KEPERAWATAN KELUARGA
Nama Kepala
: Ny. T
Keluarga
Umur : 71 tahun Pekerjaan Kepala Keluarga : IRT
Ny.T
71
Tn.P Ny.Y
(41) 38
An. R
12
: laki-laki (hidup)
Latar belakang :
budaya Asal suku bangsa keluarga: jawa
Tempat tinggal keluarga: lingkungan sekitar suku jawa sehingga lekat dengan
kebudayaan jawa
2. DATA LINGKUNGAN
Karakteristik rumah Rumah Ny. T berada di dalam gang kecil sehingga sedikit minim cahaya matahari
yang masuk dalam rumah. Keadaan rumah dengan ventilasi udara yang kurang baik
serta pencahayaan yang kurang sehingga menjadikan rumah tampak gelap. Halaman
rumah tidak ada, mengunakan air PDAM dan bersih, lantai berlapis keramik dan
keadaan sedikit berantakan dan lantai terlihat kotor, ada 4 kamar tidur yang digunakan
keluarga Ny. T, 2 kamar mandi, 1 ruang tamu sekaligus tempat menonton TV, dan 1
dapur. Untuk keadaan dalam rumah sendiri kurang bersih. Untuk pembuangan sampah
baik karena ada petugas kebersihan yang mengambil sampah setiap harinya.
KM
D KM
RK
KT
KT
RT KT
KT
T
Keterangan:
D= dapur
KM= kamar mandi
KT= Kamar tidur
RK= ruang keluarga
RT= ruang tamu
T= teras
Karakteristik Kebersihan lingkungan sekitar rumah Ny. T kurang baik, tidak ada polusi karena
lingkungan rumah berada dalam gang, sikap tetangga ramah, dan saling membantu antar warga.
Kebiasaan lingkungan sekitar rumah Ny. T adalah ketika ada salah satu warga hajatan,
warga sekitar saling membantu. Tanaman jarang ditemukan di wilayah rumah Ny. T.
Hasil observasi: wilayah sekitar rumah Ny. T sangat tinggi norma kesopanan dan
saling gotong royong. Warga sekitar sangat mudah diajak berkomunikasi.
3. STRUKTUR KELUARGA
Pola komunikasi Komunikasi antar keluarga berjalan dengan baik. Ny. T jarang sekali keluar rumah
Struktur kekuasaan Biasanya yang mengambil keputusan adalah kepala keluarga yaitu Tn. A, tetapi sejak
keluarga Tn. A meninggal yang mengambil keputusan istri Tn. A. Saran yang diberikan
pasangan juga diterima dengan baik oleh pasangan satu sama lain.
Struktur peran Dulu Tn. A Sebagai kepala keluarga, Ny. T sebagai istri
Struktur nilai Ny. T mengatakan bahwa sehat adalah keadaan dimana badan dalam keadaan baik
yang diberikan oleh Allah SWT. Sehat juga merupakan berkah yang diberikan Allah
SWT.
Apabila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga Ny. T’ langsung membawanya ke
puskesmas terdekat secepatnya. Dan jika keluarga terdekat yang sakit langsung
menjenguk ke rumah atau jika jauh setidaknya mengirimkan salam.
4. FUNGSI KELUARGA
Fungsi afektif Ny. T sering duduk-duduk didepan rumah sambil merawat cucu jika cucu datang untu
menginap. Jika tidak Ny. T duduk didepan sambil berbincang-bincang dengan
tetangga
Fungsi sosialisasi Ny. T jarang beraktivitas di luar lingkungan, walaupun begitu Ny. T tetap menjalin
hubungan baik dengan tetangga. Ny. T juga sering mengobrol dengan tetangga sekitar
sehingga memiliki fungsi sosialisasi yang baik.
Ny. T juga sangat mudah berbaur dan berkomunikasi dengan warga sekitar, dan beliau
selalu mengobrol dengan warga yang juga melakukan hal yang sama ketika berjemur
di tempat yang terkena matahari pagi.
Menantu Tetangga
(Tn. P)
Ny. T
Anak Cucu
(Ny. Y) (An.R)
Keterangan:
Hubungan yang kuat :
Hubungan yang lemah :
Fungsi perawatan 1. Mengenai masalah
keluarga Ny. T sangat mengetahui tentang hipertensi yang sudah beliau derita sejak lama dan
sering mengeluh pusing
2. Mengambil keputusan
Keluarga mmapu mengambil keputusan dengan baik, ketika ada keluarga yang sakit
langsung dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.
