No Register : 052765
I. PENGKAJIAN
IDENTITAS
IBU SUAMI
Nama : “R” “ L”
A. DATA SUBYEKTIF
1. Alasan kunjungan
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilanya (pemeriksaan rutin)
2. Keluhan utama
3. Riwayat menstruasi
4. Riwayat Perkawinan
No
Hamil
ke
Persalinan
Anak
Nifas
Tahun
Tempat
Umur kehamilan
Jenis
penolong
JK
BB
Keadaan
Hamil ini
6. Riwayat kontrasepsi yang digunakaN
No
Jenis kontrasepsi
Pasang
Lepas
Tgl
Oleh
Tempat
Keluhan
Tgl
Oleh
Tempat
Alasan
-
7. Riwayat Kehamilan sekarang
b. Kunjungan ANC
Trimester I
Trimester II
Keluhan : pusing
c. Imunisasi TT
Ibu mengatakan tidak pernah / tidak sedang menderita penyakit menular seperti
(PMS,TBC,Hepatitis,HIV/AIDS), ibu mengatakan memiliki penyakit menurun seperti Asma, ibu
mengatakan tidak pernah/sedang menderita Penyakit menahun seperti ( Jantung).
Ibu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak sedang atau tidak sedang
menderita penyakit menular seperti (PMS, TBS, HIV/AIDS, Hepatitis), ibu mengatakan dari keluarga
memiliki Penyakit menurun seperti Asma, ibu mengatakan dari keluarga tidak memiliki penyakit
menahun seperti (Jantung).
Ibu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak mempunyai riwayat
keturunan kembar.
d. Riwayat Operasi
a. Pola Nutrisi
lauk
c. Pola eliminasi
d. Pola istirahat
f. Pola seksualitas
g. Pola aktivitas
Ibu mengatakan aktivitas ibu sehari-sehari hari mengerjakan pekerjaan rumah tangga seperti:
mencuci, menyapu dan memasak.
10. Kebiasaan yang mengganggu kesehatan ( merokok, minum jamu, minuman beralkohol)
Ibu mengatakan tidak mempunyai kebiasaan yang menggangu kesehatan yaitu seperti ( merokok,
minum jamu, minuman beralkohol).
- Ibu mengatakan ibu, suami maupun keluarga sangat senang atas kehamilan ini.
- Ibu mengatakan sudah mempersiapkan persalinan seperti : pendamping ibu pada saat
persalinan, Donor darah, kendaraan, tempat persalinan, penolong persalinan.
- Ibu mengatakan penopang perekonomian keluarga adalah suami dan ibu mertua.
12.Pengetahuan ibu ( tentang kehamilan, persalinan dan laktasi)
- Ibu mengatakan daerah sekitar rumah bersih jauh dari polusi udara, limbah pabrik dan jauh dari
kandang hewan)
- Ibu menagatakan tidak mempunyai hewan peliharaan yaitu seperti: kucing, anjing, ayam, dan
burung.
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan umum
Kesadaran : Composmetis
2. Pemeriksaan fisik
Muka : oval, tidak ada strei gravidarum, tidak ada bekas luka, tidak oedem
Mata : simetris, tidak ada tanda –tanda infeksi, konjung tiva merah muda, sclera tidak
ikterik dan penglihatan baik.
Hidung : simetris, tidak ada polip, tidak secret,tidak ada pernafasan cuping hidung
Mulut : tidak ada karies pada gigi, tidak ada gusi berdarah, lidah bersih.tidak ada
stomatitis.
Leher : tidak ada pembengkakan kelenjar parotis, tyroid, limfe dan tidak ada pembesaran
kelenjar vena jugu laris.
Dada :terdapat bunyi ronchi, pernapasan sangat sulit dan bising mengi dapat didengar
tanpa stetoskop, ada retraksi dinding dada.
Payudara : simetris, putting susu menonjol, hiperpigmentasi pada areola mamae, dan
colostrums belum keluar.
Abdomen : tidak ada bekas luka operasi, tidak ada oedem tidak ada massa, terdapat linea
nigra, tidak ada striae gravidarum
Palpasi Loepold
Leopold II :Bagian Kanan ibu teraba keras, memanjang, ada tahanan (puka)
Leopold III :Bagian terendah janin teraba bulat, keras, melenting (kepala)
Estremitas Atas : Tidak ada oedem, jari kuku tidak pucat, gerakan aktif
Ekstermitas Bawah : Tidak ada oedem, tidak ada varises, reflek patella kaki kanan dan kiri positif
Tidak ada
4. Data Penunjang
a. Px Radiologi (Foto thoraks) : Normal, juga digunakan untuk mengetahui, jika ada komplikasi
seperti pneomonia.
A. Diangnosa kebidanan
Seorang Ny ”R” G1 P0 A0 Ah0 umur 25 tahun, umur kehamilan 28 minggu janin tunggal hidup intra
uterin, preskep, puka, dengan asma bronchial
Data dasar
Data subyektif :
- Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan pertama dan belum pernah keguguran
Data Obyektif :
N : 90/menit S : 36,3oC
TBJ : 1860 gr
Px Fisik :
Dada : terdapat bunyi ronchi, pernapasan sangat sulit dan bising mengi dapat didengar
tanpa stetoskop, ada retraksi dinding dada.
Leopold : LI = Bokong LIII = Kepala
Data Penunjang
a. Px Radiologi (Foto thoraks) : Normal, juga digunakan untuk mengetahui, jika ada komplikasi
seperti pneomonia.
B. Masalah
Asma Kronis
A. Mandiri
B. Kolaborasi
C. Rujukan
- Anjurkan ibu untuk konseling dengan dokter obgin dan penyakit dalam
V. PERENCANAAN Tanggal 11-03-2013/ Jam 08.20 WIB
3. Beritahu ibu KIE pada ibu untuk tidak memelihara kucing dan hewan berbulu lainnya
TD ibu normal 120/80, TFU 3 jari diatas pusat sesuai dengan umur kehamilan, Djj normal 145x/m
tidak ada oedem (pembengkakan) dan varises.
2. Memberitahu ibu bahwa ibu dengan kehamilan resiko tinggi dikarnakan ibu
menderita penyakit asma, dimana penyakit asma merupakan salah satu penyakit saluran pernafasan
yang disebabkan bisa karena keturunan ,maupun alergi seperti bulu binatang, atau debu, Asma
menjadi salah satu permasalahan yang bisa ditemukan dalam kehamilan untuk itu dianjurkan ibu
agar slalu menjaga fisik dan psikologisnya dengan tidak melakukan aktifitas yang berat –berat dan
juga stess. Dikarnakan nanti dapat menimbulkan masalah saat persalinan salah satunya ibu tidak
kuat mengejan saat proses persalinan karena kehabisan nafas. Tetapi disini ibu tidak usah terlalu
khawatir yakinlah ibu dan janinnya akan dalam keadaan baik-baik saja dan jangan lupa untuk
berdoa agar slalu diberilkan jalan kemudahan saat kehamilan sampai persalinan.
3. Memberitahu ibu untuk tidak memelihara hewan berbulu, seperti kucing karena bulu dapat
mengakibatkan gangguan sistem pernafasan. Selain itu hindari polusi udara seperti debu dan asap
kendaraan.
5. Memberitahu ibu untuk istirahat yang cukup guna meningkatkan kesehatan janin baik untuk
pertumbuhan atau perkembanganya. Istirahat yang dianjurkan kurang lebih 8 jam pada malam hari
dan 2 jam pada siang hari, hindari juga terlalu lelah. Untuk posisi tidur yang dianjurkan pada ibu
hamil adalah miring kekiri, kaki kiri lurus , kaki kanan sedikit menekuk dan diganjal dengan bantal,
untuk mengurangi rasa nyeri pada perut, ibu bisa mengganjal dengan bantal pada perut sebelah kiri
dan meninggikan kepala tempat tidur.
6. Memberitahu ibu tentang bahaya dalam kehamilan diantaranya perdarahan pervagina, sakit
kepala yang hebat disertai pandangan kabur, bengkak pada muka dan tangan ,nyeri abdomen yang
hebat,dan bayi kurang bergerak seperti biasa. Apabila nanti ibu mengalami tanda bahaya seperti
salah satu diatas segera ibu untuk datang ketenaga kesehatan terdekat.
7. Memberitahu ibu tentang personal hygiene dengan slalu menjaga kebersihan diri untuk
mencegah terjadinya infeksi dengan mandi sedikitnya 2 kali sehari, menjaga kebersihan gigi dan
mulut untuk mencegah karies atau gigi berlubang, terutama menjaga kebersiha pada daerah
genitalia menganjurkan untuk slalu mengganti celana dalam minimal 3 x dalam sehari kemudian
membersihkan daerah kemaluan setelah BAK dengan menggunakan tissue atau handuk kering yang
lembut.
8. Memberikan terapi pada ibu kebutuhan mineral, yaitu tablet fe yang berfungsi membangun
cadangan besi, sintesa darah merah, dan sintesa darah otot . Untuk cara minumya sebaiknya
dikosumsi dengan air jeruk , diantara waktu makan atau pada jam tidur saat lambung kosong 1x
sehari. Dan tidak diminum dengan teh, kopi atau susu dikarnakan dapat menghambat penyerapan fe
dalam tubuh. Kemudian kalsium yang berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi diminum 1 x
sehari setelah makan. Juga memberikan Vit. C untuk menambah kekebalan tubuh ibu.
9. Memberitahu ibu untuk melakukan kunjungan ulang 2 minggu lagi . Dan apabila sebelum 2
minggu ibu mempuyai keluhan segera datang ketenaga kesehataaan terdekat.
1. Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan yang telah dilakukan dan ibu merasa senang setelah
mengetahui hasil pemeriksaanya normal.
2. Ibu sudah mengerti dengan penjelasan bidan tentang kehamilan dengan penyakitnya dan ibu
tampak sediki lega karena bidan memberikan dukungan kepada ibu bahwa ibu akan baik-baik aja.
3. Ibu bersedia untuk tidak memelihara hewan peliharaan.
4. Ibu bersedia untuk mengkonsumsi air hangat dan mengurangi minuman dingin.
5. Ibu paham dengan penjelasan bidan mengenai pola istirahat yang baik dan ibu bersedia untuk
istirahat yang cukup sesuai dengan anjuran bidan.
6. Ibu sudah mengetahui dan mengerti tentang tanda-tanda bahaya dalam kehamilan di
buktikan dengan ibu mampu mengulang penjelasan bidan kembali dan ibu bersedia untuk datang
ketenaga kesehatan jika ibu mengalami salah satu dari tanda bahaya kehamilan tersebut
7. Ibu sudah megetahui tentang personal hygiene sesuai dengan penjelasan bidan dan ibu
bersedia untuk menjaga kebersihan dirinya.
8. Ibu bersedia untuk minum tablet fe, Vit. C dan kalsium yang telah duberikan oleh bidan serta
ibu sudah mengetahui cara untuk minum tablet Fe.