“GAMBAR IMAJINASI”
Dosen Pengampu :
Dra. Hj. Ike Hananik, M.pd / Wahdah Refia Refianti, S.Sn., M.Pd
BANJARMASIN
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan judul
“Gambar Imajinasi”.
Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan pada junjungan kita yaitu
Nabi Muhamad SAW, yang telah membawa kita pada alam yang penuh dengan
cahaya ilmu pengetahuan ini.
Tugas ini dapat diselesaikan karena ada dukungan yang sangat besar dari
beberapa pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami dan juga terima kasih
kepada Dra. Hj. Ike Hananik, M.pd dan Wahdah Refia Refianti, S.Sn., M.Pd
selaku dosen mata kuliah Menggambar Di SD.
Dan kami sebagai penulis juga mohon maaf yang sebesar - besarnya
apabila pada makalah yang kami susun terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan. Maka dari itu, kami mengaharapkan kepada para pembaca untuk
memberikan kritik inovatif yang dapat menjadi pelajaran bagi kami kedepan.
Harapan kami, semoga makalah ini bermanfaat bagi kami dan juga bagi para
pembaca.
Penyusun
ii
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. Latar Belakang..............................................................................................4
B. Rumusan Masalah.........................................................................................5
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................5
BAB II......................................................................................................................6
PEMBAHASAN......................................................................................................6
C. Karakteristik Imajinasi..................................................................................9
BAB III..................................................................................................................13
PENUTUP..............................................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................13
B. Saran............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................14
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gambar termasuk jenis karya seni rupa dua dimensi, artinya jenis
karya seni rupa yang hanya memiliki permukaan yang telah ditentukan
oleh ukuran panjang dan lebar seperti yang telah diungkapkan oleh Syafii
(2006: 2.4). Menggambarmerupakan kegiatan berkarya dalam seni rupa
yang paling populer dikalangan anak-anak karena ada beberapa alasan
yaitu menggambar merupakan suatu seni yang paling mudah dan cepat
untuk dihasilkan dan menggambar merupakan pelajaran yang tidak
membutuhkan pemikiran yang terlalu berat seperti pelajaran-pelajaran
yang lainnya, tetapi dengan menggambar mereka bebas mencurahkan dan
mengembangkan kreativitasnya. Selain itu, dengan menggambar seseorang
dapat merekam suatu peristiwa atau hanya untuk kebutuhan ekspresi.
Sehingga dapat simpulkan bahwa menggambar dapat diartikan sebagai
kegiatan manusia untuk mengungkapkan apa yang dirasakan dan
dialaminya baik mental maupun visual dalam bentuk garis dan warna yang
dapat dilihat oleh mata.
5
Berdasarkan latar belakang di atas maka kelompok kami akan
membuat makalah yang membahas lebih lanjut mengenai Gambar
Imajinasi.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
6
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Imajinasi
Secara umum pengertian imajinasi adalah daya pikir membentuk
gambaran tentang sesuatu yang tidak ada pada indra yang didapat dari
kenyataan atau pengalaman seseorang secara umum maupun gambaran
yang mampu dihasilkan sekalipun tidak pernah sepenuhnya dirasakan
dalam kenyataan sebelumnya. Terkadang, memori juga disebut dengan
imajinasi reproduksi sebab di dalamnya terdapat isi pengalaman dari
masa lalu yang diproduksi dalam bentuk serta urutan yang sama.
Contohnya, anda mempersepsikan sebuah taman dengan banyak jenis
bunga serta tanaman yang tersusun dengan urutan tertentu.
2. Pengertian Gambar
Pada zaman prasejarah, manusia primitif telah mengenal gambar
sebagai bahasa rupa. Seiring dengan perkembangan zaman dan
peradaban manusia, seni gambar juga mengalami perkembangan, bagi
masyarakat masa lampau gambar mempunyai muatan filosofis yang
dianggap mempunyai pergeseran fungsi dan makna, menggambar
sudah menjadi bidang keilmuan yang mempunyai banyak cabang dan
turunan menurut fungsinya.
Apriyatno (2004: 1) menggambar adalah proses kreasi yang harus
dilakukan secara intensif dan terus menerus. Menggambar merupakan
wujud pengeksplorasi teknis dan gaya, penggalian gagasan dan
kreativitas, bahkan bisa menjadi ekspresi dan aktualisasi diri.
Menurut Bahari (2008: 83) seni gambar adalah karya seni rupa dua
dimensional yang dibuat di atas kertas atau media lainnya. Untuk
membedakan dengan seni lukis, seni gambar umumnya didominasi
oleh unsur titik, garis dan bidang-bidang yang dibuat dengan pensil
atau pena dalam bentuk warna hitam putih. Tetapi pada perkembangan
7
selanjutnya, karya seni gambar tidak terbatas pada hitam putih saja,
tetapi juga disajikan dalam bentuk berwarna.
