Anda di halaman 1dari 14

PERENCANAAN PUSAT SUMBER BELAJAR

Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah “Manajemen
Pusat Sumber Belajar” yang diampu oleh

Dede Sumarsah, M.Pd

Disusun Oleh :

Asep Sahal Nurjaman

Fahmi Abdul Aziz

M Badruzzaman

Melza Triana Restu

Uzi Fauziah Effendi

MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MANGGALA

BANDUNG

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah
memberikan kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas
rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Perencanaan Pusat Sumber Belajar”.

Makalah Perencanaan Pusat Sumber Belajar disusun guna memenuhi tugas


yang diberikan oleh Bapak Dede Sumarsah, M.Pd pada mata kuliah Manajemen
Pusat Sumber Belajar di kampus STAI Manggala.

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Dede


Sumarsah, M.Pd, selaku dosen mata kuliah Manajemen Pusat Sumber Belajar.
Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait
bidang yang ditekuni penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih pada semua
pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah
ini.

Pacet, 25 Mei 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................1

A. Latar Belakang ......................................................................................................1

B. Rumusan Masalah .................................................................................................1

C. Tujuan Penulisan ...................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................................3

A. Pengertian Sumber Belajar dan Pusat Sumber Belajar ..........................................3

B. Kelebihan dan Kekurangan Sumber Belajar (Perpustakaan dan Internet) .............6

C. Fungsi Pusat Sumber Belajar ................................................................................7

D. Langkah-langkah Pengembangan Pusat Sumber Belajar .......................................8

BAB III PENUTUP .........................................................................................................10

A. Kesimpulan .........................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................11

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pusat Sumber Belajar (PSB) merupakan pemusatan secara terpadu
berbagai sumber belajar yang meliputi orang, bahan, peralatan, fasilitas
lingkungan, tujuan dan proses. Secara umum PSB berisi komponen-
komponen perpustakaan, pelayanan audio-visual, peralatan dan produksi,
tempat berlatih mengembangkan kegiatan program instruksional dan tempat
mengembangkan alat-alat bantu dalam pengembangan sistem instruksional.
Dalam kenyatannya, PSB yang ideal masih sulit ditemui, terlebih di kota-
kota kecil, bahkan PSB inipun masih langka ditemukan pada lembaga-
lembaga pendidikan di Indonesia. Sumber belajar yang jelas dapat dilihat
masih dalam bentuk perpustakaan yang pada dasarnya merupakan salah satu
komponen Pusat Sumber Belajar itu sendiri. Namun demikian pengelolaan
dan organisasi yang baik akan memberikan tujuan-tujuan lembaga yang
optimal pula.
Sebagaimana suatu lembaga, PSB perlu dikembangkan dan dikelola
dengan baik agar para pengguna sumber belajar dapat menemukan
informasi dan sumber-sumber yang diperlukan terutama dalam kaitannya
dengan kebutuhan instruksional. Selain itu pengembangan PSB akan
memudahkan pelaksanaan sirkulasi pelayanan bahan dan media belajar
yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran tertentu.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah kami yaitu sebagai berikut:
1. Apakah Pengertian Sumber Belajar dan Pusat Sumber Belajar?
2. Bagaimanakah Tujuan Pusat Sumber Belajar?
3. Bagaimanakah kelebihan dan Kekurangan Sumber Belajar
(Perpustakaan dan Internet)?

1
2

4. Bagaimanakah Fungsi Pusat Sumber Belajar?


5. Bagaimanakah langkah-langkah Pengembangan Pusat Sumber Belajar?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Pengertian Sumber Belajar dan Pusat Sumber
Belajar.
2. Untuk Mengetahui Tujuan Pusat Sumber Belajar.
3. Untuk Mengetahui kelebihan dan Kekurangan Sumber Belajar
(Perpustakaan dan Internet).
4. Untuk Mengetahui Fungsi Pusat Sumber Belajar.
5. Untuk Mengetahui langkah-langkah Pengembangan Pusat Sumber
Belajar.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Sumber Belajar dan Pusat Sumber Belajar


1. Pengertian sumber belajar
Sumber belajar adalah segala sesuatu baik yang sengaja dirancang
maupun yang telah tersedia yang dapat dimanfaatkan baik secara sendiri-
sendiri maupun bersama-sama untuk membuat atau membantu peserta didik
belajar. Sumber belajar (learning resources) adalah semua sumber baik
berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta
didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi
sehingga mempermudah peserta didik dalam mencapai tujuan belajar atau
mencapai kompetensi tertentu.
Adapun para ahli telah mengemukakan pendapat tentang pengertian
sumber belajar sebagai berikut:
a. Menurut Yusufhadi Miarso adalah segala sesuatu yang meliputi pesan,
orang, bahan, alat, teknik, dan lingkungan, baik secara tersendiri maupun
terkombinasikan dapat memungkinkan terjadinya belajar.
b. Edgar Dale mengemukakan sumber belajar adalah segala sesuatu yang
dapat dimanfaatkan untuk memfasilitasi belajar seseorang.
c. Menurut Rohani sumber belajar (learning resources) adalah segala
macam sumber yang ada di luar diri seseorang (peserta didik) dan yang
memungkinkan (memudahkan) terjadinya proses belajar.
Dari beberapa pendapat yang telah dikemukakan di atas dapat
ditarik kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan sumber belajar adalah
segala sesuatu yang berasal dari luar diri seseorang yang dapat
memungkinkan terjadinya proses belajar.

