Anda di halaman 1dari 2

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN MASALAH

DIABETES MELITUS
Nama : Dessy susanti Tanggal : 25 Oktober 2021
Pengkajian
NIM : PO.71.20.2.21.0079 Diagnosis Medis : Diabetes Melitus
Ruangan : Bedah No. Registrasi : 979328
Periode : 25-27 Oktober 2021 :

A. Pengkajian
1. Identitas pasien
a. Nama : Sunariyem
b. Umur : 49 Tahun
c. Alamat : Sei Gelam Ma.Jambi
d. Pendidikan : SLTA
e. Pekerjaan : IRT

2. Riwayat keperawatan
a. Keluhan utama : + 2 minggu klien mengeluh pada kaki kanan
setelah tertusuk duri, nyeri (+), Demam (-)
b. Riwayat penyakit sekarang : Klien mengatakan merasa sering mengantuk,
pusing, merasa lelah, lesu dirasakan pada area
kaki kanan, skala nyeri 7-8, nyeri, Hasil
Laboratorium : HBA1c : 11,7 (Hight)

B. Resume asuhan keperawatan


N Diagnosis
DAR ( Data, Action, Response)
o Keperawatan (SDKI)
1 Nyeri akut Data
berhubungan dengan DS : Klien mengatakan merasa nyeri, nyeri
agen pencedera dirasakan seperti
fisiologis dibuktikan tertusuk pada area kaki kanan nyeri
dengan Klien DO : Skala nyeri 7-8
mengatakan merasa
nyeri, nyeri Action
dirasakan pada area 1. Mengukur TTV
kaki kanan, skala nyeri 2. Memberikan edukasi tentang proses
7-8, nyeri, demam (-), penyakit
menggigil (+). TD : 3. Memberikan edukasi mengenai perawatan
120/80, N : 88 x/menit, luka klien
S : 36,40C, RR : 4. Mengatur lingkungan tenang untuk klien
22x/menit, SpO2 ; 97% 5. Memberikan obat analgetik sesuai jadual
yang ditetapkan dokter

Response
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
Subjektif : Klien mengatakan masih merasa nyeri
Objektif : Klien masih merasakan nyeri, skala
nyeri 7-8
2 Ketidakstabilan kadar Data
glukosa darah DS : klien mengelu mengantuk, pusing, lelah dan
berhubungan dengan lesu
gangguan toleransi DO : tampak luka pada kaki kanan
glukosa darah Action
dibuktikan dengan 1. Mengidentifikasi kemungkinan penyebab
tampak luka pada kaki hiperglikemia
kanan, HbA1c : 11,7 2. Monitor kadar gula darah HbA1c
(Hight) 3. Mengedukasi pengolahan diabetes (asupan
cairan pengganti karbohidrat)

Response
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
Subjektif : klien masih merasakan lelah,
mengantuk, pusing dan lesu
Objektif : tampak luka pada kaki kanan

C. Pembahasan
Data yang diperoleh berupa keluhan klien merasa sering mengantuk,
pusing, merasa lelah, lesu dirasakan pada area kaki kanan, skala nyeri 7-8, nyeri,
Hasil Laboratorium : HBA1c : 11,7 (Hight). Hal ini disebabkan ketidakstabilan gula
darah yaitu pada sel beta pangkreas menjadi rusak yang mengakibatkan
kekurangan insulin, kerusakan pada antibodi, kekebalan tubuh menurun sehingga
mudah terjadi luka, neuropati sensori perifer yang mengakibatkan klien merasa
sakit pada area luka sehingga mengakibatkan rasa nyeri yang dialami klien.
Diagnosis keperawatan yang ditetapkan berupa ketidakstabilan kadar
glukosa darah berhubungan dengan gangguan toleransi glukosa darah dibuktikan
dengan tampak luka pada kaki kanan, HbA1c : 11,7 (Hight) dan Nyeri akut
berhubungan dengan agen pencedera fisiologis dibuktikan dengan Klien
mengatakan merasa nyeri, nyeri dirasakan pada area kaki kanan, skala nyeri
7-8, nyeri, demam (-), menggigil (+). TD : 120/80, N : 88 x/menit, S : 36,4 0C, RR :
22x/menit, SpO2 ; 97%.
Intervensi yang dilakukan berupa mengatasi ketidakstabilan glukosa darah
dengan cara memberikan edukasi pada klien dan keluarga mengenai asupan cairan
pengganti carbohidrat. Respon klien setelah diberikan edukasi masih tampak
kurang berkonsentrasi dan masih tampak mengantuk saat diajak berbicara.

Anda mungkin juga menyukai