Anda di halaman 1dari 7

SKENARIO ROLE PLAY PROMKES PANTI WERDHA

Pembagian peran :
Pasien :
1. Putri Sulistiyani (2010711004) : sebagai lansia
2. Diana Puspasari (2010711033) : sebagai lansia
Perawat :
3. Clarissa Giana Putri (2010711005)
4. Afitiani Maghfiroh (2010711028)

Narasi :
Tahap pengkajian :
Clarissa dan afitiani mendapat kesempatan untuk promosi kesehatan dengan
target di area panti werdha. Sebelum melakukan hal tersebut, mereka sudah
menyusun struktur perencanaan, serta menganalisis kasus permasalahan
yang sering terjadi di lingkungan tempat tinggal mereka, dengan cara
mencari tahu keluhan yang sedang dialami oleh panti werdha sekitar melalui
lisan observasi, lisan kepada keluarga, hingga antar masyarakatnya. Clarissa
mendapat kabar jika masyarakat di lingkungannya paling sering yaitu
mengalami kolestrol. kolestrol sering terjadi pada lingkungan panti werdha ,
dengan sasaran yang utama yaitu lansia yang bernama Diana dan Putri.
Mereka sering mengalami susah untuk bangun dan mempunyai riwayat
kolestrol .Hal tersebut menunjukkan adanya penyakit gastritis di lingkungan
masyarakat.

