Kondom pria
Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi yang terbuat dari karet /
lateks,berbentuk tabung tidak tembus cairan dimana salah satu
ujungnya tertutup rapat dan dilengkapi kantung untuk menampung
sperma.
Kontra indikasi
1. Absolut
Kebutuhan akan suatu metode dengan efektivitas tinggi karena alasan
kesehatan pribadi atau social
Penghentian sexual foreplay akan akan mengahambat/mengahalangi
2. Relatif
Penghentian sexual foreplay akan menganggu sanggama
Fertilitas tinggi
Dispareunia atau vaginismus
3. Efektifitas
Angka kegagalan: 11-31%
Indikasi kondom pada wanita
Vaginistis,termaksud yang dalam pengobatan
Kontra indikasi terhadap kontrasepsi oral dan
IUD,sedangkan pemasangan diafragma atau kap
seviks secara anatomis ata psikologis tidak
memungkinkan.
Untuk membuktikan bahwa tidak ada semen yang
dilepaskan di dalam vagina.
Definisi Spermisida
Spermisida adalah alat kontrasepsi yang mengandung
bahan kimia (non oksinol-9) yang digunakan untuk
membunuh sperma. Ada empat jenis permisida,
antara lain acrosol (busa), tablet vagina, supositoria
atau dissolvable dan krim.
Manfaat Spermisida
Alat kontrasepsi spermisida ini memberikan manfaat secara kontrasepsi
maupun nonkontrasepsi. Secara kontrasepsi, spermisida dapat efektif
seketika (busa dan krim), tidak mengganggu produksi ASI, sebagai
pendukung metode lain, tidak mengganggu kesehatan klien, tidak
mempunyai pengaruh sistemik, mudah digunakan, meningkatkan
lubrikasi selama hubungan seksual, Tidak memerlukan resep ataupun
pemeriksaan medik.
Jenis-jenis spermisida
a. Jelly
Di buat dari bahan yang larut air,misalnya gelatin
b. Cream
Dibuat dari lemak yang tidak larut dalam air,mislnya gliserin steara
c. Foam/busa
d. Akan mengisi vagina dengan gelembung-gelembung busa yang
mengandung spermisida
Cara kerja spermisida
Menyebabkan sel selapu,sel sperma pecah
Memperlambat motilitas sperma
Menurunkan kemampuan pembuahan sel telur
Indikasi spermisida
Tambahan/adjuvan pada metode berier (kondom.diafragma)
Tambahan/adjuvan pada metode rhythm
Tambahan/adjuvan pada IUD selama masa subur
Kerugian spermisida
Angka kegagalan relative tinggi
Harus digunakan segera sebelum seggama,bahkan ada
spermisida vaginal yang perlu waktu 5-30 menit agar spermisida
suda bekerja sehingga menganggu senggama pasangan
tersebut
Efektivitas Diafragma
Efektivitas tidak terlalu tinggi (angka kegagalan 6-16
kehamilan per 100 perempuan per tahun pertama, jika
digunakan dengan spermisida).
Kontra indikasi
◦ Infeksi traktus urinerius yang berulang-ulang
◦ Alergi terhadap lateks atau spermisida
◦ Riwayat sindrom syok,toksik (Toxic Saock Syndrome)
◦ Postpartum (bayi aterm) 6-12 minngu
Efek Samping Diafragma
Infeksi saluran uretra
Alergi diafragma atau spermisida
Penanganan
Berikan antibiotik, sarankan mengosongkan
kandung kemih pascasenggama atau
gunakan metode kontrasepsi lain.
Berikan spermisida, jika ada gejala iritasi
vagina pascasenggama dan tidak mengidap
PMS atau bantu memilih metode lain.
TERIMAKASIH