x X
x x
? ? ?
36 32
8thn 6 1
KETERANGAN :
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
= : Dengan penyakit yang sama
X : Meninggal
: Tinggal serumah
IV. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
A. KAJIAN PERSEPSI KESEHATAN – PEMELIHARAAN KESEHATAN
Riwayat penyakit yang pernah dialami : Tidak ada
Riwayat kesehatan sekarang :
Pasien mengatakan merasa nyeri pada kaki sebelah kiri dirasakan sejak 25hari
yang lalu, saat pasien sedang duduk dipinggirl jalan dan kemudian ada mobil
truk yang melindas kaki kiri pasien dari arah samping karena sopir truk tidak
melihat pasien. Setelah kejadian pasien mengeluh nyeri hebat sehingga pasien
tidak dapat berdiri atau berjalan. Pasien kemudian di bawa ke RS untuk
mendapatkan perawatan dan dilakukan debridement dan necrotomy oleh
specialis bedah. Sebelum kejadian pasien dapat berjalan normal tanpa alat
bantu. Tidak ada riwayat pingsan, tidak ada riwayat muntah.
1. Data Subjektif
a. Keadaan sebelum sakit : kondisi pasien baik, mampu berjalan tanpa
alat bantu.
b. Keadaan sejak sakit/sakit saat ini : pasien mengeluh merasakan nyeri
pada kaki sebelah kirinya, pasien tidak mampu berdiri ataupun
berjalan.
2. Data Objektif
Observasi
Kebersihan Rambut : Tampak bersih
Kulit : Tampak bersih
Kebersihan kulit : Tampak bersih dan tidak ada udema
Hygiene Rongga Mulut : Sebelum sakit menggosok gigi
2xsehari, saat sakit 1xsehari
Kebersihan Genetalia : Pasien tidak bersedia
Kebersihan Anus : Pasien tidak bersedia
Tanda / Scar vaksinasi : BCG Cacar
B. KAJIAN NUTRISI METABOLIK
1. Data Subjektif
a. Keadaan sebelum sakit : Makan 3x/hari (porsi dihabiskan)
b. Keadaan sejak sakit : Makan 2x/hari (porsi tidak dihabiskan)
2. Data Objektif
a. Pemeriksaan fisik
Keadaan rambut : rambut beruban, tidak terdapat benjolan, rambut
bersih, tidak ada ketombe.
Hidrasi kulit : kulit teraba kenyal
Konjungtiva : tidak anemis
Sclera : tidak ikteris
Hidung : simetris kiri dan kanan, tdk ada benjolan di hidung.
Rongga Mulut : tampak bersih Gigi gusi : -
Gigi Geligi : - Gigi Palsu : tidak ada
Kemampuan mengunyah baik
Lidah : pengecapan normal Tonsil : T1
Pharing : tidak ada deviasi
Kelenjar getah bening : tidak ada pembesaran
Kelenjar tiroid : tidak ada pembesaran
ABDOMEN
Inspeksi : Bentuk datar x Bayangan vena x Benjolan massa
Auskultasi : Peristaltik : 20×/menit
Palpasi :
x Tanda Nyeri Umum : Tidak ada
Massa
Hidrasi Kulit
Nyeri Tekan : R. Epigastrium Titik Mc Burney
R. Supra Pubik R. iliaaca
JANTUNG
Inspeksi : Ictus Cordis (tidak terlihat)
Klien menggunakan alat pacu jantung Negatif Positif
Palpasi :
Thrill Negatif Positif
Perkusi
Batas atas kiri jantung : ics 2-3 linea sterna sinistra
Batas kanan jantung : ics 2 linea sterna dextra
Batas bawah jantung : ics 4 mid clacikula sinistra
Auskultasi
Bunyi jantung II A : Tunggal
Bunyi Jantung P : Tunggal
Bunyi jantung I T : Tunggal
Bunyi jantung I M : Tunggal
Bunyi jantung III Irama gallop Negatif Positif
Mur – Mur Negatif Positif
Tempat :
Grade :
HR : 108 ×/menit
Bruit Aorta Negatif Positif
A. Renalis Negatif Positif
A. Femoralis Negatif Positif
LENGAN TUNGAKAI
Atrofi Otot Negatif Positif
Uji Kekuatan Otot: 5 5
5 3
Refleks fisiologi : bisep (+), Trisep (+), Patella (+), Asiles (+)
Refleks patologi : Babinski
Kiri Negatif Positif
Kanan Negatif Positif
Clubbing jari – jari : Negatif Positif
Varises Tungkai : Negatif Positif
