ASUHAN KEBIDANAN
Di Susun Oleh:
Jurusan : S1 KEBIDANAN
DAN PROFESI BIDAN
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah memberikan kita
berbagai macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu
membawa keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada
kehidupan akhirat kelak, sehingga semua cita-cita serta harapan yang ingin kita
capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.
Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen serta
teman-teman sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa moriil maupun
materil, sehingga makalah ini terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.
Kami menyadari, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan serta banyak kekurangan-kekurangnya, baik dari segi tata bahasa
maupun dalam hal pengkonsolidasian kepada dosen serta teman-teman sekalian,
untuk itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun untuk
lebih menyempurnakan makalah-makah kami dilain waktu.
Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-
mudahan apa yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-
teman, serta orang lain yang ingin mengambil atau menyempurnakan lagi atau
mengambil hikmah dari judul ini ( Keluarga Berencana ) sebagai tambahan dalam
menambah referensi yang telah ada.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah........................................................................... 1
2. Rumusan Masalah ................................................................................... 3
3. Tujuan ………………. ........................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
1. Konsep dasar keluarga berencana......................................................... 4
2. Asuhan keluarga berencana................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
setelah RRC, India dan Amerika Serikat. Jumlah penduduk Indonesia terus
meningkat, hingga tahun 2016 mencapai 258,7 juta jiwa. Laju pertumbuhan
penduduk Indonesia tahun 2016 sebesar 1,36% yang sudah menurun dari tahun
sebelumnya yaitu tahun 2014 seebesar 1,49%. Hal ini belum sesuai target
Salah satu cara pemerintah untuk mengatasi laju pertumbuhan dan angka
suami dan istri, dan menentukan jumlah anak dalam keluarga melalui promosi,
2014).
dan pemakaian alat kontrasepsi secara sukarela kepada pasangan usia subur
interuptus. Metode kontrasepsi efektif efektif hormonal seperti pil, susuk, dan
suntikan. Metode kontrasepsi efektif mekanis seperti IUD dan Implant. Dan
metode kontrasepsi mantap seperti metode operasi wanita (MOW) dan Metode
efektif metode KB yang dianjurkan yaitu susuk atau AKBK (Alat Kontrasepsi
Bawah Kulit) (Manuaba, 2016) sudah menjadi tugas dan tanggung jawab bidan
1.3 Tujuan
adalah:
BAB II
PEMBAHASAN
istri.
c. Sasaran Program KB
adalah pasangan usia subur (PUS) yaitu pasangan yang wanitanya berusia
antara 15-49 tahun, karena kelompok ini merupakan pasangan yang aktif
kelompok usia remaja 15-19 tahun, remaja ini memang bukan merupakan
d. KB suntik 3 Bulan
b) Cara kerja :
3) Menipiskan endometrium.
c) Keuntungan :
perimenopause
d) Kerugian :
1) Gangguan haid.
2015).
Konseling adalah proses yang berjalan dan menyatu dengan semua aspek
dan dibicarakan pada satu kali kesempatan yakni, pada saat pemberian
pelayanan. Tehnik konseling yang baik dan informasi yang memadai harus
dengan cara yang sesuai dengan budaya yang ada ( Handayani, 2014).
c.Tujuan Konseling
1) Meningkatkan penerimaan
d. Jenis Konseling KB
1) Konseling Awal
2) Konseling Khusus
Bila klien datang untuk mendapatkan obat baru atau pemeriksaan ulang
berikut:
Sapa dan salam kepada klien secara terbuka dan sopan. Berikan
rasa percaya diri, tanyakan kepada klien apa yang perlu dibantu serta
2. T: Tanya
klien.
3. U: Uraikan
ingini serta jelaskan pula jenis -jenis lain yang ada. Jelaskan
10
juga mengenai resiko penularan HIV/ AIDS dan pilihan metode ganda
4. TU: Bantu
5. J : Jelaskan
6. U : Kunjungan Ulang
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
adalah pasangan usia subur (PUS) yaitu pasangan yang wanitanya berusia
antara 15-49 tahun, karena kelompok ini merupakan pasangan yang aktif
kelompok usia remaja 15-19 tahun, remaja ini memang bukan merupakan
kepala, nervositas, penurunan libido dan vagina kering. Dari beberapa efek
samping tersebut yang paling sering dialami oleh akseptor adalah gangguan
haid. Gejala gangguan haid yang terjadi antara lain tidak mengalami haid
yang lebih lama dan atau lebih banyak dari biasanya (menorarghia).
3.2 Saran
segala pihak menjadi penting sebagai suksesi pekerjaan itu sendiri. Kepatuhan