Anda di halaman 1dari 8

Skenario :

Step 1

Kata kata yang belum dipahami

1.

Step 2

1. Apakah pengertian dari problem base learning? ( rania)


2. Apakah hanya metode PBL yang efektif digunakan diperguruan tinggi?
( winda)
3. Mengapa dilakukan pembelajaran PBL? ( lala)
4. Kontribusi apa yang kita berikan pada pembelajaran PBL? ( citra )
5. Bagaimana PBL bisa berlangsung dengan baik? ( putri )
6. Siapakah pencetus PBL dan dimana pertama kali diterapkan ?(sejarah )
( winda)
7. Apa saja Adab dalam menuntut ilmu ?( tiva )
8. Langkah atau seven jump step apakah mudah diterima oleh mahasiswa
dalam pembelajraan PBL ?( septi )
9. Apakah ada kekurangan dan kelebihan dari system pembelajraan PBL ini?
( rania)
10. Apakah dg menerapkan self directed learning menjamin mahasiwa untuk
dapat mengatur kegiatan belajar sendiri? ( ovita )
11. Apakah yg dimaksud dg learning isu ?
12. Kterampilan apa sajakah yg didapat mahasiswa dalam pembeljaraan PBL?
13. Professional behavior apakah yang dapat diperoleh dari kegiatan PBL ?
14. Bagaimana PBL dilaksanakan ?
15. Apakah yang dimaksud dengan SCL ?
16. Bagaimana peran mahasiswa terhadap SCL ?
17. Apakah yg dimaksud IL?
18. Bagaimana karakteristik five star midwifery?
19. Bagaimana PBL mendidik dan menjadikan five star midwifery ?
20. Bagaimana karakteristik generasi khaira ummah ?
21. Bagaimana PBL bisa mendidik menjadi generasi khaira ummah ?
Step 3

1. Apakah pengertian dari problem base learning? ( rania)


Jawab : salah satu pendekatan pembelajran orang dewasa ( lala)
Pembelajaran yg dapat memecahkan masalah yg bersifat kreatif
dan mandiri
( septi )
2. Apakah hanya metode PBL yang efektif digunakan diperguruan tinggi?
( winda)
Jawab : tidak, karena masih bnyk PT yg lain belum menggunakan system
PBL ( rania)

3. Mengapa dilakukan pembelajaran PBL? ( lala)


Jawab : agar mendidik mahasiswa menjadi bersifat kreatif ,mandiri dan
kritis ( winda)
Menjadikan mahasiwa lebih dewasa dlm proses pembeljaraan( tdk
monoton) (septi)
4. Kontribusi apa yang kita berikan pada pembelajaran PBL? ( citra )
Jawab : dengan ikut berpartisipasi dlm pbl dan aktif didalamnya ( rania)
5. Bagaimana PBL bisa berlangsung dengan baik? ( putri )
Jawab: mahasiswa ikut berpartisipasi dan aktif dlm kegiatan PBL ( ovi)
6. Siapakah pencetus PBL dan dimana pertama kali diterapkan ?(sejarah )
( winda)
Jawab : awal dimulai di FK dan sekarang sudah mulai merata
menggunakan system PBL ( rania )
7. Apa saja Adab dalam menuntut ilmu ?( tiva )
Jawab : kita harus memperhatikan, mendengar, menyimak,tdk boleh bicara
diluar topic t dk boleh makan dan minum (ovi)
8. Langkah atau seven jump step apakah mudah diterima oleh mahasiswa
dalam pembelajraan PBL ?( septi )
Jawab : sulit menerima diawal , mungkin setelah beradaptasi aakan
terbiasa dan bisa diikuti mahasiswa ( rania)
9. Apakah ada kekurangan dan kelebihan dari system pembelajraan PBL ini?
( rania)
Jawab : kelebihannya mahasiswa lebih mandiri dan aktif ( yayuk )
Kekurangannya butuh waktu agak panjang dalam memahami
system pembelajaran PBL , dan dalam biaya ( septi)
10. Apakah dg menerapkan self directed learning menjamin mahasiwa untuk
dapat mengatur kegiatan belajar sendiri? ( ovita )
Jawab :
11. Apakah yg dimaksud dg learning isu ?
Jawab : mengemukakan pertanyaan2 yang menurut mereka perlu untuk
dipelajari lebih dalam ( tiva)
Pemebelajaran yg menjadikan maslah sebagai dasar mahasiswa untuk
belajar ( lala)
12. Kterampilan apa sajakah yg didapat mahasiswa dalam pembeljaraan PBL?
Lebih mandiri, aktif dan kretaif dan mampu berfikir secara kritis
13. Professional behavior apakah yang dapat diperoleh dari kegiatan PBL ?
14. Bagaimana PBL dilaksanakan ?
15. Apakah yang dimaksud dengan SCL ?
16. Bagaimana peran mahasiswa terhadap SCL ?
17. Apakah yg dimaksud IL?
18. Bagaimana karakteristik five star midwifery?
19. Bagaimana PBL mendidik dan menjadikan five star midwifery ?
20. Bagaimana karakteristik generasi khaira ummah ?
21. Bagaimana PBL bisa mendidik menjadi generasi khaira ummah ?

