16360365
Pembimbing :
dr. Isma Aprita Lubis, Sp. KK
PALMOPLANTAR
PUSTULOSIS ( PPP )
INFANTILE
ACROPUSTULOSIS
(dibahas dalam bab 106)
Tabel 21-1. Erupsi Pustular Pada Telapak Tangan dan Telapak Kaki
Etiologi :
Palmoplantar Survei jangka panjang dari Jepang, kejadian PPP ditemukam berkorelasi
Pustulosis positif dengan perokok berat (lebih dari 20 batang per hari), tonsillitis dan
faktor musiman seperti kelembaban tinggi dan suhu tinggi.
Terdapat rongga intraepidermal yang dilengkapi dengan leukosit polimorfonuklear yang terkait
dengan perubahan spongiform dalam epidermis sekitarnya. Eosinofil dan sel mast dijumpai
dalam jumlah yang tinggi pada biopsi PPP dari lesi kulit
Temuan Laboratorium Palmoplantar
Pustulosis
Lesi PPP bersifat steril; jumlah sel darah putih yang cukup
meningkat kadang-kadang dapat diamati, tetapi semua
pemeriksaan laboratorium lainnya biasanya normal. Pada
pasien dengan pemicu infeksi, parameter laboratorium
terkait infeksi, seperti C-reactive protein, dapat meningkat.
Kadang-kadang dapat ditemukan peningkatan kadar
antibodi anti-gliadin.
Diagnosis Banding Palmoplantar Pustulosis
Kotak 21-1. Diagnosis Banding
Hampir Mirip
Eksim dishidrotik dengan infeksi sekunder oleh bakteri
Tinea dari telapak tangan dan telapak kaki disertai dengan pustula
Pertimbangkan
Keratoderma blenorrhagicum pada Reiter disease
Keterlibatan telapak tangan dan telapak kaki pada psoriasis pustular
generalisata
Infeksi skabies yang disertai dengan pustulasi
Mikosis fungoides vesikopustular pada telapak tangan dan telapak kaki
Vaskulitis pustular lokal
Kotak 21-2. Pengobatan Palmoplantar Pustulosis dan Acrodermatitis Continua
Topikal Fisik Sistemik Dosis
Lini Pertama Steroid poten dan - Dua kali -Bath 4 x/ minggu - Asitretin - 0,5 mg/kg/hari
superpoten sehari, tutup Psoralen dan Sinar
Kasipotriol dengan Ultraviolet - Metotreksat - 10-25 mg/minggu
plastic film - 3-5 mg/kg
- Dua kali
- Siklosporin
sehari - Menurut skema dosis-
• Acrodermatitis continua
merupakan erupsi pustular
steril yang jarang, dan pada
jari-jari tangan atau jari kaki
yang perlahan meluas
secara proksimal, pustulasi
berkelanjutan
menyebabkan kerusakan
pada kuku dan atrofi falang
distal.
Gambaran Klinis Acrodermatitis Continua
Penghancuran
Pustul menyatu
matriks kuku dan
membentuk
anonikia. Kulit
kumpulam pus
mengkilat &
polisiklik
sangat atrofi
Histopatologi Acrodermatitis Continua