3. Pengertian Gambar Imajinasi
Secara sederhana gambar imajinasi dapat diartikan sebagai
menggambar sesuatu yang didasarkan pada daya khayal, gambar yang
dihasilkan merupakan wujud dari imajinasi yang terkontruksi dalam
angan. Seperti yang diungkapkan Ching (2002: 143) ketika
memindahkan ke atas kertas apa yang kita khayalkan, kita harus
mengandalkan imajiinasi yang di dalam kepala kita, seperti yang
dilihat melalui mata pikiran untuk menghasilkan imej yang digambar.
Kegiatan menggambar tidak bisa menjadi proses linier satu arah, harus
ada aktivitas yang saling mempengaruhi antara melihat,
membayangkan, menggambar, dan melihat sesuatu yang baru timbul.
Dilihat dari prosesnya, menggambar secara imajinasi memerlukan
pemahaman tentang suatu objek, mengembangkan daya khayalnya,
dan menuangkan imaji tersebut ke dalam karya gambar.
Menurut Ching (2002: 144) menggambar tidak hanya
memungkinkan kita untuk menyajikan konsep awal saja, tetapi juga
untuk menelusuri kemungkinan-kemungkinan baru. Saat kita
menggambar setiap garis mempunyai potensi untuk memperjelas,
mengubah, atau menambah kedalam makna suatu imej.
Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa proses
berimajinasi bukan hanya terjadi ketika mengkhayalkan suatu bentuk
sebelum menggambar, pada proses menggambar terkadang muncul
imajiimaji baru akibat goresan garis yang memungkinkan melengkapi,
memperjelas dari imaji yang sudah terkonstruksi dalam pikiran
sebelumnya.
8
Secara edukatif, menggambar merupakan metode belajar yang
menyenangkan bagi siswa karena secara alamiah anak–anak sangat suka
menggambar atau coret–coretan pada banyak media yang ditemukannnya,
seperti dinding, kertas, buku atau benda–benda mainannya.
9
Melalui seni, anak-anak membangun jembatan antara perasaan dan
pengetahuan mereka. Karenanya, salah satu manfaat menggambar
adalah bahwa anak Anda memodifikasi dunia di sekitarnya dan
pengalamannya dengan menggambar di atas kertas. Menggambar
memberi anak kesempatan membuat, menciptakan kembali dan
mengembangkan kepekaan mereka.
C. Karakteristik Imajinasi
10
D. Perkembangan Imajinasi Pada Anak
11
pada saat itu, anak belum bisa membaca dan menulis. Maka, tepat jika
Walter Lippmann pernah memaparkan begini, ”Gambar-gambar selalu
merupakan cara yang paling pasti untuk menyampaikan suatu ide, dan
berikutnya barulah kata-kata yang menimbulkan gambar dalam ingatan
kita”.
Di luar itu, ternyata apa yang disampaikan anak kepada orang lain
(orang dewasa, orang tua, dan guru) melalui gambarannya, mereka kadang
kurang memperhatikan dan mengapresiasi sehingga menimbulkan
kesalahpahaman dalam komunikasi. Akhirnya, masalah yang mungkin
sepele ini tak jarang bisa menimbulkan berbagai konflik, khususnya pada
perkembangan bagi si anak.
12
orang lain; memperlihatkan sebuah perhatian dan pemeliharaan dunia;
serta menumbuhkan sensivitas pada dunia.
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
14
15
DAFTAR PUSTAKA
Gusriani, Zufriady, dkk. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Langsung Untuk
Meningkatkan Kemampuan Menggambar Imajinatif Siswa Kelas III SDN 85
Pekan Baru . Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Riau. 2(2)
Junianda Aswita, dkk. Peningkatan Daya Imajinasi Anak Usia Dini Melalui Aktivitas
Menggambar Di Tk FkipUnsyiah Darussalam Banda Aceh. Jurnal ilmiah
mahasiswa pendidikan anak usia dini. 2(4).
https://m.medcom.id/amp/Wb7jnw0N-4-manfaat-menggambar-untuk
perkembangananak#aoh=16136573214589&referrer=https%3A%2F
%2Fwww.google.com&_tf=Dari%20%251%24s .(Online). diakses
pada tanggal 18 februari 2021.
Jagad.id. (2020). Artikel(Online). Pengertian Imajinasi, Arti, Sifat, Macam Jenis, Peran
dan Contoh. https://jagad.id/pengertian-imajinasi/ . Akses 20 Februari 2021.
16