Anda di halaman 1dari 2

“PENANGANAN KPC, KNC, KTC, DAN

KTD”
No. Dokumen
No. Revisi 00
SOP
Tanggal terbit 01 – 08 - 2018
KLINIK PRATAMA
CAHAYA MADANI Halaman 1/2
Dr. Mas’ud, MM., AKK
NIK.3276040207570005

PIMPINAN KLINIK PRATAMA CAHAYA MADANI

1. Pengertian
1. Kondisi Potensial Cedera (KPC) merupakan kondisi yang sangat
berpotensi untuk menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden.
2. Kejadian Nyaris Cedera (KNC) merupakan terjadinya insiden yang belum
sampai terpapar ke pasien.
3. Kejadian Tidak Cedera (KTC) merupakan insiden yang sudah terpapar ke
pasien, tetapi tidak timbul cedera.
4. Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) merupakan Insiden yang
mengakibatkan cedera pada pasien.

2. Tujuan 1. Prosedur ini sebagai acuan dalam melaksanakan penanganan KPC, KNC,
KTC, KPD di Klinik Pratama Cahaya Madani
2. Tercapainya penerapan keselamatan pasien di Klinik
3. Menurunkan insiden terjadinya KPC, KNC, KTC, KTD
4. Terlaksananya program pogram pencegahan agar tidak terjadi pengulangan
KTD
5. Adanya Monitoring dan Tindak Lanjut dari Kejadian KPC, KNC, KTC, KTD
3. Kebijakan SK kepala Puskesmas Nomor 117 tentang KPC, KNC, KTC, KTD
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomer. 11 Tahun 2017 Tentang
Keselamatan Pasien
5. Alat dan bahan 1. ATK
2. Formulir Laporan Insiden KTD, KPC, KTC dan KNC
3. Buku Laporan Insiden Keselamatan pasien
6. Langkah-langkah 1. Petugas yang menemukan insiden baik baik itu KPC, KNC, KTC, KTD wajib
menangani terlebih dahulu insiden yang terjadi sesuai kasus dan seuai
dengan prosedur yang tepat.
2. Dalam menangani kondisi tersebut petugas yang menemukan berkoordinasi
dengan atasan langsung maupun unit lain yang diperlukan dalam
penanganan insiden tersebut
3. Petugas yang melihat atau menemukan insiden itu baik KPC, KNC, KTC,
KTD, menulis pelaporan pada formulir khusus pelaporan yang sudah di
sediakan dan melaporkan insiden kepada TIM PMKP
4. Tim PMKP menerima laporan adanya insiden KPC, KNC, KTC, KTD baik yang
menimpa petugas maupun pasien klinik / sasaran program
5. Tim PMKP melakukan identifikasi terhadap KPC, KNC, KTC, KTD yang
dilaporkan oleh petugas/pelapor
6. Tim PMKP melakukan analisis terhadap penyebab KPC, KNC, KTC, dan KTD
yang terjadi
7. Tim PMKP mencatat hasil identifikasi dan analisis terjadinya KPC, KNC, KTC,
====
2/2

KTD
8. Tim PMKP melaporkan hasil temuan KPC, KNC, KTC dan KTD kepada
pimpinan Klinik, baik melalui lisan maupun laporan tertulis
9. Pimpinan Klinik bersama TIM PMKP merencanakan pertemuan dengan
penanggung jawab masing-masing upaya yang terkait dengan KPC, KNC,
KTC, dan KTD
10. Pimpinan Klinik mengundang penanggung jawab manajemen mutu Klinik
dan penanggung jawab masing-masing upaya yang terkait
11.Pimpinan Klinik, penanggung jawab manajemen mutu Klinik, TIM PMKP
bersama unit terkait membahas mengenai penanganan KPC, KNC, KTC, dan
KTD
12. Pimpinan Klinik, penanggung jawab manajemen mutu Klinik, TIM PMKP
bersama unit terkait membuat rencana penanganan KPC, KNC,, KTC atau
KTD yang terjadi
13. Penanggung jawab manajemen mutu Klinik dan TIM PMKP mencatat
rencana penanganan KPC, KNC, KTC, atau KTD yang telah disepakati dalam
buku tindak lanjut KPC, KNC, KTC, atau KTD
14. Penanggung jawab manajemen mutu Klinik dan TIM PMKP
penanggungjawab masing-masing upaya melaksanakan penanganan KPC,
KNC, KTC, atau KTD sesuai dengan rencana
15. Penanggung jawab manajemen mutu Klinik dan TIM PMKP mengevaluasi
penanganan KPC, KNC, KTC, atau KTD yang dilakukan oleh maing masing
upaya
16. Penanggung jawab manajemen mutu dan Tim PMKP mencatat hasil
evaluasi penanganan KPC, KNC, KTC, atau KTD yang telah dilakukan
17. Penanggungjawab manajemen mutu dan Tim PMKP melaporkan hasil
evaluasi penanganan KPC, KNC, KTC, atau KTD kepada Pimpinan Klinik
18. Tim PMKP mencatat hasil evaluasi penanganan KPC, KNC, KTC, atau
KTD
7. Hal-hal yang Penanganan terhadap pasien dilakukan terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan
perlu diperhatikan pelaporan administrasi
8. Unit Terkait Pimpinan Klinik , Penanggung jawab manajemen mutu, Tim PMKP, UKP UKM
dan Admen
9. Dokumen terkait 1. Laporan Insiden
2. Formulir Laporan Insiden Keselamatan pasien

10. Riwayat Perubahan Dokumen


No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit

Anda mungkin juga menyukai