Keperawatan Maternitas I
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
i
Kata Pengantar
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita
nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah sebagai tugas mata kuliah “Keperawatan Maternitas I”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik
serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada
makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada Dosen
Pengampu Ibu Yuliani Budiarti, Ns. M.Kep., Sp. Mat yang telah membimbing kami dalam
menulis makalah ini. Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.
Kelompok 2
ii
Daftar Isi
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
PEMBAHASAN
3
4
Pencegahan sekunder meliputi berbagai tindakan yang dimulai setelah ada gejala dari
stressor. Pencegahan sekunder mengutamakan pada penguatan internal lines of
resistance, mengurangi reaksi dan meningkatkan faktor-faktor resisten sehingga
melindungi struktur dasar melalui tindakan-tindakan yang tepat sesuai gejala.
Tujuannya adalah untuk memperoleh kestabilan sistem secara optimal dan
memelihara energi. Jika pencegahan sekunder tidak berhasil dan rekonstitusi tidak
terjadi maka struktur dasar dapat mendukung sistem dan intervensi-intervensinya
sehingga bisa mengakibatkan kematian.
Setelah mengetahui otot mana yang akan digerakkan, maka gerakkan otot tersebut
selama 3 - 10 detik lalu lemaskan. Lakukan berulang-ulang 10-20 kali atau kalau kuat
6
bisa sampai terasa capek. Lakukan minimal 3 kali sehari. Dapat dilakukan di mana
saja saat sedang duduk di kantor, di mobil, di bus, saat menunggu di ruang tunggu
praktik dan lain-lain. Bernafaslah secara normal dan usahakan tidak menggerakkan
kaki, bokong dan otot perut selama melakukan senam ini.
kerjanya akibat pembiusan saat operasi. Beberapa hal berikut sebaiknya anda
perhatikan pasca persalinan :
1. Jangan lakukan latihan fisik, bahkan mencoba mengangkat kepala ketika berbaring
terlentang (karena kegiatan ini akan menarik otot- otot perut), sebelum luka anda
dinyatakan sembuh dan diizinkan dokter untuk latihan. Gerakan saja ujung jari
kaki dan tumit sedikit demi sedikit. Latihan ini cukup di minggu-minggu pertama
setelah persalinan.
2. Untuk bangun dari posisi tidur, miringkan tubuh ke kanan, misalnya, lalu tekuk
kaki kiri serta letakkan tangan kiri ke tempat tidur dan bangun perlahan dengan
kedua tangan menyangga. Setelah itu, turunkan kaki perlahan dari tempat tidur.
3. Untuk membantu mengurangi rasa sakit, pegang bantal kecil yang ditempelkan di
bagian yang dioperasi.
4. Jangan berburu-buru saat berjalan.
yang diharapkan, ada triknya. Cobalah pada saat buang air kecil. Ketika aliran air
seni sedang keluar, tahan dengan tiba-tiba. Bila air seni langsung dapat di-stop,
berarti otot-otot dasar panggul sudah cukup kuat. Namun, bila air seni masih
mengalir atau menetes, berarti otot itu masih kurang kuat. Artinya, anda perlu
berlatih lebih serius.
