Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN GANGGUAN SISTEM

ENDOKRIN : DIABETES MELITUS PADA KLIEN Ny.N RUANG


MAWAR RUMAH SAKIT PERMATA TANGERANG

Dosen Pengampu :
Ns. Veri, S.Kep.,M.Kep

Disusun Oleh :

Andini Amanda Putri (201030100027)


Anggie Ellen Purwadiansyah (191030100019)
Desti Istiana (201030100293)
Dwui Tamara (201030100446)
Elisa Oktaviani (201030100019)
Fifi Jannah (201030100295)
Kurniawati (201030100009)
Nurhasanah (201030100340)
Resti Anggraeni (201030100007)
Syuri Nur Sabrina (201030100032)
Wina Aprillian Dini (201030100026)

KELOMPOK 2
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
WIDYA DHARMA HUSADA
TANGERANG
2023
A. Kasus
Pada hari selasa 10 Oktober 2023 datang seseorang perempuan Ny.N berusian 61
tahun klien mengatakan sering haus, badannya sering terasa berat dan tidak nyaman
diseluruh badan apalagi dibagian punggung serta lemas dan sering buang air kecil.
Keluhan 3 bulan terakhir ini klien mengatakan sering mengeluhkan kakinya merasa
kesemutan dan ngilu, badan tidak nyaman, serta terasa berat didaerah punggung.
Riwayat penyakit dahulu menderita Diabetes Mellitus sejak umur 49 tahun. Kadar
glukosa dalam darah meningkat yaitu 250mg. Klien mengatakan makan tidak teratur
dan tidak tau tentang diet. Klien mengatakan cemas dan takut pada penyakit yang
dialami. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi keluhannya yaitu meminum Obat-
obatan seperti metformin 500 mg.
B. Pengkajian

1. Identitas
a) Nama Lansia : Ny.N
b) Tempat tanggal lahir : 7 Januari 1962
c) Jenis kelamin : Prempuan
d) Umur : 61 th
e) Status : Menikah
f) Agama : Madura
g) Suku : Jawa
h) Tingkat Pendidikan : SMA
i) Pekerjaan : Ibu Rumah tangga
2. Riwayat Kesehatan
a) Keluhan utama
klien mengatakan sering badannya terasa berat dan tidak nyaman
diseluruh badan apalagi dibagian punggung serta lemas.
b) Riwayat penyakit sekarang
klien mengatakan sering haus, badannya sering terasa berat dan tidak
nyaman diseluruh badan apalagi dibagian punggung serta lemas dan
sering buang air kecil. Keluhan 3 bulan terakhir ini klien mengatakan
sering mengeluhkan kakinya merasa kesemutan dan ngilu, badan tidak
nyaman, serta terasa berat didaerah punggung.
c) Riwayat penyakit dahulu
Riwayat penyakit dahulu menderita Diabetes Mellitus sejak umur 49 tahun.
Kadar glukosa dalam darah meningkat yaitu 250mg. Klien mengatakan
makan tidak teratur dan tidak tau tentang diet. Klien mengatakan cemas dan
takut pada penyakit yang dialami. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi
keluhannya yaitu meminum Obat-obatan seperti metformin 500 mg.

C. Analisa data

NO Symptom Etiologi Problem


1 DS :
- Klien mengatakan Gangguan Ketidakstabilan
sering badannya terasa toleransi glukosa kadar glukosa
berat dan tidak nyaman darah darah
diseluruh badan apalagi (SDKI D.0027 hal.
dibagian punggung 71)
serta lemas dan sering
buang air kecil
DO :
- kadar glukosa dalam
darah meningkat yaitu
250mg/dl
- poliuri
- polidpsi
2 DS :
- Klien mengatakan makan kurang terpapar Defisit Pengetahuan
tidak teratur dan tidak tau informasi tentang program diet
tentang diet (SDKI D.0111
DO : 246)
- klien berprilaku tidak
sesuai anjuran seperti
makan tidak teratur
- menunjukkan persepsi
yang salah seperti jika
klien makan berarti gula
darah akan naik
- jika ditegur makan klien
tidak mau makan
3 DS : Ansietas (SDKI
- Klien mengatakan cemas kurang terpapar D.0080 hal. 180)
dan takut pada penyakit informasi
yang dialami
DO :
- Klien tampak gelisah
- Klien sering berkemih
(poliuri)
- Klien tampak mengingat
masa lalu seperti ibunya