Penilaian Nyeri
Pencetus : Fraktur
Lokasi Nyeri : Kaki Kiri
Gambaran Nyeri : Tertusuk-tusuk
Frekuensi : Hilang timbul
Skala Nyeri : 3 (sedang)
- Tampak ada luka terbuka pada kaki sebelah kiri
- Terpasang long back slab left lower
- Tampak ada stich wound ±18 cm
COLUMNA VERTEBRATALIS
Inspeksi : Kelainan bentuk
Palpasi : Nyeri tekan Negatif Positif
N III – IV –VI :
N VIII Romberg Tes Negatif Positif
N IX
Kaku Kuduk : tidak
Kesimpulan : tidak ada masalah
Pemeriksaan Laboratorium
( 10/01/2022 – 08:34)
NO. JENIS PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN
1. HEMATOLOGI
Fe (besi) 35 L(59-148);P(37-148)
TIBC 166 274-389
2. IMUNOSEROLOGI
Ferritine 56.4 13.00-400.00
(10-01-2021 – 15:57)
NO. JENIS PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN
1. RBC 3.49 4.00-5.40
2. HGB 9.9 12.0-15.0
3. HCT 29.1 35.0-49.0
4. PLT 564 150-400
5. PCT 0.52 0.15-0.50
6. MONO 12.3 2.0-11.0
7. LFR 66.4 87.0-98.6
8. MFR 15.7 2.8-12.4
9. RET-He 28.3 30.2-36.2
10. HFR 17.9 0.1-1.5
11. IRF 33.6 3.1-13.5
(10-01-2021 – 15:57)
NO. JENIS HASIL NILAI RUJUKAN
PEMERIKSAAN
1. Eritrosit Normosotik normokrom,
anisositosis, ovalosit (+), benda
inklusi (-), normoblast (-)
2. Leukosit Jumlah cukup, PMN > Limfosit,
granulasi toksik (+), vakuolisasi
(+), sel muda (+)
3. Trombosit Jumlah meningkat, morfologi
normal.
4. Kesan / Saran - Anemia normositik
normokrom suspek kausa
infeksi
- Trombositosis reaktif
4. Pasien mengatakan terkadang ±18 cm, pus ada, discolored skin ada,
S : skala 3 (FLACC) ↓
DO : ↓
- Tanda-tanda vital ↓
2. DS : Gangguan fraktur
1. Keluarga mengatakan pasien integritas jaringan ↓
terkadang demam Pergeseran fragmen
2. Pasien mengatakan terkadang tulang
merasa gatal pada sekitar luka
DO : ↓
1. Terpasang long back slab left Merusak jaringan
lower sekitar
2. Tampak ada stich wound ±18 cm ↓
3. pus ada, discolored skin ada, Menembus kulit
swelling ada, hematom ada. (fraktur terbuka)
4. Hasil baca foto xray ↓
- Thoraks anteroposterior tampak Kerusakan integritas
dalam batas normal jaringan
- Corakan bronkovaskular normal
- Cardiothoracic index <0,5
3. DS : Gangguan fraktur
Pasien mengatakan sulit bergerak mobilitas fisik ↓
Pasien mengatakan aktifitasnya Pergeseran fragmen
terhambat tulang
Pasien mengatakan setiap ingin ↓
beraktivitas di bantu oleh Merusak jaringan
keluarganya. sekitar
DO : ↓
1. Terdapat fraktur left tibia Deformitas
2. Terpasang long back slab left ↓
lower Gangguan fungsi
3. Pasien tampak sulit mobilisasi ↓
4. Aktivitas pasien tampak dibantu Gangguan mobilitas
oleh keluarga fisik
5. Pasien tidak mampu berjalan dan
beraktifitas secara mandiri
6. Kekuatan otot : 5 5
5 3
4. DS : Resiko Infeksi fraktur
- ↓
DO : Pergeseran fragmen
1. Tampak ada stich wound ±18 cm tulang
2. Left leg region : ↓
Look : deformity ada, swelling ada, Merusak jaringan
hematom ada, stich wound ada sekitar
pada lateral aspect knee medial ↓
molkoulus ±18 cm, pus ada, Menembus kulit
discolored skin ada, tepi luka tidak (fraktur terbuka)
tegas. ↓
Feel : tenderness dada Kerusakan integritas
Move : gerak aktif dan pasif knee jaringan
joint dan ankle tidak dapat ↓
dievaluasi karena nyeri Kerusakan pertahanan
3. Terlihat memerah pada jaringan primer
sekitar jahitan. ↓
4. Hasil Lab : Port de entry kuman
- Hb : 9.9 g/dl ↓
- Leukosit : 7.98 10ˆ3/uL Resiko infeksi
- Trombosit : 564 10ˆ3/uL
DIAGNOSA KEPERAWATAN