Anda di halaman 1dari 10

KARANGAN

Mata Kuliah Bahasa Indonesia

DOSEN PENGAMPU : Dra. Siti Wahyuni, M.Pd


KELOMPOK 3

01 APRILLA
WARDHAHANY
02 JIHAN ISNAINI
HASIBUAN 03 MUHAMMAD ARIEF
PRAMUSTY
SIREGAR
0502202122 0502202064 0502202114

04 HANIFAH RESTU 05 KAMILLA GANING


ADZANI
06 NAURA MARSHEILA

PUTRI
0502202036 0502202092 0502202110

07 NURMAYA SARI
08 SYILMI WILDANI
LUBIS

0502172301 0502202108
Definisi Karangan
Karangan merupakan suatu proses menyusun, mencatat, dan mengkomunikasikan makna dalam
tataran ganda, bersifat interaktif dan diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu dengan menggunakan
suatu sistem tanda konvensional yang dapat dilihat. Karangan terdiri dari paragraf-paragraf yang
mencerminkan kesatuan makna yang utuh.

Menurut Keraf karangan adalah bahasa tulis yang merupakan rangkaian kata demi kata sehingga
menjadi sebuah kalimat, paragraf, dan akhirnya menjadi sebuah wacana yang dibaca dan dipahami.

Pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan karangan adalah hasil
rangkaian kegiatan seseorang dalam mengungkapkan gagasan atau buah pikirannya melalui bahasa tulis
yang dapat dibaca dan dimengerti oleh orang lain yang membacanya.
Jenis Karangan
1. Karangan Narasi. Karangan narasi adalah salah satu jenis karangan/karya tulis yang berupa rangkaian peristiwa
baik fiksi maupun non fiksi yang disampaikan sesuai dengan urutan waktu yang sistematis dan logis.

2. Karangan Argumentasi. Karangan argumentasi adalah jenis karangan yang berisi pendapat atau argument penulis
tentang suatu hal.

3. Karangan Deskripsi. Karangan deskripsi adalah suatu bentuk karya tulis yang menggambarkan atau melukiskan
suatu objek maupun benda kepada pembaca seolah-olah pembaca merasakan, melihat atau mengalami sendiri topik
di dalam tulisan.

4. Karangan Persuasi. Karangan persuasi adalah salah satu bentuk karya tulis yang berisi ajakan-ajakan kepada para
pembaca untuk melakukan atau mempercayai suatu hal.

5. Karangan Eksposisi. Karangan eksposisi adalah jenis karangan yang berisi tentang penjelasan-penjelasan maupun
pemaparan mengenai suatu informasi kepada pembaca. Tujuan karangan ini adalah untuk memberikan informasi
yang sejelas-jelasnya kepada pembaca.
Ciri-ciri/ Karakteristik Karangan Narasi Ciri-ciri/ Karakteristik Karangan Argumentasi

 Menyajikan suatu cerita yang berupa berita,  Terdapat pendapat-pendapat penulis mengenai suatu topik yang
peristiwa, pengalaman yang menarik kepada sedang di bahas.
pembaca.  Pendapat-pendapat tersebut di lengkapi dengan pembuktian-
 Cerita-cerita tersebut disajikan dengan urutan pembuktian yang berupa fakta, data, contoh, maupun grafik.
kronologis yang jelas.  Bertujuan untuk menyakinkan pembaca dengan menggunakan
 Ada konflik dan tokoh yang menjadi inti dari logika dan penalaran sebagai landasan berfikirnya.Pengarang
sebuah karangan. menghindari keterlibatan emosi dalam menyampaikan pendapatnya.
 Memiliki setting yang disampaikan dengan jelas.
 Bertujuan untuk menghibur pembaca dengan Karakteristik karangan argumentasi:
cerita-cerita yang disampaikan. Menurut Suparno dan Yunus (2008:535-539), dalam
komunikasi lisan, kita sering menggunakan tuturan yang bercorak
Contoh dari karangan narasi: argumentasi ini. Ketika berdiskusi dapat mengajukan materi diskusi
Jam istirahat, Roy tengah menulis sesuatu atau kutipan yang terdiri atas materi pembahasan yang tersusun
dibuku agenda sambil menikmati bekal dari rumah. sebagai berikut :
Sesekali kepalanya menghadap ke langit-langit atap 1). Pernyataan faktual
perpustakaan,mengusap kening,tersenyum dan 2). Asumsi 1 :
kembali menulis. Asyik sekali,seakan diruang a). Asersi Pertama Sebagai Dasar Asersi Kedua
perpustakaan hanya ada dia b). Asersi Kedua Berdasarkan Asersi
3). Asumsi 2
4). Uraian Berupa Definisi
5). Uraian Teoritis
Ciri-ciri/ Karakteristik Karangan Deskripsi