Step 4

Step 5

1. Apakah pengertian dari problem base learning? ( rania)


2. Apakah hanya metode PBL yang efektif digunakan diperguruan tinggi?
( winda)
3. Mengapa dilakukan pembelajaran PBL? ( lala)
4. Bagaimana PBL bisa berlangsung dengan baik? ( putri )
5. Apakah ada kekurangan dan kelebihan dari system pembelajraan PBL ini?
( rania)
6. Apakah dg menerapkan self directed learning menjamin mahasiwa untuk
dapat mengatur kegiatan belajar sendiri? ( ovita )
7. Apakah yg dimaksud dg learning isu ?
8. Kterampilan apa sajakah yg didapat mahasiswa dalam pembeljaraan PBL?
9. Professional behavior apakah yang dapat diperoleh dari kegiatan PBL ?
10. Bagaimana PBL dilaksanakan ?
11. Apakah yang dimaksud dengan SCL ?
12. Bagaimana peran mahasiswa terhadap SCL ?
13. Apakah yg dimaksud IL?
14. Bagaimana karakteristik five star midwifery?
15. Bagaimana PBL mendidik dan menjadikan five star midwifery ?
16. Bagaimana karakteristik generasi khaira ummah ?
17. Bagaimana PBL bisa mendidik menjadi generasi khaira ummah ?
Step 6

1. Apakah pengertian dari problem base learning? ( rania)


Jawab : PBL adalah suatu pendekatan pembelajaran memecahkan suatu
masalah dalam suatu topik bagi peserta didik untuk belajar tentang cara
berpikir kritis dan mandiri serta manambah pengetahuan dari materi kuliah
atau pelajaran. (E.David, dkk, 2012)

2. Apakah hanya metode PBL yang efektif digunakan diperguruan tinggi?


( winda)
Jawab : tidak , banyak metode lainnya namun PBL dianggap paling efektif
dan mampu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah maupun
keterampilan belajar pribadi , PBL sendiri sangat bernilai dalam
pembelajaran dan pendidikan yang menghasilkan pelajar yang mengalami
proses belajar pada tingkat yang lebih dalam. PBL juga dinilai sebagai
pembelajaran yang lebih menyenangkan, dan oleh karenanya disarankan
agar PBL mulai dipilih dan dikembangkan untuk proses belajar mengajar
yang lainnya (E.David, 2012)

3. Mengapa dilakukan pembelajaran PBL? ( lala)


Jawab : PBL dilakukan karna sangat bernilai dalam pembelajaran dan
pendidikan yang menghasilkan pelajar yang mengalami proses belajar
pada tingkat yang lebih dalam. PBL juga dinilai sebagai pembelajaran
yang lebih menyenangkan, dan oleh karenanya disarankan agar PBL mulai
dipilih dan dikembangkan untuk proses belajar mengajar yang lainnya.

4. Bagaimana PBL bisa berlangsung dengan baik? ( putri )


Jawab : berkolaborasi, keterbukaan dan kejujuran, rasa hormat, da
kepercayaan menjadi nilai-nilai yang mendasari dan sekaligus menjadi
prasyarat bagi keberhasilan PBL (E.David, 2012)
5. Apakah ada kekurangan dan kelebihan dari system pembelajraan PBL ini?
( rania)
Kelebihan : melatih keterampilan mahasiswa untuk memecahkan
masalah secara kritis dan ilmiah serta melatih mahasiswa berpikir
ktiris, analisis, kreatif dan menyeluruh karena dalam proses
pembelajarannya mahasiswa dilatih untuk menyoroti permasalahan dari
berbagai aspek.

