Dosen Pengempu :
Dr. Irdamurni, M.Pd
Kelompok 6 :
1. Aviqtry (20003004)
2. Indah Tri Wahyuni (20003112)
3. Rosy Mahersa (20003143)
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunia-
Nya kami masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini.Tidak lupa kami ucapkan
terimakasih kepada dosen pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam
menyelesaikan makalah ini.
Penulis ucapkan banyak terima kasih kepada segala pihak yang telah membantu dalam
penulisan makalah ini. Semoga makalah ini bisa membantu bagi siapa saja yang membutuhkan
sedikit pengetahuan tentang salah satu materi Pembelajaran ABB. Materi yang kami angkat dalam
makalah ini tentang Asesmen Perkembangan Gangguan Perilaku Anak Kesulitan belajar
Namun demikian makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya makalah ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman.
Kelompok 6
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan .................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan .......................................................................................... 12
B. Saran .................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap anak memiliki suatu ciri yang khas yaitu dia selalu tumbuh dan
berkembang. Perkembangan merupakan sederetan perubahan fungsi organ tubuh yang
bersifat progresif, teratur dan saling berkaitan. Perkembangan merupakan interaksi
kematangan susunan saraf pusat dengan organ yang dipengaruhinya, antara lain meliputi
perkembangan system neuromuskuler, bicara, emosi dan social. Semua fungsi tersebut
berperan penting dalam kehidupan manusia yang utuh. Dilihat dari aspek-aspek
perkembangannya, setiap anak memiliki ragam yang berbeda-beda antara satu dengan
yang lain. Meskipun demikian secara umum para ahli sepakat bahwa ada pola-pola
perkembangan yang cenderung sama dan berlaku bagi sebagian besar manusia. Jika ada
aspek perkembangan anak yang berjalan di luar pola umum tersebut, mereka dapat
dikategorikan mengalami perbedaan atau kelainan perkembangan. Perbedaan itu ada
yang sifatnya lebih lamban atau lebih cepat dari kebanyakan anak-anak lain yang sebaya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa instrument asesmen perkembangan perilaku?
2. Apa analisis hasil asesmen perkembangan perilaku?
3. Apa interpretasi kemampuan perilaku?
4. Apa intervensi gangguan perilaku?
C. Tujuan
1. Mengetahui instrument asesmen perkembangan perilaku
2. Mengetahui analisis hasil asesmen perkembangan perilaku
3. Mengetahui interpretasi kemampuan perilaku
4. Mengetahui intervensi gangguan perilaku
BAB II
PEMBAHASAN
Sudarsono (1993), emosi adalah suatu keadaan yang kompleks dari organism seperti
tergugahnya perasaan yang disertai dengan perubahan-perubahan dalam organ tubuh yang
sifatnya luas, biasanya ditambahi dengan perasaan yang kuat yang mengarah ke suatu bentuk
tingkah laku atau perilaku tertentu. Erat hubungannya dengan kondisi tubuh, denyut jantung,
sirkulasi darah, pernapasan, dapat diekspresikan, seperti tersenyum, tertawa, menangis, dapat
merasakan sesuatu seperti merasa senang, merasa kecewa. Perilaku Emosi, meliputi: Kemarahan,
ketakutan, kegembiraan, afeksi. Untuk mengetahui apakah anak memiliki perilaku emosi adalah
dengan melakukan kegiatan yang membutuhkan pengendalian diri terhadap emosi yang muncul
sesuai kondisi di lingkungan sekitar. Misalnya, anak dikondisikan dalam kondisi yang memicu
emosi marah. Dapat diamati bagaimana sikap anak saat marah.
Menurut Sunanto, dkk (2013: 47), perilaku adaptif adalah perilaku yang telah disepakati dan
hidup bersama dengan kelompok masyarakat. Perilaku adaptif, seperti: suka bersosialisasi. Untuk
mengetahui apakah anak berperilaku adaptif adalah dengan melakukan kegiatan yang
menimbulkan interaksi dengan lingkungan sekitar. Misalnya, anak dikondisikan untuk mematuhi
aturan yang ditetapkan oleh sekolah. Terdapat 2 opsi perilaku yang akan muncul. Dapat diamati
anak akan menaati aturan atau melanggar aturan tersebut.
Perilaku maladaptif artinya yang bersangkutan tidak lagi mampu menyesuaikan diri atau
beradaptasi dengan keadaan sekeliling secara wajar. Menurut Sunanto, dkk (2013: 48), perilaku
maladaptif adalah perilaku –perilaku yang tidak sesuai dengan kondisi perilaku umum yang
berlaku pada suatu kelompok masyarakat. Untuk mengetahui apakah anak berperilaku maladaptif
adalah dengan melakukan kegiatan yang menimbulkan interaksi dengan lingkungan sekitar.
Misalnya, anak dikondisikan untuk mematuhi aturan yang ditetapkan di rumah. Terdapat 2 opsi
perilaku yang akan muncul. Dapat diamati anak akan menaati aturan atau melanggar aturan yang
telah ditetapkan di rumah.
Dalam rangka menentukan instrumen asesmen perilaku guru/ asesor membuat kisi-kisi
instrumen secara menyeluruh baik dalam salah satu komponen tertentu maupun seluruh
komponen dari perilaku. Kisi-kisi ini bertujuan untuk mempermudah dalam membuat soal atau
tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh siswa.
Ya Kadang Tidak
1 Perkembangan Social
Suka menyendiri
Memilih-milih teman
Meiliki permasalahan
berteman
JUMLAH
2 Perkembangan Emosi
2.1 lingkungan sekolah
Mudah tersinggung
Suka menangis
JUMLAH
Keterangan :
Ya : skor 2
Kadang-kadang : skor 1
Tidak : skor 0
Data profil dan karakteristik gangguan perilaku subjek berguna untuk mengetahui tipe dan
intensitas gangguan perilaku pada subjek. Prosedur selanjutnya adalah observasi perilaku
menggunakan pendekatan ABC (antecedentbehavior-consequence) yang dilakukan oleh
peneliti dalam tujuh sampai sembilan series pengamatan partisipatif. Hasil pengamatan ABC
perilaku kemudian dikonfirmasi dengan pengisian Skala Motivasi Perilaku Durrand &
Crimmins oleh guru dengan didampingi peneliti.
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Kritik dan saran dari pembaca sangat diperlukan untuk menyempurnakan makalah agar
pembuatan makalah selanjutnya lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat memberikan
pengetahuan yang bermanfaat bagi pembaca
DAFTAR PUSTAKA
Hairina, Y. (2013). Intervensi untuk Mengatasi Gangguan Perilaku Menentang Anak dengan
Parent Management Training. Mu’adalah Jurnal Studi Gender Dan Anak, 1(1), 81–89.