PEMATERI
NUH HUDA,S.Kep.,M.Kep.Sp.KMB
Oleh :
2017
PENDENGARAN/TELINGA
A. PENGERTIAN
Telinga merupakan indra pendengaran, terbagi atas beberapa bagian seperti:
telinga luar, tengah, dan dalam.
B. ANATOMI FISIOLOGI
1 Telinga Luar merupakan bagian paling luar dari telinga.
Terdiri dari :
1) Daun telinga / Pinna/ Aurikula merupakan daun kartilago. Fungsinya :
menangkap gelombang bunyi dan menjalarkannya ke kanal auditori
eksternal (lintasan sempit yang panjangnya sekitar 2,5 cm yang
merentang dari aurikula sampai membran timpani).
PENGLIHATAN/MATA
A. PENGERTIAN
Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya.
B. ANATOMI FISIOLOGI MATA
1 Organ luar
a Bulu mata berfungsi menyaring cahaya yang akan diterima.
b Alis mata berfungsi menahan keringat agar tidak masuk ke bola
mata.
c Kelopak mata ( Palebra) berfungsi untuk menutupi dan melindungi
mata.
2 Organ dalam
Bagian-bagian pada organ mata bekerjasama mengantarkan cahaya dari
sumbernya menuju ke otak untuk dapat dicerna oleh sistem saraf manusia.
Bagian-bagian tersebut adalah:
a Kornea
Merupakan bagian terluar dari bola mata yang menerima cahaya dari
sumber cahaya.
b Sklera
Merupakan bagian dinding mata yang berwarna putih. Tebalnya rata-
rata 1 milimeter tetapi pada irensi otot, menebal menjadi 3 milimeter.
c Pupil dan iris
Dari kornea, cahaya akan diteruskan ke pupil. Pupil menentukan
kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil
mata akan melebar jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan
menyempit jika kondisi ruangan terang.
d Lensa mata
Lensa mata menerima cahaya dari pupil dan meneruskannya pada
retina. Fungsi lensa mata adalah mengatur fokus cahaya, sehingga
cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina..
e Retina atau Selaput Jala
Retina adalah bagian mata yang paling peka terhadap cahaya,
khususnya bagian retina yang disebut bintik kuning. Setelah retina,
cahaya diteruskan ke saraf optik.
f Saraf optik
Saraf yang memasuki sel tali dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke
otak.
3 Persyarafan Mata
a Saraf yang bertangung jawab terhadap mata manusia adalah saraf
optikus (Nervus II). Bagian mata yang mengandung saraf optikus
adalah retina. Saraf optikus adalah kumpulan jutaan serat saraf yang
membawa pesan visual dari retina ke otak.
b Sedangkan saraf yang menggerakkan otot bola mata adalah saraf
okulomotoris (Nervus III), saraf ini bertanggungjawab terhadap
pergerakan bola mata, membuka kelopak mata, dan mengatur
konstraksi pupil mata.
c Saraf lainnya yang mempengaruhi fungsi mata adalah saraf lakrimalis
yang merangsang dalam pembentukan air mata oleh kelenjar air mata.
Kelenjar Lakrimalis terletak di puncak tepi luar dari mata kiri dan
kanan dan menghasilkan air mata yang encer.
C. PENYAKIT YANG SERING MUNCUL PADA INDRA
PENGLIHATAN
1 MIOPI atau biasa yang disebut dengan rabun jauh.
2 HIPERMETROPI atau biasa yang disebut rabun dekat.
3 Katarak adalah pengapuran lensa mata.
PEMBAU/HIDUNG
A. ANATOMI FISIOLOGI HIDUNG
1 Hidung luar terbentuk oleh tulang rawan yang dilapisi kulit, jaringan ikat
dan beberapa otot kecil yang berfungsi melebarkan dan menyempitkan
rongga hidung, menonjol pada garis di antara pipi dengan bibir atas;
2 Rongga hidung (cavitas nasi) berbentuk terowongan dari depan ke
belakang.
3 Bagian atas rongga hidung mendapat pendarahan dari a. etmoid anterior
dan posterior yang merupakan cabang dari a. oftalmika. Bagian bawah dari
rongga hidung mendapat pendarahan dari a. maxilaris interna. Bagian
depan hidung mendapat perdarahan dari cabang-cabang a. fasialis.
4 Bagian depan dan atas rongga hidung mendapat persarafan sensoris dari n.
etmoidalis anterior, sedangkan bagian lain mendapat persarafan sensoris
dari n. maxilla.
5 Rongga hidung dilapisi oleh dua jenis mukosa, mukosa olfaktori dan
mukosa respiratori.
6 Manusia mempunyai sekitar 12 rongga di sepanjang atap dan bagian
lateral rongga udara hidung; jumlah, bentuk, ukuran, dan simetrinya
bervariasi. Secara umum diberi nama, sinus maxillaris, sfenoidalis,
frontalis, dan ethmoidalis
B. PENYAKIT YANG SERING MUNCUL PADA INDRA PEMBAU
1 SALESMA / INFLUENZA adalah penyakit yang disebabkan oleh
infeksi virus dengan gejala batuk, pilek, demam
2 RADANG HIDUNG AKIBAT ALERGI
3 HIDUNG TERSUMBAT adalah komplikasi dari influenza yang
terjadi akibat penumpukan secret hingga menutup jalan napas di
hidung
4 SINUSITIS adalah peradangan yang terjadi pada satu atau lebih sinus
dengan gejala, pilek, pusing atau sakit kepala, pendengaran
berkurang, ingus kental dan bau
PENGECAP/LIDAH
A. PENGERTIAN
Lidah merupakan bagian tubuh penting untuk indra pengecap yang terdapat
kemoreseptor untuk merasakan respon rasa asin, asam, pahit dan rasa manis.
B. ANATOMI FISIOLOGI
1 Lidah terletak pada dasar mulut, sementara pembuluh darah dan urat saraf
masuk dan keluar pada akarnya. Ujung serta pinggiran lidah bersentuhan
dengan gigi-gigi bawah, sementara dorsum merupakan permukaan
melengkung pada bagian atas lidah. Bila lidah digulung kebelakang maka
tampaklah permukaan bawahnya yang disebut frenulum linguae, sebuah
struktur ligament halus yang mengaitkan bagian posterior lidah pada
bagian dasar mulut. Bagian anterior lidah bebas tidak terkait. Bila
dijulurkan, maka ujung lidah meruncing, dan bila terletak tenang didasar
mulut,maka ujung lidah berbentuk bulat.
2 Lidah ini, juga dibangun oleh suatu struktur yang disebut kuncup
pengecap (taste buds). Pada lidah lebih kurang 10.000 kuncup pengecap
yang tersebar dipermukaan atas dan di sepanjang pinggir lidah. Kuncup
pengecap tertanam dibagian epitel lidah dan bergabung dengan tonjolan-
tonjolan lidah yang disebut papilla.
3 Struktur kuncup pengecap pada lidah. Kuncup pengecap tersusun dari
sel pendukung dan sel pengecap yang bentuknya memanjang dan
memiliki mikrovili. Pada mikrovili terdapat reseptor molekul protein yang
menyebabkan otak dapat mengenali lima pengecap dasar, yaitu manis,
asin, pahit, masam, dan umami.
4 Impuls perasaan umum bergerak mulai dari bagian anterior lidah dalam
serabut saraf lingual yang merupakan sebuah cabang urat saraf cranial
kelima, sementara impuls bagian indra pengecap bergerak dalamkhorda
timpani bersama saraf lingual, lantas kemudian bersatu dengan saraf
cranial ketujuh, yaitu nervus saraf fasialis. Saraf cranial kesembilan, saraf
glossofaringeal, membawa baik impuls perasaan umum maupun impuls
perasaan khusus, dari sepertiga posterior lidah. Berikut adalah bagian-
bagian dari lidah:
a. Bagian ujung/tepi lidah untuk mengecap rasa manis.
b. Bagian samping lidah untuk mengecap rasa asam
c. Bagian daerah pinggir lidah untuk mengecap rasa asin
d. Bagian belakang lidah untuk mengecap rasa pahit
PERABA/KULIT
A. PENGERTIAN
Kulit merupakan pembatas tubuh dengan lingkungan sekitar karena posisinya
yang terletak di bagian paling luar. Luas kulit dewasa 1,5 m2 dengan berat
kira-kira 15% berat badan.
B. ANATOMI FISIOLOGI
5) Stratum Basalis
2. Lapisan Dermis (korium, kutis vera, true skin) => terdiri dari lapisan
elastik dan fibrosa pada dengan elemen-elemen selular dan folikel
rambut.
5. Adneksa Kulit
1) Kelenjar Kulit terdapat pada lapisan dermis
7) Rambut
FISIOLOGI KULIT
1. Fungsi Proteksi
2. Fungsi Absorpsi
3. Fungsi Ekskresi => mengeluarkan zat yang tidak berguna bagi tubuh
seperti NaCl, urea, asam urat, dan amonia.
4. Fungsi Persepsi => kulit mengandung ujung saraf sensori di dermis dan
subkutis. Saraf sensori lebih banyak jumlahnya pada daerah yang erotik.
7. Fungsi Keratinisasi