GRAVIDARUM
Presented by Winda Alviranisa
Identitas Pasien
Nama : Ny. EP
No. RM : 57-19-35
Umur : 32 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : Tamat SMA
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Mredo, Sobayan RT 02,
Bangunharjo, Sewon, Bantul
Tanggal masuk : 4 April 2021
Anamnesis
Keluhan Utama
Mual muntah sejak awal kehamilan
Riwayat Perkawinan
Tidak tercatat, menikah 2 kali dengan suami sekarang 7 bulan, menikah pertama
usia 20 tahun
KB
KB suntik 3 bulanan
Riwayat Obstetri dan Ginekologi
ANC
Trimester I: 3 kali dengan dokter
Trimester II: -
Trimester III: -
KEHAMILAN
G2P1A0
Anak 1:
Perempuan lahir tahun 2010, aterm, SC a/I KPD dan DKP, BBL 3200gr
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis Kepala : Rambut bersih
• Kesan Umum: baik (tampak Mata : Konjungtiva tidak anemis,
sedih) sclera putih
• Status mental : CM Telinga : Normal
• Vital Sign Mulut : Bersih
TD: 98/70 Gigi : Karies (-)
Suhu: 36 Kepala : CA -/- SI -/- mata cowong -/-
Nadi: 69x/menit, teratur Leher : DBN
Respirasi: 20x/menit Dada : simetris, retraksi (-)
Paru-paru : SNV +/+ rh -/- wh -/-
Jantung : S1 S2 reguler, m(-), w(-)
Status Gizi Abdomen : Terdapat bekas operasi,
TB:155 cm BU(+), turgor kembali cepat,
BB: 47 kg nyeri di epigastric, TFU (-)
LLA: 25 cm Genital : DBN
IMT: 18,31 Ekstremitas : akral hangat,
BB sebelum hamil : 51 kg CRT kurang dari 2 detik
Hasil Pemeriksaan USG
TATALAKSANA
Infus NaCl 0,9% 500 cc
Injeksi ondansetron 8 mg
Injeksi ranitidine 1A
Cek elektrolit
USG
PATIENT MONITORING
4 April 2021
9.15
S Mual muntah tiap kali makan, riwayat SC 10 tahun lalu a/I
KPD dan DKP
O KU baik sadar
USG: janin tunggal, DJJ (+), gerak (+),plasenta di posterior,
AK cukup
UK: 12+6
A HEG, inbalance elektrolit, G2P1A0 UK 12+6 riwayat SC 10
tahun
P Infus NaCl 0,9% 2000 cc/24 jam,
KSR 3x1
Injeksi ondansetron 8 mg/24 jam
Injeksi ranitidine 1A/3x1
Sulkrafat 3x1
Evaluasi ulang elektrolit setelah pemberian NaCl/24 jam
PATIENT MONITORING
5 April 2021
07.00
S Mual (+), muntah (+)
O KU baik sadar
TD: 99/52
N: 82
R: 20
S: 36
A HEG, inbalance elektrolit, G2P1A0 UK 13 mg riwayat SC 10
tahun
P Infus NaCl 0,9% 2000 cc/24 jam,
KSR 3x1
Injeksi ondansetron 8 mg/8 jam
Injeksi ranitidine 1A/3x1
Sulkrafat 3x1
Evaluasi ulang elektrolit setelah pemberian NaCl/24 jam
PATIENT MONITORING
6 April 2021
07.00
S Mual (+), muntah (+)
O KU baik sadar
TD: 92/52
N: 62
R: 20
S: 36
A HEG, inbalance elektrolit, G2P1A0 UK 13+1 mg riwayat SC
10 tahun
P Lansoprazole 4 mg/24 jam
Ondansetron 1 tab/12 jam
Sulkrafat
Vitamin B6 1 tab
Hiperemesis Gravidarum
Keadaan muntah yang berat/berlebihan, lebih dari
8x dalam 24 jam atau setiap saat, menimbulkan
gejala dehidrasi, gangguan asam basa, dan
elektrolit sehingga mengganggu kesehatan dan
pekerjaan sehari-hari (WHO, 2013)
Apa Perbedaannya dengan Emesis
Gravidarum?
.
Epidemiologi
● Insidensi bervariasi antara populasi
● Diperkirakan terdapat predileksi etnis dan keturunan
● Angka rawat inap akibat HEG berkisar antara 0,5-0,8%
● Mual dan muntah ini terjadi pada 60-80% primigravida dan 40-60%
multigravida
● Memperngaruhi >50% kehamilan
Panduan Praktik Klinis berdasarkan penyakit. Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia. Edisi 2. Jakarta
Manifestasi Klinis
Penurunan Kesadaran
Dehidrasi
Kelemahan otot
NHS, 2015
Bahaya lain yang bisa terjadi:
● Wernicke’s encephalopathy manifestasi akut dari defisiensi vitamin B1
ditandai dengan kebingungan, nistagmus, ophtalmoplegia (gangguan gerakan
mata), ataksia. Hal tersebut bisa terjadi pada HEG berat. Komplikasi ini bisa
terjadi akibat resusitasi cairan menggunakan dekstrosa (oral atau IV).
Makaperlu dihindari penggunaan dekstrosa pada pasien yang tes fungsi
hatinya abnormal.
● Anemia megaloblastik dan neuropati perifer akibat defisiensi vitamin B6
dan B12
● Dapat tingkatkan isiden BBLR dan Prematuritas.
Jika tidak ada alergi, gunakan secara bertahap dan resepkan masing-
masing secara teratur selama 24 jam sebelum beralih ke pengobatan
berikutnya. Sebaiknya tambahkan 2 antiemetic dan steroid baris ke
tiga. Umumnya, wanita butuh kombinasi antiemetic
Suplemen Vitamin
● Tiamin dan suplementasi asam folat dosis tinggi cegah
ensefalopati Wernicke
● Thiamin 50 mg secara oral ataau IV Pabrinex I dan II dalam
100 ml NaCl di infuskan selama 30-60 menit sekali seminggu
sampai ke kebutuhan parenteral untuk hidrasi diperlukan.
Umumnya, tingkat keparahan hyperemesis mengendap pada
UK 12-14 minggu.
● Asam folat mg sehari sekali
Anti-reflux measures
● 1st line – Alginates (Peptac, Gavicson)
● 2nd line – Ranitidine IV 50 mg kemudian Po 150 mg
● 3rd line – Omeprazole 20 mg od
Terapi Lain
● Dukungan Psikologis
● Nasihat diet : makan biscuit kering, roti atau sereal di pagi
hati, hindari gerakan mendadak saat bangun.
● Minuman cairan di antara waktu makan dan bukan untuk
kurangi volume asupan
● Hindari makanan berminyak ata pedas
● Jaga kamar berventilasi baik
Medication Dose Practice Points
First line agents (mild symptoms - PUQE-24 score of 4-6)
Ginger1,6 250 mg orally, up to 4 > Dosis maksimal 2g/hari
times a day > Bisa menyebabkan reflux
asam