Tahap intervensi :
Akhirnya mereka memutuskan untuk membuat kontrak promosi kesehatan.
Akhirnya Afitiani pun menelfon Diana sebagai pasien dengan telefon…
Afitiani : “Assalamualaikum Diana, selamat pagi.”
Diana : ”Waalaikumsalam, selamat pagi, ini dengan siapa ya?”
Afitiani : “Perkenalkan, nama saya Afitiani, dari Universitas Pembangunan
Nasional Veteran Jakarta, Mahasiswi S1 Keperawatan tingkat 2. Sesuai
dengan kontrak kita sebelumnya, bahwa hari ini saya dan Clarissa selaku
rekan saya akan memberikan penyuluhan kesehatan mengenai penyakit
kolestrol , tujuan dari penyuluhan ini agar Diana dan Putri memahami apa
itu penyakit kolestrol , bagaimana cara mencegahnya, dan cara
mengobatinya.untuk waktu yang diperlukan sekitar 15 menit. Apakah
bersedia ?”
Diana : ”Baik saya bersedia,nanti saya juga akan kabari putri .”
Afitiani : ”Baik terima kasih sebelumnya, kami mempunyai games ya yang
akan di jelaskan oleh Clarissa”
Clarissa : “Baik, selamat pagi ibu-ibu , apa kabar semua nya? perkenalkan
nama saya Clarissa dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Jakarta, Mahasiswi S1 Keperawatan tingkat 2. Saya akan memberikan
games kepada Diana dan Putri. Caranya yaitu tulis di kertas putih setuju dan
tidak setuju, jika saya beri pertanyaan, maka harus mengangkat kertas sesuai
jawaban pendapat masing-masing.langsung kita mulai saja ya.”
Diana dan Putri: ”Baik , kami sudah menyiapkan kertasnya.”
Clarissa : ”Oke, sekarang pertanyaan nya,penyebab kolstrol itu adanya
riwayat keturunan,setuju atau tidak ibu ? .”
Diana dan Putri : “Setuju.”
Clarissa : “Mengapa bisa dikatakan setuju ?”
Diana : ”Karena itu salah satu penyakit keturunan”
Putri : “ saya setuju, karena Kolesterol tinggi dapat dipicu oleh perubahan
atau mutasi sejumlah gen, yang diturunkan dari kedua orang tua ”.
Clarissa : ”Betul sekali, sekarang lanjut pertanyaan kedua ya, apakah
Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang adalah salah satu
langkah utama yang bisa dilakukan dalam mencegah atau menurunkan
kadar kolesterol ?.
Diana dan Putri : ”setuju ”
Putri :” Tetapi Kandungan lemak dalam makanan harus rendah. ”.
Diana :” Cobalah ganti konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh
dengan buah-buahan dan sayur-sayuran, serta biji- bijian utuh (misalnya,
roti gandum utuh). Agar kadar kolesterol dalam tubuh akan tetap rendah”
Clarissa : ”Wah kalian sudah mengerti ya,betul sekali ya, Menghindari
merokok juga merupakan hal penting selain diet rutin dan menurunkan berat
badan bagi yang memiliki berat badan berlebih. .”
Afitiani : ”Terima kasih Clarissa, Kolesterol membantu tubuh memproduksi
vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak.
Kolesterol dalam kadar yang sesuai sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh
dalam membantu membangun sel-sel baru agar tubuh bisa tetap berfungsi
secara normal. Selain dari itu, kolesterol juga dibutuhkan untuk proses
pencernaan, produksi hormon, dan membentuk vitamin D. Jika kadar
kolesterol terlalu tinggi, maka hal tersebut berbahaya bagi tubuh karena
akan menyebabkan berbagai penyakit dan komplikasi.
Di dalam darah, kolesterol dibawa oleh protein. Gabungan keduanya disebut
dengan lipoprotein. Dua jenis utama lipoprotein adalah lipoprotein dengan
kepadatan rendah (LDL) yang biasa disebut dengan kolesterol jahat dan
lipoprotein dengan kepadatan tinggi (HDL) yang biasa disebut dengan
kolesterol baik.
Clarissa :”Tugas LDL adalah mengangkut kolesterol dari organ hati ke sel-
sel yang membutuhkan. Namun jika jumlah kolesterol tersebut melebihi
kebutuhan, maka dapat mengendap pada dinding-dinding arteri yang
menyebabkan penyakit. Sementara itu, HDL bertugas untuk mengangkut
kolesterol kembali ke dalam organ hati, sebagai kebalikan dari LDL. Dalam
hati, kolesterol akan dihancurkan atau dikeluarkan oleh tubuh melalui feses
atau kotoran. Kadar koletesterol dalam darah yang disarankan untuk setiap
orang bervariasi. Tergantung tiap orang apakah memiliki risiko lebih tinggi
atau lebih rendah untuk bisa terkena penyakit pembuluh arteri. Sementara
itu, pemeriksaan terkait kadar atau jumlah kolesterol dalam darah bisa
diukur dengan melalui tes darah.Pemeriksaan kadar kolesterol dalam darah
sebaiknya dilakukan jika mengalami gejala kelebihan berat badan, tekanan
darah tinggi, mengidap diabetes, atau memiliki penyakit lainnya yang bisa
saja meningkatkan kadar kolesterol.
Afitiani : Betul banget nih Clarissa,Jika terdapat keluarga dekat yang
mengidap penyakit akibat kolesterol, atau ada keluarga dekat yang memiliki
riwayat kardiovaskular pada usia dini, maka diagnosis terhadap kadar
kolesterol sangat dianjurkan.Bagi mereka yang pernah terdiagnosis
memiliki penyakit jantung koroner, stroke ringan, atau penyakit arteri
perifer, disarankan melakukan pemeriksaan ini juga.