3. Merawat anggota keluarga yang sakit
Anggota keluarga mampu merawat anggota keluarganya yang sakit
4. Memodifikasi lingkungan yang menunjang kesehatan
Hal ini tidak dilakukan dalam keluarga Ny. T
5. Memanfaatkan layanan kesehatan
Keluarga sangat baik memanfaatkan layanan kesehatan yang dimiliki
Fungsi reproduksi Saat ini Ny. T sudah mengalami menopause, dan beliau tidak mengeluhkan terkait
masalah reproduksi
5. STRESS DAN KOPING KELUARGA
Kondisi stress dan : Ny. T menjelaskan jika sedang memilki masalah akan diselesaikan dengan
koping keluarga komunikasi yang baik. Saat menghadapi masalah yang besar keluarga Tn. S akan
memanggil anak-anaknya untuk berkumpul dan berdiskusi mengenai pemecahan
masalah. Tetapi jika masalah yang dihadapi msalah kecil, maka akan didiskusikan
dengan berbicara baik-baik antar pasangan.
PEMERIKSAAN FISIK
Ny. T
Keadaan umum: tampak baik dan sehat
TTV
a. TD : 150/ 100 mmHg
b. Nadi : 90 x/mnt
c. RR : 20 x/mnt
d. Suhu : 36,5 C
1. Kepala
a. Kebersihan : Kotor/ bersih
b. Kerontokan rambut : Ya/ tidak
c. Keluhan : Ya/ tidak
d. Jika ada, jelaskan : -
2. Mata
a. Konjungtiva : Anemis/ tidak
b. Sclera : Ikterik/ tidak
c. Strabismus : Ya/ tidak
d. Penglihatan : Kabur/ tidak
e. Peradangan : Ya/ tidak
f. Riwayat katarak : Ya/ tidak
g. Penggunaan kacamata : Ya/ tidak
h. Keluhan : Ya/ tidak
i. Jika iya, jelaskan : -
3. Hidung
a. Bentuk : Simetris/ tidak
b. Peradangan : Ya/ tidak
c. Penciuman : Terganggu/ tidak
d. Pernafasan cuping hidung : -
4. Mulut dan tenggorokan
a. Kebersihan : (bersih)/tidak
b. Mukosa : kering/lembab
c. Peradangan/stomatitis : ya /(tidak)
d. Gigi geligi : karies/tidak , ompong/tidak
e. Radang gusi : ya/ (tidak)
f. Kesulitan mengunyah : ya/ (tidak)
g. Kesulitan menelan : ya/ (tidak)
5. Telinga
a. Kebersihan : (bersih)/tidak
b. Peradangan : ya/ (tidak)
c. Pendengaran : terganggu/ (tidak)
d. Jika terganggu, jelaskan : -
e. Keluhan lain : ya/tidak
f. Jika ya, jelaskan : -
6. Leher
a. Pembesaran kelenjar
thyroid : ya/ (tidak)
b. JVD : ya/ (tidak)
c. Kaku kuduk : ya/ (tidak)
d. Keluhan lain : -
7. Dada
a. Bentuk : normal chest
b. Retraksi : tidak
c. Wheezing : -
d. Ronchi : -
e. Suara jantung tambahan : tidak ada
f. Ictus cordis : ICS -
g. Keluahan lain : tidak ada
8. Abdomen
a. Bentuk : buncit
b. Nyeri tekan : tidak ada
c. Hypersonan/sonan : tidak
d. Supel : tidak
e. Bising usus : -
f. Massa : tidak
g. Keluhan lain : -
9. Genetalia
a. Kebersihan : baik
b. Haemoroid : tidak /ada
c. Hernia : tidak /ada
d. Keluhan lain : tidak /ada
10. Ekstermitas
a. Kekuatan Otot
Ektremitas kanan atas : 5
Ekstremitas kiri atas : 5
Ektremitas kanan bawah : 5
Ektremitas kiri bawah : 5
Keterangan : 1: lumpuh
2: ada kontaksi
3: melawan gravitasi dengan sokongan
4: melawan gravitasi tapi tidak ada tahanan
5: melawan gravitasi dengan tahanan sedikit
: 6: melawan gravitasi dengan kekuatan penuh
b. Postur tubuh : Tegap
c. Rentang gerak :
d. Deformitas : Tidak/ ada
e. Tremor : Tidak/ ada
f. Edema kaki : Tidak/ ada
g. Pitting edema : Tidak/ ada
h. Edema tipe :
i. Penggunaan alat bantu : Tidak/ ada, kalau ada jenisnya apa:
j. Refleks kanan Kiri
Biceps + +
Triceps + +
Knee + +
Achiles + +
Keterangan:
Refleks + : normal
Reflek - : menurun
11. Integumen
a. Kebersihan : Bersih
b. Warna : Tidak
c. Kelembapan : Kering
d. Gangguan pada kulit : Tidak
e. perifer : Sianosis (-)
Analisa Data
No Data Problem Etiologi
1. Ds : Deficit pengetahuan Kurang terpapar
- Pasien mengatakan tidak tahu informasi
kalau dirinya mempunyai
hipertensi
- Pasien bertanya mengenai
hipertensi.