seks, tapi untuk kesehatan tubuh dan jiwa secara menyeluruh juga. Karena itu
masyarakat dianjurkan untuk tidak latah menyebut setiap senam yang berhubungan
dengan peningkatan kemampuan seksual sebagai senam seks. Senam itu pun tak
terbatas hanya untuk pria atau wanita, karena semua memerlukannya. Lebih lanjut
dijelaskan bahwa untuk meningkatkan kualitas seksual ada beberapa latihan, yaitu
mulai dari latihan sensual, latihan seksual dan latihan kebugaran seksual. Kegel
merupakan bagian dari latihan seksual. Pada 1948, dr Arnold Kegel, seorang
ginekolog merekomendasikan senam bagi pasiennya yang baru melahirkan. Senam itu
ditujukan agar pasiennya bisa menahan air kencing. Keluhan kesulitan menahan air
kencing kerap dialami wanita yang baru melahirkan. Ternyata, latihan senam yang
dikenalkan ginekolog asal Los Angeles Amerika Serikat itu berdampak positif,
menguatkan otot pubococcygeus (otot-otot di rongga panggul). Bukan hanya itu, ibu
yang usai melahirkan dan melakukan senam tersebut mengungkapkan bahwa mereka
mendapat kenikmatan dalam berhubungan seksual. Menurut para pakar seks, hasilnya
secara tidak langsung juga mempengaruhi otot-otot dasar panggul dan sekitarnya
termasuk organ seksual. Tapi secara umum tentu dapat meningkatkan kemampuan
fisik. Perempuan yang mempunyai kemampuan kontraksi otot-otot dasar panggul
lebih kuat, apakah itu kekuatan konstraksi sesaat, menahan kontraksi, maupun daya
tahan kontraksi pasti mempunya kemampuan menikmati seks yang lebih baik. Wanita
yang terlatih mempunyai kepekaan lebih baik dibandingkan mereka yang tidak
terlatih. Hal lain sebagaimana yang dikutip dari situs weddingku.com ternyata otot
pubococcygeus merupakan otot yang mendukung vagina, penis, uterus, rectum, dan
bagian tubuh lainnya yang berhubungan dengan fungsi seksual. Senam tersebut
berpengaruh positif terhadap ejakulasi dan orgasme, tidak hanya pada wanita tetapi
juga pria. Senam yang kini dikenal sebagai senam kegel tersebut, telah mampu
meningkatkan kebugaran seksual. Kegel ini juga berguna mengontrol hubungan
seksual, sehingga menimbulkan sensasi erotis. Uniknya, senam ini dapat dilakukan
dengan mudah apakah sedang menyetir, berdiri tegak, atau sambil menonton televisi.
Tahap pertama, senam kegel, fondasi seks sensasional. Cara mengencangkan otot
puboccygeus (PC) itu dengan menahan hasrat berkemih dan kemudian dilepaskan.
Kontraksikan otot-otot di rongga panggul 20 kali masing-masing satu detik. Lalu
hembuskan napas lembut saat mengetatkan otot PC itu. Sedangkan senam kegel
panjang dengan menahan kontraksi otot selama tiga hitungan dan lepaskan secara
rileks. Lama kontraksi 10 detik dan rileks 10 detik. Lakukan 20 kali hingga 75 kali,
10
tetapi dengan bertahap. Tahap kedua, latihan pernapasan yang memfokuskan pada
area pelvic (panggul) dan genital (alat kelamin). Yang pertama dikenal dengan istilah
the breath of fire yang dilakukan sebelum berhubungan intim. Latihannya dengan
menutup mulut, ambil napas pendek, cepat, dan beraturan selama 1-3 menit. Teknik
ini bertujuan mengalirkan oksigen ke dalam darah yang berguna meningkatkan
rangsangan dan mengatasi kesulitan mendapatkan orgasme. Kedua, fire breathing
yang dilakukan sebelum bercinta. Caranya berbaring, lutut ditekuk, dan kaki
direnggangkan. Tarik napas dalam-dalam hingga diafragma mengembang. Bayangkan
udara yang dihirup itu mengaliri seluruh tubuh termasuk bagian genital. Lakukanlah
sebanyak 12 kali. Ambil napas pendek melalui perut dengan cepat dan buka mulut
serta ulangi 10-20 kali. Tahap ketiga dikenal dengan latihan panggul. Gerakan ini
akan memperkuat otot wilayah panggul serta relaksasi melepaskan stres. Bila latihan
ini dilakukan dengan teratur, organ sekitar panggul dan genital menjadi sensitif
terhadap rangsangan. Tahap ini meliputi gerakan sexual lotus, pose kucing, panggul
bergoyang, dan putar panggul. Pada gerakan sexual lotus, caranya dengan duduk di
atas bantal yang keras. Sementara punggungnya tegak dan lipat kedua kaki
sebagaimana bersila ala orang India. Letakkan tangan pada lutut, telapak menghadap
ke atas dan ke bawah. Kemudian, bernapas 3-5 menit, sehingga seluruh tubuh dialiri
energi erotis. Sedangkan pose kucing, gerakannya merangkak dan menarik napas.
Kemudian, posisi punggung melengkung ke bawah, angkat bahu dan kepala ke atas.