Tahap implementasi
Clarissa : ”Jadi, Kolesterol adalah lemak yang berguna bagi tubuh. Namun
bila kadarnya di dalam tubuh terlalu tinggi, kolesterol akan menumpuk di
pembuluh darah dan mengganggu aliran darah.
Kolesterol merupakan zat yang diproduksi secara alami oleh organ hati,
tetapi juga bisa ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, seperti
daging dan susu. Kolesterol diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel
sehat, memproduksi sejumlah hormon, dan menghasilkan vitamin D.
Meskipun penting bagi tubuh, kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika
kadarnya terlalu tinggi..
Afitiani : ”Baik saya akan melanjutkan pemaparan dari Clarissa ya , nah
penyebab dari kolestrol yaitu Jika tingkat kolesterol dalam darah melampaui
kadar normal, maka kondisi ini disebut sebagai hiperkolesterolemia atau
kolesterol tinggi. Kondisi kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko
penyakit serius. Kolesterol sendiri adalah senyawa lemak berlilin yang
sebagian besar diproduksi pada organ hati dan sebagian lainnya didapatkan
dari makanan. Umumnya, serangan jantung dan stroke merupakan penyakit
yang mengintai pengidap kolesterol tinggi yang diakibatkan adanya
pengendapan kolesterol berlebihan pada pembuluh darah.Mengonsumsi
makanan dengan kandungan kolesterol tinggi atau kurang olahraga juga bisa
menyebabkan kelebihan kolesterol, Namun, faktor keturunan juga bisa
menjadi pemicu dari kolesterol.
Putri : ”untuk gejala nya itu seperti apa ya ? ,karena saya sering mengalami
kolestrol yang tinggi sampai saat ini ”
Clarissa : “Rasa sakit di dada bagian depan atau pada lengan (angina)
ketika seseorang mengalami stres atau sedang melakukan kegiatan fisik
yang berat juga dapat disebabkan karena kolesterol yang tinggi. Kolesterol
tinggi juga meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit jantung
koroner.Jika tidak mengubah pola makan dan tidak berhenti merokok,
pengidap kolesterol tinggi akan lebih berisiko terkena stroke atau penyakit
jantung. Pada rokok ditemukan sebuah zat kimia yang disebut akrolein. Zat
ini dapat menghentikan aktivitas kolesterol baik atau HDL untuk
mengangkut timbunan lemak menuju hati. Akibatnya, bisa terjadi
penyempitan arteri atau aterosklerosis.
Diana : ”ini tuh penyebab nya gara-gara apa ya? soalnya saya sering
mengalami kolestrol ini ”
Afitiani : ”Bagus sekali pertayaannya, Selain itu, Hiperkolesterolemia atau
kolesterol tinggi dapat dipicu oleh gaya hidup yang tidak sehat, penyakit yang
diderita, dan keturunan, seperti akan dijelaskan di bawah ini :

1. Gaya hidup tidak sehat


Konsumsi makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh dapat
menyebabkan kolesterol tinggi. Contoh makanan tersebut adalah
gorengan, susu full cream, kulit ayam, dan jeroan. Kebiasaan lain
yang dapat meningkatkan kadar kolesterol, adalah kurang
berolahraga dan merokok.
2. Penyakit yang diderita
Penderita obesitas, diabetes, dan hipotiroidisme rentan menderita
kolesterol tinggi.
3. Keturunan
Kolesterol tinggi dapat dipicu oleh perubahan atau mutasi sejumlah
gen, yang diturunkan dari kedua orang tua. Mutasi gen ini membuat
tubuh tidak bisa membuang kolesterol dari dalam darah. Namun,
kolesterol tinggi akibat faktor genetik lebih jarang terjadi bila
dibandingkan dengan dua faktor sebelumnya.
Clarissa : “ada yang tau ga nih pengobatan nya gimana ?”
Putri : “ saya selama ini berobat ke dokter saja.”
Diana :” saya juga hanya berobat ke dokter saya .”
Clarissa : “Betul yaa, Kadar kolesterol bisa diturunkan dan risiko penyakit
jantung yang mengintai bisa dihindari, sebaiknya sering periksakan diri ke
dokter agar risiko tersebut bisa dihindari. Pengobatan dengan memberi resep
obat penurun kolesterol, biasanya akan dilakukan oleh dokter. beberapa
jenis obat bisa digunakan sesuai anjuran dokter, yaitu
Obat golongan statin, seperti simvastatin dan atorvastatin.
Ezetimibe.
Jika kadar trigliserida pasien juga tinggi, dokter juga akan meresepkan obat
di bawah ini:
Fibrate, seperti fenofibrate dan gemfibrozil.
Suplemen omega 3 dan lecithin
Vitamin B3 (niacin).
Afitiani : Nah,selain itu ada juga , ibu ibu harus tau, nilai kolesterol normal
yang terdiri LDL, HDL, trigliserida, serta kolesterol total, yang bisa
diketahui dari pemeriksaan darah:
LDL: kurang dari 100 mg/dL.
HDL: 60 mg/dL atau lebih.
Trigliserida: kurang dari 150 mg/dL.
Kolesterol total: kurang dari 200 mg/dL.
Afitiani : “Apakah Diana dan Putri sudah cukup paham sampai di sini?”
Putri: “Iya, saya sudah cukup paham,tapi saya izin bertanya apakah
olahraga dapat menurunkan kolestrol ? .”
Clarissa : “ baik ibu putri , terima kasih atas pertanyaan nya, Berolahraga
secara teratur dapat membantu menaikkan kadar HDL, dan mencegah
serangan jantung. Lakukan olahraga ringan minimal 30 menit dalam sehari,
seperti jogging, bersepeda, berenang, atau senam aerobik.
Diana : “ apakah Menerapkan pola makan yang sehat penting dilakukan
untuk mempertahankan kadar kolesterol tetap normal?”
Afitiani : “bagus sekali pertanyaan nya Diana, Menerapkan pola makan
yang sehat penting dilakukan untuk mempertahankan kadar kolesterol tetap
normal. Hindari memasak makanan dengan cara digoreng. Sebagai
alternatif, olah makanan dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus.
Cara lain adalah dengan memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat
seperti buah dan sayuran. Hindari konsumsi daging merah, jeroan, kuning
telur, susu full cream, keju, serta makanan ringan seperti kue dan biskuit.
Sebagai gantinya, perbanyak konsumsi ikan dan makanan dengan
kandungan omega 3, seperti alpukat dan kacang-kacangan. .”

