OLEH :
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan rahmat
dan karunia-nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul
Dalam penyusunan makalah ini, kami dapat mendapat tantangan dan hambatan akan
tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak hambatan itu bisa teratasi. Oleh karena itu,
kami mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, semoga makalah ini
bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Kami mengharapkan kritik dan saran dari
penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
seseorang atau sekolompok orang dilihat dari dimensi waktu. Pada kurva ini
ada dua sumbu dimana sumbu yang satu menggambarkan tingkat adopsi dan
Dan sejak saat itu tingkat adopsi atau tingkat difusi menjadi fokus kajian
Pada tahun 1940, dua orang sosiolog, Boyce Ryan dan Neal Gross,
1
menegaskan tentang difusi inovasimodel kurva S. Salah satu kesimpulan
penelitian Ryan dan Gross menyatakan bahwa “The rate of adoption of the
1960, di mana studi atau penelitian difusi mulai dikaitkan dengan berbagai
topik yang lebih kontemporer, seperti dengan bidang pemasaran, budaya, dan
B. Rumusan Masalah
2
C. Tujuan Penulisan
3
BAB II
PEMBAHASAN
perubahan baik besar maupun kecil yang memberi dampak pada lingkungan
metode yang dirasakan atau diamati sebagai sesuatu yang baru bagi seseorang
pengetahuan baru bagi individu atau masyarakat yang mampu menerima dan
Dengan adanya komunikasi ini akan terjadi kesamaan pendapat antar warga
masyarakat tentang inovasi. Maka, difusi juga dapat merupakan salah satu tipe
komunikasi, yaitu komunikasi yang mempunyai ciri pokok berupa pesan yang
4
Seorang pakar difusi yaitu Roger (1995) mengatakan bahwa difusi
adalah proses yang terjadi pada suatu waktu dan memiliki lima tahapan yaitu
satu tahapan penting dalam proses keputusan inovasi adalah tahapan persuasi
(pembentukan sikap), karena terjadi proses seleksi untuk berkenan atau tidak
mendapat informasi mengenai internet dan website, yang dianggap baru dan
inovasi tersebut dapat dijadikan sebagai metode pengajaran baru dan kepala
dimulainya difusi inovasi, dengan saluran apa, siapa yang akan menilai
5
hasilnya, dsb. Dilakukan oleh sekelompok kecil orang tertentu atau
yang ekstrim tidak perlu agen pembaharu, warga masyarakat itu sendiri
inovasi, (2) komunikasi dengan saluran tertentu, (3) waktu, dan (4) warga
sebagai berikut:
1. Inovasi
Inovasi ialah suatu ide, barang, kejadian, metode yang diamati sebagai
suatu yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang, baik berupa hasil
invensi atau diskoveri yang diadakan untuk mencapai tujuan tertentu. Baru
6
mengenai arti, bentuk, manfaat, dan sebagainya. Dengan adanya informasi
dari seorang ke orang lain. Kondisi ke dua pihak yang berkomunikasi akan
agar mau menerima inovasi, terutama antara orang yang bersahabat atau
dapat juga terjadi hubungan untuk beberapa orang, dengan kata lain
3. Waktu
7
Waktu adalah elemen yang penting dalam proses difusi, karena waktu
karena waktu tidak secara nyata berdiri sendiri terlepas dari suatu
dan sub sistem yang lain. Contohnya: petani di pedesaan, dosen, dan
balik. Jadi sistem sosial akan mempengaruhi proses difusi inovasi, karena
proses difusi inovasi terjadi dalam sistem sosial. Proses difusi melibatkan
inovasi.
8
C. Peranan Dimensi Waktu Dalam Proses Difusi
Rata-rata adopsi dalam suatu sistem yaitu seberapa banyak jumlah anggota
9
Diseminasi merupakan tindak inovasi yang disusun dan disebarkannya
depan baik melalui diskusi atau forum lainnnya yang sengaja diprogramkan,
diarahkan, dan dikelola. Hal ini berbeda dengan difusi yang merupakan alur
yang cepat dan dinamika sosial dan politik akan mempengaruhi pilihan
tantangan sekaligus catatan bagi pejabat publik dan humas pemerintah untuk
kebutuhan.
10
Hanya saja, media perlu berupaya agar mereka yang selama ini ‘diam’
menjadi ‘mau bersuara’ dan menghindari narasumber yang “itu lagi, itu lagi”
mudah difahami dan diterima oleh masyarakat, karena menurut Udin Saefudin
Inovasi yang mudahh difahami itu yang akan mudah diterima oleh masyarakat
sedangkan inovasi yang sangat sulit difahami itu merupakan sesuatu yang
sulit diterima oleh masyarakat. maka setiap inovasi diciptakan untuk semudah
satu yang akan kami paparkan adalah pemasalahan hal-hal berikut ini:
1. Berbagai Perubahan
11
pekerjaan yang ada. Hal ini desebabkan berbagai factor, antara lain
ada solusi kongkrit dari seorang kepala sekolah yaitu dengan cara
kesempatan mengembangkan diri, bahan ajar yang terlalu padat dan tidak
2. Kualitas Pendidikan
yang belum memuasakan. Hal ini disebabkan oleh belum sepakatnya para
12
Salah satu indikasi bahwa mutu pendidikan kita masih rendah, yakni
sangat kecilnya jumlah lulusan yang mampu memperoleh nilai yang baik,
kerja, sulinya menembus pasar kerja tingkat nasional dan global, sehingga
3. Manajemen pendidikan
cerdas. Kurikulum nasional terlalu padat dan sarat materi dan terlalu
detail, dan semua itu harus dijejalkan kepada siswa dalam situasi yang
tidak rasional.
yang tahu tentang daerah-daerah yang sangat beragam itu adalah para
13
‘star point’ untuk melakukan perubahan, dan bukan memusatkan lagi
didaerah otonom. Dalam kontek ini harus jelas, mana kewenangan pusat
baik serta semua pihak dapat menerima dan memudahkan kita untuuk
melakukan inovasi.
ekonomi tinggi.
14
2. Early Adopters (Perintis/Pelopor): 13,5% yang menjadi para perintis
3. Early Majority (Pengikut Dini): 34% yang menjadi pera pengikut awal.
4. Late Majority (Pengikut Akhir): 34% yang menjadi pengikut akhir dalam
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
individu atau unit adopsi lain, c) Rata-rata adopsi dalam suatu sistem.
inovasi.
1. Berbagai perubahan
16
2. Kualitas pendidikan
3. Manajemen pendidikan
B. Saran
Jika kita ingin inovasi cepat diadopsi oleh masyarakat, hal pertama
yang harus diperhatikan oleh kita adalah difusi apa yang tepat digunakan
datangnya dari Allah Swt, dan yang buruk datangnya dari saya. Dan saya
sadar bahwa makalah saya ini jauh dari kata sempurna, masih banyak
kesalahan dari berbagai sisi, jadi saya harapkan saran dan kritiknya yang
17
DAFTAR PUSTAKA
http://adikasimbar.wordpress.com/2010/06/09/diktat-inovasi-pendidikan/
http://helmyvydy.blogspot.com/2012/12/makalah-difusi-inovasi-
komunikasi.html
http://renny12395.blogspot.com/2013/02/difusi-dan-diseminasi.html
http://wsmulyana.wordpress.com/2009/01/25/teori-difusi-inovasi/
18