D. Diagnosa Keperawatan

1. Ketidakstabilan kadar glukosa darah (SDKI D.0027 hal. 71) b. d gangguan toleransi
glukosa darah d. d kadar glukosa dalam darah meningkat

2. Defisit Pengetahuan tentang program diet (SDKI D.0111 hal. 246) b. d kurang terpapar informasi
d.d klien berprilaku tidak sesuai anjuran seperti makan tidak teratur

3. Ansietas (SDKI D.0080 hal. 180) b.d Kurang terpapar informasi d.d Klien tampak gelisah dan
Klien tampak mengingat masa lalu seperti ibunya

E. Intervensi keperawatan

No Diagnosa Tujuan & Kriteria Intervensi Keperawatan


Keperawatan Hasil
1. Ketidakstabilan Setelah dilakukan tindakan Observasi :
kadar glukosa dalam keperawatan 3x 24 jam 1. Identifikasi kemungkinan
darah b. d gangguan diharapkan kadar glukosa penyebab hiperglikemia
toleransi glukosa dalam darah berkurang 2. Monitor kadar glukosa
darah d. d kadar Dengan kriteria hasil : darah
glukosa dalam darah 3. Monitor tanda dan gejala
meningkat - lemas menurun ( 5 ) hiperglikemia ( poliuria,
- polidpsi menurun (5 ) polidipsia)
- kadar glukosa dalam darah Terapeutik:
membaik ( 5 ) 1. Berikan asupan cairan oral
- jumlah urine membaik ( 5 ) 2. Konsultasi dengan medis
jika tanda dan gejala
( L. 03022 hal. 43 ) hiperglikemia tetap ada
atau memburuk
Edukasi :
1. Anjurkan monitor kadar
glukosa darah secara
mandiri
2. Anjurkan kepatuhan
terhadap diet dan olahraga
3. Ajarkan pengelolaan
diabetes ( penggunaan
insulin, penggantian
karbohidrat)
Kolaborasi :
1. Kolaborasi pemberian
insulin

( I. 03115 hal. 180 )


2 Defisit Pengetahuan Setelah dilakukan tindakan Observasi :
tentang program diet keperawatan 3x 24 jam 1. Identifikasi tingkat
b. d kurang terpapar diharapkan pengetahuan pengetahuan saat ini
informasi d.d klien meningkat 2. Identifikasi kebiasaan pola
berprilaku tidak Dengan kriteria hasil : makan saat ini dan masa
sesuai anjuran lalu
seperti makan tidak - Persepsi yang keliru 3. Identifikasi persepsi pasien
teratur terhadap masalah menurun (5) dan keluarga tentang diet
- Perilaku sesuai anjuran yang diprogramkan
meningkat (5) Terapeutik :
1. Sediakan materi dan media
( L. 12111 hal. 146 ) Pendidikan Kesehatan
2. Jadwalkan Pendidikan
Kesehatan sesuai
kesepakatan
3. Berikan kesempatan untuk
bertanya
4. Sediakan rencana makan
tertulis
Edukasi :
1. Jelaskan tujuan kepatuhan
diet terhadap kesehatan
2. Informasikan makanan
yang diperbolehkan dan
dilarang
3. Anjurkan mengganti bahan
makanan sesuai dengan
diet yang diprogramkan
4. Rekomendasikan resep
makanan yang sesuai
dengan diet

( I. 12369 hal. 54 )
3. . Ansietas b.d Setelah dilakukan tindakan Observasi :
Kurang terpapar keperawatan 3x 24 jam 1. Identifikasi saat tingkat
informasi d.d Klien diharapkan Ansietas Ansietas berubah
tampak gelisah dan Membaik 2. Monitor tanda- tanda
Klien tampak Dengan kriteria hasil : Ansietas
mengingat masa lalu terapeutik :
seperti ibunya - Verbalisasi khawatir kondisi 1. Ciptakan suasana
yang dihadapi menurun ( 5 ) terapeutik untuk
- perilaku gelisah menurun menumbuhkan
(5) kepercayaan
- pola berkemih membaik ( 5 ) 2. Temani pasien untuk
mengurangi kecemasan
( L. 09093 hal. 132 ) 3. Pahami situasi yang
membuat Ansietas
4. Dengarkan dengan penuh
perhatian
5. Gunakan pendekatan yang
tenang dan menyakinkan
Edukasi :
1. Jelaskan prosedur
termasuk sensasi yang
mungkin di alami
2. Anjurkan keluarga untuk
tetap bersama pasien
3. Latih teknik relaksasi
kolaborasi :
1. Kolaborasi pemberian obat
anti Ansietas ( Buspirone)

( I. 09314 hal. 387 )


Implementasi Hari ke 3

Hari/ No. Implementasi Paraf


Tgl/ Jam Dx
Kamis, 1
12/10/2023
08.30 1. Memonitor tanda dan gejala hiperglikemia. H:/
Poliuria dan polidipsia berkurang.
AD
08.35 2. Menganjurkan monitor kadar glukosa darah secara
mandiri. H:/ Klien mengatakan akan memeriksa
kadar glukosa darahnya secara mandiri.

08.40 3. Menganjurkan kepatuhan terhadap diet dan olahraga.


H:/ Klien mengatakan akan mematuhi diet dan
olahraga yang dianjurkan.

08.50 4. Menganjurkan pengolahan diabetes (penggunaan


insulin). H:/ Klien mengatakan bersedia diberikan
insulin.

5. Berkolabrorasi pemberian insulin. H:/ Pemberian


09.00
Insuman Basal 20 unit via IM.

6. Memonitor kadar glukosa darah. H:/ GDS : 160


09.05
mg/dL.
Kamis, 2
12/10/2023
09.10 1. Menyediakan rencana makan tertulis. H:/ Terdapat
leaflet mengenai rencana makan yang akan diberikan AD
kepada klien.

09.15 2. Menjelaskan tujuan kepatuhan diet terhadap


Kesehatan. H:/ Klien terlihat memahami penjelasan
yang diberikan oleh perawat.

09.25 3. Menginformasikan makanan yang diperbolehkan dan


dilarang. H:/ Klien mengatakan memahami mengenai
jenis makanan yang diperbolehkan dan dilarang
untuknya.

4. Menganjurkan mengganti bahan makanan sesuai


09.35
dengan diet yang diprogramkan. H:/ Klien
mengatakan memahami untuk mengganti bahan
makanan sesuai dengan diet yang diprogramkan.

09.45 5. Memberikan kesempatan klien bertanya. H:/ Klien


bertanya mengenai program diet yang diberikan.

09.55 6. Merekomendasikan resep makanan yang sesuai


dengan diet. H:/ Klien bersedia diberikan resep
makanan sesuai dengan diet.
Kamis, 3
12/10/2023
10.00 1. Mendengarkan dengan penuh perhatian. H:/ Klien
bercerita mengenai kecemasannya. AD

10.15 2. Memahami situasi yang membuat ansietas. H:/ Klien


mengatakan gelisah karena mengingat masa lalu
seperti ibunya.

10.20 3. Menganjurkan keluarga untuk tetap bersama klien.


H:/ Klien sedang bersama dengan keluarganya.

4. Melatih teknik relaksasi. H:/ Klien terlihat sedang


10.25
melakukan relaksasi.
10.35
5. Berkolaborasi pemberian obat ansietas. H:/
Buspirone 5 mg via oral.

Anda mungkin juga menyukai