Tahap Evaluasi
Sebelum mengakhiri sesi penyuluhan kali ini, Clarissa dan afitiani selaku
pemapar materi pun mengevaluasi target sasaran dengan memberikan
sedikit pertanyaan ulang mengenai materi pendidikan kesehatan mengenai
gastritis.
Clarissa : “Baik, sebelum mengakhiri sesi ini. Saya mau bertanya lagi
sedikit mengenai materi sebelumnya. Jadi apa yang dimaksud dengan
koleestrol ? ”
Diana : “lemak yang berguna bagi tubuh. Namun bila kadarnya di dalam
tubuh terlalu tinggi, kolesterol akan menumpuk di pembuluh darah dan
mengganggu aliran darah”
Afitiani : “Betul. Lalu biasanya gejala yang sering terjadi seperti apa?”
Putri : “Rasa sakit di dada bagian depan atau pada lengan (angina) ketika
seseorang mengalami stres atau sedang melakukan kegiatan fisik yang berat
juga dapat disebabkan karena kolesterol yang tinggi. Kolesterol tinggi juga
meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit jantung koroner.Jika
tidak mengubah pola makan dan tidak berhenti merokok, pengidap
kolesterol tinggi akan lebih berisiko terkena stroke atau penyakit jantung.”
Clarissa : “Benar sekali. Lalu apa tugas dari LDL dan HDL ?
Diana : “ tadi setau saya , Tugas LDL adalah mengangkut kolesterol dari
organ hati ke sel-sel yang membutuhkan. Namun jika jumlah kolesterol
tersebut melebihi kebutuhan, maka dapat mengendap pada dinding-dinding
arteri yang menyebabkan penyakit. Sementara itu, HDL bertugas untuk
mengangkut kolesterol kembali ke dalam organ hati, sebagai kebalikan dari
LDL
Afitiani : “Baik, bagaimana apakah sudah paham?”
Diana dan Putri : “Sepertinya sudah cukup jelas ya.”
Clarissa: “Baik , terima kasih banyak sudah meluangkan waktunya ya ibu-
ibu ”
Afitiani: “Semoga bermanfaat ya ibu-ibu ”

Setelah selesai melakukan promosi kesehatan pada ibu Diana dan Ibu Putri,
Clarissa dan Afitiani melakukan evaluasi akan promosi yang telah mereka
lakukan
Clarissa: “Kegiatan promosi kesehatan ini sudah sesuai sasaran dan
partisipan pun dapat memahami materi yang disampaikan. Semua tahap
dalam promosi kesehatan telah dilaksanakan dengan baik.”
Afitiani : “Tepat sekali, Diana. Semoga apa yang kita sampaikan
bermanfaat dan partisipan dapat menerapkannya di kehidupan sehari-hari
ya..”
Promosi kesehatan yang dilakukan oleh Clarissa dan Afitiani pun berakhir
dengan baik. Target sesuai, tahapan berjalan dengan lancar, dan partisipan
dapat memahami materi yang disampaikan.
-Sekian dan Terima Kasih-

Anda mungkin juga menyukai