0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
229 tayangan9 halaman
Dokumen tersebut membahas analisis korelasional bivariat, yaitu analisis hubungan antara dua variabel penelitian. Terdapat beberapa teknik analisis korelasional bivariat seperti korelasi produk moment, korelasi tata jenjang, dan korelasi kontingensi. Korelasi produk moment adalah teknik yang dikembangkan oleh Pearson untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel.
Dokumen tersebut membahas analisis korelasional bivariat, yaitu analisis hubungan antara dua variabel penelitian. Terdapat beberapa teknik analisis korelasional bivariat seperti korelasi produk moment, korelasi tata jenjang, dan korelasi kontingensi. Korelasi produk moment adalah teknik yang dikembangkan oleh Pearson untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel.
Dokumen tersebut membahas analisis korelasional bivariat, yaitu analisis hubungan antara dua variabel penelitian. Terdapat beberapa teknik analisis korelasional bivariat seperti korelasi produk moment, korelasi tata jenjang, dan korelasi kontingensi. Korelasi produk moment adalah teknik yang dikembangkan oleh Pearson untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel.
Pengertian Analisis Korelasional Salah satu tujuan penelitian kuantitatif adalah mencari hubungan (korelasional) di antara variabel-variabel penelitian.
Jadi analisis korelasional adalah analisis statistik yang mencari
hubungan (korelasional) antar dua variabel atau lebih.
Analisis korelasional ada dua jenis:
1. Analisis korelasional bivariat. 2. Analisis korelasional multivarat. Analisis Korelasional Bivariat Analisis korelasional bivariat adalah analisis korelasional terhadap dua variabel penelitian.
Contoh: Korelasi antara prestasi belajar bidang studi Agama
Islam (X) dengan karakter siswa (Y) Macam Macam Teknik Analisis Korelasional Bivariat 1. Teknik Korelasi Produk Momen 2. Teknik Korelasi Tata Jenjang 3. Teknik Korelasi Koefisien Phi 4. Teknik Korelasi Kontingensi 5. Teknik Korelasi Poin Biserial 6. Teknik Korelasi Biserial 7. Teknik Korelasi Kendall Tau 8. Teknik Korelasi Rasio 9. Teknik The Widespread Correlation 10. Teknik Korelasi Tetrakorik Teknik Korelasi Produk Momen Teknik korelasi ini dikembangkan oleh Karl Pearson sehingga sering disebut Pearson’s Product Moment atau Teknik Korelasi Pearson. Rumus Pearson’s Product Moment:
Nilai korelasi (r) berkisar antara 1 sampai -1, nilai semakin
mendekati 1 atau -1 berarti hubungan antara dua variabel semakin kuat, sebaliknya nilai mendekati 0 berarti hubungan antara dua variabel semakin lemah. Nilai positif menunjukkan hubungan searah (X naik maka Y naik) dan nilai negatif menunjukkan hubungan terbalik (X naik maka Y turun).
Menurut Sugiyono (2007) pedoman untuk memberikan
interpretasi koefisien korelasi sebagai berikut: 0,00 - 0,199 = sangat rendah 0,20 - 0,399 = rendah 0,40 - 0,599 = sedang 0,60 - 0,799 = kuat 0,80 - 1,000 = sangat kuat Teknik Korelasi Produk Momen Dengan SPSS 1. Masuk ke program SPSS 2. Edit Variable View dan masukkan data di Data View. 3. Klik Analyze Correlate Bivariate 4. Pindahkan Total X dan Total Y ke kotak variabel di sebelah kanan OK Output & Interpretasi SPSS
Nilai r product moment adalah 0,132 berarti ada hubungan
positif yang tidak signifikan antara variabel x dengan variabel y