Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PRAKTIKUM

PENGENDALIAN MUTU PANGAN DAN PENGUJIAN SENSORIS

RANGE METHOD: SELEKSI PANELIS

Oleh:
KELOMPOK C-6
ANGELA NATASHA 6103018034
CELINEA BRILLYAN 6103018078
YOLANDA KATHARINA 6103018150

Hari/Tanggal: Rabu/6 Oktober 2020

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
SURABAYA
2020
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Tujuan
1.1.1. Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa diharapkan mengetahui cara seleksi panelis
1.1.2. Tujuan Instruksional Khusus
Mahasiswa diharapkan mampu dan terampil melaksanakan seleksi panelis dengan
metode kisaran (range method)

1.2. Latar Belakang


Uji sensori merupakan salah satu bentuk pengujian untuk menentukan mutu suatu
bahan pangan dengan menggunakan indera manusia sebagai alat/instrument pengujian.
Pengujian ini bertujuan untuk memastikan kriteria organoleptik sampel bahan pangan telah
sesuai dengan standar mutu yang ada dan memiliki kualitas baik serta siap untuk dipasarkan.
Pada pengujian sensori diperlukan panel dimana nantinya panel tersebut akan bertindak sebagai
alat/instrumen selama pengujian. Orang yang menjadi anggota panel akan disebut sebagai
panelis (Kusuma dkk., 2017).
Menurut (Kusuma dkk., 2017), pengujian organoleptik/sensori mengenal 6 jenis
panelis, yaitu:
1. Panelis perseorangan
Merupakan orang yang sangat ahli dengan kepekaan spesifik yang sangat tinggi,
biasanya merupakan bakat alami atau keahliannya diperoleh dari latihan-latihan khusus
yang intensif.
2. Panelis terbatas
Merupakan panelis yang memiliki kepekaan tinggi sehingga hasil pengujian atas dasar
bias dapat lebiih dihindari. Panelis ini terdiri dari 3-5 orang dan mereka sangat
mengenali faktor-faktor yang ada dalam produk, bagaimana pengaruh pengolahan pada
komponen produk sehingga hasil yang didapat dari panelis terbatas memiliki akurasi
cukup tinggi. Selain itu, hasil pengujia merupakan hasil diskusi antar anggota panelis
terbatas.
3. Panelis terlatih
Merupakan panelis yang bertugas menilai sifat rangsangan. Panel ini memiliki
kepekaan yang tidak setinggi panel terbatas, sehingga perlu seleksi ketat dan latihan
dalam pemilihannya.
4. Panelis agak terlatih
Merupakan panel yang mengetahui sifat sensori produk setelah penjelasan dan latihan
yang tidak rutin, sehingga jika ada data yang menyimpan tidak akan digunakan. Panel
seperti ini beranggotakan 15-25 orang dan biasanya berasal dari kalangan mahasiswa
atau personalia perusahaan terpilih.
5. Panelis tidak terlatih
Merupakan panelis yang hanya dapat melihat sifat sensori sederhana seperti uji
penerimaan atau uji kesukaan. Biasanya panelis ini merupakan orang awam yang
jumlahnya lebih dari 25 orang dan dipilih berdasarkan jenis kelamin, status sosial dan
pendidikan.
6. Panelis konsumen
Merupakan target pemasaran dari produk yang terdiri dari 30-100 orang. Panel ini
biasanya harus mewakili target pasar berdasarkan kelompok/daerah tertentu. Pengujian
organoleptik yang melibatkan panel ini dilakukan di suatu pasar atau dengan cara door
to door.
7. Panelis anak-anak
Merupakan panel dengan usia anggotanya antara 3-10 tahun, dengan penilaian
organoleptik berupa uji kesukaan terhadap produk anak dan dibantu dengan peralatan
tertentu serta instruksi khusus dalam menjalankan prosedur penilaian
(Kusuma dkk., 2017)
Uji sensori hingga saat ini masih mengandalkan kemampuan indera manusia pada
prosesnya meskipun telah ditemukan banyak teknologi baru untuk menggantikan manusia.
Akan tetapi, penggunaan manusia sebagai panelis terkadang berisiko menimbulkan kesalahan
yaitu tingginya variasi hasil pengujian meskipun panelis dan stimulus yang digunakan adalah
sama. Berdasarkan fakta tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk menemukan panelis yang
tepat diperlukan seleksi panelis, biasanya berupa pemilihan panelis berbakat dan pemberian
pelatihan khusus pada sekelompok orang tertentu yang memiliki kepekaan tinggi. Dengan
dilakukannya seleksi panelis diharapkan respon panelis terhadap stimulus dapat dilakukan
secara objektif dan memberi hasil yang sesuai harapan (Husni dan Putra, 2018).
Pada dasarnya seleksi panelis diawali dengan tahap wawancara, seleksi dokumen dan
isian, latihan serta uji kemampuan. Wawancara diperlukan untuk terutama mengetahui
bagaimana panelis berkomunikasi. Seleksi dokumen dan isian dilakukan untuk mengetahui
informasi mendasar tentang panelis dan membuktikan kecocokan ucapan panelis dengan
informasi tertulis dalam dokumen. Latihan diberikan untuk mengajari calon panelis cara
mendeskripsikan sesuatu dengan cara yang lebih mudah dimengerti. Uji kemampuan diberikan
pada calon panelis untuk mengetahui ketajaman indera sensori mereka dalam mendeteksi
substansi tertentu dalam sampel (Setyaningsih dkk., 2018). Pada percobaan diasumsikan
perusahaan A sedang mengadakan seleksi panelis dan ada sebanyak 20 orang calon panelis
lolos tahap wawancara dan tahap seleksi dokumen. 20 calon panelis tersebut juga telah melalui
proses latihan khusus selama 1 minggu dan telah tiba pada tahap akhir seleksi yaitu uji
kemampuan. Calon panelis diminta mengurutkan sampel larutan asam sitrat mana yang
memiliki tingkat keasaman paling rendah ke paling tinggi. Ada 4 sampel yang berbeda
konsentrasi dan setiap konsentrasinya disediakan 4 kali ulangan. Semua sampel (total 16
sampel/calon panelis) diberi kode berbeda sehingga hasil pengujian diharapkan tidak
terpengaruh bias. Calon panelis yang lolos seleksi akan dipekerjakan oleh perusahaan A selama
5 tahun dan ditugaskan menjadi panelis di 5 divisi perusahaan A.

