Sindroma HELLP
Kondisi berat dari pre eklampsia dan eklampsia yang disertai dengan
adanya :
- hemolisis
- peningkatan enzim hepar,
- disfungsi hepar dan trombositopenia.
(H = Hemolisis; EL = Elevated Liver Enzim; LP = Low Platelets Count).
Multipara Nullipara
Usia > 25 tahun Usia < 20 tahun atau > 40 tahun
Ras kulit putih Riwayat keluarga preeklampsia
Riwayat obstetrik buruk ANC minimal
Diabetes mellitus
Hipertensi kronis
Kehamilan multipel
ETIOLOGI
SINDROM
HELLP
ETIOLOGI
Teori kelainan vaskularisasi
Hepatocelluler
RBC damage
hypoxia
Circulating
(serum) platelets
Microangiopathic
Actual Hepatocelluler &
hemolysis
Platelet count Periportal necrosis
LDH
Liver enzyme Liver rupture
Hemoglobin
• Kerusakan endotel mikrovaskuler
• Aktivasi trombosit intravaskuler
Vasospasme
Aglutinasi
Agregasi trombosit
Kerusakan endotel
HELLP SYNDROME
PAT O F I S I O L O
GI
SINDROM
HELLP
DIAGNOSIS
SINDROM
HELLP
Gejala Klinis
90% pasien dengan malaise
65 % dengan nyeri ulu hati (epigastrium)
30 % pasien dengan mual dan muntah
31 % dengan nyeri kepala
Gejala Klinis
Akibat dari variasi berbagai gejala klinis, diagnosis
dari HELLP syndrome pada umumnya terlambat
kurang lebih delapan hari.
HEMOLISIS
- Kelainan sediaan apus darah tepi
-Total bilirubin > 1,2 mg/dl
-Penurunan kadar serum haptoglobin
- Penurunan kadar Hb secara signifikan yang tidak
berhubungan dengan perdarahan
- Lactate dehydrogenase level > 600U/L
Kriteria Diagnostik laboratorium Sindrom HELLP
jika ada bukti bahwa paru janin sudah matur, atau janin dan ibu dalam kondisi
berbahaya, terapi definitif ialah mengakhiri kehamilan.
Jika tanpa bukti laboratorium adanya DIC dan paru janin belum matur,
2 dosis steroid untuk akselerasi pematangan paru janin, dan kehamilan diakhiri 48 jam
Namun kondisi ibu dan janin harus dipantau secara kontinu selama periode ini.
Goodlin --terapi konservatif dengan istirahat
↑volume plasma
infus albumin 5 atau 25% meningkatkan jumlah trombosit.
Clark dkk. melaporkan tiga kasus sindrom HELLP istirahat mutlak dan penggunaan
kortikosteroid.
Kehamilan pun dapat diperpanjang sampai 10 hari,
semua persalinan melahirkan anak hidup
jumlah trombosit lebih dari 100.000/mm3 atau mempunyai enzim hati yang normal.
KORTIKOSTEROID KORTIKOSTEROID
YA
* YA
Tidak
Completesteroid course
24-48 hours latency
24-34 weeks
Hydralazine
5-mg bolus hydralazine, bisa diulangi setiap 15-20 menit dengan dosis
maksimum 20 mg per jam.
Tekanan darah dipantau setiap 15 menit selama terapi dan setiap jam. Jika
tekanan darah tidak turun atau ada komplikasi ibu seperti takikardi atau sakit
kepala, dapat diganti dengan obat yang lain.
Obat Antihipertensi
Labetolol
◦ Dosis yang direkomendasikan 20-40 mg intravena setiap 10-15 menit selama
sejam, maksimum 220 mg.
Nifedipine
◦ Nifedipin 10-20 mg per oral setiap 30 menit selama sejam dengan dosis
maksimum 50 mg.
Selama periode observasi kondisi ibu dan bayi tetap harus
diperhatikan.
PRODUK DARAH
Between 38 -93 % of patients with HELLP syndrome receive some form of
blood product.
Patients with a platelet count > 40,000 per mm3 are unlikely to bleed.
Platelet transfusion is recommended if platelet count is < 20.000 per mm3.
Patients who undergo cesarean section should
be transfused if their platelet count is less than
50,000 per mm3.
Produk Darah
Transfusi fresh whole blood direkomendasikan jika hemoglobin di bawah 10
g/dl
Patients with DIC should be given fresh frozen plasma and packed red blood
cells.
Plasmapheresis berhasil pada pasien dengan hasil laboratorium yang
abnormal.
Pemasangan kateter urin dilakukan untuk monitor produksi urin per jam.
Tekanan vena sentral dimonitor, biasanya lebih baik dibandingkan vena perifer.
Komplikasi Sindrom HELLP