2. Macam-macam Sumber Belajar yaitu sebagai berikut:


Sumber-sumber belajar dapat berbentuk:

3
4

a. Pesan: informasi, bahan ajar; cerita rakyat, dongeng, hikayat, dan


sebagainya;
b. Orang: guru, instruktur, siswa, ahli, nara sumber, tokoh masyarakat,
pimpinan lembaga, tokoh karier dan sebagainya;
c. Bahan: buku, transparansi, film, slides, gambar, grafik yang dirancang
untuk pembelajaran, relief, candi, arca, komik, dan sebagainya;
d. Alat/ perlengkapan: perangkat keras, komputer, radio, televisi,
VCD/DVD, kamera, papan tulis, generator, mesin, mobil, motor, alat
listrik, obeng dan sebagainya;
e. Pendekatan/ metode/ teknik: disikusi, seminar, pemecahan masalah,
simulasi, permainan, sarasehan, percakapan biasa, diskusi, debat, talk
shaw dan sejenisnya;
f. Lingkungan: ruang kelas, studio, perpustakaan, aula, teman, kebun,
pasar, toko, museum, kantor dan sebagainya.

3. Pengertian Pusat Sumber Belajar


Pusat sumber belajar adalah wahana yang memberikan fasilitas atau
kemudahan pada proses pembelajaran, dimana berbagai jenis sumber
belajar dikelola , dikembangkan dan dimanfaatkan untuk membantu
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan pembelajaran. (Sukarni,
2007 : 96).
Salah satu alasan yang mendorong timbulnya pusat sumber belajar
adalah adanya pengembangan system instruksional yang akan dapat
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan pembelajaran.
Pengembangan system instruksional adalah suatu proses yang sistematis
dan terus menerus yang akan membantu para pendidik dalam
mengembangkan pengalaman-pengalaman belajar yang paling efektif dan
efisien bagi peserta didik.
Pusat sumber belajar sering disebut juga sebagai media center, yang
diartikan sebagai lembaga yang memberikan fasilitas pendidikan, pelatihan,
dan pengenalan berbagai media pembelajaran. Pusat sumber belajar
5

dirancang untuk memberikan kemudahan kepada peserta didik baik secara


individu maupun kelompok atau guru untuk memanfaatkan sumber belajar
yang tersedia. Dengan demikian, kebutuhan akan sumber belajar dalam
proses pembelajaran bisa terpenuhi dengan adanya pusat sumber belajar.
Pusat Sumber Belajar adalah suatu unit dalam suatu lembaga
(khususnya sekolah/universitas/perusahaan) yang berperan mendorong
efektifitas serta optimalisasi proses pembelajaran melalui penyelenggaraan
berbagai fungsi yang meliputi fungsi layanan (seperti layanan media,
pelatihan, konsultansi pembelajaran, dll), fungsi pengadaan/pengembangan
(porudksi) media pembelajaran, fungsi penelitian dan pengembangan, dan
fungsi lain yang relevan untuk peningkatan efektifitas dan efisiensi
pembelajaran. Ada beberapa contoh yang merupakan pusat sumber belajar,
diantaranya yaitu perpustakaan, laboratorium, taman belajar dan yang
lainnya.
Pusat Sumber Belajar (PSB) adalah tempat atau lembaga dimana
berbagai sumber belajar diorganisasikan ke dalam sistem pembelajaran
guna memenuhi kebutuhan belajar siswa dan kebutuhan mengajar guru.
Dengan demikian Pusat Sumber Belajar akan menjadi sistem pendukung
dalam pencapaian tujuan atau kompetensi pembelajaran. Adanya kata
diorganisasikan, ini memberi penegasan bahwa Pusat Sumber Belajar
berbeda dengan Sumber Belajar.
Pusat sumber belajar mengalami beberapa tahapan, yaitu :
a. Pemanfaatan dan pengembangan sumber belajar tidak dikelola dan
diorganisasi secara formal oleh suatu lembaga, tetapi hanya oleh orang
per orang saja.
b. Dimulai dengan istilah perpustakaan yang mengoleksi sumber belajar
berupa bahan cetak.
c. Sesuai perkembangan peranan media audiovisual dalam bidang
pendidikan timbullah perpustakaan yang dilengkapi dengan pelayanan
audiovisual.
6