Pelaksanaan seleksi panelis perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut, yaitu


ketertarikan panelis terhadap uji organoleptik, mempunyai waktu dan disiplin, tidak sedang
mengalami penyakit indera (THT, buta warna), mempunyai kemampuan verbal baik, bersikap
netral pada semua produk, mempunyai kepekaan yang dibutuhkan, tidak merokok dan
mengonsumsi minuman keras serta tidak memiliki alergi terhadap bahan yang diujikan. Selain
itu bagi calon panelis wanita yang sedang menstruasi dan hamil sebaiknya tidak mengikuti
pelaksanaan seleksi karena akan mengalami penurunan kepekaan sensori aroma dan flavor.
Calon panelis yang dalam kondisi lapar atau kenyang juga disarankan tidak mengikuti proses
seleksi karena kondisi fisiologis seperti itu dapat mempengaruhi hasil pengujian (Kusuma dkk.,
2017).
BAB II
METODE

2.1. Alat dan Bahan


2.1.1. Alat
1. Beaker glass 4. Gelas plastik kecil
2. Sendok 5. Nampan
3. Pengaduk 6. Kuesioner
2.1.2. Bahan
1. Asam sitrat 3. Label
2. Air minum
2.2. Cara Kerja
2.2.1. Penyiapan Sampel
• Perhitungan Kebutuhan Larutan Asam Sitrat Tiap Konsentrasi
Konsentrasi 0,25%
20ml x 20panelis x 4ulangan = 1600 ≈ 1800 mL

