidak
anemis, klien mampu
berjalan sendiri

C. Diagnosa Keperawatan
I. Resiko Kelebihan volume cairan b.d mekanisme peredaran darah/cairan tidak efektif
II. Resiko deficit volume cairan b.d mekanisme peredaran darah/cairan tidak efektif
III. Resiko jatuh b.d keletihan

D. Intervensi

NO Hari/tgl Dx Tujuan dan Intervensi


. jam Kep Kriteria Hasil Keperawatan
1. Senin/ I Setelah dilakukan 1. Mengkaji BB klien Pre Hd
03/05/21 2. Mengukur Vital sign
tindakan kep selama 1x4
15.00 3. Mengkaji KU, ada tidaknya
wib jam kelebihan volume edema
4. Membatasi masukan cairan
cairan teratasi dengan
pada saat priming dan wash
kriteria: out HD
5. Melakukan HD dengan UF
1. Terbebas dari edema,
sesuai kenaikan berat badan
efusi, anaskara
sebelumnya
2. Bunyi nafas bersih,
6. Mengidentifikasi sumber
tidak ada
masukan cairan
dyspneu/ortopneu
7. Menjelaskan kepada
3. Terbebas dari
keluarga dan klien rasional
distensi vena
pembatasan cairan
jugularis,
8. Mengevaluasi TTV
4. Memelihara tekanan
9. Mengevaluasi KU Klien
vena sentral, tekanan
10. Mengatur dan
kapiler paru, output
mengevaluasi BB klien
jantung dan vital sign
DBN
5. Terbebas dari
kelelahan, kecemasan
atau bingung
2. II Setelah dilakukan 1. Memantau status hidrasi
tindakan kep selama 1x4 ( Kelembapan membrane
jam resiko deficit mukosa, nadi adekuat,
volume cairan tidak tekanan darah )
terjadi dengan KH : 2. Monitor vital sign
1. Mempertahankan 3. Monitor masukan makanan
urine output sesuai cairan selama interdialisis
dengan usia dan BB, 4. Mengkaji status nutrisi
BJ urine normal, HT 5. Menganjurkan keluarga
normal membantu pasien makan
2. Tekanan darah, nadi,
suhu tubuh dalam
batas normal
3. Tidak ada tanda-
tanda dehidrasi,
Elastisitas turgor
kulit baik, membran
mukosa lembab,
tidak ada rasa haus
yang berlebihan

3. III Setelah dilakukan 1. Menyediakan lingkungan


tindakan kep selama 1x4 yang aman untuk pasien
jam resiko deficit 2. Memasang restrain pada
volume cairan tidak tangan klien
terjadi dengan KH : 3. Mengidentifikasi kebutuhan
Gerakan terkoordinasi : keamanan pasien sesuai
kemampuan otot untuk dengan kondisi fisik pasien
bekerja sama secara 4. Membatasi pengunjung
volunter untuk 5. Menganjurkan keluarga
melakukan gerakan yang untuk menemani pasien
bertujuan 6. Mengontrol lingkungan dari
kebisingan

E. Implementasi dan Evaluasi

Hari/tgl Dx Implementasi Evaluasi TTD


Kep
3/5/21 I 1. Mengkaji BB klien Pre Hd S:
2. Mengukur Vital sign Klien mengatakan
18.00 wib
3. Mengkaji KU, ada tidaknya edema merasa lebih baik dari
4. Membatasi masukan cairan pada
sebelumnya, namun
saat priming dan wash out HD
5. Melakukan HD dengan UF sesuai merasa sedikit lemas
kenaikan berat badan sebelumnya setelah proses hd
6. Mengidentifikasi sumber masukan O:
cairan KU sedang,
7. Menjelaskan kepada keluarga dan Composmentis,
klien rasional pembatasan cairan konjungtiva tidak
8. Mengevaluasi TTV
anemis
9. Mengevaluasi KU Klien
10. Mengatur dan mengevaluasi BB TD :164/83 mmHg
Nadi: 76 x/menit
klien
RR : 20 x/menit
Suhu: 36,2 0C
Hb: 8,7 gr%
Uf Goal : 2 liter
A:
Masalah teratasi
sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
6, 7, 8, 9, 10.
II 1. Memantau status hidrasi S:
( Kelembapan membrane mukosa, Klien mengatakan
nadi adekuat, tekanan darah ) merasa lebih baik dari
2. Monitor vital sign
sebelumnya, namum
3. Monitor masukan makanan cairan
selama interdialisis masih terasa lemas
4. Mengkaji status nutrisi O:
5. Menganjurkan keluarga membantu KU baik,
pasien makan Composmentis,
mukosa bibir lembab,
konjungtiva tidak
anemis.
A:
Masalah teratasi
sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
1,2,3,4,5
III 1. Menyediakan lingkungan yang S:
aman untuk pasien Klien mengatakan
2. Memasang restrain pada tangan merasa lebih baik dari
klien sebelumnya, lemas
3. Mengidentifikasi kebutuhan setelah proses hd
keamanan pasien sesuai dengan O:
kondisi fisik pasien KU baik,
4. Membatasi pengunjung Composmentis
5. Menganjurkan keluarga untuk TD :176/92 mmHg
menemani pasien Nadi : 80 x/menit
6. Mengontrol lingkungan dari RR: 20 x/menit
Suhu : 36,2 0C
kebisingan
A:
Masalah teratasi
sebagian
P:
Lanjutkan intervensi
4,5, 6

Anda mungkin juga menyukai