B. Kelebihan dan Kekurangan Sumber Belajar (Perpustakaan dan Internet)


1. Kelebihan Perpustakaan
a. Sebagai tempat pencarian informasi/ sumber belajar yang murah dan
lengkap.
b. Tempat yang nyaman dan kondusif untuk belajar.
c. Memungkinkan untuk dapat belajar dalam waktu yang lama, karena
buku dapat dipinjam.
d. Kebanyakan buku adalah hasil tulisan/ penelitian para ilmuwan,
sehingga tingkat kebenarannya tinggi.
e. Buku sebagai media belajar yang berupa kertas, mempunyai
keuntungan yaitu praktis dan mudah dibawa.
f. Pemandu perpustakaan membantu kita dalam pencarian buku referensi,
sehingga lebih efisien.
2. Kekurangan perpustakaan
a. Terbatasnya jam operasional perpustakaan.
b. Kurang perawatan terhadap buku-buku, sehingga buku mudah rusak
karena sering dipinjam.
c. Penataan buku-buku yang kurang teratur sehingga memerlukan waktu
yang lama untuk mencari.
d. Stok buku terbatas, sehingga harus menunggu buku dikembalikan oleh
peminjam sebelumnya
e. Sumber informasi berdasarkan tingkat kebutuhan penggunanya.
3. Kelebihan Internet
a. Sumber informasi yang menjangkau seluruh dunia, cepat dan efisien.
b. Dapat melayani akses pertukaran data dengan cepat antar pangguna.
c. Informasi dalam internet up to date.
d. Hasil pencarian langsung terfokus pada sub pokok yang akan
dipelajari/dicari.
e. Dapat diakses dibanyak tempat karena banyaknya tempat-tempat
penyedia layanan internet.
7

4. Kekurangan Internet
a. Sumber informasi yang relatif mahal.
b. Tingkat kebenaran relatif rendah karena sebagian besar adalah menurut
pendapat pribadi/ artikel pribadi dan belum teruji.
c. Rawan terjadi penyalahgunaan (Cyber Crime) dari orang-orang yang
tidak bertanggung jawab sehingga dapat merusak moral manusia
d. Di butuhkan keterampilan khusus untuk bisa menggunakan internet,
karena tidak setiap orang dapat menggunakan internet.

C. Fungsi Pusat Sumber Belajar


Indikator yang dijadikan acuan dalam pengembangan PSB pada setiap
satuan pendidikan adalah mengacu pada lima fungsi, yaitu :
1. Fungsi pengembangan system instruksional. Fungsi ini menolong dinas atau
bagian dan staf tenaga pendidik secara individual dalam membuat
rancangan dan pemilihan options yang akan meningkatkan efektivitas dan
efesiensi proses pembelajaran. Seperti pengembangan kurikulum, RPP,
Revisi program , dll.
2. Fungsi pelayanan media. Fungsi ini berhubungan dengan pelaksanaan
memprogram media dan pelayanan dukungan yang dibutuhkan oleh staf
pendidik dan peserta didik. Seperti system media untuk kelas dasar, fasilitas
dan program belajar mandiri.
3. Fungsi produksi. Fungsi ini berhubungan dengan penyediaan materi atau
bahan-bahan instruksional yang tidak dapat diperoleh melalui sumber-
sumber yang diperdagangkan. Seperti penyiapan karya seni original,
produksi media cetak, video dan audio.
4. Fungsi administrasi. Fungsi ini berhubungan dengan cara-cara atas tujuan
dan prioritas program dapat tercapai. Hal ini berarti bahwa fungsi ini
berhubungan dengan semua segi program yang akan dilaksanakan dan akan
melibatkan semua staf dan pemakai dalam cara-cara yang cocok. Seperti
perencanaan pengadaan sumber belajar, inventarisasi peralatan dan
program.
8

5. Fungsi pelatihan. Fungsi ini berhubungan dengan upaya untuk


meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) baik untuk
pengelola PSB maupun masyarakat. Seperti pelatihan pengembangan
kompetensi pembelajaran (audio, visual, audiovisual, cetak, multimedia dan
media sederhana).
Suatu PSB tidaklah harus memiliki semua fungsi yang ada, namun yang
pasti beberapa dari fungsi tersebut. Sebab yang utama bukanlah jumlah
fungsinya tetapi keefektivan setiap fungsi dalam mencapai tujuan atau
kompetensi pembelajaran.