Saat embuskan napas, lengkungkan punggung ke bawah bersamaan dengan gerakan
panggul ke dalam. Namun sebetulnya latihan ini tidak sesederhana yang diucapkan.
Perlu ada pelatihan dengan instruktur khusus yang memang menguasai dasar-dasar
fisiologi olahraga dan seksologi. Selain itu ada alat ukur yang pasti untuk
mengevaluasi kebenaran gerakan. Meski kelihatan mudah, tak jarang orang merasa
sulit melakukannya pada awalnya. Kegel memang lebih ditujukan untuk wanita, tapi
tidak ada salahnya jika pria juga mencobanya. Tujuan utamanya sama yaitu untuk
melatih otot PC. Jadi tidak ada perbedaan untuk penggunaannya bagi pria dan wanita.
Seperti dilaporkan oleh Dr. Kegel, enam minggu sesudah operasi pada area Miss V
setelah melahirkan, akan terjadi penipisan (atrofi) dan kelemahan otot, khususnya otot
perineum (daerah antara alat genital dan anus). Karena itu perlu diperbaiki agar tonus
otot lebih baik dan pulih kembali. Latihan yang dilakukan minimal enam minggu akan
menunjukkan manfaatnya. Sementara untuk pria ternyata latihan Kegel ini telah
dikembangkan sejak tahun 1978 oleh Zilberger. Namun prinsip utamanya tetap pada
11
latihan penguatan otot-otot panggul. Latihan ini bermanfaat menguatkan otot panggul
termasuk penis serta menambah kemampuan potensi seksual. Dan hasilnya ternyata
memuaskan. Selain senam Kegel sangat dianjurkan untuk melatih otot lengan, bahu,
lutut, paha, dan bagian tubuh lainnya. Untuk itu dapat dilakukan olahraga seperti
jogging, renang, atau gerakan-gerakan dengan hentakan rendah (low impact).
BAB 3
PENUTUP
3.1 Simpulan
Senam hamil adalah adalah terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu hamil,
secara fisik atau mental, pada persalinan cepat, aman dan spontan. Senam Kegel yang
awalnya hanya dikenal sebagai cara bagi wanita usai melahirkan untuk menahan
buang air kecil ini, kemudian justru lebih dikenal sebagai senam yang berkaitan
dengan seks. Senam kegel pertama kali direkomendasikan pada tahun 1948 oleh Dr.
Kegel, seorang Ginekolog, bagi pasiennya yang baru melahirkan. Keluhan wanita
yang baru saja melahirkan biasanya adalah kesulitan menahan buang air kecil. Tujuan
utamanya untuk menguatkan otot-otot dasar panggul (musculus pubococcygeus =
pelvic floor muscle). Sekarang senam ini dipercaya berdampak positif pada daya
tahan pria maupun wanita, saat melakukan kewajiban suami-istri. Senam kegel selain
sangat sederhana dan mudah dilakukan, juga tetap dapat dilakukan secara privasi. Hal
ini menguntungkan, karena dapat melakukannya dimanapun dan kapanpun. Dalam
posisi duduk di kursi kantor atau bahkan saat berbaring. Intinya senam kegel ini dapat
dilakukan dan dijadikan kebiasaan positif kapanpun juga. Latihan Kegel atau senam
seks biasanya dilakukan sebagai bagian dari latihan aerobik, yaitu sebagai latihan
senam lantai. Senam ini banyak sekali melibatkan otot-otot pantat perut, panggul, dan
otot dasar panggul. Bentuk gerakan yang biasa dilakukan adalah dengan
mengencangkan otot dasar panggul selama lebih kurang 10 detik, caranya dengan
mengontraksikan otot tersebut, lewat gerakan-gerakan mirip orang menahan kencing
atau menahan buang air besar. Perut ditarik sampai kempis, panggul lurus dan
hembuskan napas lembut saat mengetatkan otot panggul itu (kurang lebih seperti
gambar di samping). Lakukan beberapa kali. (Latihan ini adalah gerakan umum
senam kegel dan merupakan tahap awal. Karena senam ini lebih sering dilakukan
wanita, pria kadang agak sungkan melakukannya. Makanya agar tak terlihat feminin,
pria dapat melakukan Kegel dalam versi lain. Misalnya, pada waktu melakukan
fitness atau latihan beban, cobalah sekaligus menahan kontraksi otot panggul. Pada
posisi berdiri mengangkat dumbel itu, lakukan kontraksi, sedangkan pada waktu
menurunkan beban lakukan pelepasan. Jangan lupa untuk melakukan pernapasan
dengan teknik yang benar. Untuk mengetahui otot dasar panggul sudah sekuat yang
diharapkan, ada triknya. Cobalah siasati dengan “pura-pura” buang air kecil.