Konsentrasi 0,5%
20ml x 20panelis x 4ulangan = 1600 ≈ 1800 mL

Konsentrasi 0,75%
20ml x 20panelis x 4ulangan = 1600 ≈ 1800 mL

Konsentrasi 1%
20ml x 20panelis x 4ulangan = 1600 ≈ 1800 mL

• Penimbangan Asam Sitrat Untuk 1800 mL Larutan/Konsentrasi


Konsentrasi 0,25%
0,25/100 x 1800 = 4, 5gram

Konsentrasi 0,5%
0,5/100 x 1800 = 9gram

Konsentrasi 0,75%
0,75/100 x 1800 = 13,5gram

Konsentrasi 1%
1/100 x 1800 = 18gram
Tabel 2.1. Kebutuhan Asam Sitrat (g) untuk Masing-masing Konsentrasi
Konsentrasi Asam Sitrat Berat Asam Sitrat (g)
(%b/v)
0,25% 4,5
0,5% 9
0,75% 13,5
1% 18

• Pembuatan Label Kode 3 Digit


Tabel 2.2. Label Kode Tiap Sampel per Ulangan
Konsentrasi Ulangan Ulangan Ulangan Ulangan
larutan 1 2 3 4
0,25% 214 507 472 357
0,5% 746 652 369 236
0,75% 206 961 150 213
1% 328 159 917 741

2.2.2. Skema Pembuatandan Penyajian Larutan Asam Kepada Panelis

Asam sitrat

Penimbangan sebanyak 4,5 g, 9g, 13,5g, dan 18g

Air Pelarutan tiap berat asam sitrat sampai 1800mL untuk setiap konsentrasi
lar. asam sitrat 0,25; 0,5; 0,75; dan 1% dalam larutan/konsentrasi

Larutan asam sitrat Larutan asam sitrat Larutan asam sitrat Larutan asam sitrat
konsentrasi 0,25% konsentrasi 0,5% konsentrasi 0,75% konsentrasi 1%

Pemberian label Pemberian label Pemberian label Pemberian label


kode 3 digit kode 3 digit kode 3 digit kode 3 digit
214, 507, 472, 357 746, 652, 369, 236 206, 961, 150, 213 328, 159, 917, 741
pada gelas sloki pada gelas sloki pada gelas sloki pada gelas sloki

A
A

Penuangan tiap konsentrasi larutan asam sitrat


ke dalam gelas sloki @20 mL

Peletakkan 16 gelas sloki dalam nampan (total 20 nampan)


per panelis
(3 ulangan x 5 tingkat konsentrasi)
Air minum,
sendok Penyajian kepada panelis
pencicip,
kuesioner
Pengisian Kuesioner

Pengumpulan dan pengolahan data

Pemilihan panelis yang lolos seleksi

Gambar 2.1. Diagram Alir Pembuatan dan Penyajian Larutan Asam kepada Panelis

2.3. Penyiapan Kuesioner

Kuesioner
Nama :
Tanggal :
Tanda tangan :
Produk : Larutan Asam
Dihadapan saudara disajikan sampel larutan asam dengan tingkat konsentrasi berbeda.
Saudara dimintauntuk mengurutkan dengan memberi nilai 1 pada sampel yang paling tidak
asam, 2, 3, 4, untuk tingkatan keasaman yang berturut-turut lebih tinggi.

Kode Sampel Nilai


214
746
206
328
507
652
961
159
472
369
150
917
357
236
213
741

2.3.1. Layout Penyajian Kepada Panelis

214 741 159 472 NAMPAN

357 507 746 150 GELAS SLOKI

328 652 369 236

917 206 213 961

Gambar 2.2. Layout penyajian nampan kepada panelis


BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Hasil Uji Seleksi Panelis


Tabel 3.1. Hasil Uji Seleksi Panelis
Konsentrasi (%) Kode panelis
konsentrasi 0,25% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
214 2 4 1 3 2 4 2 4 3 3 2 3 3 3 4 2 4 3 3 4
507 3 2 2 2 1 2 1 2 2 3 1 1 2 3 4 4 2 1 2 2
475 1 2 2 2 1 1 1 1 1 3 2 1 1 4 1 2 1 2 1 4
357 2 1 1 1 4 1 2 1 2 1 3 1 4 4 2 2 2 1 2 4
Jumlah 8 9 6 8 8 8 6 8 8 10 8 6 10 14 11 10 9 7 8 14
Simpangan 4 5 2 4 4 4 2 4 4 6 4 2 6 10 7 6 5 3 4 10
Range 2 3 1 2 3 3 1 3 2 2 2 2 3 1 3 2 3 2 2 2
konsentrasi 0,5% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
746 3 3 4 2 2 2 4 2 4 4 1 3 2 4 4 3 3 1 2 2
652 1 2 1 1 1 2 1 3 2 1 1 2 3 2 2 3 1 2 2 3
369 1 1 2 3 1 1 2 1 1 1 1 4 4 2 1 3 2 1 1 3
236 2 1 1 1 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 4 1 2 3 3
Jumlah 7 7 8 7 6 6 8 8 10 8 5 11 11 10 9 13 7 6 8 11
Simpangan 3 3 4 3 2 2 4 2 4 4 3 3 3 2 3 5 3 2 2 3
Range 2 2 3 2 1 1 3 2 3 3 1 2 2 2 3 1 2 1 2 1
(Lanjutan) Tabel 3.1. Hasil Uji Seleksi Panelis

konsentrasi 0,75% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
206 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 4 2 3 4 3 2 3 4 3 1
961 4 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 4 3 3 1 1 3 4 2
150 4 4 3 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 1 1 1 4 4 3 3
213 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 1 4 3 4 4 1
Jumlah 13 14 14 15 14 14 14 13 15 10 15 14 13 9 8 8 11 15 14 7
Simpangan 3 2 2 3 2 2 2 3 3 4 3 4 1 5 4 6 3 3 2 5
Range 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 3 2 3 3 1 1 2
konsentrasi 1% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
328 4 3 3 4 4 3 3 4 1 4 3 3 4 3 3 1 4 2 4 1
159 3 3 2 3 3 4 3 3 1 3 4 3 1 1 4 3 3 3 3 1
917 2 1 4 1 2 2 2 1 3 4 2 1 1 2 2 4 2 4 1 4
741 4 4 3 2 3 3 4 3 2 1 3 2 1 1 3 1 4 3 4 1
Jumlah 13 11 12 10 12 12 12 11 7 12 12 9 7 7 12 9 13 12 12 7
Simpangan 3 5 4 6 4 4 4 5 9 4 4 7 9 9 4 7 3 4 4 9
Range 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3
RANGE JUMLAH 6 7 8 8 8 8 8 5 8 4 10 8 6 7 4 5 6 9 6 7
JUMLAH
13 15 12 16 12 12 12 14 20 18 14 16 19 26 18 24 14 12 12 27
SIMPANGAN
JUMLAH RANGE 8 9 7 8 7 7 7 10 8 10 6 8 9 8 10 9 10 6 8 8
RANGE
JUMLAH/JUMLAH 0.75 0.78 1.14 1.00 1.14 1.14 1.14 0.50 1.00 0.40 1.67 1.00 0.67 0.88 0.40 0.56 0.60 1.50 0.75 0.88
RANGE
3.2. Pembahasan Hasil Uji Seleksi Panelis
Panelis adalah orang yang bertugas untuk menilai mutu atau sifat suatu benda dengan
subjektif. Untuk dapat memberikan penilaian yang subjektif, seorang panelis haruslah terlatih
atau memenuhi kualifikasi tertentu. Seleksi panelis dilakukan untuk memperoleh panelis yang
diinginkan. Panelis akan diuji mengenai ketepatan, kepekaan dan stabilitas terhadap suatu rasa
(Hastuti, 2017). Metode uji yang dapat dilakukan untuk seleksi panelis dapat berupa threshold
test, triangle test, maupun range method (Setyaningsih, dkk., 2018).
Pada praktikum ini digunakan range method sebagai metode uji evaluasi kemampuan
panelis. Dihadapan panelis disediakan 16 sampel yang terdiri dari larutan asam sitrat dengan 4
tingkat konsentrasi berbeda, terdapat 4 sampel dengan konsentrasi yang sama di masing-
masing tingkatan konsentrasi. Panelis diminta untuk mengurutkan tingkat keasaman dengan
memberikan nilai 1 untuk rasa paling tidak asam dan nilai 4 untuk rasa paling asam.
Berdasarkan pengujian tersebut, 20 orang panelis memberikan hasil pengujian dan tersedia
dalam Tabel 3.1.
Berdasarkan data dan hasil perhitungan pada Tabel 3.1. didapatkan hasil panelis yang
lolos seleksi adalah panelis dengan kode P3, P4, P5, P6, P7, P9, P11, P12, P18 ditunjukkan
dari hasil rasio range jumlah dan jumlah range dari ke Sembilan panelis tersebut >1. Nilai rasio
yang lebih dari 1 menunjukkan ketepatan panelis dalam menentukan range konsentrasi sampel.
Nilai sensitivitas tetinggi dapat ditentukan melalui nilai tertinggi dari rasio range jumlah dan
jumlah range terbesar yaitu sebesar 1,67 yang merupakan hasil dari panelis dengan kode P11,
oleh karena itu panelis P11 memiliki sensitivitas tertinggi diantara panelis lain. Nilai kestabilan
dapat dilihat dari jumlah simpangan terendah, semaik kecil jumlah simpangan yang ada maka
semakin stabil panelis tersebut dalam menentukan rasa. Panelis dengan kode P3, P5, P6, P7,
P18, P19 memiliki nilai jumlah simpangan terendah yaitu 12 sehingga dapat disimpulkan
bahwa panelis-panelis tersebut memiliki stabilitas tertinggi dibandingkan panelis lain.
BAB IV
KESIMPULAN

1. Panelis yang lolos uji seleksi adalah panelis dengan kode P3, P4, P5, P6, P7, P9, P11,
P12, P18.
2. Panelis yang memiliki sensitivitas tertinggi adalah panelis dengan kode P11.
3. Panelis yang paling stabil adalah panelis dengan kode P3, P5, P6, P7, P18, P19.
DAFTAR PUSTAKA

Hastuti, S. 2017. Mutu dan Uji Inderawi. Yogyakarta: Instiper.


Husni, A. dan M.G.S.M.P. Putra. 2018. Pengendalian Mutu Hasil Perikanan. Malang: UB
Press.
Kusuma, T.S., A. D. Kurniawati, Y. Rahmi, I. H. Rusdan dan R.M. Widyanto. 2017.
Pengawasan Mutu Makanan. Malang: UB Press.

Setyaningsih, D., A. Apriyantono dan M. P. Sari. 2018. Analisis Sensori untuk Industri Pangan
dan Agro. Bogor: IPB Press.
LAMPIRAN

6.1. Hasil Pengisian Kuisioner


Tabel 6.1. Hasil Pengisian Kuisioner

Konsentrasi Kode Kode Panelis


Asam Sitrat Sampel P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
214 2 4 1 3 2 4 2 4 3 3 2 3 3 3 4 2 4 3 3 4
507 3 2 2 2 1 2 1 2 2 3 1 1 2 3 4 4 2 1 2 2
0,25%
475 1 2 2 2 1 1 1 1 1 3 2 1 1 4 1 2 1 2 1 4
357 2 1 1 1 4 1 2 1 2 1 3 1 4 4 2 2 2 1 2 4
746 3 3 4 2 2 2 4 2 4 4 1 3 2 4 4 3 3 1 2 2
652 1 2 1 1 1 2 1 3 2 1 1 2 3 2 2 3 1 2 2 3
0,5%
369 1 1 2 3 1 1 2 1 1 1 1 4 4 2 1 3 2 1 1 3
236 2 1 1 1 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 4 1 2 3 3
206 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 4 2 3 4 3 2 3 4 3 1
961 4 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 4 3 3 1 1 3 4 2
0,75%
150 4 4 3 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 1 1 1 4 4 3 3
213 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 1 4 3 4 4 1
328 4 3 3 4 4 3 3 4 1 4 3 3 4 3 3 1 4 2 4 1
159 3 3 2 3 3 4 3 3 1 3 4 3 1 1 4 3 3 3 3 1
1%
917 2 1 4 1 2 2 2 1 3 4 2 1 1 2 2 4 2 4 1 4
741 4 4 3 2 3 3 4 3 2 1 3 2 1 1 3 1 4 3 4 1
6.2. Hasil Pengujian Seleksi Panelis
Tabel 6.2. Hasil Uji Seleksi Panelis
Konsentrasi (%) Kode panelis
konsentrasi 0,25% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
214 2 4 1 3 2 4 2 4 3 3 2 3 3 3 4 2 4 3 3 4
507 3 2 2 2 1 2 1 2 2 3 1 1 2 3 4 4 2 1 2 2
475 1 2 2 2 1 1 1 1 1 3 2 1 1 4 1 2 1 2 1 4
357 2 1 1 1 4 1 2 1 2 1 3 1 4 4 2 2 2 1 2 4
Jumlah 8 9 6 8 8 8 6 8 8 10 8 6 10 14 11 10 9 7 8 14
Simpangan 4 5 2 4 4 4 2 4 4 6 4 2 6 10 7 6 5 3 4 10
Range 2 3 1 2 3 3 1 3 2 2 2 2 3 1 3 2 3 2 2 2
konsentrasi 0,5% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
746 3 3 4 2 2 2 4 2 4 4 1 3 2 4 4 3 3 1 2 2
652 1 2 1 1 1 2 1 3 2 1 1 2 3 2 2 3 1 2 2 3
369 1 1 2 3 1 1 2 1 1 1 1 4 4 2 1 3 2 1 1 3
236 2 1 1 1 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 4 1 2 3 3
Jumlah 7 7 8 7 6 6 8 8 10 8 5 11 11 10 9 13 7 6 8 11
Simpangan 3 3 4 3 2 2 4 2 4 4 3 3 3 2 3 5 3 2 2 3
Range 2 2 3 2 1 1 3 2 3 3 1 2 2 2 3 1 2 1 2 1
(Lanjutan) Tabel 6.2. Hasil Uji Seleksi Panelis

konsentrasi 0,75% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
206 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 4 2 3 4 3 2 3 4 3 1
961 4 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 4 3 3 1 1 3 4 2
150 4 4 3 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 1 1 1 4 4 3 3
213 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 1 4 3 4 4 1
Jumlah 13 14 14 15 14 14 14 13 15 10 15 14 13 9 8 8 11 15 14 7
Simpangan 3 2 2 3 2 2 2 3 3 4 3 4 1 5 4 6 3 3 2 5
Range 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 3 2 3 3 1 1 2
konsentrasi 1% P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
328 4 3 3 4 4 3 3 4 1 4 3 3 4 3 3 1 4 2 4 1
159 3 3 2 3 3 4 3 3 1 3 4 3 1 1 4 3 3 3 3 1
917 2 1 4 1 2 2 2 1 3 4 2 1 1 2 2 4 2 4 1 4
741 4 4 3 2 3 3 4 3 2 1 3 2 1 1 3 1 4 3 4 1
Jumlah 13 11 12 10 12 12 12 11 7 12 12 9 7 7 12 9 13 12 12 7
Simpangan 3 5 4 6 4 4 4 5 9 4 4 7 9 9 4 7 3 4 4 9
Range 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3
RANGE JUMLAH 6 7 8 8 8 8 8 5 8 4 10 8 6 7 4 5 6 9 6 7
JUMLAH
13 15 12 16 12 12 12 14 20 18 14 16 19 26 18 24 14 12 12 27
SIMPANGAN
JUMLAH RANGE 8 9 7 8 7 7 7 10 8 10 6 8 9 8 10 9 10 6 8 8
RANGE
JUMLAH/JUMLAH 0.75 0.78 1.14 1.00 1.14 1.14 1.14 0.50 1.00 0.40 1.67 1.00 0.67 0.88 0.40 0.56 0.60 1.50 0.75 0.88
RANGE

Anda mungkin juga menyukai