Kelas 4B
Oleh Kelompok 1 :
1. Rahimah 1910125220007
2. Wulan Maulidasari 1910125220052
3. Raudatun Inayah 1910125220082
4. Melly Wati 1910125220092
5. Muhammad Sugiyannor 1910125310064
6. Esty Fahlupi Yurinda 1910125320027
7. Lidya wati 1910125320052
BANJARMASIN
2021
LAPORAN PRESENTASI KELOMPOK 1 PROFESI KEPENDIDIKAN
A. PERTANYAAN
1. Nizmatullayla (1910125120007)
Bagaimana jika kode etik guru dilanggar, apakah ada sanksi dari
pelanggaran tersebut. Jika iya jelaskan, dan jika tidak jelaskan pula,
serta upaya apa saja yang harus dilakukan agar kode etik guru dapat
anak tidak mendapat haknya untuk belajar. Jadi menurut kalian apakah
diperbolehkan?
4. Siti Fatimah (1910125220117)
hanya menerima gaji, tetapi tidak pernah mendidik dan mengajar anak-
Dan berikan solusi nya agar peran guru sebagai pendidik dapat
hanya datang untuk absen dan langsung memberi tugas, lalu duduk
tersebut dapat diatasi karena kejadian seperti itu sudah banyak terjadi.
Seperti yang dijelaskan di ppt kalian, guru itu harus suci dan
oknum guru seperti itu bisa ada di lingkungan pendidikan? apakah ada
bagaimana?
B. JAWABAN
Jadi, inti dari peran guru sebagai pembimbing adalah terletak pada
yang dibimbingnya.
didik.
Ditambahkan oleh Muhammad Sugiyannor (1910125310064)
lulus, minat belajar atau tidak dapat melanjutkan belajar. Karena salah
sekolah. Untuk itu, sebagai seorang guru atau pun pendidik kita harus
dan kondusif.
Iya, jika kode etik guru dilanggar maka guru akan dikenakan
Setiap guru yang melanggar kode etik akan mendapatkan sanksi sesuai
profesi guru.
Upaya-upaya untuk mewujudkan kode etik guru agar dapat
Dalam kode etik guru, Pendidikan dan kualitas pribadi guru harus
diseluruh jenjang pendidikan. Jika hal ini terpenuhi, maka guru yang
Nasional.
guru terbina, apabila selama masa baktinya, pada kurun masa kerja
Guru yang memiliki motivasi yang tinggi akan tetap bersemangat dan
berjalan dengan baik dan maksimal, maka kode etik guru akan berjalan
dengan baik.
yang bersifat edukatif dan tetap memberikan efek jera siswa yang
terlambat diberi hukuman pembinaan. Misalnya Hukuman bagi siswa
mencari solusinya kepada orang tua agar anak tersebut tidak terlambat
Dan jika ada anak yang terlambat masuk dan diberi hukuman tidak
untuk mendapatkan ilmu dalam belajar dan jua anak tersebut jadi
keliaran kemana entah itu kekantin dan sebagainya. Jadi, lebih baik
hanya karena ridho Allah saja. Peran guru hanya sebagai media
Saat ini telah banyak guru yang kehilangan jati dirinya karena
menjadi pegawai negeri sipil dengan gaji tetap dan tunjangan pensiun.
sepenuhnya salah. Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan bahwa
niat guru yang didasari untuk mendapatkan gaji dari sekolah akan
pikir utamanya. Jika dalam benak guru hanya memikirkan uang saja,
Jadi, untuk para guru di seluruh Indonesia, mari kita ingat lagi
murid. Apakah anda sudah cukup puas dengan menerima gaji sebagai
guru atau Anda mengharap ridha Allah dalam mengajar murid agar
itu, karena masih banyak diluar sana guru yang rela dan ikhlas
mengajar walaupun dengan gaji kecil atau mereka yang masih guru
lanjut seperti penggunaan kesehatan jasmani, bebas dari orang tua, dan
yang bersifat personal dan spiritual. Oleh karena itu tugas guru dapat
ada.
tentang guru yang hanya masuk untuk absen dan memberikan tugas
kepada siswa itu tidak dapat disebut guru yang profesional karena ia
kondisi seperti itu juga menjadi bukti bahwa karakter sekolah di negara
sekolah itu nggak cuma butuh soal, tetapi gurunya memang harus
kepada murid.
yang memadai.
yang harus dipenuhi guru dalam meraih predikat guru yang profesional
masyarakat Indonesia.
akan mengubah peran guru yang tadinya pasif menjadi guru yang
kreatif dan dinamis. Hal ini sejalan dengan pendapat Semiawan (1991)
mestinya.
sudah ada ppg yang bertujuan agar bisa mempersiapkan para guru
Lantas mengapa masih ada saja guru yang melakukan tindakan seksual
pendidikan kedua yang awalnya aman dan nyaman bagi anak didik
dialaminya.
seksual:
1 Korban mudah ditaklukkan. Pria menganggap bahwa wanita lebih
lemah
2 Hasrat seks yang tidak bisa disalurkan dengan pasangannya. Hal ini
pelecehan seksual.
atasan korban.
dominasi
9 Faktor kemiskinan.
Cara mengatasi:
Kedua, guru menjadi rule model, bagi murid. Jadi sebisa mungkin
yang ketiga, korban pelecehan seksual harus show up agar kasus ini
Penanaman etika dan moral sangat penting bagi para guru sebagai
ada sanksi hukum yang berat. Sebab, perilaku yang tidak terpuji
perilaku guru sehingga hal seperti ini tidak terulang karena saat ini
untuk berani melapor jika ada tindakan guru yang kurang patut,".
Kasus pelecehan atau tindakan asusila ini bisa terjadi, tidak lepas
didiknya,".
lingkungan luar serta komunikasi yang lebih intensif antara orang tua