Oleh
Yudi Ogatama
NIM P17210171018
Aroma dari bunga melati digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi kondisi
psikis seseorang.Aromanya bisa mengelola stres, meningkatkan suasana hati, mengurangi
insomnia, hingga meredakan nyeri menstruasi.Disaat menstruasi terkadang Mama merasakan
kondisi nyeri yang teramat sakit.Dari pada harus mengonsumsi obat-obatan yang justru akan
menyebabkan efek samping.Mama bisa menggunakan aromaterapi dari bunga melati ini
untuk menenangkan perasaan yang kacau saat rasa nyeri datang.
2. Jenis-jenis melati
a. Jasminum elongatum (Berg.) Willd. (melati hutan: gambir, poncosudo; syn. J.
multiflorum Bakh. non (Burm.f.) Andr.).
b. Jasminum mensyi (Jasminum primulinum, melati primrose).
c. Jasminum multiflorum (Burm.f.) Andr. (Star Jasmine, syn. J. pubescens Willd.).
d. Jasminum officinale (melati casablanca, Spanish Jasmine) sinonim dengan J.
floribundum = Jasmine grandiflorum). Perdu setinggi 1,5 meter.
e. Jasminum parkeri Dunn. (melati pot).
f. Jasminum revolutum Sims. (melati italia)
g. Jasminum rex (melati raja, King Jasmine).
h. Jasminum sambac (L.) Aiton (melati putih, puspa bangsa)
3. Manfaat
Selain untuk aroma terapi Bunga melati bermanfaat untuk bunga tabur, bahan
industri minyak wangi, kosmetika, parfum, farmasi, penghias rangkaian bunga dan
bahan campuran atau pengharum teh, seperti teh melati yang populer di Indonesia.
Tapal daun-daun dari beberapa jenis melati dipakai untuk mengobati bisul dan
sakit kulit. Daun-daun ini juga digunakan sebagai obat kumur untuk mengobati
seriawan dan pembengkakan gusi. Air rendaman bunga yang telah bermalam
digunakan sebagai penyegar untuk mencuci muka.