Stabilitas ekonomi : relevan karena lebih sedikit pikiran negatif dan emosi negatif, lebih tidak
waspada yang berlebihan. Yang dipengaruhinya adalah kepuasan hidup dan kerja yang lebih tinggi ,
serta level stress yang lebih rendah
Ekstraversi : relevan karena keahlian interpersonal yang lebih baik, dominansi sosial yang lebih
besar, lebih ekspresif secara emosional. Yang dipengaruhinya adalah kinerja yagn lebih baik,
kepemimpinan yang lebih baik, kepuasan kerja dan hidup yang lebih baik
Keterbukaan : relevan karena meningkatnya pembelajaran, lebih kreatif, lebih fleksibel dan otonom.
Yang dipengaruhinya adalah pelatihan kinerja, lebih adaptif terhadap perubahan, peningkatan
kepemimpinan
Keramahan : relevan karena lebih disukai dan lebih patuh dan taat. Yang dipengaruhinya yakni
kinerja yang lebih baik, level perilaku menyimpang yang lebih rendah
Kehati-hatian : relevan karena lebih banyak usaha dan persistensi, lebih terdorong dan disiplin, lebih
teratur dan terencana. Yang dipengaruhinya yakni kinerja yang lebih baik, umur panjang,
kepemimpinan yang lebih baik
5-5 Bagaimana situasi atau lingkungan memengaruhi tingkat dimana kepribadian memprediksi
perilaku ?
Teori kekuatan situasi (situation-strength theory) Sebuah teori yang mengindikasikan bahwa cara
kepribadian bertanslasi ke dalam perilaku bergantung pada kekuatan situasi. Dengan kekuatan
situasi, maksudnya adalah tingkat dimana norma-norma, pentunjuk , atau standar mendikte perilaku
yang pantas. Situasi yang kuat menekan kita untuk menampilkan perilaku yang benar, dengan jelas
menunjukkan perilaku apa itu dan melarang perilaku yang salah. Sebaliknya dalam situasi yang
lemah, apa pun dapat terjadi , sehingga kita lebih bebas untuk mengungkapkan kepribadian kita
dalam perilaku. Oleh karena itu, riset menyatakan bahwa sifat-sifat kepribadian lebih baik
memprediksi perilaku dalam situasi yang lemah dibandingkan dalam situasi yang kuat
5-6 Apakah perbedaan antara nilai-nilai terminal dan instrumental?
Nilai terminal (terminal value) = Hasil akhir yang diinginkan dari keberadaan;sasaran yang ingin
dicapai seseorang dalam hidupnya.
Contoh nilai terminal adalah kesejahteraan dan kesuksesan ekonomi,kebebasan,kesehatan dan
kebaikan, kedamaian dunia, serta arti hidup
Nilai instrumental (instrumental value) = Mode perilaku yang lebih disukai, atau alat untuk mencapai
nilai terminal seseorang
Contoh nilai instrumental adalah otonomi dan harapan diri, disiplin pribadi, kebaikan, serta orientasi
sasaran.