PENYIAPAN MAKANAN DAN DISTRIBUSI

MAKANAN MENCERMINKAN UPAYA

MENGURANGI RISIKO TERHADAP KONTAMINAN
DAN PEMBUSUKAN

No. Dokumen :
dr. Lusi Estiana,
No. Revisi :
SOP MKes
Tanggalterbit :

Halaman :

Klinik Pratama Rawat Inap

Mentosaran

1.Pengertian Penyiapan makanan dan distribusi makanan mencerminkan

upaya mengurangi risiko terhadap kontaminasi dan pembusukan
adalah suatu upaya menghasilkan makanan pasien yang
berkualitas dan aman dikonsumsi pada proses penyiapan dan
distribusi makanan pasien.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah Penyiapan makanan
dan distribusi makanan mencerminkan upaya mengurangi risiko
terhadap kontaminasi dan pembusukan
3.Kebijakan SK Kepala Klinik Mentosaran Nomor: /7.9.2.1/SK/ / 2017
Tentang Kebijakan pelayanan klinis Klinik Mentosaran
4.Referensi Panduan PGRS Kemenkes RI 2013
5.Prosedur 1. Dokter atau Perawat memeriksa secara berkala kondisi
kesehatan Juru Masak
2. Juru masak menggunakan alat pelindung diri berupa
masker, celemek dan penutup kepala
3. Juru Masak Mencuci tangan sebelum memulai penyiapan
dan pemorsian makanan, setelah menyentuh bahan
makanan.
4. Juru masak memeriksa dan memastikan peralatan, wadah
dan tempat persiapan dalam kondisi bersih
5. Juru masak memeriksa dan memastikan kualitas bahan
makanan dalam kondisi baik dan tidak kadarluasa
6. Juru masak memisahkan atau memastikan tidak mencampur
bahan makanan lauk hewani dengan bahan makanan jenis
lain atau makanan matang
7. Juru masak membedakan atau memastikan tidak
menggunakan peralatan pisau dan talenan yang sama pada
jenis bahan makanan yang berbeda
8. Juru masak memasak dan memastikan makanan sudah
kondisi matang
9. Juru masak menggunakan dua sendok pada saat mencicipi,
sendok pertama untuk mengambil masakan dan sendok yang
kedua untuk mencicipi.
10. Juru masak menggunakan penjepit, sendok atau sarung
tangan plastik untuk memporsikan makanan ke dalam
rantang atau piring
11. Juru masak memastikan sebelum rantang atau piring
ditutup makanan kondisinya sudah tidak beruap
12. Juru masak mendistribusikan makanan kepasien
13. Juru masak menginformasikan ke pasien agar segera
dimakan atau tidak melebihi dua jam setelah disajikan
 PENYIAPAN MAKANAN DAN DISTRIBUSI
MAKANAN MENCERMINKAN UPAYA
MENGURANGI RISIKO TERHADAP
KONTAMINAN DAN PEMBUSUKAN

No. Dokumen :
KLINIK PRATAMA
RAWAT INAP dr. LusiEstiana, M. Kes
No. Revisi :
MENTOSARAN SOP
Tanggalterbit :

Halaman :

6. Bagan Alir Juru masak menggunakan alat

Dokter atau Perawat pelindung diri berupa masker, celemek
memeriksa secara berkala dan penutup kepala
kondisi kesehatan Juru

Juru masak memeriksa dan Juru Masak Mencuci tangan sebelum

memastikan peralatan, wadah dan memulai penyiapan dan pemorsian
tempat persiapan dalam kondisi bersih makanan, setelah menyentuh bahan
makanan

Juru masak memisahkan atau

Juru masak memeriksa dan
memastikan tidak mencampur bahan
memastikan kualitas bahan makanan
makanan lauk hewani dengan bahan
dalam kondisi baik dan tidak
makanan jenis lain atau makanan matang
kadarluasa

Juru masak memasak dan Juru masak membedakan atau

memastikan makanan sudah kondisi memastikan tidak menggunakan
matang peralatan pisau dan talenan yang sama
pada jenis bahan makanan yang berbeda

Juru masak menggunakan dua sendok Juru masak menggunakan penjepit,

pada saat mencicipi, sendok pertama sendok atau sarung tangan plastik
untuk mengambil masakan dan untuk memporsikan makanan ke dalam
sendok yang kedua untuk mencicipi rantang atau piring

Juru masak mendistribusikan makanan

kepasien Juru masak memastikan sebelum
rantang atau piring ditutup makanan
kondisinya sudah tidak beruap

Juru masak menginformasikan

ke pasien agar segera dimakan
atau tidak melebihi dua jam
setelah disajikan

7. Unit Ruang Persalinan

Terkait
8. Dokumen Buku register, rekam medik
Terkait
9. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tgl mulai
Historis
Perubahan diberlakukan

2
 PENYIAPAN MAKANAN DAN DISTRIBUSI MAKANAN
MENCERMINKAN UPAYA MENGURANGI RISIKO TERHADAP
KLINIK PRATAMA KONTAMINAN DAN PEMBUSUKAN
RAWAT INAP No. Kode :
MENTOSARAN
No. Revisi :
DAFTAR
Tgl. Mulai :
TILIK
Halaman :

UNIT :
PELAKSANA :
TGL PELAKSANAAN :
NO KEGIATAN YA TIDAK
1. Apakah dokter atau perawat memeriksa secara berkala
kondisi kesehatan juru masak?

2. Apakah juru masak menggunakan alat pelindung diri

berupa masker, celemek dan penutup kepala?

3. Apakah juru masak mencuci tangan sebelum memulai

penyiapan dan pemorsian makanan, setelah menyentuh
bahan makanan?

4. Apakah juru masak memeriksa dan memastikan peralatan,

wadah dan tempat persiapan dalam kondisi bersih?
5. Apakah juru masak memeriksa dan memastikan kualitas
bahan makanan dalam kondisi baik dan tidak kadarluasa?
6. Apakah juru masak memisahkan atau memastikan tidak
mencampur bahan makanan lauk hewani dengan bahan
makanan jenis lain atau makanan matang?

7. Apakah juru masak membedakan atau memastikan tidak

menggunakan peralatan pisau dan talenan yang sama pada
jenis bahan makanan yang berbeda?

8. Apakah juru masak memasak dan memastikan makanan

sudah kondisi matang?

9. Apakah juru masak menggunakan dua sendok pada saat

mencicipi, sendok pertama untuk mengambil masakan dan
sendok yang kedua untuk mencicipi?

10. Apakah juru masak menggunakan penjepit, sendok atau

sarung tangan plastik untuk memporsikan makanan ke
dalam rantang atau piring ?
11. Apakah juru masak memastikan sebelum rantang atau
piring ditutup makanan kondisinya sudah tidak beruap ?

12. Apakah juru masak mendistribusikan makanan kepasien?

13. Apakah juru masak menginformasikan ke pasien agar segera

dimakan atau tidak melebihi dua jam setelah disajikan?
JUMLAH

3
Compliance Rate : x 100 %

Pituruh ,...............2017
Pelaksana/Auditor

...................................