Kekurangan : model PBL memerlukan dana dan waktu yang relatif lebih
lama, kekurang terampilan mahasiswa dalam menggali informasi-
informasi yang ada (Masrinah, Aripin and Gaffar, 2019)
6. Apakah dengan menerapkan self directed learning menjamin mahasiwa
untuk dapat mengatur kegiatan belajar sendiri? ( ovita )
Jawab : Ya benar, Pembelajaran mandiri (self-directed learning) menjamin
mahasiswa untuk mengatur kegiatan bejalar sendiri dengan kemampuan
belajar mandiri dapat ditingkatkan melalui tiga faktor yaitu motivasi,
kemandirian, dan kontrol, yang dapat dikembangkan dengan metode
pengajaran berbasis masalah. (Gayathridayawasi, 2017)

7. Apakah yg dimaksud dg learning issu ?


Jawab :
8. Keterampilan apa sajakah yg didapat mahasiswa dalam pembeljaraan
PBL?
Jawab : Keterampilan berpikir kritis dapat ditingkatkan melalui
PBL karena pendekatan pembelajaran pada masalah autentik,dan
tidak hanya diminta untuk memahami suatu masalah saja akan tetapi
juga harus mampu bekerja sama untuk memecahkan masalah tersebut,
sehingga mampu menstimulus kemampuan dan keterampilan, terutama
keterampilan berpikir kritis, mandiri dan aktif (Masrinah, Aripin and
Gaffar, 2019)
9. Professional behavior apakah yang dapat diperoleh dari kegiatan PBL ?
Jawab : professional behavior yang diperoleh yaitu mahasiswa belajar
secara mandiri,berfikir kritis dalam memrcahkan suatu masalah (E.David,
2012)
10. Bagaimana PBL dilaksanakan ?
Jawab : dalam diskusi kelompok pertama mahasiswa mengidentifikasi
masalah yang telah diberikan lalu menganalisis masalah,
hipotesis/penjelasan logis/ sistematis, mengidentifkasi pengetahuan telah
diketahui, hal ini dilakukan dalam kelompok kecil, lalu belajar mandiri/
individual dengan penentuan sumber pembelajaran, mencari pengetahuan
baru, sintesis pengetahuan lama dan baru untuk diterapkan pada
permasalahan. Saat diskusi kelompok II akan dilakukan pengulangan
kegiatan, menyimpulkan hal yang tidak dipelajari, dan perangkuman
hasil/penyusunan laporan ke masalah berikutnya (E.David, 2012)
11. Apakah yang dimaksud dengan SCL ?
Jawab : Student Centered Learning adalah sebuah kegiatan belajar
mengajar yang berpusat pada peserta didik atau mahasiswa. Metode ini
menuntut peserta didik menjadi pelaku aktif dalam proses belajar
mengajar. Salah satu model pembelajaran pendekatan SCL adalah Problem
Based Learning (PBL). Pada PBL peran seorang dosen adalah sebagai
fasilitator yang mempermudah mahasiswa dengan memberi stimulus dan
membantu mahasiswa untuk tetap fokus selama diskusi sehingga
diharapkan kepuasan mahasiswa dapat meningkat selama PBL (Oktarina
PS.Tinggi, 2017)

12. Bagaimana peran mahasiswa terhadap SCL ?


Jawab : peran pembelajar dalam SCL diantaranya adalah dapat belajar
secara mandiri,engan mencari, memilih, dan dapat menggunakan sumber
yang paling baik dan tepat untuk pemecahan masalah dan mendapatkan
gagasan atau pengetahuan baru. Dapat berpikir proaktif, tidak hanya
menjadi pengekor tapi dapat menyumbangkan ide dan memberi alasan
kritis untuk setiap gagasan yang dikemukakan, dapat berkomunikasi
secara jelas dan profesional baik oral maupun tertulis, dapat bekerjasama
dengan anggota lain dalam kelompok dan lingkungan tim.(E.David, 2012)

13. Apakah yg dimaksud IL?


Jawab : Independent Learning merupakan salah satu strategi dalam metode
pembelajaran yang mana proses pembelajaran berupa konsep,
perancangan, pelaksaan dan evaluasi belajar diatur oleh mahasiswa itu
sendiri sehingga menghasilkan pengalaman belajar yang dimanfaatkan
sebagai proses belajar lebih lanjut.

