Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 4

1. Alifia Novretta
Afdani(19050004)
ADAPTASI FISIOLOGI KEHAMILAN
2. Desti
PERUBAHAN SISTEM PERNAFASAN Mardiantika(190500
12)

3.Khofifah Zal
Della(19050022)

4.Natasha Divani
(19050031)

5.Rofiqa Agustiqa
(19050039)
SISTEM PERNAPASAN SECARA UMUM
 Pernapasan di dalam tubuh dijalankan oleh sistem respirasi,
pada manusia fungsi paru adalah pertukaran gas oksigen dan
karbondioksida. Pada pernapasan melalui paru atau
pernapasan eksterna, oksigen diambil melalui hidung dan
mulut. Pada waktu bernapas, oksigen masuk melalui trakea
dan pipa brokilal (bronkeolus) ke alveoli, dan dapat erat
berhubungan dengan darah dalam kapiler pulmonaris.
KAPASITAS VITAL PARU - PARU
 Kapasitas vital paru adalah udara yang dapat
dicapai masuk dan keluar paru-paru pada
penarikan nafas dan pengeluaran nafas paling
kuat, diukur dengan menggunakan alat yang
bernama spirometer. Pada laki-laki normal
kapasitas paru-parunya adalah 4-5 liter,
sedangkan pada perempuan normal kapasitas
paru-parunya adalah 3-4 liter.
Kapasitas vital paru dapat berkurang pada penyakit paru, penyakit jantung (yang
menimbulkan kongesti paru-paru) dan kelemahan pada otot pernafasan (Pearce,
2002).
1. Kapasitas Inspirasi (Tidal volume + volume cadangan inspirasi) yaitu
Jumlah udara (± 3.500 ml) yang dapat dihirup oleh seseorang mulai
pada tingkat ekspirasi normal dan mengembangkan parunya sampai Macam
jumlah maksimal.
Macam
2. Kapasitas Residual Fungsional (volume cadangan ekspirasi + volume
residual) yaitu jumlah udara yang tersisa di dalam paru pada akhir
Kapasitas
ekspirasi normal (± 2300 ml). Paru
3. Kapasitas Vital (volume cadangan inspirasi + tidal volume dan volume
cadangan ekspirasi) yaitu jumlah udara maksimal yang dapat
dikeluarkan oleh paru seseorang setelah ia mengisinya sampai batas
maksimal dan kemudian mengeluarkan sebanyak-banyaknya (± 4.600
ml).

4. Kapasitas Total Paru yaitu volume maksimal pengembangan paru


dengan usaha inspirasi yang sebesar-besarnya (± 5.800 ml).
ADAPTASI PERNAPASAN IBU HAMIL
 Sistem respirasi merupakan salah satu proses fisiologis yang
berubah sebagai adaptasi pada ibu hamil, dan sangat
berpengaruh terhadap faktor powerpada proses persalinan.
Penilaian kemampuan sistem respirasi (mekanisme ventilasi),
salahsatunya adalah dengan cara pengukuran kapasitas vital.
 Persalinan dengan tindakan ekstraksi vakum merupakan
salah satu akibat dari kelainan pada faktor power. Faktor
power juga sangat berkaitan dengan kerja sistem pernapasan
(mekanisme ventilasi), yaitu kapasitas vital. Gambaran
poweribu dapat dilihat dari masa kehamilan, khususnya pada
kehamilan trimester ketiga.
Sejalan dengan pertumbuhan janin pada ibu hamil akan
mendorong diafragma ke atas, bentuk dan ukuran rongga
dada berubah tetapi tidak membuatnya lebih kecil.
Kapasitas paru terhadap udara inspirasi tetap sama
seperti sebelum hamil atau mungkin berubah dengan
berarti. Kecepatan pernapasan dan kapasitas vital tidak
berubah. Volume tidal, volume ventilator permenit, dan KAPASITA
ambilan oksigen meningkat. Karena bentuk dari rongga
S VITAL
thorak berubah dan karena bernapas lebih cepat, sekitar
60% wanita hamil mengeluh sesak nafas. PADA IBU
HAMIL
FAKTOR YANG BISA MEMPENGARUHI
KAPASITAS VITAL PARU
Proses
Penuaan

Posisi semi fowler atau setengah


duduk

Posisi Dorsal recumbent


Kadar
Posisi Tubuh Hemoglobin
(Hb)
Posisi berbaring miring ke
kiri
FISIOLOGI PERNAPASAN IBU HAMIL
 Pernapasan sedikit meningkat karena adanya kontraksi
uterus dan peningkatan metabolisme dan diafragma tertekan
oleh janin. Ibu hamil sendiri pada waktu pernapasan sering
ngos ngosan atau seak napas. Sebenernya bukan sesak napas
asma tapi karena pembesaran dari uterus tersebut. Makin
besar usia kehamilan saluran kencing yang letak anatominya
diatas rahim aja kena maka jika makin besar usia kandungan
otomatis janin juga bertambah besar dan mendesak organ 2
di atasnya lagi, seperti organ pernapasan ini. Ruang untuk
sistem yang lain itu semakin kecil.
FISIOLOGI SAAT PERSALINAN
 Selain sesak karena volume dari uterusnya makin besar karena
adanya kontaksi uterus.

 Pada masa kehamilan terjadi perubahan fisiologis sistem


pernapasan yang erat kaitannya dengan faktor power. Ibu hamil
akan bernapas lebih dalam sekitar 20-25% dari biasanya sebagai
kompensasi untuk dapat memenuhi kebutuhan oksigen karena
desakan diafragma akibat dorongan rahim yang membesar pada
umur hamil 32 minggu, sehingga banyak ibu hamil yang mengeluh
sesak napas pada kehamilan trimester ketiga (Manuaba, 2010).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai