Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN CRITICAL

BOOK REPORT (CBR)


“PELUANG BISNIS”
MATA KULIAH : SAINS ENTERPRENERSHIP

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


KELOMPOK A
1. AZZAHRA SIREGAR 2. RABIATUL ADAWIYAH 3. PUTRI LASMIDA
(4203151042) (4201151016) MARPAUNG (4203351020)

4. DEWI MARIANI 5. WILLY MALAU


HUTAGAOL (4203351033) (4203151050)
Table of CONTENTS

RINGKASAN RINGKASAN
01 BUKU 1 02 BUKU 2

KEUNGGULAN
DAN KESIMPULAN
03 KELEMAHAN 04 DAN
BUKU REKOMENDASI

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


IDENTITAS BUKU UTAMA

Judul Buku Kewirausahaan

NO ISBN 978-602-74081-1-1

Penulis Prof.Dr. Dedy Takdir S,SE., M. S,


H.Mahmudin AS,SE,Msi dan
Dr.Sudirman Zaid, SE.,M.Si

Nama Penerbit Wijana Mahadi Karya

Kota Terbit Yogyakarta

Tahun Terbit 2015

Jumlah Halaman 209 (Bab IV dan Bab V)



Cetakan Ke-1
IDENTITAS BUKU PEMBANDING

Judul Buku Kewirausahaan

NO ISBN 978-602-449-466-7

Penulis Rr.Nanik Setyowati


Maya Mustika Kartikasari
Siti Maizul Habibah

Nama Penerbit Unesa University Press

Kota Terbit Surabaya

Tahun Terbit 2020

Jumlah Halaman 176 (Bab II)



Cetakan Ke-2
01
RINGKASAN BUKU
UTAMA
(KEWIRAUSAHAAN)
HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK
BAB IV PENDAHULUAN

Setiap kegiatan yang mempunyai bobot persaingan, memerlukan


ketajaman naluri, Seorang pemburu memerlukan naluri untuk bersaing dengan
buruannya. Demikian juga dalam dunia kewirausahaan, pengusaha bersaing tidak
hanya dengan perusahaan-perusahaan pesaing. tetapi juga dengan keadaan dan
situasi tertentu, seperti moneter dan ekonomi, politik, perusahaan kebijaksanaan
pemerintah.
Untuk dapat menginspirasi setiap perkembangan yang mungkin terjadi,
seorang wiraswasta perlu melatih naluri kewiraswastaannya, agar selalu siap
menghadapi hal apapun dan tetap bertahan hidup.
Pemahaman Mengenai Bisnis

Pemahaman mengenai bisnis dari pengalaman saat ini apakah sebagai


pemilik atau sebagai orang yang berperan pengembang bisnis milik orang lain,
maka atas pengalaman itu melihat adanya peluang-peluang yang dapat diraih yang
sejalan dengan keputusan dalam komitmen
Untuk melaksanakan komitmen dalam proses integrasi, harus mampu
mengembangkan kekuatan pikiran dalam kereativitas sebagai pemicu dalam
membuat peluang bisnis.
BISNIS adalah seluruh kegiatan dalam (B)erusaha yang terkait dengan
proses (Integrasi dalam pemanfaatan (S)umberdaya yang tersedia untuk
mengubah menjadi (N)isbah (perbandingan antara aspek-aspek kegiatan yang
dapat dinyatakan dengan angka missal perbandingan antara laba dan penjualan)
utnuk kepentingan ke dalam (Individu dan (S)osial.
Identifikasi Bisnis

