Identitas Klien
Pengkajian Primer
Air Way Jalan napas paten, tidak ada obstruksi jalan napas, tidak ada suara napas tambahan
Breathing Nafas spontan, adaretraksi otot bantu napas, irama napas dalam, pola napas agak cepat, RR : 29
x/mnt, Spo2 98%
Circulation Nadi teraba, frekuensi nadi 75 x/mnt, tidak ada pendarahan eksternal, akral dingin, mukosa bibir
pucat, CRT normal ˂ 2 dtk
TTV TD: 123/55 mmHg N: 75x/mnt S: 36,4˚C R: 29x/mnt Nyeri: Nyeri perut kiri region 4
skala 4
Pengkajian Sekunder
Allergies Pasien mengatakan tidak ada alergi makanan, obat dan suhu lingkungan
Last Meal Pasien mengatakan terakhir makan pada jam 11.00 dengan nasi dan sayur bayam
Event -
Leher Tidak ada edema, tidak ada nyeri tekan, arteri karotis teraba, adanya bndungan vena jugularis
Thorak Bentuk thorak simetris, tidak ada edema, tidak terdapat nyeri tekan, terdapat retraksi dada
intercostalis, pola napas cepat dan tidak teratur, irama napas dalam, RR 29x/mnt, tidak ada suara
napas tambahan dan sumbatan jalan napas.
RO Thorak : Cardiomegali
EKG : LVH (Left Verntrikel Hypertropy)
Abdomen Bentuk simetris, ada nyeri perut bagian kiri region 4 hingga punggung, skala nyeri 4
Ekstremitas 4 4
4 4
Kekuatan otot
Radiologi
RO Thorak : Cardiomegali
Pemeriksaan Laboratorium
N. Segmen 33 36-73%
Limfosit 56 15-45%
Pemeriksaan Lain
EKG :
Teeapi Medis
Tgl : 25/05/22
Nama dosis Rute Indikasi
Infus Asering 20 tpm IV Pemenuhan cairan
TGL/
SUBJEKTIF OBJEKTIF ASSESMENT PLAN I
JAM
25 Pasien datang dengan Nadi teraba, frekuensi nadi Perfusi Perifer Tidak Tujuan: Setelah dilakukan
Mei keluhan pusing, mual 75 x/mnt, , akral dingin, efektif intervensi keperawatan
2022 muntah ± 4 hari, merasa mukosa bibir pucat, selama 1x 24 jam, diharapkan
lemas dan sulit kekuatan otot perfusi perifer (L.02011)
11.00 beraktivitas. meningkat dengan
4 4
Kriteria Hasil:
4 4
Denyut nadi perifer cukup
Hasil Laboratorium meningkat (4)
Hemoglobin 2.0 Warna kulit pucat cukup
menurun (4)
Eritrosit 1.2 Kelemahan otot sedang (3)
Akral cukup membaik
Trombosit 120. Intervensi :
Terapi Intravena (I.02086)
000
O : Identifikasi indikasi
dilakukan terapi intravena
Hematrokit 6
T : Lakukan 5 benar sebelum
melemberikan cairan
MCH 26
Berikan obat- obat melalui iv
dan monitor reaksi obat
MCHC 30
Dokumentasi terapi yang
diberikan
Limfosit 56
E :Jelaskan tujuan dan
langkah prosedur
ANALISA SINTESA TNDAKAN KEPERAWATAN
Diagnosa Medis:
Anemia Gravis
Diagnosa Keperawatan:
Perfusi Perifer Tidak efektif (D.0009) b/d Penurunan konsentrasi Hemoglobin. d/d pasien dating
dengan keluhan mual- muntah sudah 4 hari, merasa lemas, nadi teraba, frekuensi nadi 75 x/mnt, ,
akral dingin, mukosa bibir pucat,
kekuatan otot menurun.
Hasil Laboratorium
Hematrokit 6 35-45%
N. Segmen 33 36-73%
Limfosit 56 15-45%
Tindakan Keperawatan:
Tindakan
Terapi Intravena (I.02086)
Memberikan dan memantau cairan dan obat- obatan melalui intravena