(DESMINORE)
KELOMPOK 3
FATIMATUS Z
NURUL ISLAMIATI
EVI NUR HIDAYATI
MIMING SUNDARI
TIKA WISUDAWATI
NURMINA
NABILA SEPTIANA D
ELLENORA LIM
LIZZA ANDRIANI
NINDY M
DINA WAHYUNI
ELFRIDA D.A
APA ITU DISMINORE ??
Dismenore Dismenore
primer sekunder
Terapi Farmakologi
Upaya farmakologi pertama yang dapat dilakukan adalah
dengan memberikan obat analgetik yang berfungsi sebagai
penghilang rasa sakit
Anurogo, 2011:111).
Cara Mengurangi Rasa Nyeri
Haid ( Disminore)
1. minum air hangat
2. berbaring
3. kompres perut
4. Kapalabhati (bersila)
5. Dhanurasana (posisi busur)
6. Phavnamuktasana
7. Viparita karani (sikap lilin)
8. Bhastrika pranayama
9. Kapalbhati Pranayama
10.Suryabedhi pranayam
11.Markatayasan
12.Ustrasan
13.Suptravajasan
14.Dhanurasana
Kapalabhati (Bersila)
Pavanamuktasana
Gerakan ini secara harfiah berarti membuang angin.
Sesuai dengan namanya, gerakan ini juga sering dipakai
untuk mengatasi masalah pencernaan dan nyeri di sekitar
perut.
Viparita Karani (sikap Lilin)
Berbaring dengan mengangkat pinggul hingga kaki lurus
ke atas ternyata dapat mengatasi sakit kepala yang
datang saat menstruasi. Gerakan ini bisa melancarkan
peredaran darah hingga kepala, sehingga rasa nyeri dapat
hilang.
Viparita Karani (sikap Lilin)
Berbaring dengan mengangkat pinggul hingga kaki lurus
ke atas.Gerakan ini bisa melancarkan peredaran darah
hingga kepala, sehingga rasa nyeri dapat hilang.
Bhastrika Pranayama
Ada 3 tahap dalam pelaksanaan bhastrika pranayama,
tahap pertama dilakukan dengan pelan, kedua lebih
cepat, kemudian yang ketiga dilakukan dengan
cepat.
Posisi: Duduk dengan sikap bersimpuh (vajrasana)
Kapalbhati Pranayama
Posisi:
Duduk dengan sikap duduk bersimpuh (vajrasana)
Manfaat:
Kapalbhati pranayama ini dapat menghasilkan rasa panas
pada perut, sehingga masalah-masalah pada saat haid
akan dapat teratasi, begitu pula pada peredaran darah
akan normal kembali.
Suryabedhi Pranayama
Posisi
Duduk dengan sikap bersimpuh (vajrasana), kedua tangan
diatas paha
Dengan teknik suryabedhi pranayama ini kita mendapat
cukup oksigen untuk sirkulasi darah.
Markatasan
Posisi :Terlentang dengan posisi savasana (posisi tidur)
Ustrasan
Posisi :Berdirilah pada posisi setengah berdiri
Melaui pose ini, leher akan mendapatkan istirahat total dan
darah mulai lancar sehingga tidak lagi sakit kepala, stres
dan migren.
Suptavajrasan
Posisi:Duduk dengan sikap bersimpuh (vajrasana)
Sangat baik untuk wanita yang mengalami rasa sakit pada
saat haid
Dhanurasana
Posisi Ambilah posisi telungkup