Sejalan dengan pemahaman makna bisnis yang kita rumuskan di


atas, maka kekuatan pikiran terus menjadi daya dorong untuk menggerakkan
kreativitas bisnis untuk memahami proses integrasi ke dalam usaha merespon
identifikasi bisnis yang menjadi komitmen. Oleh karena itu, diperlukan
kemampuan untuk mengungkap hal-hal yang kita utarakan di bawah ini:
• Pertama, melihat dari situasi menjadi masalah itu secara jelas dan
hubungannya yang menunjukkan gambaran sesuatu yang mungkin salah.
• Kedua, menafsirkan hubungan tersebut secara efektif dan berusaha
memikirkan penilaian secara realistik dalam kaitan berpikir preses integrasi.
• Ketiga, menggerakkan pelatihan dan energi dalam melibatkan orang-orang
yang diajak untuk bekerjasama.
• Keempat, membuat keputusan dari hasil identifikasi bisnis atas peluang-
peluang yang akan diraih secara lebih berfokuskan.
Rencana Bisnis

Pertama, mengumpulkan seluruh informasi ke dalam satu


berkas yang disusun secara sistematis yang berisikan hal-hal sebagai
berikut:
1) Deskripsi bisnis yang menjelaskan mengenai definisi bisnis (bisnis
yang sesungguhnya, produk, maksud tujuan bisnis), definisi
produk (jenis produk atau jasa yang disiapkan, deskripsi mengenai
produk), hubungan industry.
2) Strategi pemasaran yang menjelaskan mengenai definisi pasar,
posisi pasar, harga, distribusi, potensi penjualan.
3) Analisis persaingan yang menjelaskan mengenai persaingan,
keterampilan dan faktor kunci keberhasilan, manfaat perbedaan
persaingan, strategi persaingan, rintangan untuk masuk, analisis
nilai tambah.
4) Rencana perancangan dan pengembangan.
5) Rencana operasi dan manajemen.
6) Rincian komponen keuangan.
Kedua, dengan memperhatikan dokumen yang tersusun di
atas, maka langkah selanjutnya membangun kepercayaan untuk
menarik peminat dalam menanamkan modal untuk pendirian bisnis
yang direncanakan dengan mengungkapkan hal-hal tersebut:
1) Kelompok manajemen professional ke dalam satu tim, yang
menyangkut kompetensi dalam perencanaan, keterampilan
mengorganisasikan, control, kepemimpinan.
2) Posisi keuangan saat ini dan proyeksinya yang dapat dilihat dari
laporan rugi/ laba, neraca,arus kas, investasi.
3) Produk dan jasa yang ditawarkan harus jelas memberikan
gambaran karakteristiknya, cara kerja produk, bagaimana jasa
dimanfaatkan, bagaimana faktor waktu mempengaruhi dalam
menghasilkan uang dan daur ekonomi (fase introduksi, fase
pendewasaan, fase mendatar).
BAB V Penentuan Peluang Usaha dan Menemukan Peluang Usaha