14. Bagaimana karakteristik five star midwifery?


Jawab : Profil bidan dengan predikat 5 stars:
1. Pemberi asuhan (Care provider)
Memberi asuhan secara holistik, bermutu, dan berkesinambungan (jangka
panjang)
2. Penghubung (Communicator)
Promosi hidup sehat, edukasi, dan pemberdayaan individu atau keluarga
atau masyarakat;
3. Pemimpin masyarakat (Community leader)
Membangun kepercayaan masyarakat, kebutuhan masyarakat tentang
hidup sehat, dan melaksanakan program kesehatan di mastarakat;
4. Pengambil keputusan (Decision maker)
Mempunyai kemampuan mengambil keputusan termasuk memutuskan
penggunaan alat teknologi tepat guna berbiaya murah atau harus
menggunakan teknologi canggih
5. Pengelola (Manager)
Berkemampuan bekerja sama dalam lingkup layanan kesehatan dan
memanfaatkan data-data kesehatan secara akurat dan tepat guna (Susanti
Ari, 2018)
15. Bagaimana PBL mendidik dan menjadikan five star midwifery ?
Jawab :
16. Bagaimana karakteristik generasi khaira ummah ?
Jawab : Karakteristik generasi khaira ummah ialah generasi yang selalu
mengajak kebaikan (khair), mencegah kejelekan (munkar), dan selalu
beriman kepada Allah SWT, lima nilai unggulan yaitu As-shidqu
(kejujuran, kesungguhan, dan keterbukaan), AlAmanah wal wafa bil ‘ahd
(dapat dipercaya, setia, dan tepat janji), Al-‘adalah (obyektif, propoosial,
dan taat asas), At-ta’awun (gotong-royong dan tolong menolong), dan
istiqomah (terus-menerus dan berkesinambungan) (Arifin, 2020)
17. Bagaimana PBL bisa mendidik menjadi generasi khaira ummah ?
Jawab : PBL dapat mendidik generasi khaira ummah menjadi lebih aktif
dalam memcahkan suatu masalah dan mencipkan generasi shalahiyyah
yang menunjukkan kecakapan keilmuan dan keterampilan yaitu alim,
wawas diri, dan komunikati dan shalih yang menunjukkan kekuatan
integritas akhlak yaitu jujur dan giat (asshidq), kasih sayang (rahmah),
mampu mengendalikan diri (wara, zuhud, dan sabar), sederhana dan
bersahaja (qonaah, ridha, dan ikhlas), dan tawadhu’. Shalahiyah dan shalih
harus ada keterpaduan dan keselarasan (Arifin, 2020)

Daftar pustaka

Arifin, S. (2020) ‘Pengembangan Self-Concept Khaira Ummah Santri Perempuan


Menyongsong Era Society 5.0 Perspektif Pengembangan Karier’, Hisbah: Jurnal
Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 17(1), pp. 33–60. doi:
10.14421/hisbah.2020.171-04.
David, E. (2012) ‘PROBLEM-BASED LEARNING’, PROBLEM-BASED
LEARNING, 28(2), pp. 167–174. Available at:
https://ejournal.uksw.edu/satyawidya/article/download/133/121#:~:text=Secara
umum%2C PBL merupakan suatu,materi kuliah atau materi pelajaran.
Gayathridayawasi (2017) ‘Pengaruh Strategi Pembelajaran Independent Learning
terhadap Indeks Prestasi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana Angkatan 2015 Tahun 2017’.
Masrinah, E. N., Aripin, I. and Gaffar, A. A. (2019) ‘Problem Based Learning
(PBL) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis’, Seminar Nasional
Pendidikan, pp. 924–932.
Oktarina PS.Tinggi, D. I. P. (2017) ‘Implementasi Metode Problem-Based
Learning ( PBL ) Untuk Optimalisasi Student-Centered Learning ( SCL )’, Jurnal
Penjaminan Mutu, 3(no 1), pp. 1–11.
Susanti Ari, D. (2018) Nuha Medika. pertama, KONSEP KESINAMBUNGAN
ASUHAN KEBIDANAN. pertama. Edited by M. K. Harahap Roito Juraida, SKM.

Anda mungkin juga menyukai