D. Langkah-langkah Pengembangan Pusat Sumber Belajar


1. Melakukan analisis kebutuhan dan studi kelayakan PSB disatuan
pendidikan. Langkah-langkah dalam kegiatan analisis kebutuhan meliputi
3 tahap, yaitu:
a. Perancangan : meliputi penentuan fokus analisis kebutuhan, penentuan
teknik, pengumpulan data, dan pengembangan instrument.
b. Pelaksanaan : melakukan pengumpulan data sesuai dengan teknik
pengumpulan data dan instrumen yang telah ditentukan dalam
perancangan dan menganalisisnya.
c. Pelaporan : melaporkan hasil analisis kebutuhan tersebut. isi dari
laporan tersebut adalah sumber-sumber belajar yang diperlukan untuk
kegiatan pembelajaran.
2. Mengembangkan sarana fisik PSB berdasarkan fungsi-fungsi yang akan
dikembangkan. Banyak PSB yang sudah berdiri lambat laun mengalami
kemunduran(menjadi tidak fungsional lagi) dikarenakan semata-mata
kurangnya perawatan dan upaya untuk memperbaharui sarana dan
prasaran yang dimiliki, khususnya software pembelajaran seperti buku
pelajaran, jurnal, hasil penelitian, biografi dll.
Dalam mengembangkan PSB perlu diperhatikan hal-hal berikut :
a. Mengembangkan sarana dan fasilitas PSB yang berorientasi kepada 5
fungsi yang ada di PSB.
9

b. Mengembangkan sarana dan fasilitas PSB tidak semata-mata


berorientasi pada pencapaian tujuan, tetapi juga untuk pencapaian
benefit.
c. Mengembangkan sarana dan fasilitas PSB yang berorientasi pada
pemanfaatan teknologi informasi (menggunakan system jaringan yang
terintegrasi dengan perpustakaan secara nasional)
3. Mengembangkan program-program PSB yang berorientasi pada pencapaian
tujuan, sosial dan benefit.
Pengembangan sumber belajar merupakan salah satu fungsi yang
penting dalam setiap PSB , baik meliputi media dan bahan ajar yang berupa
cetak maupun noncetak. Pengembangan media dan bahan belajar ini dapat
dilakukan dengan cara:
a. Membuat atau menulis sendiri.
b. Memodifikasi atau kompilasi menggunakan media dan bahan belajar
yang telah ada dipasaran, tetapi diadakan perubahan atau penambahan
sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.
c. Mengadaptasi menggunakan sebagian atau secara utuh dengan
melengkapi panduan belajar dalam menggunakan media dan bahan
belajar yang telah ada dipasaran.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kami tarik dari makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. sumber belajar adalah segala sesuatu baik yang sengaja dirancang maupun
yang telah tersedia yang dapat dimanfaatkan baik secara sendiri-sendiri
maupun bersama-sama untuk membuat atau membantu peserta didik
belajar.Sedangkan Pusat sumber belajar adalah wahana yang memberikan
fasilitas atau kemudahan pada proses pembelajaran, dimana berbagai jenis
sumber belajar dikelola , dikembangkan dan dimanfaatkan untuk membantu
meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan pembelajaran.
2. PSB bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan dan
proses pembelajaran melalui pengembangan sistem instruksional.
3. Fungsi Pusat Sumber Belajar yaitu sebagai Fungsi pengembangan sistem
instruksional,sebagai pelayanan media, sebagai produksi, sebagai
administrasi dan sebagai pelatihan.
4. Langkah-langkah Pengembangan Pusat Sumber Belajar yaitu:
a. Perancangan : meliputi penentuan fokus analisis kebutuhan,
penentuan teknik, pengumpulan data, dan pengembangan
instrument.
b. Pelaksanaan : melakukan pengumpulan data sesuai dengan teknik
pengumpulan data dan instrumen yang telah ditentukan dalam
perancangan dan menganalisisnya.
c. Pelaporan : melaporkan hasil analisis kebutuhan tersebut. isi dari
laporan tersebut adalah sumber-sumber belajar yang diperlukan
untuk kegiatan pembelajaran.

10
DAFTAR PUSTAKA

file:///D:/PUSAT%20SUMBER%20BELAJAR%20-
%20Fauzinesia.html/2013/11/17
Association for Educational Communications and Technology, Defenition and
Glossary of Term, Vol. 1. 1977.New York: AECT.
http://faridanovita.blogspot.com/2013/11/17makalah-pusat-sumber-belajar-
psb_6.html
http://iman-budaya.blogspot.com/2013/11/17bab-ipendahuluana.html
http://www.m-edukasi.web.id/2013/11/17pengertian-pusat-sumber-belajar.html
http://nurul-pai.blogspot.com/2013/11/17sumber-belajar.html
http://psbsdalhikmah2.blogspot.com/2013/11/17pengertian-pusat-sumber-belajar-
psb.html
Padmo, Dewi (Editor). 2003. Teknologi Pembelajaran.Jakarta: PAU-UT.

11

Anda mungkin juga menyukai