Kewirausahaan dalam perspektif


ekonomi dapat dijelaskan dari aspek peluang. Berangkat dari pertanyaan di atas
Sebagaimana beberapa ahli mendefinisikan dengan memanfaatkan potensi diri
kewirausahaan sebagai tanggapan yang kita, maka dalam menemukan peluang
dilakukan terhadap peluang-peluang usaha yang usaha yang cocok, kita dapat
diwujudkan dalam berbagai tindakan dengan menggunakan pendekatan, yaitu :
berdirinya sebuah unit usaha sebagai hasil dari • Pendekatan in-side-out (dari dalam
tindakannya ke baar) bahwa keberhasilan akan
Untuk menemukan peluang usaha dapat dirah dengan memenuhi
yang prospektif seharusnya kita sebagai kebutuhan yang ada saat ini.
wirausahawan sentiasa mencari informasi yang • Pendekatan out-side-in (dari luar
terkait dengan perubahan lingkungan dan ke dalam) bahwa keberhasilan
kebutuhan masyarakat. Samber informasi dapat akan dapat diraih dengan
diperoleh dari instanembaga pemerintah, media menciptakan kebutuhan.
massa, pasar atau mungkin melalui wawancara
dengan konsumen.
Dalam memilih lapangan usaha yang akan kita
Memilih Lapangan Usaha dan geluti, perlu dipertimbangkan hal-hal berikut:
Mengembangkan Gagasan Usaha a) Lapangan usaha yang cocok untuk orang lain belum
tentu cocok bagi kita.
b) Lapangan usaha yang pada masa lalu
Setelah mengetahui kebutuhan menguntungkan, belum tentu pada saat ini masih
masyarakat dan berhasil menemukan berbagai menguntungkan, atau lapangan usaha yang
lapangan usaha dan gagasan usaha, maka menguntungkan saat ini belum tentu menguntungkan
langkah berikutnya adalah menjawab pertanyaan: di masa yang akan datang.
"Manakah di antara lapangan usaha dan c) Lapangan usaha yang berkembang baik di suatu
gagasan-gagasan usaha tersebut yang paling daerah, belum tentu dapat berkembang dengan baik
tepat dan cocok untuk saya? Pertanyaan ini pula di daerah lain, dan sebaliknya.
sangat tepat, mengingat setiap orang memiliki d) Dari pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka
potensi diri yang berbeda beda. Tentunya dalam dalam memilih lapangan usaha, kita perlu kembali
memilih lapangan usaha dan mengembangkan melihat kondisi internal dan kondisi eksternal dimana
gagasan usaha, kita perlu menyesuaikan dengan usaha kita jalankan. Faktor internal yang dimaksud
potensi diri yang kita miliki. Kekeliruan dalam seperti penguasaan sumberdaya (lahan, bangunan,
memilih yang disebabkan karena ketidakcocokan peralatan dan finansial), penguasaan teknis atau
atau Ketidaksesuaian pada akhirnya akan keterampilan, penguasaan manajemen dan jejaring
mendatangkan kesulitan atau bahkan kegagalan sosial yang kita miliki. Sedangkan faktor eksternal
di kemudian hari. seperti peraturan pemerintah, tingkat permintaan dan
penawaran, persaingan, resiko dan prospek ekonomi
baik lokal, regional, nasional maupun global.
02
RINGKASAN BUKU
PEMBANDING
(KEWIRAUSAHAAN)
HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK
Pengertian Ide dan Peluang Usaha

Dalam Kamus Besar Bahasa


Indonesia (KBBI) ide adalah rancangan yang Dalam mengevaluasi ide untuk menciptakan
tersusun di pikiran. Sedangkan peluang adalah nilai–nilai potensial (peluang usaha),
kesempatan (ruang gerak) baik dalam bentuk wirausaha perlu mengidentifikasi dan
konkret mau pun dalam bentuk abstrak (Taufan, mengevaluasi semua risiko yang mungkin
1998: 34). Peluang kewirausahaan dapat diartikan terjadi dengan cara sebagai berikut.
kesempatan pasti yang bisa didapatkan 1. Mengurangi kemungkinan risiko melalui
seseorang atau lebih dengan mengandalkan strategi yang proaktif.
potensi diri yang ada serta memanfaatkan 2. Menyebarkan risiko pada aspek yang
berbagai kesempatan atau peluang yang dengan paling mungkin.
segera diambil. Menurut Zimmerer, ide–ide yang 3. Mengelola risiko yang mendatangkan
berasal dari wirausahawan dapat menciptakan nilai atau manfaat.
peluang untuk memenuhi kebutuhan nyata
dipasar.

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


Sumber-Sumber Potensial Usaha
Keterkaitan Ide dan Peluang Kewirausahaan

Seorang wirausaha dapat menambah nilai


suatu barang dan jasa melalui inovasi. Wirausaha dapat Proses penjaringan ide atau
menciptakan nilai dengan cara mengubah semua tantangan disebut proses screening merupakan suatu
menjadi peluang melalui ide-idenya dan akhirnya ia menjadi cara terbaik untuk menuangkan ide potensial
pengendali usaha (business driven) (Suryana, 2003). menajadi produk dan jasa riil. Ada pun
langkah untuk penjaringan ide dapat
Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan untuk dilakukan sebagai berikut.
mengubah suatu ide menjadi peluang sebagai berikut.
1. Menciptakan produk baru dan berbeda.
a. Ide dapat digerakkan secara internal melalui
perubahan cara-cara atau metode yang lebih baik 2. Analisis produk dan proses produksi
untuk melayani dan memuaskan pelanggan dalam secara mendalam.
memenuhi kebutuhannya.

b. Ide dapat dihasilkan dalam bentuk produk atau jasa


3. Menaksir Biaya Awal.
baru. 4. Memperhitungkan risiko yang mungkin
c. Ide dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi terjadi.
bagaimana pekerjaan dilakukan atau modifikasi cara
melakukan suatu pekerjaan.
Peluang Usaha

Banyak peluang usaha yang bisa diraih, apakah itu


wirausaha yang bermula dari hanya sekadar hobi atau
memang dari awal berminat menekuninya. Untuk menjadi
wirausaha yang berhasil seseorang harus memiliki bekal
pengetahuan kewirausahaan dan bekal keterampilan
kewirausahaan. Bekal pengetahuan kewirausahaan yang
terpenting adalah pengetahuan mengenai bidang usaha yang
akan dimasuki, lingkungan usaha, pengetahuan tentang
peran dan tanggung jawab, pengetahuan tentang kepribadian
dan kemampuan diri, pengetahuan tentang manajemen dan
bisnis. Bekal keterampilan yang perlu dimiliki mencangkup
keterampilan konseptual dalam mengatur strategi dan
memperhitungkan risiko.

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


Metode-Metode Untuk
Memunculkan Ide
Sumber Ide

Berikut ini beberapa metode yang bisa dilakukan untuk


memunculkan ide.
Sumber ide dapat berasal dari 1) Kelompok focus. Metode ini sangat berguna untuk
beberapa seperti di bawah ini. menyaring beberapa konsep produk yang ada agar
1) Pengalaman pribadi selanjutnya dapat dianalisis menggunakan pendekatan
2) Minat/hobi kuantitatif.
3) Penemuan secara tidak sengaja 2) Bertukar pikiran. Metode ini dapat digunakan dalam
4) Pencarian ide dengan penuh pengembangan produk baru didasarkan fakta bahwa
pertimbanga peningkatan kreativitas orang dapat dirangsang dengan
5) Keterampilan cara dipertemukan dengan orang lain dan diikutsertakan
dalam suatu diskusi berkelompok.
3) Analisis masalah. Metode ini dilakukan dengan cara
menyebarkan kuesioner pada para konsumen atau calon
konsumen potensial untuk memperoleh tanggapan
mengenai kinerja suatu produk pada kategori tertentu
atau persepsi terhadap suatu konsep produk baru yang
akan dipasarkan.
Cara Menjadikan Ide
Sebagai Peluang Usaha 3. Menangkap Peluang Usaha
Untuk menangkap peluang usaha
menurut James L. Hessbet, kekuatan-kekuatan
1. Ide sebagai Peluang peluang usaha yang memacu pada penawaran dan
Di bawah ini cara menjadikan ide-ide permintaan jasa antara lain sebagi berikut.
sebagai peluang usaha. 1) Sistem distribusi yang didasarkan atas informasi
1) Ide dapat digerakkan secara internal melalui meningkat.
perubahan cara- cara/metode yang lebih baik 2) Adanya deregulasi.
untuk dapat memenuhi kepuasan pelanggan. 3) Hambatan perdagangan berkurang.
2) Ide dapat dihasilkan dalam bentuk produk dan 4) Teknologi informasi meningkat.
jasa baru. 5) Perkembangan pasar modal.
3) Ide dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi, 6) Konsumen semakin menghargai nilai dan waktu.
bagaimana pekerjaan dilakukan atau dimodifikasi
cara melakukan suatu pekerjaan
4. Analisis Peluang Usaha
Berikut ini adalah langkah-langkah yang
