Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KASUS

HERNIA SCROTALIS
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Kepanitraan Klinik dan Melengkapi Salah Satu Syarat
Menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter Bagian Ilmu Bedah
Di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus

Disusun Oleh :
Afifah Nur Aliyyah
30101407116

Pembimbing :
dr. Tri Djoko W, Sp.B

KEPANITERAAN KLINIK ILMU BEDAH


RSUD dr. LOEKMONO HADI KUDUS
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
2018
HALAMAN PENGESAHAN

Nama : Afifah Nur Aliyyah


NIM : 30101407116
Fakultas : Pendidikan Dokter
Bidang Pendidikan : Ilmu Bedah
Pembimbing : dr. Tri Djoko W, Sp.B

Telah di presentasikan pada tanggal, Agustus 2018

Pembimbing

dr. Tri Djoko W, Sp.B


LAPORAN KASUS

IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. S

Umur : 66 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Alamat : Golantepus 04/05 Mejobo Kudus

Agama : Islam

Suku : Jawa

Pekerjaan :-

Pendidikan : SMA

Nomor RM : 788660

Dirawat di ruang : Anggrek 1

Tanggal Masuk RS : 20 Agustus 2018

Tanggal pemeriksaan : 21 Agustus 2018

Tanggal Keluar RS :-

ANAMNESIS

Keluhan Utama

Benjolan di lipat paha sebelah kanan sampai kantung buah zakar

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke IGD RSUD Kudus dengan keluhan terdapat benjolan di lipat paha
sebelah kanan sejak 5 tahun yang lalu. Awalnya benjolan terdapat di lipat paha sebelah kanan,
namun makin lama benjolan semakin membesar sampai ke kantung buah zakar sebelah
kanan. Benjolan dapat digerakan, tidak dapat dikembalikan lagi, tidak terasa sakit, tidak
merah, dan tidak terasa tegang. Saat pasien mengejan saat BAB, pasien menyatakan benjolan
tersebut membesar. Pasien mengaku kadang mengangkat beban berat. Pasien sempat BAB
sebanyak 1x semenjak masuk rumah sakit. BAB tidak berdarah dan tidak pernah keluar
benjolan dari dubur. Pasien juga menyatakan adanya rasa nyeri pada bagian perut bawah dan
pada buah zakar. Kualitas nyeri tersebut dinilai 4/10 dan dideskripsikan sebagai nyeri yang
tumpul. Tidak ada nyeri saat BAK. Pasien juga tidak mengeluhkan adanya mual dan muntah.
Pasien menyangkal adanya riwayat batuk lama dan penurunan berat badan. Pasien tidak
pernah mengalami trauma pada daerah buah zakar, lipat paha maupun perut sebelumnya..

Riwavat Penyakit Dahulu

Pasien menyangkal mempunyai riwayat keluhan serupa sebelumnya

Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak ada keluarga yang menderita penyakit yang sama seperti pasien.

Riwayat Sosial Ekonomi

Pasien bekerja sebelumnya sebagai buruh, pasien biasa membawa barang dengan
beban berat, pasien juga jarang berolahraga. Pasien tinggal keluarganya, sekarang pasien
sedang tidak bekerja.

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum : Tampak sakit sedang

Kesadaran : Composmentis

TD : 140/84 x/menit

RR : 20 x/menit

Nadi : 66 x/menit

tº : 36,5ºC

BB : 45 Kg

TB : 168 cm
Status generalis:

Kepala:

Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik

Hidung : tidak ada secret/bau/perdarahan

Telinga : tidak ada secret/bau/perdarahan

Mulut : bibir tidak sianosis, tidak ada pigmentasi, mukosa tidak pucat

Leher:

Dalam batas normal

Thoraks:

Jantung:

Inpeksi : Pulsasi ictus cordis tidak tampak

Palpasi : Pulsasi ictus cordis teraba pada sela iga V, linea midclavicularis
sinistra 1 cm, tidak kuat angkat

Perkusi : Batas Kiri atas ICS II linea parasternal sinistra

Batas Kanan atas ICS II linea parasternal dextra

Batas kiri bawah ICS V antara linea midclavicula sinistra

Batas kanan bawah ICS V linea stemalis dextra

Auskultasi : Bunyi jantung I dan II normal, reguler, murmur(-), gallop(-)

Paru-paru

Inspeksi : Simetris, tidak ada retraksi

Palpasi : Sterm fremitus teraba normal

Perkusi : Sonor pada seluruh lapang paru

Auskultasi : Vesikuler +/+, Ronkhi -/- Wheezing -/-


Abdomen:

Inspeksi : datar

Auskultasi : bising usus (+) normal

Perkusi : timpani pada seluruh lapang abdomen

Palpasi : hepar dan tidak teraba, tidak ada nyeri tekan

Ekstremitas:

Akral hangat + + Oedem - -

+ + - -

Status Lokalis:

Regio Inguinalis Dextra :

Inspeksi : terdapat massa dengan bentuk bulat dengan ukuran ± 25 x 25 x 15 cm


di daerah inguinal dextra ke skrotum dextra berwarna seperti warna kulit disekitarnya
tidak tegang dan tidak terdapat tanda-tanda radang

Palpasi : teraba massa dengan bentuk agak bulat dengan ukuran ± 25 x 25 x 15


cm di daerah inguinal dextra ke skrotum dextra, permukaan rata, nyeri tekan (-) massa
teraba kenyal, fluktuasi (-), tidak bisa dimasukkan, testis teraba.

Auskultasi : bising usus (+) lemah


PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laboratorium darah lengkap


(Dilakukan pada tanggal 20 Agustus 2018)

PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI RUJUKAN


HEMOGLOBIN 14,7 g/dL 11,5-14,8
ERITROSIT 5,03 Jt/ul 4.0-5.9
HEMATOKRIT 42,2 % 40-52
TROMBOSIT 187 103//ul 150-400
LEUKOSIT 6,1 103//ul 4.0-12.0
NETROFIL 61,7 % 50-70
LIMFOSIT 23,9 (L) % 25-40
MONOSIT 9,8 (H) % 2-8
EOSINOFIL 3,8 % 2-4
BASOFIL 0,5 % 0-1
MCH 29,2 Pg 27.0-31.0
MCHC 34,8 g/dL 33.0-37.0
MCV 83,9 fl 79.0-99.0
RDW 12,9 % 10.0-15.0
MPV 10,1 fl 6.5-11.0
PDW 11,8 fl 10.0-18.0
Ureum 27,0 Mg/dl 19 - 44
Creatinin 1,0 Mg/dl 0.6 – 1.3
Albumin 10,0 (H) g/dL 3.5-5.2

ASSESMENT

Hernia Scrotalis Dextra

TATALAKSANA

Konservatif:

-Infus RL 1500 cc/24 jam

-Injeksi Ceftiaxon 1x2 gr


-Injeksi Ketorolac 3x1 amp

-Injeksi Amlodipin 5 mg 1x4

Operatif:

Hernioraphy

Anda mungkin juga menyukai