ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA

Ny. D.P DENGAN GASTRITIS DI BALAI

PENYANTUN SOSIAL LANJUT USIA
TERLANTAR SENJA CERAH PANIKI MANADO

DISUSUN OLEH
LIANA BUDIMAN
18010045
 LATAR BELAKANG
(WHO), pada tahun 2015, populasi penduduk dunia
yang berusia 60 tahun atau lebih, mencapai 900 juta
jiwa. Dewasa ini, terdapat 125 juta jiwa yang berusia
80 tahun atau lebih, pada tahun 2050,

Indonesia mengalami peningkatan jumlah lansia (60

tahun ke atas) dari 3,7% pada tahun 1960 hingga 9,7%
pada tahun 2011. Diperkirakan akan meningkat
menjadi 11,34% pada tahun 2020

Masalah kesehatan penyakit yang sering terjadi pada

lansia adalah gastritis. Angka kejadian infeksi gastiritis
HP pada beberapa daerah di Indonesia menunjukkan
data yang cukup tinggi. Di Surabaya angka kejadian
gastritis sebesar 31,2% , Denpasar 46%, sedangkan di
Sulawesi angka kejadian infeksi cukup tinggi sebesar
56,6% (Astuti, 2010)
Berdasarkan data yang diperoleh dari balai penyantun
sosial senja cerah dari jumlah 53 lansia terdapat
sekitar 15 lansia yang mengalami gastritis
 dalam penulisan ini agar penulis Memperoleh
gambaran yang jelas tentang asuhan keperawatan gerontik dengan
gastritis
Bagi Institusi Akademik

Bagi Keluarga

Bagi Penulis
 Lansia adalah tahap akhir dalam proses kehidupan yang
terjadi banyak penurunan dan perubahan fisik, psikologi, sosial yang
saling berhubungan satu sama lain, sehingga berpotensi menimbulkan
masalah kesehatan fisik maupun jiwa pada lansia (Cabrera, 2015

adalah Gastritis adalah proses inflamasi pada mukosa

dan submukosa lambung atau gangguan kesehatan yang disebabkan
oleh faktor iritasi dan infeksi. Secara histopatologi dapat dibuktikan
dengan adanya infiltrasi sel-sel radang pada daerah tersebut (Hirlan,
2009)
 DIAGNOSIS
KEPERAWATAN

EVALUASI
 DIAGNOSIS
KEPERAWATAN LANSIA
DENGAN GASTRITIS

Nyeri berhubungan dengan teriritasi mukosa lambung.

Kekurangan volume cairan berhubungan dengan masukan
cairan tidak cukup dan kehilanga cairan berlebihan akibat
muntah.
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan masukan nutrient yang tidak adekuat
 TINJAUAN KASUS
• Klien mengeluh nyeri, , klien tampak menahan
nyeri klien juga kadang merasa mual dan
nafsu makan menurun, Klien mengatakan
makan kadang tidak habis karena mual.Klien
tampak menahan nyeri, Suhu : 37°C, Tekanan
Darah : 120/80 mmHg, Nadi : 80 x/menit,
RR : 20 x/menit, Berat Badan :80 kg, Tinggi
Badan : 150 cm, IMT : 22, 2 (ideal)
 PEMBAHASAN
• Dalam penulisan laporan kasus ini, penulis
menemukan adanya kesenjangan antara teori
dan praktek dimana dalam laporan kasus ini
hanya ditemukan 2 diagnosis keperawatan
yang muncul yaitu gangguan nyeri akut dan
resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
 DIAGNOSIS KEPERAWATAN PADA
KASUS
• Nyeri Akut berhubungan dengan inflamasi
lambung
• Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan ketidakadekuatan
pemenuhan nutrisi
TERIMAKASIH