2. Sumber-Sumber Potensial Peluang dapat dilakukan.
1) Menciptakan produk baru dan berbeda 1) Meneliti luas usaha yang dipilih.
2) Mengamati pintu peluang 2) Bentuk usaha dan jenis usaha yang ditekuni.
3) Memperhitungkan risiko yang mungkin terjadi 3) Mengenal informasi usaha yang diterima.
4) Bekal Pengetahuan dan Kompetensi 4) Memiliki peta peluang usaha yang
Kewirausahaan menguntungkan.
5. Langkah-langkah Peluang Usaha
Langkah-langkah yang dapat dilakukan
dalam menyambut peluang usaha.
1) Membuat skestsa bidang usaha yang ditekuni.
2) Penyediaan modal dan mengurus izin usaha.
3) Menyiapkan tenaga kerja dan menyiapkan sarana. 7. Ciri-ciri peluang usaha yang baik
4) Menyiapkan bahan baku dan Menetapkan lokasi. 1) Peluang itu orisinal dan tidak meniru.
5) Menetapkan metodelogi dan teknologi usaha. 2) Peluang itu harus dapat mengantisipasi perubahan
6) Menetapkan manajemen dan mencari mitra usaha. persaingan dan kebutuhan pasar di masa mendatang.
7) Menganalisis peluang usaha berdasarkan 3) Benar-benar sesuai dengan keinginan agar peluang bisa
produk/jasa. bertahan lama.
4) Tingkat visibilitas (kelayakan usaha) benar-benar teruji
6. Orientasi Eksternal dan Internal untuk itu dilakukan riset dan trial (uji coba) dalam pasar.
Keingintahuan dan minat pada semua 5) Bersifat ide yang kreatif dan inovatif bukan tiruan dari ide
yang terjadi didunia merangsang orientasi eksternal. orang lain.
Orientasi internal merangsang penggunaan sumber 6) Ada keyakinan bisa mewujudkan dan sukses untuk
daya-sumber daya pribadi untuk mengidentifikasi menjalankannya.
peluang venture baru. 7) Ada rasa senang menjalankannya dan benar-benar suka
Orientasi Eksternal diperoleh dari hal sebagai berikut. dengan bisnis tersebut.
1) Konsumen,
2) Perusahaan yang sudah ada,
3) Saluran distribusi,
4) Pemerintah, dan Penelitian dan pengembangan.
9. Kegagalan Sebuah Peluang
8. Faktor-Faktor Keberhasilan Sebuah Peluang
Faktor kegagalan sebuah peluang usaha yang
Berikut ini beberapa faktor yang
gagal dijadikan bisnis, adalah sebagai berikut.
berperan dalam keberhasilan sebuah peluang usaha.
1) Kebutuhan pasarnya tidak bersifat monoton dan
1) Peluang itu memenuhi ciri-ciri peluang bisnis yang
musiman.
baik, bukan tiruan.
2) Peluang itu sudah “kadaluarsa” atau telah banyak ada
2) Berawal dari uji tes pasar dan uji coba (trial)
orang.
3) Mengikuti dan memenuhi kebutuhan konsumen
3) Tidak segera mengambil keputusan untuk memulainya.
4) Mengikuti trend (kecenderungan) perubahan pasar
4) Waktunya sudah lewat.
5) Bisa terus menerus diinovasi dan ditingkatkan
5) Survey pasar tidak akurat.
kualitasnya
6) Mudah ditiru atau dibuat oleh orang lain.
6) Risiko kegagalannya tidak besar saat pertama kali
7) Daya beli rendah.
dimulai
8) Kebutuhan tidak kontinyu.
7) Merupakan alternatif terbaik dari peluang-peluang
9) Tingkat kebutuhan kecil.
yang ada
10)Pemilihan alternatif ide-ide bisnisnya salah.
03
KEUNGGULAN DAN
KELEMAHAN BUKU

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


BUKU 1 Keunggulan Kelemahan
1) Buku ini memiliki identitas buku 1) Ada banyak istilah rumit yang
yang jelas, serta ber ISBN. digunakan di dalam buku ini,
2) Buku ini menyajikan materi secara sehingga dikhawatirkan akan sulit
lengkap dan detail, sehingga dipahami oleh masyarakat awam
pembaca mendapat banyak karena terlalu asing dengan
informasi hanya dari satu sumber. beberapa istilah tersebut.
3) Tata bahasa dalam buku ini sudah 2) Kualitas gambar yang disajikan
baik. cukup rendah dan Kabus,
4) Tampilan dan cover buku ini sangat sehingga terdapat beberapa
baik dan rapi. gambar yang pecah dan tidak
5) Buku ini menyajikan gambar dapat terbaca dengan jelas
beserta table dan bagan mengenai keterangan yang dilampirkan
penjelasan kewirausahaan dalam gambar.
6) Buku ini juga menyajikan
rangkuman dan juga pertanyaan
untuk diskusi,guna untuk membuat
si pembaca lebih memahami materi
yang dibahas.
BUKU 2 Keunggulan Kelemahan
1) Buku ini memiliki identitas buku 1) Ada banyak istilah rumit yang
yang jelas, serta ber ISBN. digunakan di dalam buku ini,
2) Meski tidak sedetail buku 1,buku ini sehingga dikhawatirkan akan sulit
juga menyajikan informasi secara dipahami oleh masyarakat awam
lengkap. karena terlalu asing dengan
3) Tampilan dan cover buku ini sangat beberapa istilah tersebut.
baik dan rapi. 2) Tata bahasa dalam buku ini sudah
4) Buku ini menyajikan gambar table baik, namun ada beberapa
yang lumayan lengkap, sehingga kesalahan dalam penggunaan
pembaca mendapat ilustrasi tanda baca.
dengan baik mengenai 3) Kualitas gambar yang disajikan
kewirausahaan. cukup rendah, sehingga terdapat
5) Buku ini juga menyajikan beberapa gambar yang pecah dan
rangkuman beserta latihan dan tidak dapat terbaca dengan jelas
tugas,guna untuk membuat si keterangan yang dilampirkan
pembaca lebih memahami isi dari dalam gambar.
materi yang dibahas
KESIMPULAN DAN
04 REKOMENDASI

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


Kesimpulan
Peluang yang paling besar kesuksesannya itu bersumber
dari diri kita sendiri. Usaha yang berawal dari sebuah hobi akan membuat Rekomendasi
seseorang sukses menjadi entrepreneur dan terbukti semakin Berdasarkan Critical Book
berkembang.Keahlian seseorang dalam mengelola usaha akan yang kami buat, sebaiknya kita semua
mendorong kesuksesan usahanya. Memulai sebuah usaha dengan harus membaca kedua buku tersebut,
keahlian yang dimiliki pada suatu bidang dan kemudian temukan inspirasi dikarenakan buku tersebut terdapat
dan peluang bisnisnya. Seorang Wirausahawan harus mempunyai beberapa pendapat yang berbeda jadi kita
pemikiran yang kreatif dan inovatif guna mendapatkan hasil yang semua mendapatkan ilmu yang lebih luas.
maksimal agar tidak ada kendala dalam membuka usaha dan pemilihan Tetapi jika kita merasa agak sedikit malas
yang tepat dengan modal yang dimiliki oleh calon wirausaha. untuk membaca kedua buku ini, kami
Peluang usaha yang telah diambil tentu akan memiliki kelompok A sangat merekomendasikan
konsekuensi bagi pengambil keputusan. Jika berhasil dapat dikatakan untuk membaca buku yang pertama
mendapat keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian resiko yang dikarenakan lebih lugas dan akurat.
dihadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan pengalaman yang
sangat berharga. Dan tentunya memiliki sikap yang Inovatif dan
Kreatifitas adalah hal pokok yang dibutuhkan oleh seseorang untuk
membangun
DAFTAR PUSTAKA
1) Habibah, R. N. (2020). Kewirausahaan. Surabaya: UNESA
UNIVERSITY PRESS.
2) Prof.Dr. Dedy Takdir S, S. M. (2015). Kewirausahaan.
Yogyakarta: Wijana Mahadi Karya.

HOME BACKGROUNDS AVATAR KIT PLANNERS HOMEWORK


Thanks! Do you have any questions?

youremail@freepik.com
+34 654 321 432
yourwebsite.com

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai