-14-
MANAJEMEN KEPERAWATAN
MISI
1. Terselenggaranya pendidikan yang berkualitas dalam rangka menghasilkan lulusan yang
professional dengan keunggulan dibidang Keselamatan Pasien & Keselamatan Kesehatan
Kerja dalam Keperawatan serta Keperawatan Gawat Darurat.
2. Terselenggaranya kegiatan penelitian dan karya ilmiah dibidang Keperawatan dengan
keunggulan Keselamatan Pasien & Keselamatan Kesehatan Kerja dalam Keperawatan
serta Keperawatan Gawat Darurat.
3. Terselenggaranya kegiatan pengabdian masyarakat dengan keunggulan Keselamatan
Pasien & Keselamatan Kesehatan Kerja dalam Keperawatan serta Keperawatan Gawat
Darurat.
4. Terselenggaranya kerjasama yang strategis, sinergis dan berkelanjutan dalam lingkup
pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
TINJAUAN PENDAHULUAN
1. PENDAHULUAN
Assalamualaikum Wr. Wb/ Selamat pagi/siang semuanya, semoga dalam keadaan sehat.
Pada sesi ini kita akan mempelajari bersama topik mengenai manajemen waktu dalam keperawatan.
2. APA YANG SUDAH SAYA KETAHUI
Sebelum perkuliahan dimulai, kita akan melakukan APERSEPSI (penyamaan persepsi) mengenai
informasi yang sudah diketahui maupun yang belum diketahui, silakan untuk dijawab pertanyaan berikut
ini
:
• Apa yang dimaksud dengan manajemen waktu?
• Bagaimana peran manajer dalam manajemen waktu dalam sebuah organisasi keperawatan?
MATERI PEMBELAJARAN
A. PENDAHULUAN (Introduction)
Pada modul ini akan dibahas mengenai manajemen waktu yang menilputi ; pengertian manajemen waktu,
aspek-aspek manajemen waktu, faktor-faktor yang mempengaruhi manajemen waktu, tekhnik mengelola
waktu, manajemen waktu dalam pandangan Islam dan tinjauan umum tentang belajar
b. Pengertian Waktu
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, waktu adalah seluruh rangkaian saat ketika proses,
perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung.
salah satu sumber daya yang harus dikelola secara efektif dan efisien untuk menunjang
aktivitas.
Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen waktu adalah perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan terhadap waktu agar penggunaan waktu
menjadi efisien dan efektif.
b. Menyusun Prioritas
Menyusun prioritas perlu dilakukan mengingat waktu yang tersedia terbatas dan tidak semua
pekerjaan memiliki nilai kepentingan yang sama. Urutan prioritas dibuat berdasarkan
peringkat, yaitu dari prioritas terendah hingga pada prioritas tertinggi. Urutan prioritas ini
dibuat dengan mempertimbangkan hal mana yang dirasa penting mendesak, maupun vital
yang harus dikerjakan terlebih dahulu.
c. Menyusun Jadwal
Aspek lainnya dalam manajemen waktu adalah membuat susunan jadwal. Jadwal
merupakan daftar kegiatan yang akan dilaksanakan beserta urutan waktu dalam periode
tertentu. Fungsi pembuatan jadwaladalah menghindari bentrokan kegiatan, menghindari
kelupaan, dan mengurangi ketergesaan.
d. BersikapAsertif
Sikap asertif dapat diartikan sebagai sikap tegas untuk berkata"Tidak" atau menolak suatu
permintaan atau tugas dari orang lain dengan cara positif tanpa harus merasa bersalah dan
menjadi agresif.
e. BersikapTegas,
Merupakan strategi yang diterapkan guna menghindari pelanggaran hak dan memastikan
bahwa orang lain tidak mengurangi efektivitas penggunaan waktu.
f. Menghindari Penundaan
Penundaan merupakan penangguhan suatu hal hingga terlambat dikerjakan.Penundaan
dalam pelaksanaan tugas dapat menyebabkan ketidakberhasilan dalam menyelesaikan
pekerjaan tepat waktu,kemudian merusak jadwal kegiatan yang telah disusun secara apik
serta mengganggu tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
2) Penting
Tipe pekerjaan dengan prioritas ini harus disikapi dengan menjadwalkan pekerjaan
dengan cermat. Jangan sampai pekerjaan penting diabaikan sehingga pekerjaan ini
menjadi pekerjaan mendesak dan penting. Sebaiknya gunakan waktu produktif untuk
menyelesaikan pekerjaan ini.
Kegiatan dalam kelompok ini mencakup kegiatan yang sudah terjadwal dengan baik,
rutin. Contoh pekerjaan penting adalah mengerjakan tugas sesuai jadwal, olahraga
terjadwal dan lain sebagainya.
Orang yang berada dalam kelompok ini adalah mereka yang memiliki
visi,mempunyai prioritas dalam hidupnya .Mereka akan melakukan perencanaan
dalam mencapai visinya, menetapkan prioritas, mengerjakan hal penting terlebih
dahulu dan menyelesaikan sisanya kemudian.
Sifat individu yang bergabung dalam kelompok ini adalah orang dengan pola hidup
terkendali,seimbang, dan berprestasi tinggi.
Kebiasaan bekerja pada kelompok seperti ini akan membuat seseorang menjadi
kurang disiplin, prestasi rendah, tidak memiliki tujuan jelas dalam pekerjaan, karena
selalu berusaha menyenangkan oranglain.
Kegiatan dalam kelompok ini merupakan kegiatan yang dilakukan secara berlebihan
dan berakibat tingkat kepentingannya rendah. Contohnya adalah menonton televisi
dan tidur secara berlebihan. Orang dalam kelompok ini cendrung pemalas serta
kurang bertanggung jawab.
2) Tak dapat kembali dan tak dapat diganti Setiap detik, menit, jam, bahkan hari berlalu begitu
cepat dan tidak akan pernah terganti.
Waktu bukan barang berharga seperti emas, namun ia jauh lebih berharga dari segala harta
didunia. Pentingnya waktu bagi kehidupan manusia menurut Al-Quran tertuang dalam
(QS.AlFurqan:62 dan Ibrahim :33-34).
Artinya: Dan Dia (pula) yang menjadikan malam dan siangsilih berganti bagi orang yang ingin
mengambil pelajaran atau yang ingin bersyukur. (QS. Al-Furqan/25:62).
Allah SWT bahkan bersumpah dalam beberapa surah dalamAl-Quran dengan beberapa bagian
dari waktu, seperti: waktu malam, siang, fajar, dhuha, ashar, dan sebagainya. Hal ini
menandakan betapa pentingnya waktu bagi kehidupan manusia. Seperti dalam Q.SAl-Lail:1-
2,Al-Fajr:1-2, AdhDhuha1-2;Al- ‘Ashr.
Dalam hadis Nabi saw dijelaskan lima perkara yang harus dipergunakan sebelum lima perkara,
yaitu: “Pergunakanlah lima perkara sebelum datang lima perkara: Masa mudamu sebelum
datang masa tuamu, masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu, masa kayamu sebelum
datang masa miskinmu, masa luangmu sebelum masa sibukmu, dan masa hidupmu sebelum
matimu.
MENGECEK PEMAHAMAN
1. Suatu ilmu dan seni yang mengatur pemanfaatan waktu secara efektif dan efisien untuk mencapai
tujuan-tujuan tertentu melalui unsur-unsur yang ada didalamnya, merupakan pengertian dari apakah ?
a. Manajemen Waktu
b. Manajemen Ilmu
c. ManajemenKeperawatan
d. ManajemenTujuan
e. Manajemen Hasil
2. Penundaan dalam pelaksanaan tugas dapat menyebabkan ketidak berhasilan dalam menyelesaikan
pekerjaan tepat waktu, kemudian merusak jadwal kegiatan yang telah disusun secara apik serta
mengganggu tercapainya tujuan yang telah ditetapkan, merupakan salah satu aspek dalam
manajemen waktu apakah ?
a. Menyusun Prioritas
b. Menghindari Penundaan
c. Meminimalkan waktu yang terbuang
d. Kontrol terhadap waktu
e. Menyusun Jadwal
3. Seorang perawat A yang bekerja di rawat inap RumahSakit H di daerah Karawang pada suatu hari
mengalami dilemma yang disebabkan banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan. Perawat A
mencoba melaukan prioritas pekerjaan melalui skala prioritas waktu. Terbagi dalam berapa kategorikah
prioritas waktu tersebut ?
a. Satu kategori
b. Dua kategori
c. Tigaka tegori
d. Empat kategori
e. Lima kategori
4. Pekerjaan menghantar keluarga kecelakaan kerumah sakit, mengerjakan tugas kantor untuk
diserahkan esok hari, dan lain sebagainya, merupakan manajemen waktu dalam skala prioritas type
pekerjaan yang bagaimana ?
a. Tidak mendesak tidak penting
Nama:_______________________________________________ Tanggal:
________________
Tingkat: ____________
5. Karakteristik waktu dalam pandangan Islam yang tertera dalam Al-Qur’an terdiri dari
berapa karakteristikkah ?
a. Satu Karakteristik
b. Dua Karakteristik
c. Tiga Karakteristik
d. Empat Karakteristik
e. Lima Karakteristik
PENUTUP PEMBELAJARAN
- Ringkasan / Pertanyaan yang Sering Diajukan Berpikir tentang Manajemen waktu
juga termasuk salah satu bagian dari manajemen diri. Di dalam manajemen diri,
terdapat istilah prioritas. Adapun yang dimaksud dengan prioritas adalah
meletakkan segala sesuatu di posisi dan urutannya masing-masing,tidak
mengakhirkan sesuatu yang seharusnya didahulukan ataupun sebaliknya,
mendahulukan sesuatu yang seharusnya diakhirkan
Dokumen ini adalah milik dari 1of 11
Fakultas Ilmu Kesehatan-Universitas Horizon Indonesia