Do :
- Pasien menunjukkan persepsi
yang keliru terhadap pola hidup
sehat untuk mencegah penyakit
hipertensi
- Pasien menunjukkan perilaku
tidak sesuai anjuran anjuran,
jarang kontrol/cek kesehatan
karena takut di suntik.
2 Ds : Kesiapan Peningkatan Kesehatan Keluarga
- Klien mengatakan ingin Koping Keluarga
meningkatkan gaya hidp sehat
- Anggota keluarga sasaran untuk
meningkat kesehatannya.
Do :
Terdapat minat dalam
meningkatkan kesehatan di dalam
keluarganya
Rencana Keperawatan
NO Dx.Kep SLKI SIKI
Evaluasi
NO Dx.Kep Tindakan Evaluasi Ttd
Keperawatan
1. Defisit Edukasi : Selasa 30/11/21
pengetahuan - Menjelaskan faktor 10.00
b.d Kurang risiko hipertensi S :Klien mengatakan
Terpapar - Mengajarkan perilaku sudah mulai
Informasi hidup bersih dan sehat mengetahui tentang
berupa menghindari penyakkitnya
makanan tinggi gula O :
dan garam. - Perilaku sesuai
anjuran meningkat
- Verbalisasi minat
dalam belajar
meningkat karena
klien sudah
diajarkan mencari
informasi bisa
melalui google dan
leaflet yang sudah
diberkan.
A : masalah teratasi
P : intervensi selesai
2. Kesiapan Terapeutik : S: Klien/ keluarga
Peningkatan - Melibatkan keluarga mengatakan
Koping untuk bimbingan memahami kebutuhan
Keluarga d.d pemenuhan kebutuhan kesehatan yang
Kesehatan kesehatan dibutuhkan
Keluarga Edukasi : O:
(D.0090) - Membimbing untuk - Klien tampak
bertanggung jawab mengerti dan
dalam upaya memenuhi
mengurangi kebiasaan kebutuhan kesehatan
makan makanan tinggi yang dibutuhkan
garam dan menjaga A: masalah teratasi
lingkungan di dalam P : intervensi selesai
maupun di luar rumah
tetap bersih
SOP Keluarga
Puskesmas SOP
Melakukan kunjungan rumah
No Dokumen No Revisi Halaman
Prosedur Tetap Tanggal terbit Ditetapkan,
Kunjungan Rumah Kepala
Pengertian Tata cara kunjungan rumah dengan menggunakan Askep Keluarga
Untuk mengidentifikasi keluarga yang rawan kesehatan
Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan pelayanan keluarga
Kebijakan Surat keputusan Kepala…….No……….2013 Tentang berlakunya
Standar Kunjungan Rumah dengan Buku Pedoman Puskesmas
Dilakukan oleh perawat yang kompeten
Prosedur Persiapan alat:
1. Form Askep
2. Buku catatan/ buku saku
3. Alat tulis
Prosedur:
1. Membuat surat tugas
2. Mengunjungi keluarga sesuai sasaran
3. Memberi salam
4. Meberi tahu pasien dan keluargannya tentang maksud dan
tujuan
5. Menganamnese tentang pemyakit yang diderita
6. Menganalisa keadaan rumah dan lingkungan
7. Memberi penyuluhan dan pendidikan kesehatan
8. Meberi kesempatan pada pasien dan keluarganya untuk
bertanya
9. Memberi tindakan keperawatan bila diperlukan
10. Mencatat hasil anamnese di form askep
11. Mengevaluasi hasil dari anamnese
12. Berpamitan dan mengucap salam
Unit terkait
Satuan Acara Penyuluhan
Pembimbing Lahan
Ni Wayan Sukarni,S.Kep.,Ns