Anda di halaman 1dari 16

EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD

MODUL 2 PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR

Disusun oleh:
1. Siska Wahyu Purwati (858915035)
2. Anugerah Dwi Ambarwati (858915415)
3. Imam Andik Irawan (858915447)
MODUL 2
KEGIATAN BELAJAR 1
PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR

A. Keunggulan dan kelemahan tes


Faktanya dilapangan menunjukkan bahwa tes merupakan
alat ukur yang paling banyak digunakan disekolah untuk
mengukur hasil belajar siswa. Ada dua jenis tes yang digunakan
di sekolah yaitu :

1. TES OBJETIF
2. TES URAIAN
1. Tes Objektif
Keunggulan dan kelemahan tes objektif :
a. Keunggulan tes objektif
a). Tes objektif digunakan untuk mengukur proses berfikir rendah
sampai dengan sedang (ingatan, pemahaman, dan penerapan).
b). Dengan menggunakan tes objektif maka semua atau sebagian
besar materi yang telah diajarkan dapat dinyatakan saat ujian
Lanjutan

c). Dengan mengguanakn tes objektif maka pemberian skor pada


setiap siswa dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan konsisten
karena jawaban yang benar untuk setiap butir soal sudah jelas dan
pasti.
d). Dengan tes objektif khususnya pilihan ganda, akan
memungkinkan untuk dilakukan analisis butir soal.
e). tingkat kesukaran butir soal dapat dikendalikan informasi yang
diperoleh dari tes objektif lebih kaya
1. Tes Objektif
b. Kelemahan Tes Objektif
a). Walaupun tes objektif dapat digunakan untuk mengukur semua proses
berfikir dalam ranah kogniitf mulai dari jenjang berfikir sederhana (ingatan)
sampai dengan jenjang berfikir tinggi (kreasi, tetapi kenyataannya butir soal
yang diujikan kepada siswa / mahasiswa kebanyakan hanya mengukur proses
berfikir rendah, walaupun tujuan yang akan diukur sebenarnya lebih tinggi
dari sekedar ingatan atau pemahaman.
b). Membuat pertanyaan tes objektif yang baik lebih sukar dari pada
membuat [ertanyaan tes uraian.
c). Kemampuan anak dapat terganggu oleh kemampuannya dalam membaca
dan menerka.
d). Anak dapat mengorganisasikan, menghubungkan, dan menyatakan idenya
sendiri karena semua alternatif jawaban untuk setiap pertanyaan sudah
diberikan oleh penuls soal.
Upacaya yang ditempuh untuk meminimalkan kelemahan tes
objektif anatara lain sebagai berikut :

a). upaya untuk mengatasi agar butir soal yang ditulis tidak cendrung melakukan
proses belajar rendah, penulis harus berorientasi pada kisi- kisai soal.
b). mengatasi lamanya dalam penulisan butiran soal adalah dengan cara dengan
berlatih secara terus menerus sehingga menimbulkan kebiasann dalam penulisan bisa
cepat dan mudah.
c). upaya mengatasi agar kemampuan anak tidak terganggu oleh kemempuan
membaca dan menerkan. Dapat diatasi dengan cara menulis butir soal yang baik
sesuai dengan kaidah penulisan butir soal soal objektif yang ditentukan
d). dengan tes objektif anak tidak dapat mengemukakan idenya sendiri . hal ini dapat
diatasi dengan memberikan soal uraian kepada siswa
2. Tes Uraian
Adalah Sejenis Tes Kemajuan Belajar Yang Memerlukan Jawaban Yang
Bersifat Pembahasan Atau Uraian Kata-kata. Ciri- Ciri Pertanyaannya Adalah
Dengan Kata- Kata Seperti Raiakan, Jelaskan, Mengapa , Bagaimna,
Bandingkan, Simpulkan, Dan Sebagainya.
A. Keunggulan Tes Uraian
a). Tepat digunakan untuk proses berfikir tinggi
b). Tepat digunakan untuk mengukur hasil beajar yang kompleks yang tidak
dapat di ukur dengan tes objektif
c.) Waktu yang digunakan untuk menulis satu set tes uraian (untuk satu waktu
ujian) lebih cepat dari pada waktu yang digunakan untuk menulis satu set tes
objektif (pilihan ganda)
d). Menulis tes uraian yang baik relatif lebih mudah dari pada menulis tes
objektif (pilihanganda) yang baik.
2. Tes Uraian

b. Kelemahan tes uraian


a). terbatasnya sempel materi yang ditanyakan
b). sukar memeriksa jawaban siswa.
Upacaya yang ditempuh untuk meminimalkan
kelemahan tes uraian anatara lain sebagai berikut :

meninimalkan kelemahan tes uraian


a). upaya meningkatkan jumlah sempel materi yang
ditanykan saat ujian
b). upaya untuk mengurangi unsur subjektivitas
pemeriksaan
c). upaya untuk mengatasi kesulitan dalam
memeriksa hasil tes siswa.
Modul 2
Kegiatan belajar 2
Mengembangan Tes
Ada dua jenis tes yang paling umum digunakan disekolah yaitu tes objektif
dan tes uraian. secara umum pengelompokan tes dapat dilakukan sebgai berikut :
A. tes objektif :
1. benar –salah (True –False Item)
A. tes objektif :
A. tes objektif :
B. Tes uraian :
1. uraian terbatas (restricted question)
2. uraian terbuka ( open ended question
Modul 2
Kegiatan Belajar 3
Perencanaan Tes
Tes hasil belajar ( achievement test) dikatana baik jika tes
tersebut dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran yang
telah ditetapkan dalam rencana pembelajaran.
Beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat
perencanaan tes antara lain :
1. Pemilihan sempel materi yang diujikan.
2. Jenis tes yang digunakan
3. Jenjang kemampuan berfikir yang diujikan ragam tes yang
digunakan.
lanjutan

4. Ragam tes yang digunakan


5. Sebaran tingkat kesukaran butir soal.
6. Waktu yang disediakan untuk pelaksanaan ujian.
7. Jumlah butir soal.
 
Sekian dan terimakasih

Anda mungkin juga menyukai