Anda di halaman 1dari 3

NASKAH ROLEPLAY KONSELING ISLAM PADA PASIEN YANG

KEHILANGAN ORANG TERDEKAT

Nama Kelompok: Denis Kurnia Sudjana (Pasien Tn. Deni)


Sintia Mustopa ()
Nenda Nurfenda ()
Nden Ayu Pratiwi ()
Sintia Nursafitri ()

Program Studi Sarjana Keperawatan


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan‘Aisyiyah Bandung
Jalan KH Ahmad Dahlan (Banteng Dalam) No. 6 Bandung
Tahun Ajaran 2019/2020
NASKAH
Tn. Deni sejak ditinggal istri nya meninggal dunia sebulan yang lalu, masih tampak bersedih
sehingga keluarga memutuskan untuk membawa berlibur kerumah anak nya yang di Tanjung
pinang kemudian ke Cianjur.
Fitri: “Ayah kenapa murung aja?”
Tn. Deni: “Iya, ayah teh masih inget sama ibu, biasanya setiap pagi ibu selalu nemenin ayah
sarapan sambil ngobrol”
Fitri: “Yaudah ayah gak usah sedih lagi ibu kan udah bahagia disana, allah lebih sayang sama ibu,
daripada ayah sedih terus, mendingan kita liburan aja ke rumah teh Ita di Tanjung pinang, gimana
ayah mau gak?”
Tn. Deni: “Iya hayu, sepertinya ayah butuh refreshing”
Fitri dan Tn. Deni sudah tiba di Tanjung Pinang.
Ita: “Ayah, apa kabar? ayah gimana sehat?”
Tn. Deni: “Alhamdulillah ayah sehat, ita gimana disini sehat?”
Ita: “ Alhamdulillah sehat ayah”
Tn. Deni: “kemana cucu- cucu ayah?”
Ita: “Masih pada sekolah ayah”
Setelah berlibur di Tanjung pinang Tn. Deni pun melanjutkan perjalanan ke rumah anak nya yang
di Cianjur.
Nur: “Ayah gimana kabarnya?”
Tn. Deni: “Ayah gak enak badan ayah sesak, batuk- batuk sama susah tidur”
Nur: “Yaudah ayah hayu kita ke rumah sakit, takutnya ayah kecapek an”
Ayah beserta Nur pergi ke RS untuk berobat. Setelah diperiksa dokter ternyata Tn. Deni tekanan
darahnya tinggi sehingga disarankan untuk rawat inap. Tn. Deni pun dilakukan pengkajian
spiritual oleh perawat.
Perawat: “Assalamu’alaikum pak, benar bapak dengan pak Deni?
Tn. Deni: ”Waalaikumsalam iya benar sus”
Perawat: “Perkenalkan saya perawat Sintia, Bapak gimana keadaan nya hari ini? sekarang saya
mau menanyakan beberapa pertanyaan untuk mengetahui tindakan perawatan bapak ke depan nya”
Tn. Deni: “saya merasa sesak, batuk- batuk sama susah tidur.
Perawat: sesak nya di rasakan dari kapan pak?
Tn. Deni: sejak 2 hari yang lalu sus
Perawat: selain itu bagaimana perasaan bapak hari ini?
Tn. Deni: Saya juga merasa sedih sus teringat alm istri saya yang baru meninggal dunia sebulan
yang lalu”
Perawat: “Biasanya kalau teringat sama istri apa yang bapak lakukan?”
Tn. Deni: “saya selalu mendoakan nya”
Perawat: “Apa yang membuat bapak masih belum bisa menerima kepergian istri bapak?”
Tn. Deni: “ Karena biasanya setiap pagi istri saya selalu nemenin saya sarapan sambil ngobrol,
dan menyiapkan makanan untuk anak-anak saya, jadi saya merasa kehilngan dengan kepergian
istri saya”
Perawat: “iya saya mengerti akan kesedihan bapak, namun kita semua juga akan kembali kepada
Nya, hanya waktu nya kita tidak tahu kapan, Bapak juga harus semangat melanjutkan hidup bapak,
disamping itu semua ada keluarga bapak yang selalu mensupport bapak”
Tn. Deni: “iya sus saya juga mencoba untuk menerima kepergian istri saya, dukungan keluarga
pun menjadi motivasi saya untuk melakukan aktivitas seperti biasanya”
Perawat: “ iya alhamdulillah pak, kalau bapak sudah mau mencoba menerima, mudah- mudahan
dengan bapak bisa menerima kepergian istri bapak kondisi kesehatan bapak pun ikut membaik”
Tn. Deni: “Iya terimakasih sus untuk masukannya”

Anda mungkin juga menyukai