12
13
Maksudnya, pada saat aliran air seni sedang berjalan, cobalah tahan dengan tiba-tiba.
Bila air seni langsung dapat di-stop, berarti otot-otot dasar panggul sudah cukup kuat.
Namun, bila air seni masih terus mengalir atau menetes, berarti otot itu masih kurang
kuat.Jadi, berlatihlah kembali dengan lebih serius. Selain senam Kegel, latihan
olahraga lain sebenarnya tak jauh beda dengan gerak badan untuk menguatkan
jantung, paru-paru, dan kekuatan otot. Latihan itu juga bersifat aerobik, yakni jalan
kaki, joging, bersepeda, berenang, dansa, dll. Latihan beban merupakan keharusan,
agar otot-otot menjadi lebih kuat. Latihan-latihan itu sebaiknya dilakukan tiga kali
seminggu, durasinya sekitar satu jam dengan intensitas sedang-sedang saja (denyut
nadi antara 130 - 140 per menit). Inti latihan-latihan itu untuk membentuk fisik agar
lebih fit, dengan otot-otot tubuh nan berkembang dan atletis. Atletis maksudnya, otot
cukup besar dan kencang serta proporsional. Lemak badan yang menggelayuti kulit
pun menjadi tidak terlalu tebal. Boleh diyakini jika seseorang melakukan latihan
kebugaran dengan baik dan benar, manfaatnya pasti akan terasa, terutama untuk
hubungan suami istri. Manfaat senam kegel dapat dirasakan oleh pria dan wanita.
Untuk para pria, latihan ini akan meningkatkan kemampuan mengontrol dan
mengatasi ejakulasi dini, ereksi yang lebih kuat, dan meningkatkan kepuasan seksual
saat orgasme. Selain itu multiple orgasme juga bisa dialami oleh pria sebagai hasil
dari latihan senam kegel yang dilakukan secara teratur. Bagi wanita, keuntungan
menjalani senam kegel adalah vagina akan lebih sensitif dan peka rangsang sehingga
lebih mudah mencapai orgasme, dan orgasme yang dicapai bisa lebih baik karena otot
yang dilatih adalah otot yang digunakan selama orgasme. Latihan Kegel berpeluang
menguatkan otot-otot klep yang menutup kandung kencing, sehingga yang
bersangkutan tidak gampang ngompol. Tak heran, latihan Kegel sering juga disebut
senam seks, karena manfaatnya sangat banyak untuk memperbaiki kemampuan
seksual seseorang. Dan bagi wanita yang baru melahirkan, senam kegel dapat
mempercepat pemulihan kondisi vagina setelah melahirkan, dan tentu saja seperti
yang telah diuraikan di awal artikel ini, dapat membantu menahan buang air kecil atau
menahan buang air besar.
3.2 Saran
Melihat manfaat senam kegel yang memberikan pengaruh besar pada wanita hamil
dan seks, harusnya, senam kegel dapat lebih di sosialisasikan pada masyarakat. Selain
praktis senam ini juga dapat dilakukan di mana saja. Hal ini tentu menjadi daya tarik
14
sendiri bagi masyarakat umum. Sebagian orang mengira bahwa senam hamil
membutuhkan biaya yang relatif mahal untuk menyewa seorang instruktur dan juga
tidak sedikit ibu hamil yang malas pergi keluar untuk melakukan aktivitas. Oleh
karena itu senam kegel menjadi sangat praktis dan murah.
DAFTAR PUSTAKA
Jayanti, N. A. 2015. Pengaruh Senam Kegel dan Pijat Perineum Terhadap Kekuatan Otot
Dasar Panggul Lansia di Puskesmas Tabanan III. Coping Ners Journal. 27-33.
15