 Karangan deskripsi memperlihatkan detail atau rincian tentang objek.


 Karangan deskripsi lebih bersifat mempengaruhi emosi dan membentuk imajinasi pembaca.
 Karangan deskripsi umumnya menyangkut objek yang dapat di indera oleh pancaindera sehingga objeknya pada umumnya
berupa benda, alam, warna, dan manusia.
 Penyampaian karangan deskripsi dengan gaya memikat dan dengan pilihan kata yang menggugah.
 Organisasi penyajian lebih umum menggunakan susunan ruang.

Contoh karangan deskripsi:


Makna Warna pada Tubuh Ikan

Ikan menggunakan warna-warna ditubuhnya sebagai alat komunikasi, misalnya untuk memperingatkan pemangsa seperti ikan-ikan
predator agar tidak mendekat karena ia beracun. Bentuk ini bisa kita lihat pada ikan buntal tanduk yang berwarna mencolok dengan
pola dan bintik-bintik merah, biru, dan kuning. Cara yang hampir sama digunakan oleh ikan gobi bermata ketam (Signigobus
Biocellatus) dan ikan kambing (Pomacenthus Imperator). Ikan gobi mempunyai tanda mata ganda disiripnya. Saat diserang ia akan
memperlihatkan “mata” tersebut untuk menakut-nakuti penyerangnya hingga pergi menjauh. Ikan kambing memiliki warna sangat
menyala. Warna tersebut digunakan untuk menakut-nakuti pesaing yang berada di wilayah yang dijaganya.Selain memberi peringatan,
warna pada ikan-ikan juga digunakan untuk menarik pasangannya. Ketika menunjukkan warna khasnya yang indah, pasangan akan
berdatangan menghampiri.
Ciri-ciri/ Karakteristik Karangan Persuasi

 Isinya mengandung fakta dan bukti sebagai faktor yang kuat dalam mempengaruhi atau kalimat dengan bentuk ajakan/bujukan.

 Tulisan memiliki tujuan untuk mendorong atau mempengaruhi pada suatu hal sedangkan untuk bahasa yang di gunakan dibuat
provokatif, menarik, dan antusias. Hal ini di lakukan agar si pembaca dapat lebih yakin.

 Membuat si pembaca dapat lebih percaya dengan penjelasan yang menarik.

 Berupaya dapat menimbulkan suatu kesepakatan atau penyesuaian lewat kepercayaan penulis dengan pembaca.

 Berupaya dapat menghindari konflik, yang mana hal ini di lakukan agar pembaca yakin dan tercapainya kesepakatan.

 Memperlihatkan berbagai fakta serta data sebagai penguat argumentasi atau dalil.

Contoh karangan persuasi:


Menjaga Persatuan

Saudaraku tercinta, marilah kita menjaga semangat persatuan antar sesama bangsa. Sebagai generasi muda kita jangan
sampai mudah terpengaruh oleh pihak-pihak lain yang ingin memecah belah kita. Apabila kita sudah terpecah, maka pihak lain
akan masuk dengan mudah dan mengambil alih bangsa ini. Oleh karena itu, marilah kita bangun kembali semangat persatuan
yang sempat hilang dari dalam diri kita. Jangan lagi ada perselisihan antar suku dan agama karena sesungguhnya kita adalah satu
yaitu Bangsa Indonesia.
Ciri-ciri/ Karakteristik Karangan Eksposisi

 Menyajikan atau menyampaikan sebuah informasi kepada pembaca.


 Informasi yang disajikan bersifat fakta atau benar-benar terjadi.
 Tidak berusaha mempengaruhi pembaca.
 Menjelaskan sebuah proses atau analisa suatu topik.

Contoh karangan eksposisi:


Uang Karatal dan Uang Giral

Uang merupakan alat tukar atau alat jual beli yang digunakan manusia pada zaman modren seperti saat
ini, setiap Negara memiliki mata uang yang berbeda-beda setiap mata uang digunakan untuk transaksi di
Negaranya masing-masing . karena pada saat ini kita tidak mungkin lagi melakukan sistem barter seperti zaman
dahulu, uang terdiri dari dua jenis , uang kartal dan uang giral. Uangf kartal yaitu, uang yang di gunakan untuk
membeli/memenuhi kebutuhan sehari-hari yaitu uang kertas dan uang logam, sedangkan uang giral merupakan
uang yang digunakan untuk transaksi yang lumayan besar biasanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan atau
lebih bersifat jangka panjang yaitu surat-surat berharga contoh: cek, kartu kredit, buku tabungan, saham dan lain
sebagainya
Persamaan dan Perbedaan Karangan Argumentasi Persamaan dan Perbedaan Karangan Argumentasi dan
dan Persuasi Eksposisi

a) Persamaan karangan argumentasi dan persuasi : a) Persamaan karangan argumentasi dan eksposisi:

 Argumentasi dan persuasi sama-sama berisi  Argumentasi dan eksposisi sama-sama menyampaikan pendapat dan
suatu pendapat beserta alasan terhadap suatu keyakinan penulis terhadap pembaca.
peristiwa atau masalah yang sedang dibicarakan.  Karangan ini sama-sama disertai data statistic, grafik.
 Argumentasi dan persuasi sama-sama  Daya khayal tidak dapat digunakan dalam karangan ini
metupakan wacana yang terdiri dari bentuk  Memerlukan analisa dari penulis pada saat menyampaikan topic
paragraf.  Menulis berdasarkan pengalaman, penelitian dan keyakinan penulis

b) Perbedaan karangan argumentasi dan persuasi : b) Perbedaan karangan argumentasi dan eksposisi:

 Argumentasi berisi pendapat dan alasan konkret  Karangan argumentasi dibuat untuk mempengaruhi pembaca
mengenai suatu hal dalam bentuk pidato, sedangkan karangan eksposisi dibuat hanya untuk member
sementara persuasi lebih berisi ajakan untuk informasi/pengetahuan kepada pembaca.
memengaruhi pendapat orang lain.  Kesimpulan pada eksposisi biasanya berisi penegasan apa yang
telah dijelaskan di awal sedangkan argumentasi berisi kesimpulan
apa yang telah disampaikan penulis.
 Pada karangan argumentasi grafik dan analisis digunakan untuk
meyakinkan pembaca, sedangkan pada eksposisi digunakan untuk
menjelaskan.
KESIMPULAN
Karangan adalah hasil rangkaian kegiatan seseorang dalam mengungkapkan gagasan atau buah pikirannya melalui
bahasa tulis yang dapat dibaca dan dimengerti oleh orang lain yang membacanya.
Karangan juga terbagi menjadi beberapa jenis diantaranya karangan narasi, karangan argumentasi, karangan
deskripsi, karangan persuasi, dan karangan eksposisi.

 Karangan narasi adalah salah satu jenis karangan/karya tulis yang berupa rangkaian peristiwa baik fiksi maupun
non fiksi yang disampaikan sesuai dengan urutan waktu yang sistematis dan logis.
 Karangan argumentasi adalah jenis karangan yang berisi pendapat atau argument penulis tentang suatu hal.
 Karangan deskripsi adalah suatu bentuk karya tulis yang menggambarkan atau melukiskan suatu objek maupun
benda kepada pembaca seolah-olah pembaca merasakan, melihat atau mengalami sendiri topik di dalam tulisan.
 Karangan persuasi adalah salah satu bentuk karya tulis yang berisi ajakan-ajakan kepada para pembaca untuk
melakukan atau mempercayai suatu hal.
 Karangan eksposisi adalah jenis karangan yang berisi tentang penjelasan-penjelasan maupun pemaparan
mengenai suatu informasi kepada pembaca. Tujuan karangan ini adalah untuk memberikan informasi yang sejelas-
jelasnya kepada pembaca.

Anda mungkin juga menyukai