OLEH :
Nim : P00313018028
JURUSAN GIZI
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat, rahmat
dan karunianya akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan kewirausahaan “Studi Kelayakan
Usaha Donat”
Dalam kesempatan ini kami menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, dorongan, bimbingan
dan arahan kepada penyusun.
Dalam laporan kewirausahaan ini kami menyadari masih jauh dari kesempurnaan, untuk
itu segala saran dan kritik guna perbaikan dan kesempurnaan sangat kami nantikan.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
- Misi
Membuat makanan dengan menambahkan bahan yang berbeda dari bahan
yang sebelumnya .
Menjamin rasanya enek, lezat dan memiliki nilai gizi yang bermanfaat bagi
tubuh.
Membuat konsumen puas dengan produk yang kami tawarkan
Membandrol harga yang terjangkau bagi konsumen
Menumbuhkan rasa persaingan yang sehat antar sesame pengusaha kecil.
Belajar melayani pelanggan dengan etika yang baik.
Menjaga kualitas produk agar menjadi produk yang unggul.
Terus melakukan inovasi – inovasi agar selalu menarik minat beli masyarakat
d) Tujuan
Proposal ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan
Sebagai penilaian atas pemahaman dan prakteknya dari tugas mata kuliah
kewirausahaan yang termasuk mata kuliah softskill.
Mencoba membuat kreasi baru dengan memberi sedikit sentuhan atau
menambah sedikit bahan yang berbeda pada produk yang sudah ada sebelumnya
Menambah pengalaman atau memambah wawasan khususnya dalam bidang
kewirausahaan
Dapat dijadikan sebagai peluang untuk kerja sampingan dan bekal dimasa yang
akan datang.
Dapat membuka lapangan kerja
e) Manfaat
Proposal ini saya buat agar bermanfaat seperti untuk belajar mandiri untuk mengisi
waktu luang saat kuliah, dapat juga bermanfaat untuk :
1. Membantu wirausaha untuk mengembang kan usaha dan menguji strategi dan hasil
yang di harap kan dari sudut pandang pihak lain (investor).
2. Membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan obyektif atas bidang usaha yang akan di
jalankan.
BAB II
- Alat
Baskom Penjepit
Pisau Peniris minyak
Sendok Rolling pin
Garpu kompor gas
Wajan Tabung gas
Serbet Parutan keju
- Bahan-bahan
Bahan A Vanili secukupnya
Tepung : 250 gram Air : 120 ml
Gula : 100 gram Bahan B
Garam secukupnya Keju
Mentega : 2 sdm Coklat
Ragi : 1 sdm Meses
TBM : ½ sdm Selai
Donat merupakan makanan yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita, karena jenis
kuliner ini memiliki harga yang terbilang murah dan di sukai berbagai kalangan. Donat
biasanya dihiasi dengan berbagai toping seperti coklat, keju, seres dan lain-lain. Donat
biasanya dimakan sebagai hidangan penutup, snack, dan bisa juga di makan untuk sarapan.
Pemasaran dan Promosi yang kami gunakan yaitu melalui media online dan offline untuk
menarik pelanggan agar mencoba produk kami. Lokasi tempat usaha ibu Komang yaitu di Jl.
Durian Ds. Ulu Benua Kec. Amonggedo.
BAB IV
ANALISIS DATA
Target pemasaran
Target pasar adalah proses mengevaluasi dan memilih satu atau beberapa segmen
pasar yang dinilai lebih menarik untuk dilayani dengan program pemasaran spesifik
perusahaan (Tjiptono dan Chandra,2012:162)
Target pasar atau pasar sasaran yaitu semua kalangan masyarakat dari anak-anak
hingga dewasa yang berada pada kelas ekonomi bawah sampai ekonomi atas
Promosi
Tempat Produksi
Lokasi usaha ibu Komang ini berada di Jl. Durian Ds. Ulu Benua Kec. Amonggedo.
Dimana lokasi pemasaran produk jauh dari perkotaan sehingga kurang peminat
pelanggan untuk membeli produk ibu Komang.
Selain itu, ibu Komang tidak memiliki karyawan sehingga pelanggan harus
mengambil sendiri kue yang mereka pesan dikediaman ibu Komang.
Analisis Strategi
Analisis strategi dilakukan untuk mengetahui strategi yang akan digunakan dalam
usaha kue donat. Strategi pemasaran dapat dilakukan dengan mengidentifikasi kekuatan
(strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity) dan ancaman (threats) dari
bisnis kue donat.
a) Kekuatan (strength)
Disukai oleh hampir semua kalangan mulai dari anak-anak sampai dewasa
Meniliki harga bahan yang terjangkau dan mudah didapat
Komposisi bahan yang aman bagi kesehatan karena dalam proses
pembuatannya menggunakan bahan alami yang tidak mengandung pewarna
dan pengawet buatan, sehingga menjamin kehalalan dan keamanan produk.
Ukuran donat yang lebih besar dari donat yang dijual penjual lainnya
b) Kelemahan (weakness)
Minimnya modal usaha
Produk tidak tahan lama, karena kue ini hanya dapat bertahan dalam
waktu 1-2 hari saja.
Produk ini sangat mudah ditiru, sebab bahan-bahan yang digunakan sama
dengan bahan untuk membuat donat pada umumnya yang menjadi
pembeda hanya penambahan bahan dari buah.
Sudah terlalu banyak yang menjual produk jenis ini.
Tidak mempunyai karyawan sehingga jasa pengantaran tidak dilakukan
menyebabkan pelanggan harus menjemput sendiri pesanan di ke tempat
produksi.
Alat yang digunakan masih manual terutama alat untuk mencetak donat
sehingga proses pembuatannya sangat lama
Kemasannya kurang menarik
c) Peluang (opportunity)
Modal yang dibutuhkan untuk membuat produk ini tidak terlalu banyak,
sehingga kami dapat memperoleh keuntungan yang cukup banyak.
Rasanya yang lezat dan harga juga terjangkau
Kue donat tidak hanya sebagai hidangan penutup atau sebagai sarapan,
namun kue donat dapat dijadikan sebagai kue ulang tahun.
d) Ancaman (threats)
Dikhawatirkan ada penjual yang meniru produk yang kami dibuat dengan
menambahkan beberapa bahan baru yang tergolong mahal. Hal ini dapat
penambah persaingan dalam berdagang.
Kreativitas produk ini harus terus update baik dari segi citarasa maupun
penampilan serta kemasan dari kue ini, sebab konsumen akan membeli suatu
produk jika melihat dari kemasannya menarik atau tidak.
Harga bahan baku yang tidak stabil sehingga menyebabkan ketidakefisienan
antara modal yang dikeluarkan dengan harga jual yang dibandrol. Sedangkan
konsumen tidak mau tau dengan keadaan tersebut yang mereka mau hanya
harga produk tersebut tetap sama.
2. Analisis Aspek Teknis
Lokasi usaha ini berada di Jl. Durian Ds Ulu benua Kec. Amonggedo. Proses pembuatan
donat masih dilakukan secara manual di rumah pribadi ibu Komang. Ibu Komang tidak
menggunakan jasa pengantaran, sehingga konsumen harus mdatang sendiri ke kediamannya
untuk mengambil pesanan. Untuk kue yang dititip diwarung, dilakukan pagi-pagi sekitar
pukul 06.00 WITA karena banyak orang yang mencari kue untuk sarapan sebelum berangkat
bekerja.
Usaha yang dikelola ibu Komang tidak memiliki karyawan karena usaha ini merupakan
industry rumahan yang tergolong usaha kecil. Dimana dalam mengelola usahanya ibu
Komang bertanggung jawab sepenuhnya terhadap usahanya. Maka dapat disimpulkan bahwa
untuk memulai bisnis donat dapat dilakukan secara mandiri atau dengan bantuan keluarga
sebagai pemula, sehingga ketika membuka usaha besar kita bisa membentuk tim manajemen
dan karyawan agar proses produksi berjalan dengan cepat dan efisien.
Dalam mengelola usahanya ibu Komang membutuhkan modal Rp. 500.000,-, dimana
modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar sehingga sumber dana untuk membuka usaha donat
dapat diperoleh dari pinjaman orang tua atau dengan modal sendiri.
Keuntungan yang diperoleh ibu Komang dari penjualan donatnya yaitu Rp.12.000,-/hari
atau jika dihitung dalam persen keuntungan ibu Komang yaitu :
PENUTUP
1) Kesimpulan
Kesimpulan dari usaha yang dikelola ibu Komang yaitu usaha ini layak untuk
dijalankan, karena dilihat dari aspek pemasaran di bagian keuangan bahwa keuntungan
yang diperoleh oleh ibu komang yaitu 48% dalam sehari > dari 20% sehingga dapat
dikatakan pasar sangat potensial.
2) Rekomendasi
- Usaha donat ini dapat dikerjakan kerena bahan-bahannya sangat terjangkau
- Prospek dan menguntungkan, karena profit margin kotor > 20% yang berarti pasar
potensial.